BAB VI PENUTUP
6.2 Saran
6.1.1 Bagi Keluarga
Diharapkan penelitian ini bermanfaat bagi keluaarga untuk membantu menilai self efficacy suami untuk memutuskan tindakan penanganan kegawatdaruratan obstetri pada ibu sehingga tindakan keperawatan yang diberikan pada ibu hamil dapat lebih cepat dan efisien.
6.1.2 Bagi Puskesmas
Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu acuan dalam menyusun suatu program asuhan keperawatan khususnya keluarga dan maternal dalam rangka pencapaian self efficacy suami dan tindakan penanganan kegawatdaruratan obstetri.
78
6.1.3 Bagi Institusi Pendidikan
Diharapkan penelitian ini bermanfaat bagi pendidikan dan perkembangan ilmu keperawatan, hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu kajian dan landasan untuk meningkatkan self efficacy suami yang dapat direkomendasikan di lahan praktek dalam upaya penanganan kegawatdaruratan obstetri pada ibu bersalin.
6.1.4 Bagi Keluarga
Diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan bentuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapat selama masa perkuliahan mengenai praktik pelayanan keperawatan khususnya di bagian keperawatan keluarga dan metrnitas.
Atia N & Mardianingrum R.(2018). Evaluasi Drug Related Problems (Drps) Pada Pasien Vertigo Perifer Di Rsud Dr. Soekardjo Tasikmalaya Periode Januari –April 2018. Pharmacoscript.1(1)
Aulia, Rasjad AS, Wirakusumah FF. Hubungan pengetahuan dan sikap bidan tentang rujukan kasus obstetri dengan ketepatan rujukan: suatu studi analisis verifikatif di Kabupaten Bantul,Yogyakarta. 2014.
Bobak. (2012). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta: EGC.
Dahlan, M.S (2014). Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatan. Jakarta : Salemba Medika
Departemen Kesehatan RI.(2015) . Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Laporan Nasional. Jakarta : Badan Penelitian dan Pembangunan Kesehatan.
Departemen Kesehatan RI. (2019) . Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Laporan Nasional. Jakarta : Badan Penelitian dan Pembangunan Kesehatan.
Dinas Kesehatan Daerah Jawa Tengah. (2019). Profil Kesehatan Jawa Tengah Daerah Jawa Tengah. Dinas Kesehatan Daerah Jawa Tengah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (2019). Profil kesehatan Kabupaten Sukoharjo. Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo.
Farichah, Sartono & Damayanti. Rujukan terencana dalam sistim rujukan
Farida.(2017). Pengaruh Brandt Daroff Exercise Terhadap Keluhan Pusing Pada
Lanjut Usia Dengan Vertigo.
http://eprints.ums.ac.id/50458/3/02.%20PUBLIKASI%20ILMIAH.pdf Fayakun & Ismarwati. (2017). Program perencanaan persalinan dan
pencegahan komplikasi (P4K). Jakarta: TIM.
Fransisca, Kristiana (2013). Awas! Sakit Kepala Jangan Dianggap Sepele.
Cetakan 2. Cerdas Sehat. Jakarta ginekologi sosial. Jakarta: TIM.
Glare, P., Miller, J., Nikolova, T., & Tickoo, R. (2011). Treating nausea and vomiting in palliative care: a review. Clinical interventions in aging, 6, 243.
Hastuti (2017). Pengaruh Latihan Brandt Daroff terhadap keseimbangan Dan Risiko jatuh Pada Pasien Benign Paroxismal Positional Vertigo Di
RSUD dr. Soedono Madiun. Skripsi, Universitas muhammadiyah yogyakarta.
Hastuti P, Rosa E & Afandi M.(2017). Gambaran Kondisi Keseimbangan Pasien Benign Paroxysmal Positional Vertigo (Bppv) Di Rsud Dr. Soedono Madiun.
https://ejournal.annurpurwodadi.ac.id/index.php/TSCNers/article/viewFi le/8/7
Hastuti P.(2017). Pengaruh Latihan Brandt Daroff Terhadap Keseimbangan Dan Risiko Jatuh Pada Pasien Benign Paroxysmal Positional Vertigo Dirsud
Dr. Soedono Madiun.
