PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Apakah Faktor Religiusitas Berpengaruh Terhadap Minat Menabung Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Perbankan Syariah di Kota Makassar? Faktor manakah yang mempunyai pengaruh dominan terhadap minat menabung mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah pada Perbankan Syariah di Kota Makassar?
Tujuan Penelitian
Apakah Faktor Kualitas Pelayanan Mempengaruhi Tingkat Tabungan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah pada Perbankan Syariah di Kota Makassar?
Manfaat Penelitian
TINJAUAN TEORITIS
Prinsip-Prinsip Bank Syariah
Fungsi dan Peran Bank Syariah
Fungsi dan peranan bank syariah sebagaimana tercantum dalam pembukaan standar akuntansi yang dikeluarkan oleh AAOIFI (Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions) adalah sebagai berikut.
Religiusitas
- Pandangan Ahli tentang Religiusitas
- Dimensi Religiusitas
- Faktor-Faktor yang mempengaruhi Religiusitas
Dimensi ini merupakan tingkatan sejauh mana seseorang menerima hal-hal yang dogmatis dalam agamanya, misalnya keyakinan terhadap Tuhan, malaikat, surga, dan neraka. Unsur-unsur dimensi ini meliputi ibadah, ketaatan, dan hal-hal yang lebih menunjukkan komitmen seseorang terhadap agama yang dianutnya.
Pelayanan
- Perspektif Terhadap Kualitas Pelayanan
- Dimensi Kualitas Pelayanan
- Proses Preferensi
- Preferensi Menabung Menurut Ekonomi Konvensional
- Preferensi Menabung Menurut Ekonomi Islam
Keempat unsur tersebut merupakan satu kesatuan pelayanan yang terpadu, sehingga apabila tidak terpenuhi maka pelayanan atau pelayanan yang diberikan dianggap tidak baik. Keempat unsur tersebut merupakan satu kesatuan pelayanan yang terpadu, sehingga apabila tidak terpenuhi maka pelayanan atau pelayanan yang diberikan dianggap kurang baik. 41 Agar nasabah mendapatkan pelayanan yang baik pada saat menabung maka bank syariah harus mempunyai konsep tersebut, sehingga yang diperjuangkan para pegawai bank. Syariah harus memenuhi beberapa faktor yaitu perilaku yang sopan, santun, ramah dan kapan informasi kepada pelanggan ingin disampaikan harus jelas dan tepat 42. Namun yang paling berharga adalah barang atau jasa yang paling pantas untuk dibeli ( pembelian terbaik).
Secara umum, preferensi diartikan sebagai pilihan apakah seseorang menyukai atau tidak menyukai suatu produk atau jasa yang digunakan. Ketiga, konsumen mengembangkan berbagai keyakinan tentang produk pada setiap atribut; Keempat, tingkat kepuasan konsumen terhadap produk akan berbeda-beda tergantung perbedaan atribut; dan kelima, konsumen akan sampai pada sikap terhadap merek yang berbeda melalui prosedur evaluasi. Tahap pertama, ketika konsumen mengetahui dan menyadari permasalahan atau kebutuhannya, konsumen akan mencari informasi mengenai solusi dari permasalahan atau kebutuhan tersebut.
Konsumen akan menimbulkan keinginan untuk membeli, umumnya konsumen akan membeli barang yang paling disukainya. e) Perilaku setelah pembelian. Artinya jika produk memenuhi harapan maka konsumen akan merasa puas, jika melebihi harapan maka konsumen akan sangat puas dan jika dibawah harapan maka konsumen akan merasa tidak puas 50 3. Selain itu keuntungan bagi konsumen juga secara langsung berkaitan dengan besarnya manfaat barang/jasa yang dikonsumsi.
Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual ini menggambarkan pengaruh variabel independen yaitu: Religiusitas (X1) dan Kualitas Pelayanan (X2) terhadap variabel dependen (Y) yaitu keputusan menabung. Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan terhadap minat menabung mahasiswa telah banyak dilakukan penelitian terdahulu dan hasil uji penelitian menunjukkan bahwa variabel pengetahuan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan menabung di Bank Muamalat.56. 56Lutfi Efendi, Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Nasabah Bank Muamalat Malang, Skripsi Fakultas Manajemen Malang, (Malang: UIN Malang, 2009), hal.65.
Temuan penelitian terdahulu menunjukkan bahwa pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan pelanggan adalah positif signifikan.57.
