• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dokumentasi SOAP

16.40 WITA

Menganjurkan untuk kunjungan ulang 1 minggu kemudian ke tenaga kesehatan terdekat, ibu bersedia dan berencana untuk datang ke Puskesmas Baru Ulu pada 18 Desember 2019

Dokumentasi SOAP

Intranatal Care

3. Dokumentasi Asuhan Kebidanan Intranatal Care (Data Rekam Medic RS Bersalin Sayang Ibu)

Tanggal / Waktu pengkajian : 19 Desember 2019 / Pukul 23.30 WITA

Tempat : Rumah Sakit Bersalin Sayang Ibu

Ibu datang ke Rumah Sakit Bersalin Sayang Ibu pukul 23.30 WITA dilakukan pemeriksaan dalam didapatkan hasil pemeriksaan vulva/uretra tidak ada kelainan, tampak pengeluaran lendir dan darah, tampak tidak ada luka parut dari vagina, portio tebal dan lembut, pembukaan 4 cm, efficement 40%, ketuban (+), Hodge II, tidak teraba bagian kecil janin dan tidak teraba tali pusat menumbung.

DJJ 149 x/menit, irama teratur, His 3x dalam 10 menit lamanya 20-25 detik.

Pukul 01.30 WITA pemeriksaan dalam ulang dilakukan didapatkan hasil pemeriksaan vulva/uretra tidak ada kelainan, porsio tidak teraba, pembukaan lengkap, efficement 100%, ketuban (-), warna ketuban jernih bercampur mekoneal, hodge III, tidak teraba bagian kecil janin dan tidak teraba tali pusat menumbung.

His 5x10 menit lamanya 50-55 detik, intensitas kuat. DJA 137x/menit, irama teratur.

Disiapkannya pertolongan persalinan dan ibu di pimpin untuk meneran.

Bayi lahir spontan, pukul 01.38 WITA, segara menangis, jenis kelamin perempuan Bayi lahir spontan cukup bulan, segera menangis kuat, jenis kelamin perempuan, A/S 8/10, berat badan : 2920 gram, panjang badan : 47 cm lingkar kepala : 33 cm, lingkar dada : 32 cm, tidak ada cacat bawaan.

Plasenta lahir 7 menit setelah bayi lahir yaitu pukul 01.45 WITA Kotiledon 20, selaput ketuban pada plasenta lengkap, insersi tali pusat marginalis, panjang tali pusat 50 cm, tebal plasenta 2 cm diameter plasenta 20 cm. Tidak terdapat luka pada perineum.

Dokumentasi SOAP

Neonatus

4. Dokumentasi Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir (Data Rekam Medic RS Bersalin Sayang Ibu)

Tanggal/Waktu Pengkajian : 20 Desember 2019 /Pukul: 01.38 WITA

Tempat : Rumah Sakit Bersalin Sayang Ibu

167

Bayi lahir dengan jenis kelamin perempuan, bayi lahir segera menangis, kelahiran tunggal, jenis persalinan spontan, keadaan tali pusat tidak ada kelainan, tidak ada tanda-tanda infeksi dan perdarahan tali pusat. Penilaian APGAR adalah 8/10. Pada pemeriksaan antropometri didapatkan berat badan : 2920 gram, panjang badan : 47 cm lingkar kepala : 33 cm, lingkar dada : 32 cm

Tabel 4.8 Apgar Skor By. Ny. S

Kriteria 0 1 2

Jumlah 1

menit 5 menit Frekuensi

Jantung tidak ada < 100 > 100 2 2

Usaha

Nafas tidak ada lambat/tidak teratur menangis

dengan baik 2 2

Tonus Otot tidak ada beberapa fleksi

ekstremitas gerakan aktif 1 2 Refleks tidak ada Menyeringai menangis kuat 1 2

Warna

Kulit biru/ pucat tubuh merah muda, ekstremitas biru

merah muda

seluruhnya 2 2

Jumlah 8 10

Terapi yang diberikan :

a. Injeksi Neo-K sebanyak 0,5 cc b. Injeksi Hb-0

Dokumentasi SOAP

Post Natal Care I (Data Rekam Medic RS Bersalin Sayang Ibu) 5. Dokumentasi Asuhan Kebidanan Post Natal.

a. Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-I

Tanggal/waktu Pengkajian : 20 Desember 2019 /Pukul : 07.38 WITA Tempat : Rumah Sakit Bersalin Sayang Ibu

Oleh : Nur Halipah

S :

Ibu mengatakan lega dengan kelahiran anaknya dan masih merasakan mules pada bagian bawah perut setelah melahirkan

O :

a. Pemeriksaan Umum

Keadaan umum Ny. S baik, kesadaran composmentis, hasil pengukuruan tanda vital yaitu: tekanan darah 110/70 mmHg, suhu tubuh 36,6oC, nadi 82 x/menit, pernafasan 20 x/menit.

b. Pemeriksaan fisik

Wajah : Tidak oedema dan tidak pucat

Mata : Tidak oedema pada kelopak mata, konjungtiva tidak anemis dan sclera tidak ikterik.

