Validator 1 Komentar
5. Tahap Evaluate (Mengevaluasi)
b. Prepare the Student (Persiapkan Peserta Didik)
Peserta didik kelas XI IPA 4 yakni kelas eksperimen dengan 32 peserta didik dipersiapkan untuk mengikuti proses penilaian pembelajaran menggunakan instrumen penilaian pada materi koordinasi berbantuan wordwall. Seluruh peserta didik yang mengikuti proses implementasi sudah mendapatkan materi sistem koordinasi yang diajarkan oleh guru. Pada masing-masing peserta didik dapat menggunakan smartphone nya sesuai ketentuan dari sekolah digunakan untuk pembelajaran dan jaringan wifi telah disediakan oleh pihak sekolah dapat membantu siswa untuk mengakses intrumen penilaian berbantuan wordwall melalui link yang dibagikan lewat whatsapp group oleh guru.
Peserta didik kelas XI IPA 1 yakni kelas kontrol dengan jumlah 32 peserta didik menggunakan instrumen penilaian konvensional (paper based test). Seluruh peserta didik yang mengikuti proses penilaian sudah mendapatkan materi sistem koordinasi yang diajarkan oleh guru.
digunakan pada perbaikan proyek-proyek yang akan dikembangkan selanjutnya.
a. Determine Evaluation Criteria (menentukan kriteria evaluasi) Model ADDIE pada tahap evaluasi ini dilakukan untuk memastikan apakah kulitas produk yang dikembangkan memenuhi tahap desain.91 Penelitian ini merivisi atau memperbaiki produk berdasarkan evaluasi formatif yang sudah dilakukan sebelumnya sesuai komentar serta saran-saran validator dan peserta didik.
1) Validasi Produk
Instrumen penilaian berbantuan wordwall pada materi sistem koordinasi dievaluasi berdasaarkan validasi materi yang ditinjau dari aspek penyajian, kualitas isi, konstruksi dan Bahasa, selanjutnya validasi evaluasi yang terdiri dari aspek konstruksi, higher order thinking skills (HOTS) dan Bahasa, kemudian validasi Bahasa Indonesia yang terdiri dari aspek kelugasan, apek komunikatif, aspek kesesuaian dengan perkembangan peserta didik dan aspek kesesuaian dengan kaidah Bahasa, serta validasi oleh praktisi yakni guru biologi yang terdiri dari aspek tampilan, aksebilitas dan kesesuaian materi.
2) Respon Peserta didik terhadap kepraktisan produk
91 Robert Maribe Branch, Instructional Design: The ADDIE Approach (New York:
Springer Science + Business Media. LLC, 2009),152
Respon peserta didik terhadap instrumen penilaian berbantuan wordwall yang digunakan untuk mengetahui kepraktisan produk saat digunakan.
3) Validitas, Reliabilitas, Uji Kesukaran dan Daya Beda Butir Soal Soal yang di uji kevalidan, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya bedanya berdasarkan data hasil perhitungan uji coba skala besar terhadap peserta didik. Soal yang tidak valid akan dieliminasi dan tidak akan ikut diimplementasikan.
b. Select Evaluation Tools (memilih alat evaluasi).
Alat evaluasi untuk mengukur dan mengetahui tingkat signifikansi keefektifan produk jika dibandingkan dengan instrumen penilain konvensional (paper based test) adalah angket validasi materi, evaluasi, Bahasa Indonesia, praktisi (guru) serta validitas, reliabilitas, uji kesukaran dan uji daya beda dengan kriteria valid dan relibel serta memiliki tingkat kesukaran sedang dan daya beda yang baik produk dapat digunakan tanpa revisi. Terdapat kriteria dalam menganalisis suatu tes dinyatakan baik yakni valid, reliabel, memiliki daya beda yang baik untuk membedakan berdasarkan tingkat kemampuan siswa dan memiliki tingkat kesukaran yang seimbang.92
92 Wayan Nurkancana dan Supartana, Evaluasi Hasil Belajar (Surabaya: Usaha Nasional, 2002), 43
b. Analisis Data
Analisis data ditujukan untuk memaparkan hasil data uji coba.
