WELCOME
Kuliah
Manajemen Strategi
Kelas C
Isti Khomah
Prodi Agribisnis FP UNS Senin, 23 Maret 2020
ANALISIS LINGKUNGAN
INTERNAL & EKSTERNAL
TABLE OF CONTENTS
LINGKUNGAN
02
ANALISIS LINGKUNGAN
INTERNAL
03
ANALISIS LINGKUNGAN
INTERNAL
04
FAKTOR STRATEGIK INTERNAL &
EKSTERNAL (IFAS & EFAS)
01
3
4
LINGKUNGAN
Analisis Lingkungan
5
Analisis lingkungan adalah pemantauan, evaluasi, penyebaran informasi dari lingkungan (internal &
eksternal) untuk menunjang
keberhasilan perusahaan
dalam persaingan.
Mengenali masalah-masalah mendesak yg signifikan bg perusahaan dan memberikan prioritas terhadap masalah tersebut.
Tujuan Analisis Lingkungan
6
Menyediakan kemampuan dalam menggapai masalah-masalah kritis dlm lingkungan bg manajemen perusahaan.
Meneyelidiki kondisi masa depan dr lingk organisasi kemudian
mencoba masukannya ke dalam pengambilan keputusan
perusahaan.
Peran Analisis Lingkungan
7
1 2 3
Policy-Oriented Role
Berorientasi pd kebijakan manajemen atas dan
bertujuan untuk memperbaiki kinerja dg memberikan informasi ttg
kecenderungan utama yg muncul dlm lingkungan.
Integrated Strategic Palanning Role
Functional- Oriented Role
Bertujuan memperbaiki kinerja dg membuat manajemen atas dan manajer
divisi menyadari segala isu yg terjadi di lingkungan perusahaan yg memiliki implikasi langsung pd proses
perencanaan.
Bertujun memperbaiki kinerja dg menyediakan informasi lingkungan yg
memberi perhatian pd efektivitas kinerja fungsi serta berorientasi pd masalah
tertentu yg mjd target utama
perusahaan.
8
ANALISIS
LINGKUNGAN INTERNAL
“Analisis lingkungan internal yaitu analisis yg dilakukan terhadap kekuatan dan
kelemahan perusahaan.”. Kekuatan
perusahaan berarti mampu memanfaatkan dan memenuhi target, sedangkan kelemahan dimana perusahaan mengalami keterbatasan dlm mengelola target pasar.
Analisis Lingkungan Internal
#2
FAKTOR-FAKTOR STRATEGIK INTERNAL
10
#1
Pemasaran: starting point pd setiap keg bisnis, seperti penetrasi pasar & segmentasi pasar.
#4
Keuangan dan Accounting: faktor keuangan memberikan gambar ttg kemampuan perusahaa dlm menghasilkan laba yg tergambar dlm laporan keuangan perusahaan.
Produksi, Operasi, dan Teknik: bagian operasi dan teknik berkaitan dg upaya pengendalian produksi di pabrik agar tetap terjaga sesuai rencana.
# 3
Personalia: berkaitan dg perencanaan, pelatihan, & penempatan staff yg sesuai.
Manajemen Mutu: dilaksanakan guna menjaga kualitas kerja dan produk shg tetap memenuhi standar yg diinginkan.
Teknologi Informasi: merupakan bagian dari sistem penunjang pengambilan keputusan.
#5
# 6
Organisasi dan Manajemen Umum: pengelolaan SDM
yg benar untuk menyinergikan kemampuan dg
kesesuaian bidang kerja.
#7
Analisis Profit Impact of Marketing Strategy (PIMS)
Pendekatan terhadap Pengamatan Internal
11
Analisis Rantai
Analisis Fungsional
Analisis Profit Impact of Marketing Strategy (PIMS)
12
Pendekatan ini dikenalkan oleh General Electric (GE) :
Mencari tahu ttg faktor-faktor
strategis yg berpengaruh terhadap besarnya ROI (Return on Investment) dengan menggunakan model regresi.
Kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh Harvard Business School,
berikut yg mempengaruhi kekuatan dan kelemahan perusahaan:
1. Intensitas Investasi
2. Pangsa pasar
3. Pertumbuhan pasar
4. Daur kehidupan produk
5. Rasio biaya pemasaran dan
besarnya penjualan
Analisis Rantai
13
Pendekatan ini digagas oleh Michael Porter (1980):
Aktivitas bisnis dikelompokkan menjadi 2, yaitu:
1. Aktivitas Utama
2. Aktivitas Penunjang
Analisis Fungsional
14
1. Struktur
2. Budaya
3. Pemasaran
4. Keuangan
5. Penelitian dan pengembangan
6. Operasi
7. SDM
8. Sistem informasi
Contoh Kondisi Internal Perusahaan X
Faktor Intern Strength / Weakness
Produksi + mampu memproduksi barang berkualitas tinggi - biaya produksi tinggi
Marketing + saluran distribusi luas + salesman handal
- unit penelitian pasar lemah
Keuangan + ratio-ratio keuangan (Rentabilitas, likuiditas, Solvabilitas, profitabilitas) sehat.
