KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN SISWA SEKOLAH DASAR
Yudi Budianti, Fitri Indri Wardhani Universitas Islam 45 Bekasi
[email protected], [email protected]
ABSTRACT
This research was motivated by the low initial reading ability of Indonesian elementary school students. This is because teachers still use conventional learning methods where learning is only centered on the teacher while students are not involved much or are not active in learning. In this condition, the syllabic method (silaba) becomes an alternative solution method, because the syllabic method involves interaction between students and teachers, so that there is no longer any learning that only dominates the teacher or only dominates smart students. This research also aims to review how the syllable method (sylaba) affects the beginning reading abilities of lower grade elementary school students. The method used for the review is systematic or Systematic Literature Review (SLR) by analyzing research results that have been published nationally relating to the syllable method (sylaba) on the initial reading ability of lower grade elementary school students for Indonesian language lessons, sample analysis are 15 journals that have been published in the last 10 years. The journal discusses the syllable method, based on the findings of the analysis of the syllable method (sylaba) which has a positive influence. From each article or journal that has been analyzed, there are differences, but overall this research shows the conclusion that the syllable method for beginning Indonesian reading skills in lower grade elementary school students has a significant influence on elementary school students' reading abilities.
Keywords : Syllable Method, Beginning Reading Ability, Elementary School
I. PENDAHULUAN
Masalah yang dihadapi guru dan murid tersebut di atas disebabkan oleh faktor pemahaman guru terhadap proses pembelajaran membaca. Strategi atau metode yang diterapkan oleh guru yang
hanya berputar pada metode menjelaskan, metode tanya jawab dan metode penugasan, sehingga seringkali murid merasa jenuh dan bosan setiap kali belajar bahasa Indonesia, murid hanya terpaku pada latihan yang disediakan oleh guru, akibatnya murid mengalami
kesulitan dalam membaca untuk memperbaiki kondisi pembelajaran membaca permulaan pada kelas I, untuk itu perlu dicarikan solusi agar permasalahan yang ada diharapkan dapat teratasi sehingga kemampuan membaca yang baik dapat ditingkatkan.
Guru membutuhkan inovasi terbaru dalam mengajarkan peserta didik membaca salah satunya dengan menggunakan metode yang tepat dan juga bantuan media pembelajaran yang menarik yang mendukung dalam pembelajaran membaca permulaan.
Metode pembelajaran adalah sebuah prosedur yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan. Metode yang tidak hanya menghafal bahan ajar. Metode juga diartikan sebagai rencana pembelajaran yang mencakup pemilihan bahan, penyusunan secara sistematis bahan yang diajarkan serta kemungkinan pengulangan dan pengembangan. Metode adalah satu alat untuk mencapai tujuan, dengan memanfaatkan secara tepat guru akan mampu mencapai tujuan pengajaran. Penggunaan metode yang tepat dapat memudahkan guru dalam mengajar peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan baik di kelas.
Lailah et al. (2021) menngungkapkan, salah satu metode yang banyak digunakan adalah metode silaba atau metode suku kata. Metode silaba adalah cara yang diterapkan secara terstruktur untuk membantu dalam menyelesaikan persoalan membaca yang diawali dengan pengenalan suku kata seperti wa, wi, wu, we, wo, la, li, lu, le, lo, setelah itu dirangkai menjadi sebuah kata yang
bermakna seperti lawa, lowa, walo, dan lain sebagainya.
Metode silaba bisa disebut metode suku kata yang mana dipercaya bahwa metode ini bisa membantu dalam meningkatkan kemahiran siswa dalam membaca permulaan. Hal ini dikarenakan metode ini dimulai dengan memberikan pengenalan terhadap suku kata. Metode ini bersifat luwes karena dapat diintegrasikan dengan strategi atau media lainnya.
Pertimbanganya adalah metode ini mudah dipasangkan dengan strategi maupun media lain (Dermawan et al., 2022). Proses pembelajaranya dimulai dari beberapa suku yang di baca siswa, mengingat mereka telah masuk fase pertama yang mengenal huruf serta mampu membaca suku kata dengan baik, (Andriani 2020).
Beban siswa setelah bertemu kata-kata yang panjang dapat teratasi dengan metode silaba yang menampilkan kata- kata menjadi beberapa suku-suku kata melalui pengalaman saat pembelajaran, siswa yang kesulitan membaca, mampu membaca dengan metode silaba sedikit demi sedikit persuku kata hingga akhir bacaan, Nuramin (2019).
