• Tidak ada hasil yang ditemukan

(1)17 DOKTER GIGI A

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "(1)17 DOKTER GIGI A"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

17 DOKTER GIGI

A. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2014 tentang Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil Yang Mencapai Batas Usia Pensiun Bagi Pejabat Fungsional;

8. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2007 tentang Tunjangan Jabatan Fungsional Dokter, Dokter Gigi, Apoteker, Asisten Apoteker, Pranata Laboratorium Kesehatan, Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, Sanitarian, Administrator Kesehatan, Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Perawat Gigi, Nutrisionis, Bidan, Perawat, Radiografer, Perekam Medis, dan Teknisi Elektromedis;

9. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 116 Tahun 2014;

10. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.15/MEN/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan;

11. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 141/KEP/M.PAN/11/2003 tentang Jabatan Fungsional Dokter Gigi dan Angka Kreditnya;

12. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 55/KEPMEN-KP/2013 tentang Pemberian Kuasa Penandatangan Keputusan tentang Pengangkatan, Kepangkatan, Pemindahan, Pemberhentian, dan Mutasi Kepegawaian lainnya bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan;

13. Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1740/MENKES/SKB/XII/2003 dan Nomor 54 Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Dokter gigi dan Angka Kreditnya.

B. PENGERTIAN-PENGERTIAN

1. Dokter Gigi adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat berwenang untuk melakukan kegiatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kepada masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan.

2. Pelayanan kesehatan adalah bentuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam upaya pencegahan, penyembuhan dan pemulihan kesehatan akibat penyakit, peningkatan derajat kesehatan masyarakat, dalam rangka kemandirian di bidang kesehatan.

3. Sarana pelayanan kesehatan adalah tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya kesehatan gigi dan mulut, yaitu Rumah Sakit, Puskesmas, Poliklinik, dan atau Unit Kesehatan lainnya.

▸ Baca selengkapnya: ikhtisar jabatan dokter gigi ahli madya

(2)

18 C. JENJANG JABATAN, GOLONGAN, ANGKA KREDIT, TUNJANGAN JABATAN, DAN

BATAS USIA PENSIUN

D. PENGANGKATAN PERTAMA

1. Pejabat yang berwenang mengangkat

a. Presiden untuk pengangkatan Dokter Gigi Utama;

b. Sekretaris Jenderal a.n. Menteri Kelautan dan Perikanan untuk pengangkatan Dokter Gigi Madya;

c. Kepala Biro Kepegawaian a.n. Menteri Kelautan dan Perikanan untuk pengangkatan Dokter Gigi Muda; dan

d. Kepala Bagian Jabatan Fungsional untuk pengangkatan Dokter Gigi Pertama.

2. Persyaratan

PNS yang diangkat pertama kali dalam jabatan Dokter gigi harus memenuhi syarat- syarat sebagai berikut:

a. Berijazah Dokter Gigi;

b. Pangkat paling rendah Penata Muda Tk.I golongan ruang III/b;

c. Setiap unsur penilaian prestasi kerja dan pelaksanaan pekerjaan dalam DP3/SKP sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.

E. PENGANGKATAN DARI JABATAN LAIN Persyaratan:

a. Memenuhi syarat sebagaimana ketentuan pada pengangkatan pertama kali;

b. Memiliki pengalaman dalam kegiatan pelayanan kesehatan sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun;

c. Usia setinggi-tingginya 5 (lima) tahun sebelum mencapai usia pensiun dari jabatan terakhir yang didudukinya;

d. Setiap unsur penilaian prestasi kerja dan pelaksanaan pekerjaan dalam DP3/SKP sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.

F. PEMBEBASAN SEMENTARA, PENGANGKATAN KEMBALI, DAN PEMBERHENTIAN 1. Pembebasan Sementara

Dokter gigi dibebaskan sementara dari jabatannya apabila:

a. Dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak diangkat dalam jabatan/pangkat terakhir tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan jabatan/pangkat setingkat lebih tinggi;

b. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak diangkat dalam pangkat/jabatan terakhir tidak dapat mengumpulkan angka kredit sekurang-kurangnya 25 (dua

NO. JENJANG JABATAN GOL ANGKA

KREDIT TUNJANGAN

Rp. BUP (THN)

1. Dokter Gigi Pertama III/a 100 278.000,00

60 III/b 150

2. Dokter Gigi Muda III/d III/c 200 300 660.000,00

3. Dokter Gigi Madya

IV/a 400

1.094.000,00 IV/b 550

IV/c 700

4. Dokter Gigi Utama IV/d IV/e 1050 850 1.230.000,00

(3)

19 puluh lima) dari pelayanan kesehatan gigi dan mulut dan pengembangan profesi bagi Dokter Gigi Utama, pangkat Pembina Utama golongan ruang IV/e;

c. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat berupa penurunan pangkat;

d. Diberhentikan sementara sebagai PNS;

e. Ditugaskan secara penuh di luar jabatan Dokter Gigi;

f. Menjalani cuti di luar tanggungan negara, kecuali untuk persalinan keempat dan seterusnya; atau

g. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan.

2. Pengangkatan Kembali

a. PNS yang telah selesai menjalani pembebasan sementara, dapat diangkat kembali dalam jabatan Dokter Gigi, apabila telah selesai menjalani pembebasan sementara;

b. Pengangkatan kembali dalam jabatan Dokter Gigi dengan menggunakan angka kredit terakhir yang dimiliki dan dapat ditambah angka kredit dari tugas pokok Dokter Gigi yang diperoleh selama pembebasan sementara.

3. Pemberhentian

Dokter Gigi diberhentikan dari jabatan fungsionalnya apabila:

a. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak dibebaskan sementara dari jabatannya karena tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi;

b. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak dibebaskan sementara dari jabatannya karena tidak dapat mengumpulkan angka kredit bagi Dokter Gigi Utama, pangkat Pembina Utama golongan ruang IV/e; atau

c. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dan telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, kecuali hukuman disiplin penurunan pangkat.

Referensi

Dokumen terkait

08, Special Issue 04, March 2023 IMPACT FACTOR: 8.20 INTERNATIONAL JOURNAL 69 TRANSPORT PROPERTIES OF SUPRA THERMAL ELECTRON GENERATION IN PLASMA CHANNEL BY INTENSE RAPID PULSE