• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Tarif Ojek Online Lokal Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan Di Kota Palangka Raya (Studi Kasus: Kurirku)

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Analisis Tarif Ojek Online Lokal Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan Di Kota Palangka Raya (Studi Kasus: Kurirku)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Analisis Tarif Ojek Online Lokal Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan Di Kota Palangka Raya

(Studi Kasus: Kurirku)

Fachmi Setiawan1, Supiyan2, Sutan Parasian Silitonga3

1,2,3Jurusan Teknik Sipil, Universitas Palangka Raya, Palangka Raya, Indonesia

*Koresponden email: fachmisetiawan6@gmail.com

Diterima: 14 Februari 2023 Disetujui: 20 Februari 2023

Abstract

Kurirku is a local online courier and motorcycle taxi application that provides transportation services, delivery of goods, and ordering food. This application provides transportation services using a device mobile to place an order for pick-up and drop-off of passengers from a location specified by the user and delivered according to the destination of the order on the motorcycle taxi application online mobile. The fare that applies to Ojek Kurirku in Palangka Raya for the first 6 km is Rp. 15.000,-. After 6 km, a tariff of Rp. 2.000,-/km, today there are 55 motorcycle fleets operating under the Ojek Kurirku brand in Palangka Raya. In accordance with the Minister of Transportation's Decree No. 348 of 2019, the Ministry of Transportation has set a lower and upper limit for the Kalimantan region of Rp.2.100 – Rp.2.500 per kilometer. Therefore, it is necessary to analyze the Ojek Kurirku rates based on Vehicle Operational Costs to get how much the standard fare in Palangka Raya City. The vehicle samples used in the analysis were Honda, Yamaha, and Suzuki motorcycles. Vehicle operating costs are calculated by referring to 2002 Directorate General of Land Transportation rules and the Decree of the Minister of Transportation Number 348 of 2019. Kurirku Ojek fare for a Honda PCX 150 (2020) motorbike is Rp. 2.396.-/km, Yamaha NMAX 155 STD (2020) motorbike is Rp. 2.447.-/km and Suzuki Nex II STD (2019) are Rp. 2.109,-/km.

Keywords: vehicle operating costs, direct costs, indirect costs, tariffs

Abstrak

Kurirku merupakan sebuah aplikasi kurir dan ojek online lokal yang menawarkan layanan transportasi, pengiriman barang, dan pemesanan makanan. Aplikasi ini menyediakan layanan transportasi menggunakan perangkat seluler untuk menjadwalkan permintaan penjemputan penumpang dari lokasi yang ditentukan oleh pengguna dan dikirimkan sesuai dengan urutan baris dalam aplikasi ojek online mobile tersebut. Tarif yang berlaku untuk Ojek Kurirku di Palangka Raya untuk jarak 6 km pertama adalah Rp. 15.000,-. Setelah 6 km dikenakan tarif Rp. 2.000,-/km dan jumlah armada Ojek Kurirku yang beroperasi di Palangka Raya adalah 55 armada sepeda motor. Kementerian Perhubungan telah menetapkan batas atas dan batas bawah tarif di wilayah Kalimantan Rp.2.100 – Rp.2.500 per kilometer. Oleh karena itu, perlu adanya analisis terhadap tarif Ojek Kurirku berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan untuk mendapatkan berapa besaran tarif standar di Kota Palangka Raya. Sampel kendaraan yang dipilih dalam analisis adalah merek Honda, Yamaha dan Suzuki. Biaya operasional kendaraan diperhitungkan dengan mengacu pada peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Tahun 2002 dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 348 Tahun 2019. Tarif Ojek Kurirku untuk motor Honda PCX 150 (2020) adalah Rp. 2.396,-/km, motor Yamaha NMAX 155 STD (2020) adalah Rp. 2.447,-/km dan motor Suzuki Nex II STD (2019) adalah Rp.

2.109,-/km.