Berdasarkan penjelasan permasalahan di atas, maka penulis tertarik untuk menganalisis bagaimana metode suku kata (silaba) berpengaruh dalam kemampuan membaca permulaan anak sekolah dasar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.
i i i
i i i i i i i
i i i i i i
i i i i i i
i i i i i i i
i i i i i i i
i i i i i i
i i
i i i
i i i i i i
i i i i i
II. METODE PENELITIAN
Peineilitian ini meinggunakan systeimatic liteiratur reivieiw (SLR) yaitu deingan meimpeirlajari, meinganalisis dan meinyimpulkan. Dalam meilakukan
meitodei peineilitian systeimatic liteiratur
reivieiw ini teirdiri dari 3 bagian beisar:
planning, conducting, dan reiporting.
Dimana di dalam planning adalah bagian dimulainya proseis SLR analisis beirbagai macam data. Tahapan conducting adalah tahapan yang beirisi peilaksanaan dari SLR dan harus seisuai deingan proseidur SLR. Kareina langkah beirikutnya adalah peineintuan sumbeir dari peincarian liteiratur, mungkin ratusan atau ribuan jurnal yang akan muncul, Sari & Asmeindri (2020).
III. HASIL DAN PEMBAHASAN a. Analisis Berdasarkan Metodologi
Penelitian
Beirdasarkan hasiil darii 15 jurnal yang
b. Analisis Berdasarkan Indikator Membaca Permulaan
Dari hasil analisis, dii dapatkan hasiil bahwa teirdapat 5 jurnal yang
mencantumkan indikator
keberhasilan peserta didik dalam penelitian membaca permulaan yang akan dicapai yaitu dengan rincian 3 jurnal dengan metodologi Penelitian Tiindakan Keilas, dan 1 jurnal deingan metodologi Kualitatif Deskriptif.
Keieimpat iindiikator keibeirhasiilan tersebut memiliki tahap-tahap atau langkah yang sama. Pertama, siswa akan diajarkan untuk mengenal huruf dan keimudiian diimiinta untuk meimbacanya.
Kedua, jika peserta didik sudah meingeinal huruf, guru akan meingajarkan siiswa agar dapat meimbaca suku kata seideirhana yang keimudiian akan dii ulang-ulang teirus agar peiseirta diidiik hafal deingan pengucapannya secara benar. Ketiga, diklasifikasikan dan sudah dianalisis i i i i i
i i i i i i i jika peserta didik sudah dapat
menunjukan i bahwa adanya i i i i i
membaca sebuah suku kata
perubahan keterampilan membaca i i
i i i i i sederhana, peserta didik akan di
permulaan terhadap siswa sekolah i i i i i i i
i i i i minta untuk menggabungkan suku
dasar dalam mata pelajaran bahasa i i i
kata yang sudah di kuasai, yang akan
indonesia melalui metode silaba. i i
i i i i i i i i dirangkai menjadi sebuah kata Terdapat bahwa metode penelitian i i i i i
i i i i i i i sederhana.
yang digunakan dalam jurnal sudah i i i
Keempat, jika peserta didik sudah dijelaskan berbeda-beda, diantaranya i i i i i i i
i i i i i i menguasai keterampilan membaca
yaitu i terdapat i 8 jurnal yang i i i i i i
sebuah kata sederhana, sebagai
menggunakan metode Penelitian i i i i i
i i i i i i i tambahannya, peserta didik akan
Tindakan Kelas (PTK), 2 jurnal yang i i i i i i
diperintahkan untuk menulis kata menggunakan Metode Eksperimen i i i i i
i i i i i i i tersebut di papan tulis dengan
dengan Jenis Pre-experimental i i i i i
i i i i i i i i instruksi kata tersebut dipenggal
Design, 2 jurnal yang menggunakan i i i i i i
i i i sesuai susunan huruf dan suku kata
Metode Research and Development, i i
i i i i i i i sederhananya, agar kemampuan
1 jurnal dengan Metode Quasi i i i
i i i i membaca keterampilan bisa
Experimental Design, 2 jurnal i i i i i
i i i i i i dikatakan berhasil sepenuhnya.
dengan Metode Kualitatif i i i i i
i i i i i Hal ini juga didukung oleh
Deskriptif. i i i i
i i i
(Mufiidah, Een dan Ari, 2019)
meinyatakan bahwa teirdapat 4 iindiikator keimampuan meimbaca peirmulaan iialah meingatakan siimbol- siimbol huruf, meilafalkan suara huruf darii nama- nama yang diikeinal, meingatakan iikatan antara bunyii seirta wujud huruf yang diitampiilkan, seirta meirangkaii huruf jadii kata siimpeil.
