UAS MANAJEMEN MUTU TERPADU LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM Nama : Mahsun Paisal
NIM : 2320100043 Lokal : PAI 2
Mata Kuliah : Manajemen Mutu Terpadu Lembaga Pendidikan Islam Dosen : Dr. Hj. Wahdatunnisa, MA
LK-1.1.1: Analisis Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP)
No. Komponen KSP Uraian
1. Karakteristik Kekuatan:
Sekolah SMA Negeri 17 Samarinda memiliki lahan seluas lebih kurang
1.200 m2, lebih kurang seperempat lahan dibuat nuntuk lapangan upacara, kultum, olah raga dan kegiatan sekolah lainnya. Kualitas tenaga pendidik di SMA Negeri 17 Samarinda sudah sesuai ketentuan yaitu undang-undang tentang guru dan dosen, semua guru yang mengajar sesuai dengan jurusan mereka masing-masing, sehingga mereka dapat mengoptimalkan bagaimana cara mengajar yang benar dan sesuai dengan aturan.
Kelemahan:
Kurangnya dorongan guru untuk meningkatkan kompetensinya, dengan mengembangkan keterampilan dan pemahamannya yang diperlukan dapat diatasi dengan berbagai cara, baik melalui pribadi, dukungan orang lain atau melalui kegiatan-kegiatan intern seperti pelatihan/workshop
Peluang:
Mengikut sertakan dalam kegiatan pelatiha-pelatihan atau workshop sebagai tenaga profesi agar keprofesaionalan guru tersebut, melalui kegiatan tujuan profesionalitas bisa tercapai Ancaman:
Di SMA Negeri 17 Samarinda, tantangan utama yang dihadapi adalah kurang optimalnya kerja sama dalam tim (teamwork) di antara tenaga pendidik. Hal ini dapat menghambat pengelolaan program pembelajaran berbasis teknologi serta implementasi perangkat lunak pendidikan yang membutuhkan kolaborasi efektif antar guru. Akibatnya, potensi sumber daya yang tersedia untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa belum dimanfaatkan secara maksimal.
2. Keselarasan Rumusan Visi SMA Negeri 17 Samarinda
a. Visi Visi SMA Negeri 17 Samarinda adalah ”SANTIANG (Santun, Agamis, Nasionalis, Tangguh, Inovatif, Aktif, Nyaman dan Global)”.
A. Sekolah Santun
1. Menjadi panutan bagi warga sekolah dan lingkungannya.
2. Membudayakan 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Simpatik) di lingkungan sekolah
B. Sekolah Agamis
1. Menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif, mencerminkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan tehadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menerapkan syariat-syariat Agama di lingkungan sekolah dan di Masyarakat.
