BAB 5 PENUTUP
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pihak perusahaan selaku kontraktor proyek wajib mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Dalam pelaksanaan suatu proyek perlu dilakukan perencanaan jadwal kegiatan secara cermat untuk menghindari keterlambatan pelaksanaan proyek.
2. Saat merencanakan durasi kegiatan proyek, beberapa metode harus digunakan untuk menentukan waktu optimal untuk menyelesaikan proyek.
3. Manajer lapangan harus selalu berada di lokasi untuk memastikan semua hasil sesuai jalur.
62
DAFTAR PUSTAKA
Abduh, M. (2004). Penjadwalan Modul I. Jurnal Departemen Teknik Sipil ITB.
Pekanbaru: Pelatihan Teknologi dan Manajemen Konstruksi HAKI.
Assauri, S. (2016). Manajemen Operasi Produksi (Pencapaian Sasaran Organisasi Berkesinambungan). Edisi 3. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Badri, S. (1991). Dasar-Dasar Network Planning (Dasar-Dasar Pelaksanaan Jaringan Kerja). Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Djojowirono. (2005). Manajemen Konstruksi Edisi Keempat. Yogyakarta: Teknik Sipil UGM.
Ervianto, W. I. (2005). Manajemen Proyek Kontruksi, Edisi Revisi. Yogyakarta:
Andi.
Fahrian, B. H. (2021). Perbandingan Penjadwalan Proyek dengan Metode PDM Precedence Diagram Method & CPM Critical Path Method (Studi Kasus:
Lanjutan Pembangunan Proyek Gedung SD Islamic Center Samarinda).
Samarinda: Universitas Mulawarman.
Hayun, A. (2005). Perencanaan dan pengendalian proyek dengan metode Pert-CPM studi kasus fly over ahmad yani karawang. Journal The winners, vol. 6, no.
2, 155-174.
Husen, A. (2008). Manajemen Proyek , perencanaan, penjadwalan & pengendalian proyek. Yogyakarta: Andi.
Laksito, B. (2005). Studi Komparatif Penjadwalan Proyek Konstruksi Repetitif Menggunakan Metode Penjadwalan Berulang (RSM) dan Metode Diagram Preseden (PDM). Media Teknik Sipil, 85-91.
Levin, R. d. (1972). Perentjanaan dan Pengawasan Dengan PERT dan CPM.
Jakarta: Bharatara.
Maulana, A. (2018). Optimalisasi waktu dengan menggunakan metode CPM, PERT dan PDM pada proyek pembangunan gedung Dinas Sosial dan Dinas Kelautan Kabupaten Gresik. Surabaya: Universitas Narotama.
Mulyono, F. P. (2021). Penjadwalan Ulang Proyek Konstruksi menggunakan metode PDM dan CPM (studi kasus pada pembangunan toserba Yogya di Pekalongan). UNNES Journal of Mathematics, 63-67.
Napsiyana, A. (2007). Perencanaan dan Pengendalian Jadwal Dengan Menggunakan Microsoft Project Professional 2013 Dalam Pengelolaan Proyek. Tasikmalaya: Fakultas Teknik Universitas Siliwangi.
Nurhayati. (2010). Manajemen Proyek. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Priyambodo, W. (2022). Analisa Perbandingan Penjadwalan Proyek Konstruksi dengan Critical Path Method (CPM) dan Precedence Diagram Method (PDM). Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Soeharto, I. (1997). Manajemen Proyek, edisi kedua. Jakarta: Erlangga.
Soeharto, I. (1999). Manajemen Proyek. Edisi kedua. Jakarta: Erlangga.
Syaputra, I. (2019). Analisa Penjadwalan Pelaksanaan Pekerjaan Proyek dengan metode CPM dan PDM pada peningkatan jalan Sei Pakning (KM 130), Teluk Masjid, Simpang Pusako Kabupaten Siak. Pekanbaru: Universitas Islam Riau.