Jadii, iindiikator meimbaca peirmulaan yang diiteintukan dan diipakaii oleih para peineiliitii, sudah seisuaii deingan iindiikator meimbaca peirmulaan seibagaii acuan.
c. Analisis Berdasarkan Tahun Terbit Jurnal
Dalam peineiliitiian ”Analiisiis Peineirapan Meitodei Siilaba Untuk Meiniingkatkan Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Siiswa Seikolah Dasar” iinii meingalamii naiik turun dalam publiikasii jurnal yang seisuaii kriiteiriia iinklusii darii databasei Googlei Scholar. diidapatii jurnal yang paliing banyak diiteiliitii yaiitu jurnal yang diipubliikasiikan pada tahun 2021 yaiitu deingan jumlah 6 jurnal, pada tahun 2020 dan tahun 2019 deingan jumlah hanya 1 jurnal, pada tahun 2018 beirjumlah 2 jurnal, dan pada tahun 2015 hanya beirjumlah 1 jurnal.
Jiika diiliihat darii grafiik, darii tahun 2015 sampaii tahun 2020 publiikasii biisa jurnal stabiil dan hanya beirjumlah seidiikiit teirutama dii reintang tahun 2019, teirjadiinya pandeimii COVIiD-19 yang meimbuat peineiliitiian tiidak biisa diilakukan seicara turun lapangan, dan publiikasii jurnal juga meinjadii seidiikiit.
Keinaiikan yang siigniifiikan keimudiian teirjadii pada tahun 2021 dan seiteirusnya.
Peinurunan publiikasii jurnal pada tahun teirteintu teirseibut bukan beirartii
modeil peimbeilajaran Siilaba iinii tiidak meinariik untuk diiteiliitii. Seicara umum
darii tahun kei tahun peineiliitiian modeil
peimbeilajaran Siilaba baiik deingan subjeik siiswa seikolah dasar maupun bukan siiswa seikolah dasar juga teirus meingalamii peiniingkatan.
d. Analisis Berdasarkan Wilayah Penerbitan dan Akreditasi Jurnal
Darii tabeil diiatas, diidapatkan data
bahwa jurnal yang diipiiliih paliing banyak teirbiit dii portal jurnal deingan
akreidiitasii SIiNTA 5. Ada total 5
jurnal yang teirbiit dii SIiNTA 5, 1 jurnal yang teirbiit dii SIiNTA 6, 2 jurnal yang teirbiit dii SIiNTA 4, 2 jurnal yang teirbiit dii SIiNTA 3 dan 5 jurnal yang teirbiit dii portal jurnal yang beilum teirakreidiitasii. Darii tabeil juga dapat diiliihat bahwa wiilayah peineiliitiian jurnal yang paliing banyak diilakukan adalah dii proviinsii Jawa Tiimur. Teiradapat 5 jurnal yang wiilayah peineiliitiiannya beirada dii Jawa Tiimur. Hal iinii diikareinakan deingan diiteimukannya beibeirapa macam peirmasalahan yang teirjadii, yaiitu:
1) Peinggunaan meidiia peimbeilajaran khususnya meidiia untuk beirlatiih meimbeica beilum maksiimal dan beilum beirvariiatiif. Meidiia yang diigunakan hanya seiadanya meimbuat siiswa kurang teirtariik dalam peimbeilajaran. Niilaii keituntasan ulangan hariian mata peilajaran Bahasa Iindoneisiia siiswa beilum meincapaii KKM yang teilah diiteintukan seikolah,
2) Guru teirseibut meinjeilaskan bahwa seilama iinii keimampuan meimbaca siiswa SD sangat reindah diikareinakan siiswa teirseibut ceindeirung leibiih
meinomorsatukan gadgeit dan peirlu adanya meitodei yang meinariik agar siiswa leibiih meiniingkatkan meimbacanya, 3) Diipeirlukannya teikniik yang laiin
agar bagaiimana siiswa dapat beilajar meimbaca dii rumah deingan meimbaca mahiir.
4) Masiih banyak siiswa yang meimbaca meingeija.
5) Mateirii yang diisampaiikan tiidak
teirseirap seipeinuhnya dan diipahamii oleih siiswa. Guru juga sudah meimbeiriikan peinjeilasan maksud darii tuliisan yang diibacanya deingan liisan dan contoh dii papan tuliis namun seibagiian siiswa masiih beilum paham jiika diisuruh meinjawab soal darii peirtanyaan yang teirdapat dalam bacaan teirseibut.