Payudara : Payudara simetris, bersih, terdapat pengeluaran ASI, ada hiperpigmentasi pada areola, putting susu menonjol, dan tidak ada retraksi.

Abdomen : TFU 2 jari dibawah pusat, kontraksi baik, dan kandung kemih teraba kosong.

Genetalia : Vulva tidak oedema, tidak ada varises, terdapat pengeluaran lochea rubra, tidak terdapat luka parut, tidak terdapat luka jahitan pada perineum.

Perdarahan ±50cc.

Anus : Tidak terdapat hemoroid Ekstremitas

Atas : Simetris, tidak oedema, kapiler refill baik

Bawah : Simetris, tidakada varises, tidakada trombo phlebitis, tidak terdapat oedema, kapiler refill baik, homan sign negatif, dan patella positif.

c. Pola Fungsional

Tabel 4.11 PolaFungsional

169

Pola Keterangan

Istirahat Ibu dapat beristirahat dan tidur saat bayi tidur Nutrisi

Ibu memakan menu yang telah disediakan Rumah Sakit Bersalin Sayang Ibu yaitu nasi, sayur, lauk- pauk, dan minum teh manis

Terapi Ibu mendapat vitamin A 2 tablet dan Fe 1x1.

Mobilisasi Ibu sudah bisa BAK sendiri tanpa bantuan orang lain Eliminasi Ibu sudah BAK 1x, konsistensi cair, warna kuning

jernih, tidak ada keluhan namun ibu belum BAB Menyusui Ibu dapat menyusui bayinya dengan baik.

A :

Diagnosa : P1102 post partum fisiologis 6 jam Masalah : Mules pada bagian bawah perut Masalah Potensial : Tidak ada

P :

Tanggal 20 Desember 2019

Tabel 4.12

Implementasi Kunjungan PNC I

No. Waktu Tindakan

1. 07.40 WITA

Menjelaskan hasil pemeriksaan fisik nifas.

Dari hasil pemeriksaan TTV serta pemeriksaan fisik yang dilakukan pada ibu, pada wajah tidak ada oedema, TFU 2 jari bawah pusat, teraba keras dan kandung kemih kosong, pada perineum terdapat pengeluaran lochea rubra, tidak ada luka heacting, total perdarahan ibu ±50cc. ibu dalam keadaan normal.

Ibu mengetahui kondisi nya dalam keadaan normal.

2. 07.45 WITA

Menjelaskan kepada ibu bahwa mules pada bagian bawah perut merupakan hal yang fisiologis dikarenakan

timbulnya kontraksi yang diakibatkan oleh rahim yang mulai mengecil seperti sebelum hamil.

Ibu memahami kondisinya saat ini.

3. 07.50 WITA

Menjelaskan kepada ibu dan keluarga tentang cara mencegah terjadinya perdarahan pada masa nifas, seperti melakukan masase fundus uteri yaitu dengan meletakkan tangan diatas fundus kemudian tangan memutar searah jarum jam.

Ibu dan keluarga memahami dan bersedia untuk melakukan masase pada fundus uteri.

3. 07.45 WITA

Memberikan KIE tentang ASI Ekslusif

Bahwa nutrisi yang baik bagi bayi adalah ASI, dan dianjurkan untuk memberikan ASI hingga usia bayi 6 bulan tanpa disertai dengan makanan tambahan lainnya.

Ibu bersedia memberikan ASI ekslusif kepada bayinya.

4. 07.50 WITA

Memberikan KIE mengenai pola istirahat pada masa nifas, pola istirahat ibu mengikuti pola istirahat bayinya, di saat bayi tidur, di saat itulah ibu beristirahat.

Ibu mengerti dari penjelasan yang diberikan.