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/20905/1.COVE R.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Herlina dkk.(2017). Efektifitas Latihan Brandt Daroff Terhadap Kejadian Vertigo Pada Subjek Penderita Vertigo. Jurnal Medika Saintika.8(2)
Herlina, A, Novia V.R, Ibrahim (2017). Efektifitas terapi latihan brandt daroff terhadap perbaikan gangguan keseimbangan penderita vertigo. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, STIKES Syedza Saintika
Ida P & Felix A.(2019). Dizziness Dan Vertigo Dengan Keterkaitan Sistem Vertebrobasiler. Callosum Neurology Journal.2(1)
Indarwati P.(2018). Perbedaan Pengaruh Latihan Brandt Daroff Dan Reposition Treatment (Crt) Pada Benign Paroxysmal Position Vertigo (Bppv) Di
Rsud Karanganyar.Artikel Ilmiah.
http://digilib.ukh.ac.id/repo/disk1/38/01-gdl-putriindar-1888-1-jurnala- 2.pdf
Ingin Nikah, Harus Perhatikan Usia Ideal. Ini yang Direkomendasikan BKKBN.
(n.d.). Retrieved October 1, 2021, from
https://www.bkkbn.go.id/detailpost/ingin-nikah-harus-perhatikan-usia-ideal- ini-yang-direkomendasikan-bkkbn
men Kesehatan - PDFCOFFEE.COM. (n.d.). Retrieved October 1, 2021, from https://pdfcoffee.com/kategori-usia-menurut-who-dan-departemen-
kesehatan-pdf-free.html
Kurniati.(2017). Perbedaan Pengaruh Brandt Daroff Dan Manuver Epley
Terhadap Peningkatan Fungsional Pada Vertigo.
http://digilib.unisayogya.ac.id/2864/1/NASKAH%20PUBLIKASI
%20PDF.pdf
Kurniawati A, Nurdianti D. Karakteristik ibu hamil dengan pengetahuan dan sikap dalam mengenal tanda bahaya kehamilan. FIKes-Universitas
RSUD Gambiran Kediri.
Laili, Nugraha & Garna,( 2015) .Pelayanan Maternal dan Neonatal.
Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroraharjo.
Liberata & Sulistyaningsih (2020). Hubungan Informed Consent terhadap Kecemasan Pada Pasien Pra Operasi Hernia di RSUD Salewangan Maros, Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Lisa Farrah Ulfah,Desi harisna,(2017). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Abortus Pada Ibu Hamil Di Ruang kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Zainoel Abidin Pemerintah Aceh
Maternitas, P. K. (n.d.). CORE View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk provided by Document Repository.
Mirkuzie, Sebire N, Harris J, Robinson S, Began I. (2011). The risks associated with pregnancy in women aged 35 years or older. 2014.
Mustian, K.M., Devine, K., Ryan, J.L., Janelsins, M.C., Sprod, L.K., Peppon, L.J., dkk. Treatment of nausea and vomiting during chemotherapy. US oncology & hematology, 7(2), 91-97.
Ningsih OIS. (2011). Pengaruh penyuluhan pemanfaatanbuku KIA terhadap sikap deteksi dini tanda bahaya kehamilan pada ibu hamil di Kelurahan Bangunharjo Sewon Bantul. Naskah publikasi. Program Studi Kebidanan Jenjang D IV Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Tanpa halaman.
Niyitegeka, M. (2011) Common question about late-term and postterm pregnancy.
Notoatmodjo,S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam (2017). Pendekatan praktisi metodologi riset keperawatan. Jakarta : Sagung Seto.
Nursalam. (2017). Metodologi penelitian: pendekatan praktis (edisi 3). Jakarta:
Salemba Medika
Oktaviani, R. (2013). Akupresur Zusanli (St36) dan Taibai (Sp3) Untuk Menurunkan Mual Pada Pasien Dispepsia Di RSUD Banyumas. Skripsi, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.
Oktaviani, R., Mardiyono, M., & Achiriyati, D. (2014). Acupressure On Zusanli (St36) And Taibai (Sp3) in Reducing Nausea for Patients with Dyspepsia at Banyumas Hospital. Nurse Media Journal of Nursing, 4(2), 745-753.
Ozkan G, Ulusoy S.(2011) Acute Complication of Hemodialysis. In: Technical Problems in Patients on Hemodialysis. Editor: Penido MG. In Tech, Croatia 2011: 251-94 paripaurna terpadu kabupaten/kota. Surabaya.
Pertiwi FD, Isnawati. (2017). gambaran pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan di Puskesmas Caringin Kabupaten Bogor tahun 2015. HEARTY Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol.5 No.1 Priyono A & Nusadewiarti A.(2020).Family Medicine Approach sebagai
Tatalaksana Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) Kanal Posterior Kanan Komorbid Hipertensi pada Perempuan Usia 49 Tahun:
Sebuah Laporan Kasus. SCRIPTA SCORE Scientific Medical Journal.1(2)
Purnamasari P.(2013).Diagnosis And Management Benign Paroxysmal Positional
Vertigo (BPPV).