Penjelasan pada analisis data berikut merupakan dasar untuk melaksanakan revisi produk. Produk yang dikembangkan oleh peneliti yaitu instrumen penilaian berbantuan Wordwall pada materi sistem koordinasi ntuk siswa kelas XI IPA di MAN 2 Jember.
1) Analisis Hasil Uji Coba Ahli Materi
Analisis data hasil validasi oleh ahli materi disajikan pada tampilan diagram 4.2 berikut. Lembar hasil validasi oleh ahli materi dapat dilihat selengkapnya pada lampiran 12, halaman 201.
Diagram 4.2
Presentase Skor Validasi Ahli materi
Sumber: Diolah dari hasil instrumen validasi materi Validasi materi pertama oleh Dr. Abdillah Fatkhul Wahab, dengan tanggal validasi yakni 24 Februari 2023. Adapun cakupan ranah yang dinilai ahli materi berupa aspek penyajian, aspek kualitas isi, aspek konstruksi, dan aspek bahasa. Pada aspek penyajian diperoleh skor 28
93,33%
100%
100%
93,33%
83,33%
75%
80%
80%
88,33%
87,50%
90%
86,60%
0,00% 20,00% 40,00% 60,00% 80,00% 100,00%
PENYAJIAN KUALITAS ISI KONSTRUKSI BAHASA
Presentase (%)
Aspek
Rata-rata Validator 2 Validator 1
kemudian dibagi skor maksimum 30 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 93,33%. Pada aspek kualitas isi diperoleh skor 20 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 100%. Pada aspek konstruksi diperoleh skor 15 kemudian dibagi skor maksimum 15 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 100%. Pada aspek bahasa diperoleh skor 14 kemudian dibagi skor maksimum 15 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase yakni 93,33%. Berdasarkan hasil validasi terhadap beberapa aspek untuk validasi materi dengan jumlah 16 butir pertanyaan, diketahui rata-rata presentase hasil validasi oleh validator pertama yaitu 96,66% dan dikategorikan sangat valid. Hal ini sesuai dengan penelitian oleh Putra yang menyatakan bahwa hasil dari validasi ahli materi mendapatkan hasil rata-rata sebesar 96,12% dikategorikan sangat valid.93 Sehingga instrumen penilaian berbantuan wordwall ini bisa digunakan dengan revisi pada proses penilaian pembelajaran.
Selanjutnya validasi materi kedua oleh Yanti Nurhayati. S.kep.
Ns, MMRS, dengan tanggal validasi yakni 28 Ferbruari 2023. Pada aspek penyajian diperoleh skor 25 kemudian dibagi skor maksimum 30 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 83,33%. Pada aspek kualitas isi diperoleh skor 15 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 75%. Pada aspek
93 Irvan Ardiasyah Putra, “Pengembangan Instrumen Penilian untuk Mengukur Berpikir Kritis pada Materi Tekanan Zat untuk Siswa SMP”. (Skirpsi, IAIN Bengkulu, 2021), 55
konstruksi diperoleh skor 12 kemudian dibagi skor maksimum 15 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 80%. Pada aspek bahasa diperoleh skor 12 kemudian dibagi skor maksimum 15 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 80%. Berdasarkan hasil validasi terhadap beberapa aspek untuk validasi materi dengan jumlah 16 butir pertanyaan, maka dapat diketahui rata-rata presentase hasil validasi oleh validator kedua yaitu sebesar 79,58% dan dikategorikan valid. Hal ini sesuai dengan penelitian oleh Putra yang menyatakan bahwa hasil dari validasi ahli materi mendapatkan hasil rata-rata sebesar 96,12%
dikategorikan sangat valid.94 Sehingga instrumen penilaian berbantuan wordwall ini bisa digunakan dengan revisi pada proses penilaian pembelajaran.
Kesimpulan hasil validasi oleh kedua validator terdapat pada bagian akhir lembar angket validasi dan kedua validator memberikan kesimpulan instrumen penilaian berbantuan wordwall layak diujicobakan dengan revisi sesuai saran. Hasil analisis validasi dari kedua validator didapatkan rata-rata presentase yakni 88,12% dan dikategorikan sangat valid, dapat disimpulkan bahwa instrumen penilaian berbantuan wordwall pada materi sistem koordinasi pada aspek materi sangat valid dan bisa digunakan saat proses penilaian pembelajaran di kelas XI IPA MAN 2 Jember.