3. Memprakarsai dan terlibat aktif dalam memperingati hari- hari besar agama dan kegiatan keagamaan lainnya.
C. Sekolah yang Nasionalis
1. Patuh dan taat terhadap peraturan sekolah yang berlaku.
2. Merasa bangga menjadi bagian dari SMA Negeri 17 Samarinda.
3. Memprakarsai dan terlibat aktif dalam memperingati hari- hari besar nasional.
4. Menempatkan kepentingan sekolah diatas kepentingan pribadi dan golongan.
5. Menjaga nama baik dan keutuhan sekolah.
D. Sekolah yang Tangguh
1. Tegas dan ulet dalam menekuni berbagai kegiatan baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.
2. Memiliki kontrol diri, komitmen dan beradaptasi dengan tantangan zaman.
3. Menghadapi dan menyelesaikan persoalan secara mandiri.
4. Memiliki integritas diri yang tinggi.
E. Sekolah yang Inovatif
1. Menciptakan warga sekolah yang memiliki 3 kekuatan olah cipta, rasa dan karsa.
2. Menciptakan budaya reflektif kritis
3. Mengembangkan kreatifitas bagi warga sekolah.
4. Menciptakan budaya cerdas dalam berfikir di lingkungan sekolah.
5. Membangun kolaboratif dengan berbagai lembaga pendukung dalam pengembangan sekolah.
6. Memiliki soft skill dan hard skill agar mampu bersaing secara global
F. Sekolah yang Aktif
1. Giat dan terampil dalam mengembangkan kompetensi warga sekolah.
2. Pendidik menuntun peserta didik agar dapat mengembangkan potensi sesuai kodratnya.
3. Warga sekolah aktif dalam mengikuti berbagai kompetisi.
G. Sekolah yang Nyaman
1. Berperan aktif mengikuti dan menyukseskan program sekolah adiwiyata.
2. Berperan aktif mengikuti dan menyukseskan program sekolah ramah anak.
3. Mengembangkan prinsip keterbukaan dan akuntabel.
H. Global
1. Memanfaatkan teknologi informasi bagi pengembangan sekolah.
2. Mengikuti perkembangan global dibidang ilmu pengetahuan, riset dan teknologi.
3. Berwawasan dan berkebhinekaan global.
4. Membangun network berskala nasional dan internasional.
b. Misi Misi SMA Negeri 17 Samarinda A. SANTUN
1. Membudayakan warga sekolah untuk berbicara dengan bahasa yang baik dan benar.
2. Membudayakan warga sekolah untuk berpakaian yang rapi dan sopan.
3. Membudayakan warga sekolah untuk bertingkah laku yang baik dan benar.
4. Membudayakan warga sekolah untuk melakukan 5S setiap hari.
5. "Membudayakan warga sekolah untuk menerapkan tradisi BELALEH sebagai wujud gotong royong.
B. AGAMIS
1. Membentuk warga sekolah yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur baik didalam maupun diluar sekolah.
2. Menerapkan nilai - nilai dan syariat agama baik di dalam maupun diluar lingkungan sekolah
3. Membudayakan sikap toleransi beragama bagi setiap warga sekolah baik di dalam maupun diluar lingkungan sekolah 4. Melaksanakan peringatan hari besar agama secara aktif.
C. NASIONALIS
1. Membentuk warga sekolah yang menghargai waktu, taat pada aturan dan memiliki komitmen yang kuat terhadap peningkatan kualitas diri
2. Menumbuhkan sikap jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis dan tanggung jawab.
3. Mengembangkan rasa kepedulian, nasionalisme, patriotisme, dan bangga atas kearifan lokal melalui aktivitas sosial, lingkungan, kebangsaan dan kontekstual;
4. Mewujudkan suasana kekeluargaan antar warga sekolah 5. Membekali peserta didik dengan pengalaman lintas budaya
baik nasional maupun internasional dengan tetap berpijak pada jati diri budaya bangsa sendiri
6. Membangun rasa cinta tanah air, bangga sebagai bangsa Indonesia melalui kegiatan Upacara Kenegaraan , Upacara Rutin di sekolah, Ektrakurikuler dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
7. Menanamkan kepedulian sosial dan lingkungan, cinta damai, cinta tanah air, semangat kebangsaan, dan hidup demokratis
D. TANGGUH
1. Menyelenggarakan program ekstrakurikuler untuk mengembangkan potensi diri dan pembentukan karakter siswa sesuai dengan kodratnya
2. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga sekolah
3. Menumbuhkan semangat persaingan sehat bagi warga sekolah
4. Menciptakan dan meningkatkan situasi, kondisi dan budaya kemandirian melalui pengembangan unit-unit usaha sekolah
5. Membudayakan gemar membaca, berfikir kritis dan mencintai ilmu pengetahuan
6. Menyelenggarakan kegiatan diskusi dengan efektif, sistematis, dan menghasilkan progress dalam proses problem solving.
E. INOVATIF
1. Mengikuti berbagai kegiatan/lomba di bidang akademis dan non akademis
2. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatan pembelajaran secara komprehensif dengan inovasi dan teknologi
3. Menjalin kemitraan dengan orang tua, masyarakat, perguruan tinggi dan dunia usaha serta pihak lainnya yang terkait
4. Mengembangkan jiwa enterpreneurship yang profesional 5. Menggagas inovasi-inovasi terkait kegiatan pembelajaran
dan ekstrakurikuler F. AKTIF
1. Mengadakan pelatihan, workshop untuk pendidik dan tenaga kependidikan untuk peningkatan kompetensi.
2. Mengaktifkan komunitas belajar untuk berbagi praktik baik dan inovasi pembelajaran.
c. Tujuan TUJUAN SMA NEGERI 17 SAMARINDA A. Tujuan Jangka Pendek
1. Menumbuhkembangkan sikap dan perilaku teladan.
2. Membudayakan warga sekolah untuk berpakaian yang rapi dan sopan.
3. Membentuk warga sekolah yang beriman, bertaqwa, beraklhlak mulia dan berbudi pekerti luhur baik didalam maupun diluar lingkungan sekolah.