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/5625/4269
Purwanti (2013). sinopsis obstetri obstetri obstetri operatif obstetri sosial. Edisi ke-3. Jakarta: EGC.
Puspitawati & Muflikhati. (2019). Pengantar kuliah obstetrik dan ginekologi sosial. Jakarta: TIM.
Rithirangsriroj, K., Manchana, T., & Akkayagorn, L. (2015). Efficacy of acupuncture in prevention of delayed chemotherapy induced nausea and vomiting in gynecologic cancer patients. Gynecologic oncology, 136(1), 82-86.
Rondhianto, (2012). Pelayanan Maternal dan Neonatal. Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroraharjo
Rohmah, F. N., & Ismarwati. (2017). Hubungan Dukungan Sosial Suami Dengan Efikasi Diri Istri. Media Ilmu Kesehatan, 6(1), 18 –25.
Roy, Biswas dan Chowdhury. (2017). Clinical aspects of pregnancy after the age of 35 \years: a review of the literature.
Jakarta : Yayasan Pustaka Sarwono Prawiroharjo.
Sari N & Nindya T.(2017). Hubungan Asupan Cairan, Status Gizi Dengan Status Hidrasi Pada Pekerja Di Bengkel Divisi General Engineering PT Pal Indonesia. Media Gizi Indonesia.12(1)
Sari SAHS, Sulaeman S, Idriani. (2018). Pengaruh paket edukasi tanda bahaya kehamilan melalui media booklet, audiovisual dan kombinasi terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil. Wacana Kesehatan Vol. 3, No.2, Desember .
Setiawati M & Susanti. (2016). Diagnosis dan Tatalaksana Vertigo. Majority.5(4) Slamet. (2018). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Smeltzer, Bare (2012). Buku Ajar Keperwatan Medikal Bedah. Jakarta : Buku Kedokteran EGC
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
PT Alfabet.
Sunyoto & Setiawan (2013). Buku Ajar : Statistik Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika
Tembo, Symonds I, Murray H, Petraglia F, Smith R. (2014). Postterm pregnancy. Volume 4 Nomor 6 Tahun
Triyanti N, Nataliswati T & Supono.(2018). Pengaruh Pemberian Terapi Fisik Brandt Daroff Terhadap vertigo Di Ruang UGD Rsud Dr. R Soedarsono Pasuruan. Jurnal Keperawatan Terapan.4(1)
Triyanti, Nataliswati & Supono (2018), Pengaruh Pemberian Terapi Fisik Brandt Daroff Terhadap Vertigo Di Ruang UGD Rsud Dr. R Soedarsono Pasuruan. Prodi Keperawatan Lawang, Jurnal Kperawatan Terapan, Poltekes Kemenkes Malang.
UNICEF.(2019). Indonesia Laporan Tahunan UNICEF.
Victorya R, Wibawa F & Juanita S.(2016). Vertigo Perifer pada Wanita Usia 52 Tahun dengan Hipertensi Tidak Terkontrol. J Medula Unila.6(1)
Voigt, M., Fröhlich, C. W., Waschke, K. F., Lenz, C., Göbel, U., & Kerger, H.
(2011). Prophylaxis of postoperative nausea and vomiting in elective breast surgery. Journal of clinical anesthesia, 23(6), 461-468.
Whidihastuti Devi Arvina,Intan Mutiara Putri,(2020). Determinan Yang Berhubungan Dengan Kejadian Abortus
WHO. Managing Complications in Pregnancy and Childbirth: A guide for midwives and doctors-2nded. 2017. ISBN978-92-4-56549-3
Widjajalaksmi, K. (2015). Pengaruh Latihan Brandt Daroff Dan Modifikasi Manuver Epley Pada Vertigo Posisi Paroksimal Jinak. Jakarta
World Health Organization. Low birthweight. (2018). country, regional and global estimates. Geneva: World Health Organization.
World Health Organization. Low birthweigh (2014). country, regional and global estimates. Geneva: World Health Organization.
Wulan & Prakarsa.(2017). Laki-laki 56 Tahun,dengan Vertigo Sentral et causa Iskemik Cerebellum. J Agromed Unila.4(1)
USULAN TOPIK PENELITIAN (F01) NamaMahasiswa :Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
TopikPenelitian : Keperawatan Kegawatdaruratan Latar belakang penelitian secarasingkat
Angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian neonatal (AKN) setiap tahunnya
mengalami perubahan prevalensi. Angka kematian ibu diseluruh Dunia setiap hari 830 ibu dan di Indonesia setiap hari 38 ibu berdasarkan AKI 305 sedangkan angka kematian neonatal sebanyak 7000 bayi baru lahir di Dunia meninggal setiap harinya dan di Indonesia 185 setiap harinya dengan AKN 15/1000 (Rakerkesnas, 2019). Meskipun AKI dan AKN mengalami penurunan, namun masih tingginya angka kematian menunjukkan bahwa masalah kesehatan ibu selama kehamilan dan persalinan masih perlu upaya yang lebih intensif.