Kata Kunci: biaya operasional kendaraan, biaya langsung, biaya tidak langsung, tarif

1. Pendahuluan

Transportasi merupakan alat yang sangat penting dan strategis untuk menunjang roda perekonomian dan memberikan dampak yang signifikan terhadap segala aspek kehidupan [1]. Saat ini di Kota Palangka Raya, jasa transportasi Ojek Online kian marak digunakan [2]. Salah satu ojek online yang ada di Kota Palangka Raya berasal dari perusahaan transportasi lokal yang bernama Kurirku [3]. Kurirku merupakan sebuah aplikasi kurir dan Ojek online lokal yang menawarkan layanan transportasi, pengiriman barang, pemesanan makanan, belanja bahan makanan dan penyedia layanan profesional [4]. Aplikasi ini

(2)

penumpang dari lokasi yang telah ditentukan pengguna dan diantar sesuai tujuan pemesanan di aplikasi Ojek online mobile tersebut [5].

Seiring meningkatnya permintaan layanan Ojek online, hal ini dapat mengakibatkan peningkatan tarif layanan ojek online dikemudian hari [6]. Menurut Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 348 Tahun 2019, Kementerian Perhubungan telah menetapkan batas bawah dan batas atas tarif. Untuk Zona III yang meliputi wilayah Papua , Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Kalimantan, Kepulauan Maluku dan sekitarnya tarif di kisaran Rp.2.100 – Rp.2.500 per kilometer [6].

Terkait hal itu, perlu adanya analisis terhadap tarif Ojek online berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan untuk mendapatkan berapa besaran tarif standar Ojek online di Kalimantan Tengah khususnya Palangka Raya.

2. Metode Penelitian

2.1 Waktu dan Daerah Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Kota Palangka Raya yang merupakan Ibukota Provinsi Kalimantan Tengah, dan terbagi menjadi 5 kecamatan yaitu Kecamatan Jekan Raya, Bukit Batu, Pahandut, Sebangau dan Rakumpit. Waktu pelaksanaan survei dilaksanakan selama tujuh hari untuk mendapatkan data dari dealer (data sekunder) dan driver Ojek Kurirku (data primer).

2.2 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penentuan sampel non acak (non random sampling). Yang dimaksud dengan metode ini adalah teknik pengumpulan data berdasarkan pemilihan karakteristik untuk mendapatkan sampel yang relevan untuk mencapai tujuan penelitian.

2.2.1 Data Sekunder

Jenis data ini didapatkan dengan melakukan wawancara (interview) dengan instansi terkait. Data sekunder yang diperlukan adalah:

a. Jumlah armada ojek Kurirku di Kota Palangka Raya

b. Sistem tarif ojek Kurirku (sumber dari wawancara di Kantor Kurirku Kota Palangka Raya) c. Data harga kendaraan dan perawatan kendaraan (sumber data dari dealer sepeda motor di Kota

Palangka Raya) d. Peraturan 2.2.2 Data Primer

Yaitu data yang didapatkan dengan melakukan survei di lapangan. Adapun data yang dibutuhkan meliputi sebagai berikut:

a. Jenis kendaraan.

b. Penghasilan yang didapat dalam waktu satu hari.

c. Biaya operasional kendaraan yang harus dikeluarkan oleh driver selama perjalanan.

2.3 Metode Pengambilan Sampel

Metode pengambilan sampel yang dipakai pada penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel yang dimana semua anggota dari populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini karena populasi saat ini relatif kecil. Jumlah Kurirku di Kota Palangka Raya sebanyak 55 armada, sehingga jumlah sampel yang diambil untuk penelitian ialah 55 armada Ojek sepeda motor.

2.4 Analisis Data

Setelah mengumpulkan data sekunder dan data primer berhasil, maka lakukan analisis data. Langkah- langkah analisis data adalah sebagai berikut:

1. Mengolah data primer dan data sekunder yang sudah didapatkan.

2. Kalkulasi data biaya operasional kendaraan yang telah didapatkan dengan metode pendekatan biaya per kilometer yang dikeluarkan per kendaraan.

3. Kemudian menghitung jumlah biaya pokok per kendaraan per kilometer, dengan menotalkan biaya dari seluruh komponen BOK sehingga didapatkan tarif pokok.

4. Menghitung tarif dasar yaitu hasil penjumlahan antara tarif pokok dan 10% dari tarif pokok untuk perusahaan (metode Dirjen Perhubungan Darat Tahun 2002).

