EVALUASI TARIF BUS EKONOMI BERDASARKAN BIAYA
OPERASIONAL KENDARAAN TRAYEK MALANG - KEDIRI
Oleh: ROSMA DELINA RIA YUDHARIN ( 02520097 ) Dept. of Civil Engeneering
Dibuat: 2008-04-09 , dengan 3 file(s).
Keywords: tarif, biaya operasional kendaraan
Angkutan Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) khususnya bus trayek Malang – Kediri berperan besar dalam penyelenggaraan angkutan umum penumpang. Agar dapat beroperasi secara berkesinambungan angkutan umum ini memerlukan biaya untuk menopang kegiatan
operasionalnya. Disinilah kemudian tarif dan Biaya Operasional Kendaraan memegang peranan penting sebab keduanya terkait dengan kelangsungan pengelolaan perusahaan. Tarif hendaknya tetap dapat dijangkau oleh daya beli masyarakat disamping harus tetap memperhatikan
kelangsungan dan pengembangan usaha para penyedia jasa angkutan. Disisi lain komponen BOK selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu khususnya saat kondisi perekonomian
Indonesia fluktuatif seperti saat ini. Studi ini bertujuan mengevaluasi tarif dengan menghitung dan menetapkan tarif berdasarkan komponen BOK yang berlaku saat ini. Metode evaluasinya mengacu pada Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 89 Tahun 2002 Tentang
mekanisme Penetapan Tarif dan Formula Perhitungan BOK Angkutan Penumpang dengan Mobil Bus Umum Antar Kota Kelas Ekonomi. Dari hasil studi didapatkan BOK rata-rata Rp.
24.671.533,16/kend/tahun atau Rp. 2.196,10/kend/km. Sedangkan tarif sebesar Rp.129,42/pnp-km sehingga tarif terbayar yaitu tarif yang harus dibayar oleh penumpang untuk jarak tempuh Malang - Kediri adalah sebesar Rp. 14.300,00/pnp.