5. 08.00 WITA

Memberikan KIE mengenai tanda bahaya masa nifas, seperti perdarahan yang banyak dari jalan lahir ibu, bau yang tidak normal dari vagina, nyeri perut dan panggul yang hebat, pusing dan lemas berlebihan, demam dan apabila mengalami tanda-tanda tersebut segera melapor ke petugas kesehatan.

Ibu mengerti penjelasan yang telah diberikan.

171

6. 08.05 WITA

Membuat kesepakatan dengan ibu mengenai jadwal kunjungan selanjutnya yaitu pada hari ke 6.

Ibu bersedia untuk dilakukan kunjungan pada hari ke 6.

Dokumentasi SOAP

Post Natal Care II

6. Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-II (Nifas hari ke-6) Tanggal/Waktu Pengkajian : 26 Desember 2019 /Pukul :16.30 WITA

Tempat : Rumah Ny. S

S :

 Ibu mengatakan putting susu ibu pada kanan dan kiri lecet.

 Ibu mengatakan darah nifasnya masih keluar sedikit seperti darah haid berwarna merah kecoklatan.

O :

a. Pemeriksaan Umum

Keadaan umum Ny. S baik, kesadaran composmentis, hasil TTV;

tekanan darah 110/80 mmHg, suhu tubuh 36,6ºC nadi 80x/menit, pernafasan 20x/menit.

b. Pemeriksaan fisik

Mata :Tidak oedema pada kelopak mata, konjungtiva tidak anemis dan sclera tidak ikterik.

Payudara :Simetris, terdapat pengeluaran ASI pada payudara Kanan dan kiri, terdapat hiperpigmentasi pada areola, puting susu menonjol, putting kanan dan kiri lecet, tidak ada retraksi.

Abdomen : Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada massa, TFU ½ pusat sympisis, uterus teraba bulat dan keras, kandung kemih kosong.

Genetalia :Pengeluaran darah sanguelenta, 1 pembalut tidak penuh. Perdarahan ±25cc.

Anus : Tidak terdapat hemoroid Ekstremitas

Atas : Simetris, tidak oedema, kapiler refill baik

Bawah : Simetris, tidakada varises, tidak ada trombo phlebitis, tidak terdapat oedema, kapiler refill baik, homan sign negatif, dan refleks patella positif.

c. Pemeriksaan penunjang HB : 12,0 gr/dl

d. Pola Fungsional

Tabel 4.13 PolaFungsional

Pola Keterangan

Istirahat Ibu dapat beristirahat dan tidur saat bayi tidur

Nutrisi

Ibu makan ketika lapar 3-4 kali/hari dengan porsi 1 ½ porsi nasi, 2-3 potong lauk-pauk, 1 mangkuk sayur, air putih >10 gelas/hari, ibu selalu menghabiskan makanannya.

Mobilisasi Ibu sudah bisa beraktifitas seperti biasa

Eliminasi

BAK 4-5 kali/hari konsistensi cair, warna kuning jernih, tidak ada keluhan. BAB 1 kali/hari konsistensi lunak, tidak ada keluhan.

Menyusui

Ibu dapat menyusui bayinya, tetapi merasakan nyeri pada daerah putting karna putting susu ibu lecet pada kanan dan kiri.

A :

Diagnosis : P0202 post partum fisiologis hari ke-6 Masalah : Putting susu lecet

Masalah Potensial : Mastitis

Antisipasi Masalah : Mengajarkan ibu tekhnik dan posisi menyusui yang baik dan benar.

P :

173

Tabel 4.14

Implementasi Kunjungan PNC II

No. Waktu Tindakan

1. 16.30 WITA

Menjelaskan hasil pemeriksaan fisik. Dari hasil pemeriksaan fisik ibu dalam keadaan normal, tetapi ibu mengalami lecet pada putting dibagian kanan dan kiri

Ibu mengerti mengenai kondisinya saat ini

2. 16.33 WITA

Mengajarkan ibu teknik dan posisi menyusui yang baik dan benar untuk mencegah putting ibu kembali lecet pada saat menyusui, mulai menyusui dari payudara yang tidak sakit, tetap mengeluarkan ASI dari payudara yang putingnya lecet, keluarkan sedikit ASI dan oleskan ke putting yang lecet lalu biarkan sampai kering, gunakan bra yang menyangga, dan bila terasa sangat sakit boleh minum obat pengurang rasa sakit (IDAI, 2013). Mandi daerah putting tidak boleh di beri sabun mandi, areola harus terlihat ¾ ada dalam mulut bayi, perlekatan harus tepat, usahakan bayi untuk cari puttingnya terlebih dahulu, kemudian masukan putting kedalam mulut bayi.