5. Dari hasil analisis di atas didapat suatu kesimpulan berapa besarnya tarif yang harus dipungut per kilometer dan perbandingan dengan tarif Ojek Kurirku yang berlaku.

(3)

3. Hasil Dan Pembahasan 3.1 Gambaran Umum

Biaya operasional kendaraan merupakan biaya total yang dibutuhkan untuk mengoperasikan kendaraan pada suatu kondisi lalu lintas dan jalan untuk suatu jenis kendaraan per kilometer jarak tempuh (dalam Rupiah/km). Penjumlahan seluruh komponen biaya operasional kendaraan disebut tarif pokok.

Dengan tarif pokok, maka dapat dihitung tarif dasar yaitu dengan menjumlahkan tarif pokok dengan keuntungan yang didapatkan perusahaan dalam satuan Rupiah/km. Sistem tarif yang berlaku untuk Ojek Online Kurirku di Palangka Raya untuk jarak 6 km pertama adalah Rp. 15.000,-. Setelah 6 km ditetapkan tarif Rp. 2.000,-/km.

3.2 Jumlah Sampel

Dalam penelitian ini penyebaran kuesioner kepada driver Kurirku yaitu sebanyak 55 kuesioner, untuk mewakili populasi yang ada di penjuru Kota Palangka Raya.

Tabel 1. Merek dan tipe kendaraan Ojek Kurirku di Kota Palangka Raya

No. Merek Tipe Total Armada

1. HONDA Scoopy Sporty 5

2. HONDA Scoopy Stylish 5

3. HONDA Scoopy Fi Esp 2

4. HONDA Beat Deluxe 2

5. HONDA Beat Street 2

6. HONDA Beat Sporty 4

7. HONDA Beat Esp 1

8. HONDA Vario 125 4

9. HONDA Vario 150 2

10. HONDA Genio 5

11. HONDA PCX 150 2

12. HONDA Revo Fit Fi 2

13. HONDA Revo X 1

14. HONDA Supra X 125 1

15. YAMAHA MX King 150 2

16. YAMAHA Jupiter MX 150 1

17. YAMAHA NMAX 155 STD 2

18. YAMAHA NMAX 155 ABS 1

19. YAMAHA Jupiter Z CW Fi 1

20. YAMAHA Jupiter Z 1

21. YAMAHA Fino 125 Sporty 1

22. YAMAHA Aerox 155 STD 2

23. YAMAHA Vega RR 1

24. YAMAHA Mio S 1

25. YAMAHA Lexi 1

26. SUZUKI Nex Fi 1

27. SUZUKI Nex II STD 2

Jumlah 55

Sumber : Hasil survei, 2022 3.3 Analisis Biaya Operasional Kendaraan

Perhitungan biaya operasi kendaraan dilakukan untuk menentukan biaya dasar produksi kendaraan.

Pada penelitian ini diambil 3 merek motor untuk dijadikan sampel, yaitu Honda, Yamaha dan Suzuki.

Tabel 2. Rekapitulasi biaya operasional kendaraan Ojek Kurirku.

No. Tipe Kendaraan BOK Tertinggi (Rp/kend-km) HONDA

1. Scoopy Sporty 1969,69

2. Scoopy Stylish 2080,98

3. Scoopy Fi Esp 1857,67

4. Beat Deluxe 1923,70

(4)

No. Tipe Kendaraan BOK Tertinggi (Rp/kend-km)

8. Vario 125 1990,72

9. Vario 150 1992,72

10. Genio 2000,24

11. PCX 150 2177,78

12. Revo Fit Fi 1877,81

13. Revo X 1936,11

14. Supra X 125 1974,96

YAMAHA

1. MX King 150 2052,43

2. Jupiter MX 150 2072,09

3. NMAX 155 STD 2224,88

4. NMAX 155 ABS 2216,52

5. Jupiter Z CW Fi 1839,83

6. Jupiter Z 1812,65

7. Fino 125 Sporty 1963,37

8. Aerox 155 STD 2111,53

9. Vega RR 2154,58

10. Mio S 1790,16

11. Lexi 2104,93

SUZUKI

1 Nex Fi 1781,36

2 Nex II STD 1917,57

Sumber: Hasil analisis, 2022 3.4 Perhitungan Tarif

Tarif pokok didapatkan dengan menjumlahkan seluruh komponen biaya operasional kendaraan.