LAMPIRAN
Time Schedule proyek pekerjaan jalan Sungai Manggis, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda
Tabel analisa Time Schedule menggunakan Metode CPM
No Aktivitas Kode Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas
Selanjutnya Hari
1 Mulai aktivitas A - D,E,F,
G,H,I 0
2 Cuti Idul Fitri B D,E,F,
G,H,I C,G1,K 14
3 Mobilisasi minggu ke 4 C B J 7
4 Mobilisasi minggu ke 33 C1 M3,N2 - 7
5 Sosialisasi, promosi dan pelatihan D A B 4
6 Alat pelindung kerja dan alat pelindung diri E A B 6
7 Asuransi dan perizinan terkait keselamatan
konstruksi F A B 5
8 Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan
konstruksi minggu ke 1 G A B 6
9 Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan
konstruksi minggu ke 4 G1 B J 7
10 Fasilitas sarana, prasana dan alat kesehatan H A B 6
11 Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang
diperlukan atau manajemen lalu lintas I A B 7
12 Timbunan biasa dari sumber galian minggu ke 8
dan ke 9 J C,G1,K K1,L,M,
N,O 14
13 Timbunan biasa dari sumber galian minggu ke 24 J1 M2,N1,
P,Q,R M3,N2 5 14 Timbunan biasa dari sumber galian minggu ke 30
hingga minggu ke 33 J2 M3,N2 - 28
15 Penyiapan badan jalan minggu ke 4 hingga minggu
ke 7 K B J 28
16 Penyiapan badan jalan minggu ke 14 K1 J M1 7
17 Lapis fondasi agregat kelas A minggu ke 12 dan ke
13 L J M1 14
18 Lapis fondasi agregat kelas A minggu ke 24 L1 M2,N1,
P,Q,R M3,N2 6
19 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu ke 15 M J M1 7
20 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu ke 16 dan
ke 17 M1 K1,L,M,
N,O
M2,N1,
P,Q,R 14 21 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu ke 19-20
dan ke 22-23 M2 M1 J1,L1,O1 28
No Aktivitas Kode Aktivitas Pendahulu
Aktivitas
Selanjutnya Hari 22 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu ke 25
hingga ke 27 M3 J1,L1,O1 C1,J2 21
23 Lapisan pondasi bawah beton kurus minggu ke 15 N J M1 7 24 Lapisan pondasi bawah beton kurus minggu ke 18
hingga ke 23 N1 M1 J1,L1,O1 42
25 Lapisan pondasi bawah beton kurus minggu ke 25
hingga ke 26 N2 J1,L1,O1 C1,J2 14
26 Perkerasan telfold batu gunung minggu ke 10
hingga ke 15 O J M1 42
27 Perkerasan telfold batu gunung minggu ke 24 O1 M2,N1,
P,Q,R M3,N2 7
28 Beton Struktur Fc 30 Mpa P M1 J1,L1,O1 14
29 Baja tulangan polos BjTP-280 Q M1 J1,L1,O1 12
30 Baja tulangan sirip BjTP-280 R M1 J1,L1,O1 14
Diagram jaringan kerja sesuai time schedule dengan menggunakan metode CPM
Tabel hasil perhitungan sesuai time schedule menggunakan metode CPM
No Kode Durasi ES EF LS LF
TF FF IF (LF-
ES- D)
(EF- LS- D)
(TF- FF)
1 A 0 0 0 0 0 0 0 0
2 B 14 7 21 7 21 0 0 0
3 C 7 21 28 21 49 21 0 21
4 C1 7 189 196 189 217 21 0 21
5 D 4 7 11 0 7 -4 7 -11
6 E 6 7 13 0 7 -6 7 -13
7 F 5 7 12 0 7 -5 7 -12
8 G 6 7 13 0 7 -6 7 -13
9 G1 7 21 28 21 49 21 0 21
10 H 6 7 13 0 7 -6 7 -13
11 I 7 7 14 0 7 -7 7 -14
12 J 14 49 63 49 63 0 0 0
13 J1 5 161 166 161 168 2 0 2
14 J2 28 189 217 189 217 0 0 0
15 K 28 21 49 21 49 0 0 0
16 K1 7 63 70 63 105 35 0 35
17 L 14 63 77 63 105 28 0 28
18 L1 6 161 167 161 168 1 0 1
19 M 7 63 70 63 105 35 0 35
20 M1 14 105 119 105 119 0 0 0
21 M2 28 119 147 119 161 14 0 14
22 M3 21 168 189 168 189 0 0 0
23 N 7 63 70 63 105 35 0 35
24 N1 42 119 161 119 161 0 0 0
25 N2 14 168 182 168 189 7 0 7
26 O 42 63 105 63 105 0 0 0
27 O1 7 161 168 161 168 0 0 0
28 P 14 119 133 119 161 28 0 28
29 Q 12 119 131 119 161 30 0 30
30 R 14 119 133 119 161 28 0 28
Analisa Time Schedule menggunakan Metode PDM
No Aktivitas Kode Hari Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas Selanjutnya
Kons train
1 Mulai aktivitas A 0 - D,E,F,G,H,I FS