Ibu mengerti dan bersedia melakukan yang telah dianjurkan

3. 16.34 WITA

Mengevaluasi tanda-tanda bahaya nifas seperti perdarahan yang banyak dari jalan lahir ibu, bau yang tidak normal dari vagina, nyeri perut dan panggul yang hebat, pusing dan lemas berlebihan, demam.

Tidak terdapat tanda-tanda bahaya nifas.

4. 16.36 WITA

Menganjurkan ibu untuk menggunakan KB, dikarenakan ibu memiliki jarak kelahiran <2 tahun pada anak sebelumnya, jadi ibu dianjurkan untuk menggunakan KB Jangka panjang seperti IUD.

Ibu bersedia untuk menggunakan KB tapi ibu tidak bersedia untuk menggunakan KB jangka panjang dikarenakan ibu terlalu takut untuk menggunakannya dan suami tidak bersedia.

5. 16.40 WITA

Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya terus menerus, minimal 2 jam sekali dan mengingatkan pada ibu pentingnya pemberian ASI pada awal kehidupan.

Ibu bersedia untuk menyusui bayinya terus menerus minimal 2 jam sekali.

6. 16.50 WITA

Membuat kesepakatan dengan ibu untuk dilakukan kunjungan masa nifas selanjutnya.

Ibu bersedia dilakukan kunjungan ulang.

Dokumentasi SOAP

Post Natal Care III

7. Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-III Tanggal/Waktu Pengkajian : 3 Januari 2020

Pukul : 16.30 WITA

Tempat : Rumah Ny. S

S :

 Ibu mengatakan tidak ada keluhan

 Ibu mengatakan sudah tidak nyeri pada daerah putting saat menyusui

 Ibu mengatakan sudah menggunakan KB Suntik 3 bulan O :

a. Pemeriksaan Umum

Keadaan umum Ny. S baik; kesadaran composmentis; hasil pengukuran tanda vital yaitu: tekanan darah 110/70 mmHg, suhu tubuh 36,6oC, nadi 80 x/menit, pernafasan 20 x/menit.

b. Pemeriksaan fisik

175

Payudara : Terdapat pengeluaran ASI pada kedua payudara dan pada putting tidak ada lecet

Abdomen : TFU tidak teraba, kandung kemih kosong.

Genetalia : Pengeluaran darah lochea alba, tidak menggunakan pembalut, tidak ada tanda-tanda infeksi.

c. Pola Fungsional

Tabel4.15 Pola Fungsional

Pola Keterangan

Istirahat Ibu dapat beristirahat dan tidur saat bayi tidur

Nutrisi

Ibu makan ketika lapar 3-4 kali/hari dengan porsi 1 ½ porsi nasi, 2-3 potong lauk-pauk, 1 mangkuk sayur, air putih ± 8 gelas/hari, ibu selalu menghabiskan makanannya.

Mobilisasi Ibu sudah bisa beraktifitas seperti biasa Eliminasi

BAK 4-5 kali/hari konsistensi cair, warna kuning jernih, tidak ada keluhan. BAB 1 kali/hari konsistensi lunak, tidak ada keluhan.

Menyusui Ibu sudah dapat menyusui bayinya dengan baik.

A :

Diagnosis : P0202 post partum hari ke 14 Masalah : Tidak ada

P :

Tabel 4.16

Implementasi Kunjungan PNC III

No. Waktu Tindakan

1. 16.40 WITA

Menjelaskan hasil pemeriksaan fisik. Dari hasil pemeriksaan fisik ibu dalam keadaan normal.

Ibu mengerti kondisinya dalam keadaan normal

2.

16.45 WITA

Mengevaluasi kepada ibu tentang tekhnik dan posisi menyusui yang baik dan benar

Ibu sudah tepat dalam memperagakan tekhnik dan posisi menyusui yang baik dan benar serta putting susu ibu sudah tidak ada lecet.

3 .

16.50 WITA

Menjelaskan kepada ibu tentang efek samping KB dan cara menanganinya

Ibu mengerti tentang efek samping KB dan cara menanganinya. Ibu juga sudah menggunakan KB Suntik 3 bulan

Dokumentasi SOAP

Neonatus I (Data Rekam Medic RS Bersalin Sayang Ibu)

Dokumen terkait