• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI KINERJA BUS EKONOMI TRAYEK MALANG – KEDIRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EVALUASI KINERJA BUS EKONOMI TRAYEK MALANG – KEDIRI"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI KINERJA BUS EKONOMI TRAYEKMALANG

KEDIRI

Oleh: EKO SUPRIONO ( 07520026 )

Civil Engineering

Dibuat: 2009-06-23 , dengan 3 file(s).

Keywords: Kinerja Angkutan Umum, Indikator Pelayanan

ABSTRAK

Angkutan umum penumpang rute Malang – Kediri merupakan angkutan yang melayani antar kota dalam propinsi, sedangkan jalur ini merupakan salah satu rute yang sangat panjang dengan jarak tempuh ± 4 jam, adanya aktifitas penumpang naik turun sangat berpengaruh pada tinggi rendahnya load faktor sehingga hal ini menyebabkan banyak penumpang yang belum terlayani terutama pada jam sibuk, termasuk tingkat kenyamanan penumpang. Seirng dengan perubahan waktu adakalanya perencanaan memerlukan evaluasi kembali kinerja angkutan bus ekonomi rute Malang – Kediri yang khususnya melewati jalur Batu jika ditinjau dari frekuensi, Headway, Load faktor, kecepatan perjalanan dan waktu tunggu.

Dengan mengacu permasalahan di atas kinerja bus ekonomi (AKDP) ada tiga nilai bobot yaitu : kecepatan perjalanan arah Kediri 27.84 km/jam dan arah Malang 28 km/jam, rata-rata waktu perjalanan arah Kediri 2.21 menit dan arah Malang 2.22 menit, rata-rata waktu tunggu penumpang arah Kediri 7 menit dan arah Malang 7.5 menit. Untuk nilai bobot 2 meliputi parameter : awal dan akhir waktu pelayanan Terminal Landungsari pukul 04.00-20.00 dan Terminal Kediri pukul 2.30-19.00, Headway arah Kediri 14 menit dan arah Malang 15 menit, Frekuensi arah Kediri maupun arah Malang 4 kend/jam. Untuk nilai bobot 1 meliputi: faktor muat jam sibuk arah Kediri 253% dan arah Malang 255%, faktor diluar jam sibuk arah Kediri 244% dan arah malang 239%, waktu pelayanan Terminal Langdungsari 16 jam dan Terminal Kediri 16.30 jam, jumlah kendaraan yang beroperasi 42% untuk semua arah yaitu Malang – Kediri dan Kediri – Malang.

Hasil evaluasi kinerja bus ekonomi trayek Malang – Kediri maupun yang arah Kediri – Malang sesuai standar kinerja pelayanan angkutan umum berdasarkan total nilai bobot untuk rute Malang-Kediri 19 dan Kediri-Malang 19, kinerja bus ekonomi (AKDP) trayek Malang-Kediri maupun sebaliknya dari Kediri-Malang termasuk kriteria baik, yaitu dengan nilai antara (18.00 - 24.00).

ABSTRACT

Malang – Kediri line Public transportation is a transportation vehicle which served inter-town intra provinces, while the line is one of the long rute with + 4 hours distance, ride and stop of the passenger were influenced the height of load factor, so that it caused many passengers avoided, especially in busy times, including the comfortable level of the passengers. Seirng with change of time sometimes planning need evaluation return performance is transportation of economic bus of Unlucky route - Kediri which specially pass Stone band if evaluated from frequency, Headway, Load Factor, speed of lay time and journey.

(2)

Terminal time 2.30-19.00, Headway to Kediri 14 minutes and Malang direction 15 minutes, Frequency of Kediri direction and Malang direction 4 vehicle/hour. Weight value 1 included: load factor busy hour at Kediri direction 253% and Malang direction 255%, outside the busy hour Kediri direction 244% and Malang direction 239%, service time of Terminal Langdungsari 16 hour and Kediri Terminal 16.30 hours, operating vehicles amount 42% for both directions, they were Malang – Kediri and Kediri – Malang.

Referensi

Dokumen terkait

From the evaluation, there found average load factor for Probolinggo-Malang route was 0.78, the average speed of Probolinggo-Malang line was 45.66 km/hour, Probolinggo-Malang headway

Angkutan Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) khususnya bus trayek Malang-Jombang berperan besar dalam penyelenggaraan angkutan umum penumpang.. Agar dapat

Melalui metode survei di dalam bus, ternyata didapatkan hasil yaitu untuk arah Bandung menuju Garut waktu perjalanan rata-rata sebesar 135,33 menit, tundaan rata-rata sebesar

Dilihat dari kecepatan perjalanan rata – rata angkutan bus, nilai rata – rata setiap harinya adalah 43,06 km/jam, maka sebagai angkutan luar kota dapat dikatakan bahwa

Untuk rute Surabaya – Pare – Blitar dari Sembilan parameter evaluasi, yang mendapatkan nilai 3 (baik) yaitu kecepatan perjalanan, rata-rata waktu perjalanan,

Adapun tujuan dari evaluasi ini adalah untuk mengetahui tingkat kinerja Bus Patas trayek Probolinggo-Malang, dan Untuk mengetahui (supply) armada yang sesuai

Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Propinsi Jawa Tengah, 2003, Daftar Jam.. Perjalanan Otobus AKDP di Jawa Tengah Dengan Menggunakan Bus

Adapun tujuan dari evaluasi ini adalah untuk mengetahui tingkat kinerja Bus Patas trayek Probolinggo-Malang, dan Untuk mengetahui (supply) armada yang sesuai