4. Membudayakan sikap toleransi beragama bagi semua warga sekolah baik didalam maupun diluar lingkungan sekolah.
5. Memperingati hari besar keagamaan.
6. Mengembangkan rasa kepedulian, nasionalisme, patriotisme, dan bangga atas kearifan lokal melalui aktivitas sosial, lingkungan, kebangsaan dan kontekstual.
7. Membekali peserta didik dengan pengalaman lintas budaya baik nasional maupun internasional dengan tetap berpijak pada jati diri budaya bangsa sendiri.
8. Membangun rasa cinta tanah air, bangga sebagai bangsa Indonesia melalui kegiatan Upacara Kenegaraan , Upacara Rutin di sekolh, Ektrakurikuler dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
9. Menyelenggarakan program ekstrakurikuler untuk mengembangkan potensi diri dan pembentukan karakter siswa sesuai dengan kodratnya.
10. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga sekolah.
11. Menumbuhkan semangat persaingan sehat bagi warga 3. Menyediakan program pelatihan dan bimbingan khusus untuk mempersiapkan peserta didik dalam mengikuti kompetisi.
4. Menerapkan program mentoring di mana pendidik (guru BK) dapat memberikan bimbingan pribadi kepada peserta didik dalam mengembangkan potensi mereka.
5. Sosialisasikan berbagai kompetisi yang relevan kepada warga sekolah dan dorong partisipasi aktif.
6. Memberikan penghargaan dan pengakuan kepada peserta didik yang berprestasi untuk memotivasi yang lain.
7. Memberikan jaminan ketersediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan sekolah.
G. NYAMAN
1. Membudayakan perilaku bersih dan sehat pada diri dan lingkungan.
2. Melaksanakan gerakan bebas sampah plastik
3. Menciptakan lingkungan sekolah yang asri untuk kenyamanan warga sekolah
4. Memberikan apresiasi prestasi seluruh warga sekolah yang peduli dengan kebersihan
5. Menciptakan sekolah bebas asap rokok.
6. Menciptakan sekolah ramah anak.
7. Memberikan akses informasi yang dapat diakses oleh warga sekolah dan lingkungan
H. GLOBAL
1. Menguasai dan memanfaatkan teknologi, literasi digital dalam penggunaan platform pembelajaran daring.
2. Melaksanakan dan mengembangkan pembelajaran berbasis game dan keterampilan digital lainnya.
3. Meningkatkan personal branding sekolah
4. Meningkatkan pemahaman warga sekolah tentang pendidikan inklusi
sekolah.
12. Membudayakan gemar membaca, berfikir kritis dan mencintai ilmu pengetahuan.
13. Terwujudnya peningkatan kompetensi/profesionalisme guru kegiatan workshop, seminar, dan pelatihan.
14. Mengikuti berbagai kegiatan/lomba di bidang akademis dan non akademis.
15. Menjalin kemitraandengan orang tua, masyarakat, perguruan tinggi dan dunia usaha serta pihak lainnya yang terkait.
16. Mengembangkan jiwa enterpreneurship yang profesional.
17. Mengaktifkan komunitas belajar untuk berbagi praktik baik dan inovasi pembelajaran.
18. Menyediakan program pelatihan dan bimbingan khusus untuk mempersiapkan peserta didik dalam mengikuti kompetisi.
19. Menerapkan program mentoring di mana pendidik (guru BK) dapat memberikan bimbingan pribadi kepada peserta didik dalam mengembangkan potensi mereka.