Penyebab AKI/AKN disebabkan komplikasi kebidanan yang tidak ditangani baik dan tepat waktu. Komplikasi kematian ibu 75% disebabkan perdarahan, infeksi, hipertensi kehamilan, partus lama dan aborsi (WHO, 2018). Selain itu penyebab lainnya terjadi karena tiga terlambat yaitu terlambat mengambil keputusan, terlambat mengakses pelayanan dan terlambat mendapatkan pelayanan yang tepat saat tiba di fasilitas kesehatan rujukan (Knight et al, 2013). Hasil penelitian Diflayzer dkk (2015) didapatkan faktor kegawatdaruratan maternal dan neonatal mayoritas disebabkan keterlambatan rujukan sebesar 56,1%).Terkait dengan keterlambatan ketiga, terdapat beberapa faktor penyebab terlambatnya mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan rujukan. Faktor- faktor tersebut antara lain rendahnya sumber daya manusia (jumlahdan kompetensi tenaga kesehatan), sarana dan prasarana yang tidak memadai, tidak adanya prosedur penanganan yang jelas, dan penolakan tindakan dari pasien dan keluarga (Fadillah dkk, 2017). Hasil penelitian Mindarsih (2017) mengatakan semakin ada dukungan keluarga semakin sikapnya positif dalam memutuskan penanganan kegawatdaruratan maternal neonatal.
Keluarga terutama suami memegang peranan penting dalam perawatan kehamilan pada ibu hamil yang dilakukan untuk mencegah terjadinya komplikasi dan kematian pada waktu masa kehamilan atau saat persalinan (Imroatul & Nurul, 2018). Hasil penelitian Sudirman dkk (2019) didapatkan rata-rata peran suami pada saat istri hamil danmelahirkan berada pada kategori rendah, terutamapada dimensi peran domestik dan peran sosial. Seseorang dalam melakukan perannya dibutuhkan self efficacy untuk menggunakanpotensi dirinya secara optimal apabilaefikasi diri mendukungnya (Rustika, 2012).
Lampiran 1
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Pembimbing 1 : Ns.YunitaWulandari, M.Kep Pembimbing 2 : Ns.
IntanBatubara, M.Kep
Judul penelitian yang sudah disetujui oleh kedua pembimbing
(2014) mengatakan suami sebagai kepala keluarga memiliki caramereka sendiri dalam menghadapi masalah atau menjalani proses efikasi diri, halini didorong oleh latar belakang dari setiap subjek serta dorongan dari orang-orang terdekatsubjek.
Berdasarkan latar belakang diatas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “hubungan self efficacy suami dengan tindakan penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal di IGD Puskesmas”
Adakah hubungan selfefficacy suami dengan tindakan penanganan Kegawat daruratan maternal dan neonatal di IGD Puskesmas ?
Tujuan umum:
Untuk mengetahui hubungan self efficacy suami dengan tindakan penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal di IGD Puskesmas
Tujuan Khusus :
1. Mengidentifikasi karakteristik responden seperti usia, tingkat pendidikan dan pekerjaan
2. Mengidentifikasi tingkat self efficacysuami
3. Mengidentifikasi tindakan penanganan kegawatdaruratan maternal danneonatal
4. Menganalisishubungan self efficacy suami dengan tindakan penanganan kegawatdaruratan maternal danneonatal
HUBUNGAN SELF EFFICACY SUAMI DENGAN TINDAKAN PENANGANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL DI IGD PUSKESMAS
PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI (F02)
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama mahasiswa : Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
Judul Skripsi yang telah disetujui oleh pembimbing :
Menyatakan bahwa benar-benar akan melakukan penelitian dengan judul tersebut diatas dengan persetujuan Pembimbing Utama dan Pendamping.