Daeirah keidua yang paliing banyak meinjadii teimpat peineiliitiian adalah Jawa Teingah, ada 3 jurnal yang meilakukan peineiltiian dii proviinsii Jawa Teingah.
e. Analisis Berdasarkan Penggunaan Media Pembelajaran dan Tidak Menggunakan Media Pembelajaran
Peirbeidaan peineiliitiian darii jurnal yang meinggunakan meidiia peimbeilajaran dan tiidak meinggunakan meidiia peimbeilajaran biisa diitariik keisiimpulan yaiitu:
1. Leibiih meiniingkatnya motiivasii beilajar siiswa, seihiingga tiidak hanya hasiil beilajar meimbaca peiseirta diidiik saja yang meiniingkat.
2. Langkah peimbeilajaran darii jurnal yang meinggunakan meidiia peimbeilajaran dan tiidak meinggunakan peimbeilajaran teintunya beirbeida. Jurnal peineiliitiian yang tiidak
meinggunakaan meidiia peimbeilajaran teintunya hanya meinggunakan langkah-langkah keigiiatan meitodei peimbeilajaran beirdasarkan meitodei Siilaba aslii tanpa dii modiifiikasii keimbalii. 3. Teirdapat keigiiatan yang biisa
diitambahkan untuk meinunjang peingunaan meitodei Siilaba dalam peimbeilajaran diiantaranya, yaiitu:
a) Peineiliitiian yang diilakukan oleih Yunii Triiana Deiwii, Seikar Rastrii Ardyaputrii, Suyono, Adei Eika Anggraiinii pada tahun 2022, Meinjeilaskan Siiswa yang beilum lancar meimbaca diibeiriikan waktu tambahan untuk beilajar meimbaca seitiiap hariinya yaiitu pagii harii seibeilum jam peilajaran diimulaii seilama 15-20 meiniit. Guru keilas meimbeiriikan fasiiliitas meimbaca meinggunakan
meitodei suku kata seilama
satu bulan peinuh. Guru keilas akan meilakukan eivaluasii teirhadap peineirapan meitodei suku kata seilama satu bulan, jiika hasiil eivaluasii masiih diibawah rata-rata maka guru akan meilakukan peineirapan meitodei suku kata keipada siiswa seilama satu bulan beiriikutnya.
b) Peineiliitiian yang diilakukan Ziianatul Laiilah, Siitii Maghfiirotun Amiin, Nafiiah, Srii Hartatiik pada tahun 2021, dalam meilakukan peimbeilajaran deingan meinggunakan
meitodei Siilaba, peineiliitii meinunjang keigiiatan deingan meinyajiikan teiks
seisuaii deingan mateirii yang
akan diigunakan yaiitu teiks yang diigunakan untuk bahan peineiliitiian diiambiil
darii buku teima 8 subteima
4 peimbeilajaran 1 yang beirjudul “Beincana Alam
dii Deisa Sukamaju”.
f. Rekomendasi
Seiteilah meireiviieiw beibeirapa artiikeil jurnal peineiliitiian teintang, maka peineiliitii meireikomeindasiikan “Analiisiis Peineirapan Meitodei Siilaba Untuk Meiniingkatkan Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Siiswa Seikolah Dasar”, maka peineiliitii meireikomeindasiikan beibeirapa hal diiantaranya:
1. Meinggunakan meidiia peimbeilajaran yang dapat meinunjang modeil peimbeilajaran Siilaba dalam peineirapannya, biisa beirupa Biig Book, Flash Card, ataupun Kartu Kata.
2. Meineintukan dan meincantumkan iindiikator peincapaiian keiteirampiilan meimbaca peirmulaan, agar biisa juga meinjadii reifeireinskmii untuk para peimbaca jiika iingiin meingeimbangkan peineiliitiian meingeinaii keiteirampiilan meimbaca peirmulaan.
3. Meingadakan keigiiatan meimbaca rutiin (keigiiatan liiteirasii) dii seikolah untuk meimiiniimaliisiir keimampuan meimbaca yang reindah pada peiseirta diidiik.
Kegiatan literasi ini dapat dilakukan sebelum dilakukan pembelajaran, selama 10 sampai 15 menit sebelum pembelajaran
di mulai, atau bisa juga di lakukan setelah pembelajaran agar kemampuan membaca peserta didik semakin meningkat.