20. Memberikan penghargaan dan pengakuan kepada peserta didik yang berprestasi untuk memotivasi yang lain.
21. Melaksanakan gerakan bebas sampah plastic.
22. Menciptakan sekolah bebas asap rokok.
23. Memberikan akses informasi yang dapat diakses oleh warga sekolah dan lingkungan
24. Menguasai dan memanfaatkan teknologi, literasi digital dalam penggunaan platform pembelajaran daring.
25. Melaksanakan dan mengembangkan pembelajaran berbasis game dan keterampilan digital lainnya.
B. Tujuan Jangka Menengah
1. Membentuk warga sekolah yang menghargai waktu, taat pada aturan dan memiliki komitmen yang kuat terhadap peningkatan kualitas diri.
2. Memberikan jaminan ketersediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan sekolah.
3. Menciptakan lingkungan sekolah yang asri untuk kenyamanan warga sekolah.
4. Menciptakan sekolah ramah anak.
d. Refleksi terhadap keselarasan visi, misi dan tujuan pada satuan pendidikan
1. Membentuk warga sekolah yang bersikap, berprilaku teladan serta beriman, bertaqwa, beraklhlak mulia dan berbudi pekerti luhur baik didalam maupun diluar lingkungan sekolah.
2. Menempatkan kepentingan sekolah diatas kepentingan pribadi dan golongan
3. Mengakui keberhasilan siswa dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, lembaga pendidikan berkonsentrasi untuk mengembangkan prestasi tersebut. Hal ini dicapai melalui program dan inisiatif khusus yang bertujuan untuk meningkatkan kemahiran siswa dalam bidang-bidang tersebut.
4. Membudayakan akhlak baik dalam segala hal, sekolah bertujuan untuk membentuk akhlak baik pada siswa melalui pendekatan pendidikan karakter bangsa. Ini mencakup kegiatan-kegiatan yang melibatkan siswa dalam kegiatan sosial dan pengembangan nilai-nilai positif.
3. Analisis Kondisi Lingkungan pada satuan pendidikan
1. Menganalisis konteks karakteristik satuan pendidikan 2. Meninjau dan atau merevisi visi, misi, dan tujuan kurikulum
satuan pendidikan
dalam menyusun KSP 3. Meninjau dan atau merevisi pengorganisasian pembelajaran, revisi dilakukan berdasarkan hasil evaluasi dan disesuaikan dengan kondisi aktual satuan pendidikan
4. Menyusun rencana pembelajaran 5. Merancang evaluasi
MAHASISWA MAHSUN PAISAL
RENCANA STRATEGI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN YAYASAN UMMUL BAYAAN SAMARINDA
TAHUN 2024/2025
STRATEGI PERENCANAAN
PENANGGUNG
JAWAB INTANSI TERKAIT KRITERIA KEBERHASILAN UKURAN
KEBERHASILAN UKURAN KEBERHASILAN
CAPAIA N
%
KETERANGAN STANDAR PENDIDIKAN NASILONAL
1. STANDAR PENGELOLAAAN
A. PENGUATAN KEPALA SEKOLAH Peningkatan Kapasitas
dan Kualitas Kepala LPQ (Lembaga
Pendidikan Al-Qur’an) Ummul Bayaan.
Yayasan Ummul Bayaan
Samarinda
Kementerian Agama Kota Samarinda melalui Direktorat
Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren)
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Meningkatnya kapasitas dan Kualitas Manajemen Kepala LPQ dalam mengembangkan kualitas pembelajaran pada Lembaga
Pendidikan Al-Qur’an (LPQ)
Target :
Kepala Sekolah memiliki
kemampuan dalam Pelaksanaan Penyelenggaraan Pendidikan Al- Qur’an meliputi;
1. Standar isi;
2. Standar proses;
dan 3. Standar
evaluasi.