Surakarta, 13 November 2020 Mahasiswa
Yayang Caesar Tinawa NIM. ST182015
Menyetujui
Pembimbing Utama PembimbingPendamping
Ns. YunitaWulandari, M.Kep Ns. Intan Batubara, M.Kep., MSN NIK.201105088 NIK.201491128
Lampiran 2
HUBUNGAN SELF EFFICACY SUAMI DENGAN TINDAKAN PENANGANAN KEGAWATDARURATAN OBSTETRI PADA IBU BERSALIN DI PONED PUSKESMAS GROGOL SUKOHARJO
Nama : Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
Tempat Penelitian : Puskesmas Grogol Sukoharjo Waktu Penelitian : November-Desember 2020
JudulSkripsi : Hubungan Self Efficacy Suami Dengan Tindakan Penanganan Kegawatdaruratan Obstetri Pada Ibu Bersalin Di IGD Puskesmas GrogolSukoharjo
Ditujukan : - Kesbangpol Sukoharjo
- Kepala Puskesmas Grogol Sukoharj
Surakarta, 25 November2020 Pemohon,
(Yayang Caesar Tinawa)
Lampiran 4
LEMBAR OPONENT UJIAN SIDANG PROPOSAL SKRIPSI (F.05)
Nama Mahasiswa : Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
NO TANGGAL NAMA
TERUJI
JUDUL NAMA & TTD
PENGUJI
1. 16 Maret
2021
Lina Agus Tina
Pengaruh Anxiety First Aid
Terhadap Tingkat Kecemasan Menghadapi Pandemi Covid 19 Pada Remaja Di Smk
Muhammadiyah 05 Karanggede.
Ns. Febriana Sartika Sari, M.Kep
.
LEMBAR AUDIENCE UJIAN SIDANG PROPOSAL SKRIPSI (F.06) Lampiran 6
Lampiran 7
O L TERUJI JUDUL
PENGUJI
1. Jumat, 03
Septemb er 2021
Andini Aisyah Putri
Pengaruh Pemberian
Media Vidio
Animasi :
powtoon
terhadap Sikap Remaja Dalam Pencegahan Seks Bebas Pranikah di Sma
Negeri 6
Surakarta
(Rufaida Nur Fitriana, S.Kep,.
Ns, M.Kep)
LEMBAR AUDIENCE UJIAN SIDANG PROPOSAL SKRIPSI (F.06)
Nama Mahasiswa : Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
N O
TANGGA L
NAMA
TERUJI JUDUL NAMA & TTD
PENGUJI 1. Rabu, 17
Maret 2021
Dany Dewanto
Analisis Faktor Keterampilan Triage Bencana Pada Anggota Basarnas Surakarta
(Ns. Ika Subekti Wulandari
M.Kep)
Lampiran 9
PENELITIAN
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya : Nama : Yayang Caesar Tinawa
NIM : S17054
Alamat : Sukoharjo
Pekerjaan : Mahasiswa Prodi Sarjana Keperawatan, Universitas Kusuma Husada Surakarta
Dengan ini mengajukan dengan hormat kepada responden untuk mengijinkan bapak menjadi responden dan mengikuti penelitian yang akan saya lakukan, dengan judul:
“Hubungan Self Efficacy Suami Dengan Tindakan Penanganan Kegawatdaruratan Obstetri Pada Ibu Bersalin di IGD Puskesmas Grogol Sukoharjo”
Penelitian tersebut bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuansuamidenganself efficacy penanganan kegawatdaruratan obstetri pada ibu bersalin di IGD Puskesmas Grogol Sukoharjo..
Pada kesempatan ini saya meminta bapak untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Jika bapakbersedia, maka saya akan memberikan kuesioneruntukbapakisi.
Bapakberhak untuk tidak bersedia ikut dalam penelitian ini tanpa mempengaruhi perawatan yang akan istribapakdapatkan. Jika selama penelitian bapakmerasa tidak nyaman maka responden dapat tidak meneruskan berpartisipasi dalam penelitian ini dan hal tersebut tidak akan mempengaruhi perawatan yang istribapak dapatkan. Apabila ada pertanyaan lebih dalam tentang penelitian ini dapat menghubungi peneliti. Demikian surat permohonan ini saya buat, atas kerjasama yang baik saya ucapkan terimakasih.
Sukoharjo, 17 Mei 2021 Hormat saya,
Yayang Caesar Tinawa
FORMULIR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Concent)
Yang bertanda tangan dibawah ini saya :
Nama :………
Usia :………
Pendidikan :………
Pekerjaan :………
Menyatakan bahwa :
1. Telah mendapatkan penjelasan tentang penelitian “Hubungan Self Efficacy Suami Dengan Tindakan Penanganan Kegawatdaruratan Obstetri Pada Ibu Bersalin di IGD Puskesmas GrogolSukoharjo”.
2. Telah diberikan kesempatan untuk bertanya dan mendapatkan jawaban terbuka dari peneliti.
3. Memahami prosedur penelitian yang akan dilakukan, tujuan, manfaat dan kemungkinan dampak buruk yang terjadi dari penelitian yangdilakukan.