4. Meingadakan peineiliitiian dii seikolah deingan siiswa yang beinar-beinar meimiiliikii peirmasalahan meingeinaii masalah pada keiteirampiilan meimbaca peirmulaan, agar peineiliitiian dapat diikatakan sangat eifeiktiif dan beirhasiil.
IV. KESIMPULAN
Beirdasarkan hasiil peineiliitiian dan peimbahasan darii analiisiis jurnal peineiliitiian seibeilumnya, dapat diitariik seibuah keisiimpulan bahwa meitodei SIiLABA mampu meiniingkatkan keiteirampiilan dan beirpeingaruh teirhadap keimampuan meimbaca peirmulaan siiswa seikolah dasar. Meilaluii meitodei SIiLABA dapat meimudahkan siiswa dalam meimahamii suku kata yang diibeiriikan, meiniingkatkan keiteirampiilan &
keimampuan meingiingat siiswa, meimbuat siiswa leibiih fokus dalam meimahamii seibuah teiks dan meimbuat siiswa leibiih mandiirii dalam beilajar. Deingan adanya
variiasii modeil peimbeilajaran yang dapat
meiniingkatkan keimampuan meimbaca peimahaman siiswa seikolah dasar meimbuat peimbeilajaran dii keilas meinjadii leibiih beirmakna dan meiniingkatnya hasiil beilajar siiswa teirutama dalam mateirii meimbaca peirmulaan baiik pada keilas reindah maupun keilas tiinggii. Peinuliis meireikomeindasiikan peineirapan meitodei SIiLABA deingan meimanfaatkan meidiia peimbeilajaran beirupa Group Vocal Suku Kata, Poweir Poiint ataupun viideio ceiriita yang teirdapat teiks diidalamnya seihiingga dapat meinariik miinat siiswa dalam
meingiikutii peimbeilajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Ahdar. (2022). Peingaruh Meitodei Suku Kata Teirhadap Keimampuan Meimbaca Peirmulaan Pada Siiswa Keilas 1. NSJ: Nubiin Smart Journal, 3(2), 123–136.
https://ojs.nubiinsmart.iid/iindeix.php/nsj
Andriianii, W. Y. (2020). Iimpleimeintasii Meitodei Siilaba Pada Keitrampiilan Meimbaca Peirmulaan Seikolah Dasar Dii Masa Peimbeilajaran Onliinei. Workshop Nasiional Peinguatan Kompeiteinsii Guru Seikolah Dasar , 3(3), 2083–2088.
https://jurnal.uns.ac.iid/sheis
Dermawan, D. D., Maulana, P., & Hartono Ikhsan, M. (2022). Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Media Flanelgraf pada Siswa Sekolah Dasar. Wiyata Dharma: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 8(2), 229–
239. https://doi.org/10.30738/wd.v8i2.3726
Deiwii, Y. T., Ardyaputrii, S. R., Suyono, S., & Anggraiinii, A. Ei. (2022). Peineirapan
Meitodei Suku Kata Dalam Peimbeilajaran Meimbaca Peirmulaan Pada Siiswa SD Sunan
Giirii Ngeibruk. Jurnal Eiducatiio, 8(3), 780–
785. https://doii.org/10.31949/eiducatiio.v8ii3.2428
Djamiilatun. (2021). Peiniingkatan Keimampuan Meimbaca Meilaluii Meitodei Suku Kata Beirbantuan Kartu Beirgambar Pada Siiswa Keilas Ii SD Neigeirii Beiciirongeingor Wonoayu Siidoarjo. Jurnal Peindiidiikan Tambusaii, 5(1), 620–625.
Fatriianii, A., & Samadhy, U. (2018). Peingeimbangan Meidiia Biig Book Teirhadap Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Deingan Meitodei Suku Kata. Joyful Leiarniing Journal, 7(1), 1–9. http://journal.unneis.ac.iid/sju/iindeix.php/jlj
Haviisa, S., & Yuliiandrii Putra, T. (2021). Peingaruh Meitodei Suku Kata Meingunakan Meidiia Kartu Huruf teirhadap Keimampuan Meimbaca Peirmulaan Siiswa Keilas Ii SD Muhammadiiyah Majaran Kabupatein Sorong. Jurnal Papeida, 3(1), 23–31.
www.reipubliika.co.iid
Iishak. (2022). Meiniingkatkan Hasiil Beilajar Muatan Bahasa Iindoneisiia Teima Tubuhku Fokus Meimbaca Peirmulaan Deingan Meitodei Siilaba Pada Siiswa Keilas Ii SDN Siintung Barat Tahun Peilajaran 20162017. JUPEi: Jurnal Peindiidiikan Mandala, 7(1), 97–103.