94 Irvan Ardiasyah Putra, 55
2) Hasil Analisis Uji Coba Ahli Evaluasi
Analisis data hasil validasi oleh ahli evaluasi disajikan pada tampilan diagram 4.3 berikut. Lembar hasil validasi oleh ahli evaluasi dapat dilihat selengkapnya pada lampiran 17, halaman 210
Diagram 4.3
Presentase Skor Validasi Ahli Evaluasi
Sumber: Diolah dari hasil instrumen validasi evaluasi
Validasi evaluasi pertama oleh Dr. Nanda Eska Anugrah Nasution, M.Pd, dengan tanggal validasi yakni 8 Maret 2023. Adapun cakupan ranah yang dinilai oleh ahli evaluasi berupa aspek konstruksi, higher order thinking skills (HOTS), dan aspek bahasa. Pada aspek konstruksi diperoleh skor 45 kemudian dibagi skor maksimum 45 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 100%. Pada aspek higher order thinking skills (HOTS) diperoleh skor 19 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 95%. Pada aspek bahasa diperoleh skor 19 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase yakni 95%. Berdasarkan hasil validasi terhadap beberapa aspek untuk validasi
95%
95%
100%
90%
100%
93,33%
92,50%
97,50%
96,66%
0% 50% 100%
BAHASA HIGHER ORDER THINKING
SKILL (HOTS) KONSTRUKSI
Presentase (%)
Aspek
Rata-rata Validator 2 Validator 1
evaluasi dengan jumlah 17 butir pertanyaan, maka dapat diketahui rata- rata hasil validasi oleh validator pertama yaitu sebesar 96,66% dan dikategorikan sangat valid. Hal ini sesuai dengan penelitian oleh Fajriyah yang menyatakan bahwa hasil dari validasi ahli evaluasi mendapatkan hasil rata-rata sebesar 95% dikategorikan sangat valid.95 Sehingga instrumen penilaian berbantuan wordwall ini bisa digunakan dengan revisi pada proses penilaian pembelajaran.
Selanjutnya validasi evaluasi kedua oleh Rosita Fitrah Dewi, S.Pd. dengan tanggal validasi yakni 2 Maret 2023. Pada aspek konstruksi diperoleh skor 42 kemudian dibagi skor maksimum 45 dan dikali 100%
sehingga diperoleh presentase sebesar 93,33%. Pada aspek higher order thinking skills (HOTS) diperoleh skor 20 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 100%. Pada aspek bahasa diperoleh skor 18 kemudian dibagi skor maksimum 20 dan dikali 100% sehingga diperoleh presentase sebesar 90%. Berdasarkan hasil validasi evaluasi dengan jumlah 17 pertanyaan, maka dapat diketahui presentase hasil validasi oleh validator kedua yakni 94,44% dan dikategorikan sangat valid. Hal ini seesuai dengan penelitian oleh Fajriyah menyatakan bahwa hasil dari validasi ahli evaluasi mendapatkan hasil rata-rata sebesar 95% dikategorikan sangat valid.96
95 Derris Maulidah Fajriyah, “Pengembangan Instrumen Penilaian Menggunakan Aplikasi Quizizz Pada Pembelajaran Biologi Materi Sistem Eksresi Untuk Siswa Kelas XI IPA MAN Bondowoso Tahun Pelajaran 2020/2021.” (Skripsi,IAIN Jember,2019), 101
96 Derris Maulidah Fajriyah, 101
Sehingga instrumen penilaian berbantuan wordwall ini bisa digunakan dengan revisi pada proses penilaian pembelajaran.
Kesimpulan hasil validasi oleh kedua validator terdapat pada bagian akhir lembar angket validasi dan kedua validator memberikan kesimpulan instrumen penilaian berbantuan wordwall layak diujicobakan dengan revisi sesuai saran. Hasil analisis validasi dari kedua validator didapatkan rata-rata presentase yakni 95,55% dan dikategorikan sangat valid, dapat disimpulkan bahwa instrumen penilaian berbantuan wordwall pada materi sistem koordinasi pada aspek evaluasi sangat valid dan bisa digunakan saat proses penilaian pembelajaran di kelas XI IPA MAN 2 Jember.