Dengan pertimbangan diatas, dengan ini saya memutuskan tanpa paksaan dari pihak manapun juga, bahwa saya bersedia/tidak bersedia* berpartisipasi menjadi responden dalam
penelitian ini.
Demikian pernyataan ini saya buat untuk dapat dipergunakan seperlunya.
Sukoharjo, 2021 Yang membuat pernyataan
*Coret yangtidakperlu (
)
Lampiran 13
kegawatdaruratan obstetric pada ibu bersalin di IGD Puskesmas Grogol Sukoharjo”
A. Identitas Responden
No :
Umur :
Anak ke : Pernah keguguran atau tidak :
Pendidikanterakhir :
Pekerjaan :
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat dan benar sesuai dengan kondisi anda saat ini. Beri tanda centang (√) pada kotak yang telah disediakan sesuai jawaban anda.
B. Pengetahuan
No Pertanyaan Benar Salah
1 Kegawatdaruratan yang dapat membahayakan keselamatan ibu dan bayi dapat terjadi selama kehamilan dan setelah melahirkan
- 2 Perdarahan pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu harus segera dibawa
ke fasilitas kesehatan
-
3 Rasa nyeri pada pinggul atau setempat atau menyeluruh yang berat tidak akan membahayakan ibu hamil
-
4 Selama hamil ibu yang memiliki tekanan darah 140/90 mmHg merupakan hal yang wajar
-
5 Bengkak pada kaki yang terjadi pada ibu hamil adalah hal yang normal - 6 Ibu hamil mengalami demam tinggi merupakan salah satu kegawatdaruratan
yang dapat membahayakan ibu dan janin
- 7 Ibu dapat mengalami perdarahan hebat saat proses persalinan - 8 Saat proses melahirkan plasenta atau ari-ari tidak boleh tertinggal di dalam
perut ibu
- 9 Ibu yang setelah melahirkan mengalami keluar cairan berbau dari jalan lahir
harus segera di bawa kefasilitas kesehatan
-
10 Ibu setelah melahirkan terlihat pucat merupakan hal normal - 11 Ibu hamil muntah terus-menerus dan tidak mau makan sampai lemah dan
tidak dapat bangun, maka keadaan ini berbahaya bagi janin dan keselamatan ibu
12 Sakit kepala yang hebat dan pandangan kabur secara mendadak merupakan salah satu tanda bahaya dalam kehamilan
13 Ketuban pecah sebelum waktunya atau ketuban pecah dini sebelum tiba waktu persalinan adalah peristiwa yang membahayakan kehamilan dan harus dibawa ke fasilitas kesehatan
14 Perdarahan yang terjadi pada usia kehamilan 7-9 bulan tetapi hanya sedikit perdarahannya merupakan hal yang masih aman untuk ibu dan bayi dalam kandungan
15 Ibu yang sebelum atau setelah persalinan mengalami demam tinggi, kejang hingga kehilangan kesadaran merupakan salah satu tanda bahaya dalam kehamilan
C. SelfEfficacy
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat dan benar sesuai dengan kondisi anda saat ini. Beri tanda centang (√) pada kotak yang telah disediakan sesuai jawaban anda. “SS” : Jika menurut anda “ Sangat setuju”
“S” : Jika menurut anda “Setuju”
“TS” : jika menurut anda “ TidakSetuju”
“STS” : Jika menurut anda “ Sangat Tidak Setuju”
No Pertanyaan SS S TS STS
1 Saya yakin dapat mengatasi setiap keluhan istri jika saya mencoba dengan sungguh-sungguh
-
2 Saya dapat mencoba cara lain untuk menangani permasalahan obstetric pada istri saya jika ada orang yang menentang cara yang saya lakukan
-
3 Saya yakin bahwa saya bisa menangani permasalahan obstetric jika terjadi terhadap istri saya secaratiba-tiba.
-
4 Jika terjadi permasalahan obstetric terhadap istri saya, saya dapat mengatasi denganmudah
-
5 Berkat akal saya, saya tahu
bagaimana menangani permasalahan obstetric disaat situasi yang tak terduga
-
6 Saya dapat memecahkan masalah pada istri, jika saya berusaha keras dalam mengatasi permasalahan obstetric tersebut
-
7 Saya bisa tetap tenang saat menghadapi kesulitan dalam penanganan permasalahan obstetric
-
9 Jika saya mengalami kesulitan dalam penanganan permasalahan obstetric pada istri, saya dapat memikirkan cara yang lain.