Target S – 01:
Terlaksana
50 Kegiatan dapat Berupa : a. Asesmen oleh
Kemenag,
Yayasan, Instruktur b. Outbound
c. Paparan Kepala LPQ
Target S - 02 : Terlaksana
100
B. PENGELOLAAN KBM
Suvervisi, Monitoring Satuan Pendidikan Kepala Sekolah, Kepala Sekolah Target : Target S-01 : 50 Kegiatan Berupa :
dan Evaluasi KBM (Kepala sekolah) PKS Kurikulum memberikan ruang Guru mampu Terlaksana a. Rapat
kepada guru untuk memberikan b. Diskusi
berinteaksi dan pembelajaran yang c. Sosialisasi
komunikasi mengenai berkualitas, menarik Target S-02 : 100
pengembangan KBM Terlaksana
2. STANDAR SARANA DAN PRASARANAN Pembangunan
lokal kelas
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda
Yayasan Ummul Bayaan
Samarinda, Laznas DT Peduli, BAZNAS KALTIM
Penggalangan dana dan penyusunan desain bangunan
Pembangunan 50% lokal kelas hingga tahap struktur utama
Target :
Penyelesaian seluruh lokal kelas beserta fasilitas
pendukungnya
Target S-01 : Terlaksana
25 Kegiatan Berupa : a. Rapat
b.Sosialisasi c.Galang Dana d.Workshop Target S-02 :
Terlaksana
0
Pembangunan kantor yayasan
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda, Laznas DT Peduli, BAZNAS KALTIM
Penyusunan anggaran dan desain kantor yayasan, Pembangunan kantor yayasan hingga tahap finishing
Target : Optimalisasi operasional kantor dengan fasilitas lengkap
Target S-01 : Terlaksana
25 Kegiatan Berupa : a. Rapat
b. Sosialisasi c. Galang Dana d.Workshop Target S-02 :
Belum Terlaksana
0
Sosialisasi dan pelibatan masyarakat
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda,
Komunitas dan Lingkungan
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda, Kepala LPQ dan Ustad/Ustadzah dan Tenaga Kependidikan
Pertemuan dengan tokoh masyarakat dan warga sekitar
Pelibatan masyarakat dalam kegiatan kerja bakti pembangunan
Target :
Kolaborasi dengan masyarakat untuk pembangunan dan perawatan Gedung Kantor, Gedung Kelas dan Fasilitas lainnya sesuai ketentuan.
Target S - 01 : Terlaksana
50 Kegiatan Berupa : -. Gotong Royong Target S - 02 :
Belum Terlaksana
0
3. STANDAR GTK Peningkatan SDM Guru Al-Qur,an
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda
Ummi Foundation Yayasan memberikan Kepala LPQ kesempatan untuk memfasiitasi Guru dalam mengikuti
Kegiatan Standarisasi/
Sertifikasi Guru Al-Qur’an
Target : Guru mampu memberikan pembelajaran yang berkualitas dan menarik.
Target S - 01 : Terlaksana
50 Kegiatan Berupa : a. Tashih
b. Tahsin
c.Sertifikasi Guru Target S - 02 :
Terlaksana
100
Terpenuhinya Standar Minimal Guru S-1, Kapasitas Dan Kemampuan Hots Guru
Yayasan Ummul Bayaan Samarinda
Ummi Foundation
1. Tashih — Pemetaan kompetensi guru.
2. Tahsin — Standarisasi Kompetensi guru.
3. Sertifikasi — Pembekalan dasar Metodologi dan manajemen kelas.
4. Coach/Pendampinga n Implementasi — Pendampingan penerapan sistem.
5. Supervisi —
Penjagaan mutu dan evaluasi proses pembelajaran.
Target :
Bermitra (MOU) UMMI
Foundation
Target B-04 : Belum Terlaksana
100 Kegiatan Berupa : a. Pelatihan Guru
Qur’an Target B-08 :
Belum Terlaksana
0
Target B-12 : Belum Terlaksana
0
4. STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN Peningkatan
Kualitas bacaan dan Hafalan
Kepala LPQ Yayasan Ummul Bayaan
Samarinda, UMMI Foundation
1. Munaqasyah - Ujian akhir Al-Qur’an bagi siswa yang telah mencapai target.
Target :
Khatmul Qur'an &
Imtihan - Uji Publik bagi siswa yang lulus munaqasyah.
Target S - 01 : Terlaksana
50 Kegiatan Berupa : a. Tadarus b.Takhossus Target S - 02 : belum
Terlaksana
0
Samarinda, 22 Desember 2024 Ketua Yayasan
Ummul Bayaan Samarinda,
Mahsun Paisal, S.Pd.