Setelah didapatkan tarif pokok, maka dapat dihitung tarif dasar menurut metode Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Tahun 2002 adalah dengan menjumlahkan antara tarif pokok dengan 10% dari tarif pokok sebagai laba perusahaan.

Perhitungan tarif Ojek Honda, Yamaha dan Suzuki dengan metode Dirjen Perhubungan Darat Tahun 2002 sebagai berikut:

a. Tarif dasar Ojek Kurirku Honda = Rp. 2.177,78 + (10% x Rp. 2.177,78)

= Rp. 2.396,-/km

b. Tarif dasar Ojek Kurirku Yamaha = Rp. 2.224,88 + (10% x Rp. 2.224,88)

= Rp. 2.447,-/km

c. Tarif dasar Ojek Kurirku Suzuki = Rp. 1.917,57 + (10% x Rp. 1.917,57)

= Rp. 2.109,-/km

Tarif Ojek Kurirku yang berlaku di Palangka Raya pada saat ini ialah Rp. 2.000,-/km.

Tabel 3. Rekapitulasi perhitungan tarif tertinggi dan terendah Ojek Kurirku Honda, Yamaha dan Suzuki

No Tipe Kendaraan Tarif Tertinggi Tarif Terendah (Rp/kend-km) (Rp/kend-km) a. HONDA

1. Scoopy Sporty 2167 2021

2. Scoopy Stylish 2289 1986

3. Scoopy Fi Esp 2043 1966

4. Beat Deluxe 2116 2044

5. Beat Street 2014 2012

6. Beat Sporty 2234 1973

7. Beat Esp 2004 2004

8. Vario 125 2190 2034

9. Vario 150 2192 2160

10. Genio 2200 1959

11. PCX 150 2396 2306

12. Revo Fit Fi 2066 1927

13. Revo X 2130 2130

14. Supra X 125 2172 2172

(5)

No Tipe Kendaraan Tarif Tertinggi Tarif Terendah (Rp/kend-km) (Rp/kend-km) b. YAMAHA

1. MX King 150 2258 2116

2. Jupiter MX 150 2279 2279

3. NMAX 155 STD 2447 2422

4. NMAX 155 ABS 2438 2438

5. Jupiter Z CW Fi 2024 2024

6. Jupiter Z 1994 1994

7. Fino 125 Sporty 2160 2160

8. Aerox 155 STD 2323 2190

9. Vega RR 2370 2370

10. Mio S 1969 1969

11. Lexi 2315 2315

c. SUZUKI

1. Nex Fi 1959 1959

2. Nex II STD 2109 2059

Sumber : Hasil analisis, 2022

Untuk tipe kendaraan Honda Beat Esp, Revo X, Supra X 125, Yamaha Jupiter MX 150, NMAX 155 ABS, Jupiter Z CW Fi, Jupiter Z, FINO 125 Sporty, Vega RR, Mio S, dan Suzuki Nex Fi hanya didapat satu sampel sehingga berlaku 1 tarif.

Gambar 1. Rekapitulasi perhitungan tarif tertinggi dan terendah Ojek Kurirku merek Honda Sumber : Hasil analisis, 2022

Gambar 2. Rekapitulasi perhitungan tarif tertinggi dan terendah Ojek Kurirku merek Yamaha 2167

2289

2043 2116

2014 2234

2004

2190 2192 2200 2396

2066

21302172 20211986 1966

20442012

197320042034 2160

1959 2306

1927

21302172

1700 1900 2100 2300 2500

Rp/kend-km

Tarif Tertinggi

2258 2279

2447 2438

2024 1994 2160

2323 2370

1969 2315 2116

2279

2422 2438

2024 1994

2160 2190 2370

1969 2315

1700 1900 2100 2300 2500 2700

Rp/kend-km

Tarif Tertinggi Tarif Terendah

(6)

Gambar 3. Rekapitulasi perhitungan tarif tertinggi dan terendah Ojek Kurirku merek Suzuki Sumber : Hasil analisis, 2022

Tarif yang berlaku untuk Ojek Kurirku di Palangka Raya untuk jarak 6 km pertama adalah Rp.