-
10 Saya biasanya dapat menangani apapun yang terjadi pada istrisaya dengan cara saya sendiri
-
Hasil Uji Valid dan Uji Realibilitas Soal Pengetahuan
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
,935 15
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
peng1 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng2 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng3 9,7000 15,666 ,338 ,940
peng4 9,6667 15,540 ,352 ,941
peng5 9,4667 15,085 ,404 ,942
peng6 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng7 9,0667 14,547 ,771 ,928
peng8 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng9 9,0667 14,478 ,797 ,928
peng1
0 9,6667 15,402 ,395 ,939
peng1
1 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng1
2 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng1
3 9,0333 14,378 ,924 ,925
peng1
4 9,7333 15,789 ,328 ,940
peng1
5 9,0000 14,966 ,789 ,929
Lampiran 15
5 R5 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
6 R6 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1
7 R7 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1
8 R8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 R9 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
10 R10 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
11 R11 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
12 R12 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
13 R13 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
14 R14 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
15 R15 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
16 R16 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
17 R17 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
18 R18 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0
19 R19 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
20 R20 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
21 R21 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
22 R22 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
23 R23 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
24 R24 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
25 R25 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0
26 R26 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
27 R27 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
28 R28 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0
29 R29 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1
30 R30 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
Jumlah
3
0 30 6 7
1 4
3 0
2 9
3 0
2
8 8
r hitung
, 9 2 4
, 92 4
, 3 3 8
, 3 5 2
, 4 0 4
, 9 2 4
, 7 7 1
, 9 2 4
, 7 9 7
, 395
t tabel
0 , 3 6 1
0,3 61
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0, 3 6 1
0,3 61
kriteria
v a li d
val id
v a li d
v al
i d
v a li d
v al
i d
v al
i d
v a li d
v a li d
vali d
Keterangan : Valid jika >0,361
11 12 13 14 15 TOTAL
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 10
1 1 1 1 1 15
1 1 1 0 1 11
1 1 1 1 1 12
1 1 1 0 1 12
1 1 1 0 1 12
1 1 1 1 1 15
1 1 1 1 1 14
1 1 1 1 1 11
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 13
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 12
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 11
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 10
1 1 1 0 1 12
1 1 1 0 1 11
30 30 30 5 30
, 92
4
, 924
, 924
,
328 ,
789 0,3
61
0,3 61
0,3 61
0,3 61
0,3 61 val
id
val id
val id
val id
val id Cronbach's
Alpha 0,935
N 15
Kriteria Sangat Andal (>0.80- 1.00)
,904 10
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
self1 27,1667 11,454 ,513 ,903
self2 27,2000 10,855 ,635 ,896
self3 27,3333 10,782 ,699 ,892
self4 27,5000 10,603 ,691 ,892
self5 27,5000 10,672 ,669 ,894
self6 27,2667 11,306 ,549 ,901
self7 27,5000 10,534 ,714 ,891
self8 27,5000 11,431 ,670 ,896
self9 27,5000 10,328 ,783 ,886
self1
0 27,4333 10,254 ,697 ,893
Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 TOTAL
1 R1 3,00 3,00 2,00 2,00 2,00 3,00 2,00 2,00 2,00 2,00 23
2 R2 3,00 3,00 3,00 2,00 3,00 3,00 3,00 3,00 2,00 3,00 28
3 R3 3,00 2,00 2,00 2,00 2,00 3,00 2,00 2,00 2,00 2,00 22
4 R4 3,00 3,00 3,00 2,00 3,00 2,00 2,00 3,00 2,00 2,00 25
5 R5 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 30
6 R6 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 30
7 R7 4,00 4,00 4,00 3,00 4,00 4,00 4,00 3,00 3,00 3,00 36
8 R8 3,00 4,00 3,00 3,00 3,00 4,00 4,00 3,00 4,00 4,00 35
9 R9 4,00 4,00 4,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 4,00 4,00 36
10 R10 4,00 3,00 3,00 3,00 4,00 4,00 3,00 3,00 3,00 4,00 34
11 R11 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 40
12 R12 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 30
13 R13 3,00 3,00 3,00 3,00 2,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 29
14 R14 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 30
15 R15 4,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 32
16 R16 4,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 32
17 R17 3,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 31
18 R18 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 2,00 29
19 R19 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 30
20 R20 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 31
21 R21 3,00 3,00 3,00 2,00 2,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 28
22 R22 3,00 3,00 3,00 4,00 3,00 4,00 2,00 3,00 3,00 3,00 31
23 R23 3,00 3,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 31
24 R24 3,00 3,00 4,00 3,00 3,00 4,00 3,00 3,00 3,00 3,00 32
25 R25 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 4,00 31
26 R26 3,00 3,00 3,00 3,00 2,00 3,00 2,00 3,00 3,00 3,00 28
r hitung ,513 ,635 ,699 ,691 ,669 ,549 ,714 ,670 ,783 ,697
t tabel 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361
kriteria valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid
Keterangan : Valid jika >0,361
Cronbach's Alpha
0,904
N 10
Kriteria Sangat Andal (>0.80- 1.00)
Data Output Spss dan Sample Penelitian
Statistics
Umur
Anak _Ke
Pernah _Kegug uran
Pend_Te rakhir
Pekerja an
N Valid 30 30 30 30 30
Missi
ng 0 0 0 0 0
Mean 31,40
00
2,066 7 Median 32,00
00
2,000 0 Std.