2 Cuti Idul Fitri B 14 D,E,F,G,H,I C,G1,K FS
3 Mobilisasi minggu ke 4 C 7 B J FS
4 Mobilisasi minggu ke 33 C1 7 M3,N2 - FS
5 Sosialisasi, promosi dan pelatihan D 4 A B FS
6 Alat pelindung kerja dan alat pelindung
diri E 6 A B FS
7 Asuransi dan perizinan terkait
keselamatan konstruksi F 5 A B FS
8 Ahli K3 konstruksi atau ahli
keselamatan konstruksi minggu ke 1 G 6 A B FS
9 Ahli K3 konstruksi atau ahli
keselamatan konstruksi minggu ke 4 G1 7 B J FS
10 Fasilitas sarana, prasana dan alat
kesehatan H 6 A B FS
11
Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang diperlukan atau manajemen lalu lintas
I 7 A B FS
12 Timbunan biasa dari sumber galian
minggu ke 8 dan ke 9 J 14 C,G1,K K1,L,M,N,O FS
13 Timbunan biasa dari sumber galian
minggu ke 24 J1 5 M2,N1,P,Q,R M3,N2 FS
14 Timbunan biasa dari sumber galian
minggu ke 30 hingga minggu ke 33 J2 28 M3,N2 - FS
15 Penyiapan badan jalan minggu ke 4
hingga minggu ke 7 K 28 B J FS
16 Penyiapan badan jalan minggu ke 14 K1 7 J M1 FS
No Aktivitas Kode Hari Aktivitas Pendahulu
Aktivitas Selanjutnya
Kons train 17 Lapis fondasi agregat kelas A minggu
ke 12 dan ke 13 L 14 J M1 FS
18 Lapis fondasi agregat kelas A minggu
ke 24 L1 6 M2,N1,P,Q,R M3,N2 FS
19 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu
ke 15 M 7 J M1 FS
20 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu
ke 16 dan ke 17 M1 14 K1,L,M,N,O M2,N1,P,Q,R FS 21 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu
ke 19-20 dan ke 22-23 M2 28 M1 J1,L1,O1 FS
22 Perkerasan beton semen Fc 30 minggu
ke 25 hingga ke 27 M3 21 J1,L1,O1 C1,J2 FS
23 Lapisan pondasi bawah beton kurus
minggu ke 15 N 7 J M1 FS
24 Lapisan pondasi bawah beton kurus
minggu ke 18 hingga ke 23 N1 42 M1 J1,L1,O1 FS
25 Lapisan pondasi bawah beton kurus
minggu ke 25 hingga ke 26 N2 14 J1,L1,O1 C1,J2 FS 26 Perkerasan telfold batu gunung minggu
ke 10 hingga ke 15 O 42 J M1 FS
27 Perkerasan telfold batu gunung minggu
ke 24 O1 7 M2,N1,P,Q,R M3,N2 FS
28 Beton Struktur Fc 30 Mpa P 14 M1 J1,L1,O1 FS
29 Baja tulangan polos BjTP-280 Q 12 M1 J1,L1,O1 FS 30 Baja tulangan sirip BjTP-280 R 14 M1 J1,L1,O1 FS
Diagram jaringan kerja sesuai time schedule dengan menggunakan metode PDM
Analisa percepatan 1 menggunakan Metode CPM
No Aktivitas Kode Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas
Selanjutnya Hari
1
Mobilisasi
A - B 14
Cuti Idul Fitri
Sosialisasi, promosi dan pelatihan
Alat pelindung kerja dan alat pelindung diri Asuransi dan perizinan terkait keselamatan konstruksi
2
Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan konstruksi
B A C,D,E,F 13
Fasilitas sarana, prasana dan alat kesehatan Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang diperlukan atau manajemen lalu lintas
3 Penyiapan badan jalan C B G 35
4 Lapis fondasi agregat kelas A D B G 20
5 Lapisan pondasi bawah beton kurus E B G 63
6 Perkerasan beton semen Fc 30 F B G 70
7 Timbunan biasa dari sumber galian G C,D,E,F H,I,J 47
8 Perkerasan telfold batu gunung H G K 49
9 Baja tulangan polos BjTP-280 I G K 12
10 Baja tulangan sirip BjTP-280 J G K 14
11 Beton Struktur Fc 30 Mpa K H,I,J - 14
Diagram jaringan percepatan 1 dengan menggunakan metode CPM
Tabel hasil perhitungan percepatan 1 menggunakan metode CPM
No Kode Hari ES EF LS LF
TF FF IF
(LF- ES- D)
(EF- LS- D)
(TF- FF)
1 A 14 0 14 0 14 0 0 0
2 B 13 14 27 14 27 0 0 0
3 C 35 27 62 27 97 35 0 35
4 D 20 27 47 27 97 50 0 50
5 E 63 27 90 27 97 7 0 7
6 F 70 27 97 27 97 0 0 0
7 G 47 97 144 97 144 0 0 0
8 H 49 144 193 144 193 0 0 0
9 I 12 144 156 144 193 37 0 37
10 J 14 144 158 144 193 35 0 35
11 K 14 193 207 193 207 0 0 0