Hipotesis
METODE PENELITIAN
Lokasi dan Waktu Penelitian
Variabel Penelitian
Skala ukur merupakan suatu kesepakatan yang dijadikan acuan untuk menentukan panjang dan pendeknya interval pada alat ukur.
Definisi Operasional Variabel
Populasi dan Sampel
Instrumen Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data berupa daftar pertanyaan yang diberikan kepada fasilitas penelitian yang bersedia menjawab berdasarkan permintaan pengguna. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efektif jika peneliti mengetahui secara pasti variabel yang akan diukur dan apa yang diharapkan dari responden. Sedangkan menurut Arikunt, kuesioner adalah serangkaian pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden berupa laporan tentang kepribadiannya atau hal-hal yang diketahuinya.
Dokumentasi adalah suatu teknik pengumpulan data melalui metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku, jurnal, dokumen, peraturan, risalah rapat, buku harian, dan lain-lain.
Teknik Analisis Data
- Uji Validitas dan Reliabilitas
- Uji Asumsi Klasik
- Uji Regresi Linier Berganda
Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh Makassar) sebagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) mengemban tugas dan peranan yang sangat besar bagi agama, bangsa, dan negara, baik saat ini maupun di masa yang akan datang. Pada tahun yang sama (1963), Universitas Muhammadiyah Makassar secara mandiri didirikan dan dipimpin oleh Rektor Drs. Perkembangan selanjutnya Universitas Muhammadiyah Makassar membuka fakultas baru pada tahun 1965 yaitu: Fakultas Ilmu Agama dan Dakwah (FIAD), Fakultas Ekonomi (Fekon), Fakultas Sosial Politik, Fakultas Kesejahteraan Sosial dan Fakultas Pertanian. Akademi.
Universitas Muhammadiyah Makassar mengalami fase transisi perkembangan yang bersejarah pada tahun 2003, berupa perubahan formasi kepemimpinan yang mempertemukan generasi muda dan tua. Pimpinan dan seluruh civitas akademika Universitas Muhammadiyah Makassar berkomitmen untuk mempertahankan prestasi para pendahulu dan mengembangkannya untuk mencapai prestasi yang lebih besar, serta bertekad: Ketiga komitmen tersebut diharapkan dapat mengantarkan Universitas Muhammadiyah Makassar menjadi universitas Islam yang unggul.
Keunggulan Universitas Muhammadiyah Makassar akan dibangun melalui kegiatan akademik yang substansial dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Dalam kiprahnya sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi, strategi dasar dalam mencapai visi dan misinya adalah dengan menciptakan suasana kondusif dalam melakukan kegiatan pengabdian di Universitas Muhammadiyah Makassar sebagai upaya memberikan pelayanan yang terbaik untuk meningkatkan. Responden sampel berperan penting dalam mengetahui pengaruh agama dan kualitas terhadap preferensi menabung mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Perbankan Syariah Kota Makassar, sehingga informasi yang diperoleh diharapkan dapat mewakili kondisi sebenarnya. yang ada di lokasi penelitian guna mencapai keabsahan penelitian ini.
Gelar merupakan konsentrasi pilihan mahasiswa dalam menyelesaikan proses pendidikan sarjana di Universitas Muhammadiyah Makassar untuk memperoleh keterampilan dan kompetensi yang dapat digunakan untuk mencari dan/atau menciptakan lapangan kerja. Bagi perguruan tinggi, hasil penelitian ini memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai pengaruh religiusitas dan kualitas pelayanan terhadap minat menabung mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Perdagangan khususnya dan mahasiswa perbankan syariah Universitas Muhammadiyah Kota Makassar, sehingga agar nantinya dapat menjadi bahan pertimbangan dalam melakukan evaluasi dan perbaikan yang lebih konstruktif, sehingga eksistensinya dapat lebih eksis dalam persaingan dunia usaha. Atas izin Allah SWT dan restu kedua orang tua, penulis lulus pada tahun 2014 dan terdaftar sebagai mahasiswa jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar.
ANALISIS PENGARUH AGAMA DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP PREFERENSI MENABUNG MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TERHADAP PERBANKAN SYARIAH DI KOTA MAKASSAR.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Sejarah Umum Universitas Muhammadiyah Makassar
Visi Misi Universitas Muhammadiyah Makassar
Perguruan Tinggi Islam – Dimaknai sebagai lembaga amal Muhammad yang bergerak dalam bidang dakwah dan amar maruf nahi munker. Dengan demikian Universitas Muhammadiyah Makassar sebagai lembaga pendidikan tinggi pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni selalu berorientasi pada pengembangan nilai-nilai Islam dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Wali Amanat - Sebagai perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Persatuan Muhammadiyah, Universitas Muhammadiyah Makassar senantiasa berupaya menjaga citra Muhammadiyah khususnya dalam bidang pendidikan yaitu menunaikan amanah masyarakat dalam menyelenggarakan Catur Dharma Dharma Muhammadiyah Perguruan Tinggi sehingga Universitas Muhammadiyah Makassar menjadi pilihan utama masyarakat.
