• Tidak ada hasil yang ditemukan

06-Rumusan & Batasan Masalah - UNIKOM Kuliah Online

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "06-Rumusan & Batasan Masalah - UNIKOM Kuliah Online"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENELITIAN DESAIN

DESAIN GRAFIS (D3)

I r m a R o c h m a w a t i , M . D s

(2)

RUMUSAN Masalah

Rumusan masalah adalah pertanyaan penelitian,

yang umumnya disusun dalam bentuk kalimat tanya,

pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menjadi arah kemana

sebenarnya penelitian akan dibawa, dan apa saja sebenarnya

yang ingin dikaji/dicari tahu oleh si peneliti.

(3)

RUMUSAN Masalah

■ Rumusan masalah hendaknya singkat dan bermakna. Masalah perlu dirumuskan dengan singkat dan padat tidak berbelit-belit yang dapat membingungkan

pembaca. Masalah dirumuskan dengan kalimat yang pendek tapi bermakna.

■ Rumusan masalah hendaknya dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Masalah akan lebih tepat disajikan apabila dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya,

bukan pernyataan.

■ Rumusan masalah hendaknya jelas dan kongkrit. Artinya, dengan rumusan

masalah yang jelas dan kongkrit itu akan memungkinkan peneliti secara eksplisit terarah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan: apa yang akan diselidiki, siapa yang akan diselidiki, mengapa diselidiki, bagaimana pelaksanaannya, bagaimana melakukannya, dan apa tujuan yang diharapkan.

(4)

RUMUSAN Masalah

■ Masalah hendaknya dirumuskan secara operasional. Sifat operasional dari rumusan masalah akan memungkinkan peneliti memahami variabel-

variabel atau konsep-konsep dan sub-subnya yang ada dalam penelitian dan bagaimana peneliti dapat mengukurnya.

■ Rumusan masalah hendaknya mampu memberi petunjuk tentang memungkinkannya pengumpulan data di lapangan untuk menjawab

pertanyaan-pertanyaan yang terkandung dalam masalah penelitian tersebut.

■ Perumusan masalah haruslah dibatasi ruang-lingkupnya sehingga itu

memungkinkan penarikan simpulan yang jelas dan tegas. Kalau itu disertai rumusan masalah yang bersifat umum, hendaknya disertai penjabaran-

penjabaran yang spesifik dan operasional.

(5)

BATASAN Masalah

Batasan masalah adalah ruang lingkup masalah atau upaya membatasi ruang lingkup masalah yang terlalu luas atau lebar sehingga penelitian itu lebih bisa fokus untuk dilakukan.

Hal ini dilakukan agar pembahasannya tidak terlalu luas kepada

aspek-aspek yang jauh dari relevansi sehingga penelitian itu bisa

lebih fokus untuk dilakukan.

(6)

BATASAN Masalah

Berdasarkan sekian banyak masalah tersebut dipilihlah satu

atau dua masalah yang akan dipermasalahkan, tentu yang akan diteliti. Batasan masalah, dengan demikian, adalah pemilihan satu atau dua masalah dari beberapa masalah yang sudah

teridentifikasi.

(7)

BATASAN Masalah

Berdasarkan ruang lingkupnya, batasan masalah dapat dikelompokan menjadi 3, yaitu :

■ Batasan objek: dilakukan agar masalah tidak terlalu meluas sehingga peneliti bisa fokus pada satu permasalahan yang diangkat.

■ Batasan waktu: dilakukan agar waktu penelitian bisa lebih singkat dan terukur sehingga cepat terselesaikan.

■ Batasan tempat/lokasi: peneliti hendaknya membatasi lokasi

penelitian agar masalahnya dapat terukur dan tidak meluas.

(8)

Tugas

■ Tentukan Rumusan Masalah dan Batasan Masalah dari penelitian Anda.

■ Lakukan survei untuk mengumpulkan data (kuesioner,

wawancara, dsb.)

(9)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan (Sugiono,2010:70)

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono

Hipotesis ialah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan pada bentuk kalimat pertanyaan

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. 25 Hipotesis dalam penelitian ini adalah

Rumusan masalah merupakan pernyataan dan penegasan masalah yang akan dicari pemecahannya. Maka sebaiknya rumusan masalah disusun dalam bentuk pertanyaan yang konkrit,

dalam bentuk pernyataan deklaratif atau dalam bentuk kalimat pertanyaan  lebih memfokuskan pada jawaban atau. pemecahan masalah yang

Rumusan Masalah “Rumusan masalah adalah bentuk kalimat tanya mengenai ada tidaknya keterkaitan antara gejala yang satu dengan gejala yang lain dalam penelitian”.8 Berdasarkan latar

Hipotesis Penelitian Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan, jadi