15.000,. Setelah 6 km dikenakan tarif Rp. 2.000,-/km, jika dikonversikan ke tarif per kilometer, maka tarif minimum Kurirku sebesar Rp.2.500,-/km.

3.5 Perbandingan Tarif

Setelah dihitung berapa besaran tarif menggunakan metode Dirjen Perhubungan Darat Tahun 2002, selanjutnya tarif dibandingkan dengan tarif yang berlaku sekarang di Kota Palangka Raya. Untuk perbandingan tarif saya memilih Yamaha Nmax 155 Standard (2020) karena merupakan tarif tertinggi pada kendaraan yang digunakan oleh driver Kurirku.

a. Perbandingan 10% tarif pokok Yamaha Nmax 155 Standard (2020) terhadap tarif yang berlaku Perbandingan Tarif = 2.447 : 2.000

= 1,22 : 1

Selisih Tarif =

Rp. 2.447,00 – Rp. 2.000,00

Rp. 2.447,00 x 100%

= 18,27%

Tabel 4. Rekapitulasi perbandingan tarif Dirjen Perhubungan Darat tahun 2002 terhadap tarif yang berlaku No. Tipe Kendaraan

Tarif metode Dirjen Perhubungan Darat Tahun

2002

Tarif yang Berlaku

Perbandingan Tarif

Selisih Tarif

(Rp/km) (Rp/km) (%)

1. Honda

a Scoopy Sporty 2167 2000 1,08: 1 7,71

b Scoopy Stylish 2289 2000 1,14: 1 12,63

c Scoopy Fi Esp 2043 2000 1,02: 1 2,10

d Beat Deluxe 2116 2000 1,06: 1 5,48

e Beat Street 2014 2000 1,01: 1 0,70

f Beat Sporty 2234 2000 1,12: 1 10,47

g Beat Esp 2004 2000 1,00: 1 0,20

h Vario 125 2190 2000 1,10: 1 8,68

i Vario 150 2192 2000 1,10: 1 8,76

j Genio 2200 2000 1,10: 1 9,09

k PCX 150 2396 2000 1,20: 1 16,53

l Revo Fit Fi 2066 2000 1,03: 1 3,19

m Revo X 2130 2000 1,07: 1 6,10

n Supra X 125 2172 2000 1,09: 1 7,92

2. Yamaha

a MX King 150 2258 2000 1,13: 1 11,43

b Jupiter MX 150 2279 2000 1,14: 1 12,24

c NMAX 155 STD 2447 2000 1,22: 1 18,27

d NMAX 155 ABS 2438 2000 1,22: 1 17,97

e Jupiter Z CW Fi 2024 2000 1,01: 1 1,19

f Jupiter Z 1994 2000 1,00: 1 -0,30

g Fino 125 Sporty 2160 2000 1,08: 1 7,41

1959

2109 1959

2059

1700 1900 2100 2300

Nex Fi Nex II STD

Rp/kend-km

Tarif Tertinggi

(7)

h Aerox 155 STD 2323 2000 1,16: 1 13,90

i Vega RR 2370 2000 1,19: 1 15,61

j Mio S 1969 2000 0,98: 1 -1,57

k Lexi 2315 2000 1,16: 1 13,61

3. Suzuki

a Nex Fi 1959 2000 0,98: 1 -2,09

b Nex II STD 2109 2000 1,05: 1 5,17

Sumber : Hasil analisis, 2022 4. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis tarif Ojek online Kurirku di Palangka Raya, diketahui pada sebagian besar kendaraan tipe kendaraan Honda, Yamaha dan Suzuki masih terdapat tarif/BOK yang melebihi tarif per km yang telah diberlakukan oleh pihak perusahaan. Keuntungan para driver didapat untuk jarak tempuh kurang dari 6 km/trip, sedangkan untuk jarak tempuh 6 km/trip atau lebih beberapa driver mulai mengalami kerugian.

5. Saran

Berdasarkan hasil penelitian diharapkan pihak Perusahaan Ojek online Kurirku di Kota Palangka Raya dapat melakukan evaluasi dalam penentuan tarif dasar Ojek online yang berlaku. Sehingga, diharapkan driver tidak mengalami kerugian dan pengguna Ojek online mendapat tarif yang sesuai berdasarkan perhitungan biaya operasional kendaraan.