Deviation
7,623 01
, 98027
Minimum 19,00 1,00
Maximum 45,00 4,00
Anak_Ke Frequenc
y Percent
Valid Percent
Cumulative Percent Vali
d
1,00 10 33,3 33,3 33,3
2,00 11 36,7 36,7 70,0
3,00 6 20,0 20,0 90,0
4,00 3 10,0 10,0 100,0
Tota
l 30 100,0 100,0
Pernah_Keguguran Frequenc
y Percent
Valid Percent
Cumulative Percent Vali
d
1 2 6,7 6,7 6,7
0 28 93,3 93,3 100,0
Tota
l 30 100,0 100,0
Lampiran 16
3 5 16,7 16,7 46,7
1 9 30,0 30,0 76,7
1 7 23,3 23,3 100,0
Tota
l 30 100,0 100,0
Pekerjaan Frequenc
y Percent
Valid Percent
Cumulative Percent Vali
d
3 6 20,0 20,0 20,0
1 4 13,3 13,3 33,3
2 20 66,7 66,7 100,0
Tota
l 30 100,0 100,0
Kategori Pengetahuan Frequenc
y Percent
Valid Percent
Cumulative Percent Vali
d
Sedan
g 3 10,0 10,0 10,0
Tinggi 27 90,0 90,0 100,0
Total 30 100,0 100,0
Kategori Self Efiacy Frequenc
y Percent
Valid Percent
Cumulative Percent Vali
d
Kurang Mampu 4 13,3 13,3 13,3
Mampu 26 86,7 86,7 100,0
Total 30 100,0 100,0
Nonparametric Correlations
Correlations
Kategori Pengetahuan
Kategori Self Efiacy Spearman's rho Kategori Pengetahuan Correlation Coefficient 1,000 ,613
Sig. (2-tailed) . ,000
N 30 30
Kategori Self Efiacy Correlation Coefficient ,613 1,000
Sig. (2-tailed) ,000 .
N 30 30
A2 34,00 2,00 0 1 2 11,00 27,00 Tinggi Mampu
A3 44,00 3,00 0 3 3 11,00 28,00 Tinggi Mampu
A4 34,00 2,00 1 1 2 11,00 27,00 Tinggi Mampu
A5 44,00 3,00 0 3 3 12,00 31,00 Tinggi Mampu
A6 20,00 1,00 0 1 2 12,00 26,00 Tinggi Mampu
A7 33,00 2,00 0 2 3 10,00 31,00 Sedang Mampu
A8 24,00 1,00 0 1 2 12,00 26,00 Tinggi Mampu
A9 43,00 2,00 0 1 2 13,00 19,00 Tinggi Kurang
Mampu
A10 32,00 3,00 0 3 2 13,00 29,00 Tinggi Mampu
A11 37,00 3,00 0 1 2 10,00 18,00 Sedang Kurang
Mampu
A12 28,00 1,00 0 3 2 11,00 28,00 Tinggi Mampu
A13 30,00 2,00 0 1 2 13,00 30,00 Tinggi Mampu
A14 32,00 2,00 0 2 2 11,00 19,00 Tinggi Kurang
Mampu
A15 36,00 2,00 0 2 3 11,00 29,00 Tinggi Mampu
A16 19,00 1,00 0 1 2 10,00 27,00 Sedang Mampu
A17 30,00 3,00 0 1 3 11,00 26,00 Tinggi Mampu
A18 23,00 1,00 0 2 2 13,00 29,00 Tinggi Mampu
A19 26,00 1,00 0 1 2 12,00 28,00 Tinggi Mampu
A20 35,00 4,00 0 3 2 12,00 28,00 Tinggi Mampu
A21 40,00 4,00 0 1 2 12,00 30,00 Tinggi Mampu
A22 26,00 2,00 0 1 2 13,00 29,00 Tinggi Mampu