Kemandirian itu ada dua macam, yaitu: (1) Universitas Muhammadiyah Makassar sebagai lembaga yang mampu mandiri dalam pengelolaan dan pengembangan diri/lembaganya, dan (2) mandiri dalam mewujudkan kesejahteraan seluruh civitas akademika, alumni, masyarakat, bangsa dan negara.
Visi,Misi dan Tujuan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Hasil Penelitian
- Uji Validasi dan Rehabilitas
- Uji Asumsi Klasik
- Uji Regresi Berganda
Hal ini menunjukkan bahwa preferensi dan minat menabung perempuan jauh lebih tinggi dibandingkan mahasiswa laki-laki. Hal ini terjadi karena diantara ketiga prodi yang ada akuntansi mempunyai mahasiswa terbanyak yaitu 38,04 persen atau 35 orang. Hal ini terjadi karena mahasiswa pada tingkat semester ini mempunyai mahasiswa aktif terbanyak yaitu 38,04 persen atau sebanyak 35 orang.
Uji ini digunakan untuk melihat tingkat signifikan variabel independen (agama dan kualitas pelayanan) yang secara parsial mempengaruhi variabel dependen (preferensi menabung). Jika nilai sig > 0,05 atau t hitung < t tabel maka tidak ada pengaruh variabel H1 tidak diterima yang berarti tidak ada pengaruh X1 terhadap Y.
Apabila nilai sig < 0,05 atau F hitung > F tabel, maka terdapat pengaruh simultan variabel X terhadap variabel Y. Berdasarkan output diatas diketahui nilai signifikan pengaruh simultan X1 dan 10,597 > F tabel 3,10 sehingga dapat disimpulkan H3 diterima yang berarti terdapat pengaruh simultan X1 dan Y sebesar 17,4.
Pembahasan
Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat religiusitas mahasiswa maka semakin tinggi pula preferensi mahasiswa untuk menabung di bank syariah. Maka hipotesis pertama (H1) yang menyatakan bahwa tingkat religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap preferensi mahasiswa untuk menabung di bank syariah diterima. Hasil dari subperhitungan atau uji t adalah variabel pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel preferensi menabung, terbukti dari nilai signifikansi pengaruhnya yang berarti terdapat pengaruh X2 terhadap Y.
Uji ini digunakan untuk melihat tingkat signifikan variabel independen (religiusitas dan kualitas pelayanan) yang mempengaruhi secara parsial terhadap variabel dependen (preferensi menabung). Artinya variabel pelayanan berpengaruh signifikan terhadap preferensi menabung mahasiswa di bank syariah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat pengetahuan fasilitas mahasiswa maka semakin besar pula preferensi mahasiswa untuk menabung di bank syariah. Dengan demikian hipotesis pertama (H2) yang menyatakan bahwa tingkat pelayanan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap preferensi mahasiswa untuk menabung di bank syariah diterima.
Selain itu, berdasarkan koefisien regresi logistik, faktor pengetahuan tentang konsep perbankan syariah mempunyai nilai beta terbesar. Hal ini menunjukkan bahwa pengetahuan tentang bank syariah menjadi faktor dominan dalam keputusan nasabah memilih bank syariah. Hasil perhitungan secara simultan atau uji F diperoleh variabel Religiusitas dan Pelayanan secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Preferensi Menabung yang ditunjukkan dengan besarnya 0,000 < 0,05 dan nilai F hitung sebesar 10,597 > F tabel 3,10. dapat disimpulkan H3 diterima yang berarti terdapat pengaruh X1 dan X2 secara simultan terhadap Y yang berarti variabel independen (religiusitas dan pelayanan) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (preferensi menabung).
Ali Hasan, Pemasaran Bank Syariah, Cara Ampuh Meningkatkan Pertumbuhan Pasar Bank Syariah, (Bogor: Ghalia Indonesia, 2010),. Analisis Keputusan Menabung Nasabah: Pendekatan Komponen dan Studi Model Logistik pada Bank Syariah di Malang.