Analisa percepatan 1 menggunakan Metode PDM
No Aktivitas Kode Hari Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas Selanjut
nya Konstrain
1
Mobilisasi
A 14 - B -
Cuti Idul Fitri
Sosialisasi, promosi dan pelatihan Alat pelindung kerja dan alat pelindung diri
Asuransi dan perizinan terkait keselamatan konstruksi
2
Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan konstruksi
B 13 A C,D,E,F FS(1-2)=0
Fasilitas sarana, prasana dan alat kesehatan
Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang diperlukan atau manajemen lalu lintas
3 Penyiapan badan jalan C 35 B G FS(2-3)=3
4 Lapis fondasi agregat kelas A D 20 B G FS(2-4)=8
5 Lapisan pondasi bawah beton kurus E 63 B G FS(2-5)=0
6 Perkerasan beton semen Fc 30 F 70 B G FS(2-6)=0
7 Timbunan biasa dari sumber galian G 47 C,D,E,F H,I,J
FS(3-7)=0, FS(4-7)=5, SS(5-7)=38,
SS(6-7)=38
8 Perkerasan telfold batu gunung H 49 G K SS(7-8)=20
9 Baja tulangan polos BjTP-280 I 12 G K FS(7-9)=4
10 Baja tulangan sirip BjTP-280 J 14 G K FS(7-10)=6
11 Beton Struktur Fc 30 Mpa K 14 H,I,J -
FS(8-11)=2, FS(9-11)=4, FS(10-11)=4
Diagram jaringan percepatan 1 dengan menggunakan metode PDM
Analisa percepatan 2 menggunakan Metode CPM
No Aktivitas Kode Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas
Selanjutnya Hari
1
Mobilisasi
A - C 14
Cuti Idul Fitri
Sosialisasi, promosi dan pelatihan
Alat pelindung kerja dan alat pelindung diri Asuransi dan perizinan terkait keselamatan konstruksi
2
Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan konstruksi
B - C 13
Fasilitas sarana, prasana dan alat kesehatan Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang diperlukan atau manajemen lalu lintas
3 Penyiapan badan jalan C A,B D,E,F 35
4 Lapis fondasi agregat kelas A D C G,H 20
5 Lapisan pondasi bawah beton kurus E C G,H 63
6 Perkerasan beton semen Fc 30 F C G,H 70
7 Timbunan biasa dari sumber galian G D,E,F I 47
8 Perkerasan telfold batu gunung H D,E,F I 49
9 Baja tulangan polos BjTP-280
I G,H J 14
Baja tulangan sirip BjTP-280
10 Beton Struktur Fc 30 Mpa J I - 14
Diagram jaringan percepatan 2 dengan menggunakan metode CPM
Tabel hasil perhitungan percepatan 2 menggunakan metode CPM
No Kode Hari ES EF LS LF
TF FF IF
(LF- ES- D)
(EF- LS- D)
(TF- FF)
1 A 14 0 14 0 14 0 0 0
2 B 13 0 13 0 14 1 0 1
3 C 35 14 49 14 49 0 0 0
4 D 20 49 69 49 119 50 0 50
5 E 63 49 112 49 119 7 0 7
6 F 70 49 119 49 119 0 0 0
7 G 47 119 166 119 168 2 0 2
8 H 49 119 168 119 168 0 0 0
9 I 14 168 182 168 182 0 0 0
10 J 14 182 196 182 196 0 0 0
Analisa percepatan 2 menggunakan Metode PDM
No Aktivitas Kode Hari Aktivitas
Pendahulu
Aktivitas Selanjut
nya Konstrain
1
Mobilisasi
A 14 - C -
Cuti Idul Fitri
Sosialisasi, promosi dan pelatihan Alat pelindung kerja dan alat pelindung diri
Asuransi dan perizinan terkait keselamatan konstruksi
2
Ahli K3 konstruksi atau ahli keselamatan konstruksi
B 13 - C -
Fasilitas sarana, prasana dan alat kesehatan
Rambu dan perlengkapan lalu lintas yang diperlukan atau manajemen lalu lintas
3 Penyiapan badan jalan C 35 A,B D,E,F FS(1-3)=0,
FS(2-3)=0
4 Lapis fondasi agregat kelas A D 20 C G,H FS(3-4)=1
5 Lapisan pondasi bawah beton kurus E 63 C G,H FS(3-5)=8
6 Perkerasan beton semen Fc 30 F 70 C G,H FS(3-6)=6
7 Timbunan biasa dari sumber galian G 47 D,E,F I
FS(4-7)=0, SS(5-7)=13,
SS(6-7)=15 8 Perkerasan telfold batu gunung H 49 D,E,F I
FS(4-8)=0, SS(5-8)=13,
SS(6-8)=15 9
Baja tulangan polos BjTP-280
I 14 G,H J FS(7-9)=2,
FS(8-9)=0 Baja tulangan sirip BjTP-280
10 Beton Struktur Fc 30 Mpa J 14 I - FS(9-10)=1
Diagram jaringan percepatan 2 dengan menggunakan metode PDM