- Akunting tidak baik
Personalia + Skilled labor
- Loyalitas karyawan rendah Litbang + peralatan R&D canggih
- SDM R&D kurang profesional Budaya perusahaan - Corporate culture lemah Struktur Organisasi - Struktur organisasi terlalu luas
+ Ada pembagian pekerjaan yang jelas Manajemen + gaya manajemen puncak sudah pro aktif.
16
ANALISIS
LINGKUNGAN EKSTERNAL
Analisis Lingkungan Eksternal
17
“Analisis lingkungan eksternal adalah suatu proses yang digunakan perencana strategis
untuk memantau sektor lingkungan dalam menentukan peluang atau ancaman terhadap perusahaan”.
-Jauch dan Glueck
Lingkungan Eksternal Perusahaan
(menurut, Pearce and Robinson)
18 Lingkungan
jauh
• Ekonomi
• Sosial
• Politik
• Teknologi
• Ekologi
Lingkungan industri
• Hambatan masuknya pendatang baru
• Kekuatan pemasok
• Kekuatan pembeli
• Ketersediaan barang
substitusi
• Persaingan yang kompetitif
Lingkungan operasi
• Pesaing
• Kreditur
• Pelanggan
• Tenaga kerja
• Pemasok
Perusahaan
Contoh Kondisi Eksternal Perusahaan X
19
Faktor-faktor eksternal Dampak : opportunity / threat
Ekonomi - Depresiasi Rupiah terhadap US Dolar
+ Income per kapita meningkat + Tingkat bunga kredit turun
Pemerintah + Perusahaan memperoleh keringanan pajak
+ Pemerintah memberi subsidi
- Pemerintah menerapkan pembatasan ekspor
Politik - Keadilan politik tidak mendukung
Teknologi - Perusahaan belum mampu meremajakan mesin-mesin
Pesaing + Pesaing utama meninggalkan pasar
- Muncul barang substitusi
Pemasok - Pemasok raw materials mempunyai kedudukan monopolistic
Pelanggan -Terjadi perubahan selera konsumen yang belum mampu kita
penuhi
Serikat buruh - Sering melancarkan tuntutan
20
FAKTOR-FAKTOR STRATEGIK
INTERNAL & EKSTERNAL
Langkah - langkah penyusunan IFE Matrix :
1 . Membuat daftar faktor-faktor penting dari lingkungan internal kekuatan dan kelemahan .
2 . Menentukan bobot dimulai dari 0,05 – 0,2 sangat tidak penting sampai sangat penting ( total bobot = 1,0 ). Yang berpengaruh terhadap posisi perusahaan .
3 . Memberikan rating 1 – 4 yang menggambarkan besarnya pengaruh
faktor tersebut terhadap posisi perusahaan . Rating untuk kekuatan ( 1 = tidak penting, 2 = kurang, 3 = penting, 4 = sangat penting ). Rating untuk faktor kelemahan kebalikan dari faktor kekuatan .
4 . Mementukan nilai Skor ( Perkalian antara bobot dengan rating ).
5 . Menentukan total nilai Skor untuk perusahaan tersebut .
Penyusunan IFE Matrix
Penyusunan EFE Matrix
Langkah - langkah penyusunan IFE Matrix :
1 . Membuat daftar faktor-faktor penting dari lingkungan internal kekuatan dan kelemahan .
2 . Menentukan bobot dimulai dari 0,05 – 0,2 sangat tidak penting sampai sangat penting ( total bobot = 1,0 ). Yang berpengaruh terhadap posisi perusahaan .
3 . Memberikan rating 1 – 4 yang menggambarkan besarnya pengaruh
faktor tersebut terhadap posisi perusahaan . Rating untuk kekuatan ( 1 = tidak penting, 2 = kurang, 3 = penting, 4 = sangat penting ). Rating untuk faktor kelemahan kebalikan dari faktor kekuatan .
4 . Mementukan nilai Skor ( Perkalian antara bobot dengan rating ).
5 . Menentukan total nilai Skor untuk perusahaan tersebut .
Nilai IFE = 2,7 dan Nilai EFE = 3,22
Nilai IFE = 2,7 dan Nilai EFE = 3,22 Menujukkan pada
Matriks I - E Kotak = II Atau grow & Build
[ Tumbuh dan
Berkembang ]
27
TUGAS
28
Review jurnal tentang yang berkaitan dengan analisis
lingkungan, pembobotan, penentuan matriks IFE dan
EFE, dsb.
Mohon tugas diupload di SPADA.
Thanks..
THANKS!
Does anyone have any questions?
[email protected] +62 813 913 234 17
ProdiAgribisnis Fakultas Pertanian UNS