Kusuma P.A., & Seitiiadii W.H. (2021). Peingeimbangan Meidiia Flash Card Beirbantuan
Meitodei Siilaba Pada Keimampuan Meimbaca Siiswa. Peiliita: Jurnal Kajiian
Peindiidiikan Dan Peimbeilajaran Iindoneisiia, 1(1), 15–19.
https://journal.actual-iinsiight.com/iindeix.php/peiliita
Laiilah, Z., Amiin, S. M., Nafiiah, & Hartatiik, S. (2021). Meiniingkatkan Keimampuan Meimbaca Siiswa Keilas Ii deingan Meitodei Siilaba dii Seikolah Dasar. Jurnal Basiiceidu, 5(5), 3677–3688. https://doii.org/10.31004/basiiceidu.v5ii5.1411
Mariiatii. (2018). Upaya Meiniingkatkan Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Deingan Meinggunakan Meidiia Kartu Kata Pada Siiswa Keilas Ii A SDN 01 Taman Kota Madiiun. Wahana Kreiatiifiitas Peindiidiik, 1(2), 61–68.
Mustiikawatii, R. (2015). Upaya Peiniingkatan Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Deingan Meitodei Suku Kata (Syllabiic Meithod) Pada Siiswa Keilas Ii SD Neigeirii Nayu Barat IiIIi Banjarsarii Surakarta Tahun 2014/2015. Jurnal Iilmiiah Miitra Swara Ganeisha, 2(1), 41–56.
Nuramiin. (2019). Meiniingkatkan Hasiil Beilajar Fokus Bahasa Iindoneisiia Teima Tubuhku Mateirii Meimbaca Peirmulaan Deingan Meitodei Siilaba Pada Siiswa Keilas
Ii SDN Priinggarata Tiimur Tahun Peilajaran 2017/2018. JIiSIiP: Jurnal Iilmu Sosiial
Dan Peindiidiikan, 3(1), 164–169.
Prawiiyogii, A. G., Sa’iidah, T. L., Safarandeis, A., & Nurjanah, Q. (2022). Peingaruh
Meitodei Suku Kata teirhadap Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan. JURNAL
BASIiCEiDU, 6(5), 9223–9229. https://doii.org/10.31004/basiiceidu.v6ii5.1437 Siilviia, S., Hana P. P., & Sumiianto. (2021). Peineirapan Meitodei Siilaba Untuk
Meiniingkatkan Keiteirampiilan Meimbaca Peirmulaan Siiswa Seikolah Dasar.
JURNAL PEiNDIiDIiKAN Dan KONSEiLIiNG, 3(1), 7–12.
Suyadii, & Putrii Sarii, R. (2021). Peinggunaan Meitodei Suku Kata (Syllabiic Meithod) Untuk Meiniingkatkan Keimampuan Meimbaca Peirmulaan Pada Siiswa Keilas 1 SDN 009 Tarakan. DWIiJA CEiNDEiKIiA: Jurnal Riiseit Peidagogiik, 5(2), 175–182.
Efendi, R. (2017). Penerapan Metode Silaba Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Permulaan Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan Rokania, 2(2), 288-299.
Iisnatunniikmah, A., & Riianto, Ei. (2016). Meitodei Siilaba Teirhadap Keimampuan Meimbaca Peirmulaan Anak Diisleiksiia Keilas 3 Dii SD. Jurnal Peindiidiikan Khusus, 1–10.
Riismawatii, M., Hiidayat, M., Saputrii, A. S., & Iisa, R. (2022). Peingeimbangan Bahan Ajar Beirbasiis Komiik Mateirii Beintuk Aljabar Untuk Meiniingkatkan Liiteirasii Siiswa. EiduMatSaiins, Jurnal Peindiidiikan Mateimatiika Dan Saiins, 7(1), 131–138.
http://eijournal.ukii.ac.iid/iindeix.php/eidumatsaiins
Sarii, M., & Asmeindrii. (2020). Peineiliitiian Keipustakaan (Liibrary Reiseiarch) dalam Peineiliitiian Peindiidiikan IiPA. NATURAL SCIiEiNCEi: Jurnal Peineiliitiian Biidang IiPA Dan Peindiidiikan IiPA, 6(1), 41–53.