6. Daftar Pustaka

[1] Andriansyah. “Manajemen Transportasi Dalam Kajian dan Teori”. Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama., Jakarta, 2015.

[2] Anggraini, N.F. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konsumen Menggunakan Jasa Ojek Online (Studi Perbandingan Go-Jek Dan Ojek Online Syar’i)”. Karya Ilmiah Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta., Surakarta, 2017.

[3] Anonim. “Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor KP 348 Tahun 2019 Pedoman Perhitungan Biaya Jasa Penggunaan Sepeda Motor Yang Digunakan Untuk Kepentingan Masyarakat Yang Dilakukan Dengan Aplikasi”. Kementrian Perhubungan., 2019.

[4] Arum, S., Samin. “Analisa Tarif Angkutan Umum Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan, ATP dan WTP”. Jurnal Media Teknik Sipil, 2014.

[5] Barros, R., Winaya, A., Firdausi, M. “Evaluasi Tarif Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Di Terminal Purabaya (Bungurasih) Untuk Bus Damri P8”. Jurnal Teknik Sipil, 2020.

[6] Bolla, M. E., Nasjono, J. K., Pedelati, M. A. “Biaya Operasional Kendaraan di Kota Kupang”. Jurnal Teknik Sipil, 2019.

[7] Canra, D., Arbain, T., Rauf, I. “Analisis Kemampuan Dan Kemauan Membayar Tarif Pada Pengguna Jasa Moda Transportasi Kapal Laut (Studi Kasus : Rute Ternate-Sanana)”. Jurnal Ilmiah Mitsu, 2022.

[8] Diputra, J.P. “Analisis Biaya Kepemilikan dan Operasional Kendaraan Angkutan Antar Jemput Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) di Kalimantan Tengah (Studi Kasus: Jurusan Palangka Raya-Muara Teweh)”. Tugas akhir Universitas Palangka Raya., Palangka Raya, 2017.

[9] Fajriansyah. “Analisis Sistem Tarif Penumpang Angkutan Umum Bentor (Becak Motor) di Kasongan”. Tugas akhir Universitas Palangka Raya., Palangka Raya, 2010.

[10] Frans, J. H., Messah, Y. A., Issu, N. T. “Kajian Tarif Angkutan Umum Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK), Ability To Pay (ATP) dan Willingness To Pay (WTP) di Kabupaten TTS”. Jurnal Teknik Sipil, 2016.

[11] Kambuaya, A., MCA, T. “Evaluasi Tarif Angkutan Umum Lyn N Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan, Ability To Pay, Dan Willingness To Pay (Studi Kasus: Angkot Lyn N, Rute Terminal Bratang – Jmp, Kota Surabaya”. Jurnal Rekayasa Tenik Sipil Universitas Madura, 2021.

[12] Kristiyanto, A., Dilianugrahani, F. “Analisis Tingkat Pelayanan dan Penyesuaian Tarif Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Provinsi Jawa Tengah”. Jurnal Karya Teknik Sipil, 2017.

[13] Mubin, C. “Analisis Biaya Operasi Kendaraan Jenis Sepeda Motor”. Fakultas Teknik Program Studi Teknik Sipil Universitas Indonesia., Depok, 2011.

(8)

[15] Soro, G., Frans, J. H., Bella, R. A. “Evaluasi Tarif Dan Kinerja Angkutan Pedesaan di Kabupaten Ngada”. Jurnal Teknik Sipil, 2022.

[16] Subandriyo, E., Marpaung, R. R. “Analisis Perbandingan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Jalan Lingkar Ambarawa dan Jalan Eksisting”. Jurnal Karya Teknik Sipil, 2014.

[17] Wahab, W., Ardian, W. “Analisis Biaya Operasi Kendaraan Dalam Penentuan Tarif Angkutan Umum Metode Direktorat Jenderal Perhubungan Darat 2002 (Studi Kasus: Trayek Angkutan Umum Tabing – Pasar Raya Padang)”. Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang, 2018.

Referensi

Dokumen terkait

Transportation Between Country in Province (AKDP) expecially ekonomic bus route Malang – Kediri have a big role in public transportation of passengers. In order to operate it needed