PAGE
Media Eksternal Humas Di PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Batusangkar Annahri Asyifa Rahmi
Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar
Corresponding Author: Annahri Asyifa Rahmi, E-mail: [email protected] Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas mengenai interaksi pihak humas PT. PLN dengan media eksternal melalui wawancara di PLN Batusangkar.
Metode yang digunakan adalah kualitatif-deskriptif, dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara, dan studi dokumentasi mendalam. Media eksternal juga merupakan salah satu elemen penting dalam strategi public relation untuk menciptakan transparansi, meningkatkan, motivasi, dan menyampaikan informasi organisasi secara efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi yang efektif antara humas dan masyarakat berperan penting dalam meningkatkan kepuasan pelanggan dan transparansi layanan. Pihak humas berupaya menjelaskan program-program PLN serta mengenai keluhan masyarakat dengan cepat. Temuan ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi peningkatan kualitas layanan dan hubungan masyarakat PLN di masa mendatang.
Kata Kunci: Media Ekternal, Public Relation, Komunikasi ekternal, PT PLN Batusangkar.
Abstract
This research aims to analyze the effectiveness of the interaction between PT’s public relation parties. PLN with external media through interviews at PLN Batusangkar. The method used is qualitative-descriptive, with data collection through observation and interviewa, and in-depth documentation studies. Eztelnal media is also an important element in a public relation strategy to create transparency, increase motivation and convey organization information effectively.
The research results show that effective communication between public relation and the public plays an important role in increasing customer satisfaction and service transparency. The public relation team tries to explain PLN’s programs and address public complaints quickly. It is hoped that these findings can provide recommendation for improving the quality of PLN’s services and comminity relations in the future.
Keywords: External Media, Public Relation, External Communication, PT PLN Batusangkar.
PAGE
Latar Belakang
Peran strategis public relations (humas) dalam konteks organisasi, khususnya PT PLN Batusangkar, yang beroperasi di sektor penyediaan layanan listrik. Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi yang pesat, tantangan yang dihadapi oleh organisasi semakin kompleks. Masyarakat kini memiliki akses yang lebih besar terhadap informasi, yang membuat transparansi dan akuntabilitas menjadi sangat penting. Dalam konteks ini, humas berfungsi sebagai jembatan antara organisasi dan publik, bertugas untuk membangun dan memelihara hubungan yang baik dengan berbagai pemangku kepentingan.
Public relations tidak hanya sekadar komunikasi satu arah, tetapi juga melibatkan interaksi dua arah yang memungkinkan organisasi untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan serta harapan masyarakat. Dalam situasi di mana isu-isu krisis dapat muncul secara tiba-tiba, peran humas menjadi semakin vital. Humas harus mampu memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk meredakan ketegangan dan menjaga kepercayaan publik.
Oleh karena itu, strategi komunikasi yang efektif dan penggunaan media eksternal menjadi kunci dalam membangun citra positif organisasi.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas interaksi antara pihak humas PT PLN dengan media eksternal. Melalui pendekatan kualitatif-deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi mendalam. Penelitian ini tidak hanya berfokus pada bagaimana humas menyampaikan informasi, tetapi juga bagaimana mereka menangani keluhan masyarakat dan menjelaskan program-program yang dijalankan oleh PLN.
Dengan demikian, penelitian ini berusaha untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang dinamika komunikasi antara humas dan publik.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang berharga bagi pengembangan strategi public relations di PLN, serta memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kualitas layanan dan hubungan masyarakat. Dengan memahami pentingnya komunikasi yang efektif, diharapkan PLN dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Selain itu, penelitian ini juga berkontribusi pada literatur tentang public relations di Indonesia, khususnya dalam konteks organisasi yang bergerak di sektor publik.
Secara keseluruhan, latar belakang ini menekankan bahwa dalam dunia yang semakin terhubung, peran humas tidak dapat diabaikan. Humas harus mampu beradaptasi dengan perubahan dan tantangan yang ada, serta terus berinovasi dalam strategi komunikasi untuk mencapai tujuan organisasi dan memenuhi harapan publik. Dengan demikian, penelitian ini menjadi penting untuk memahami bagaimana humas dapat berfungsi secara efektif dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan antara organisasi dan masyarakat.
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menganalisis efektivitas media eksternal yang digunakan humas PT PLN Batusangkar dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan staf humas PT PLN untuk memahami strategi komunikasi yang diterapkan, serta wawancara dengan masyarakat untuk mengetahui persepsi mereka terhadap media yang digunakan. Observasi langsung dilakukan untuk melihat bagaimana media eksternal, seperti media sosial, spanduk, atau publikasi cetak, dimanfaatkan dalam penyampaian informasi. Analisis data dilakukan secara tematik, mengelompokkan temuan berdasarkan efektivitas media, tantangan komunikasi, dan dampaknya terhadap citra PLN. Kesimpulan penelitian memberikan gambaran tentang sejauh mana media eksternal humas PT PLN Batusangkar berhasil membangun komunikasi yang efektif dengan masyarakat serta rekomendasi untuk peningkatan kinerja.
Hasil Dan Pembahasan
PT PLN (Persero) adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi di sektor penyediaan tenaga listrik, yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Keberadaan BUMN di Indonesia, termasuk PT PLN, memiliki peran penting dalam pembangunan, tidak hanya bagi pemerintah tetapi juga bagi masyarakat luas. Oleh karena itu, PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan yang optimal, sehingga citranya di mata publik selalu positif dan dapat memuaskan pelanggan.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009, penyediaan tenaga listrik dikuasai oleh Pemerintah dan Pemerintah Daerah berdasarkan prinsip otonomi daerah, yang dilaksanakan oleh BUMN dan BUMD. Meski demikian, partisipasi dari badan usaha swasta, koperasi, dan masyarakat juga diperbolehkan dalam usaha penyediaan tenaga listrik.
Penerbitan undang-undang ini bertujuan untuk meningkatkan peran Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam pengelolaan ketenagalistrikan, mengingat kegiatan ini memerlukan modal dan teknologi yang besar.
Organisasi PLN UIP3BS Sumatera didirikan pada 24 Agustus 2004 berdasarkan keputusan direktur No. 179.k/023/DIR/2004 dan mulai beroperasi secara resmi pada 25 April 2005. PLN UIP3BS bertugas sebagai pengelola penyaluran dan pusat pengatur beban di Sumatera, hasil dari penggabungan fungsi penyaluran dari PLN Kitlur Sumbagut dan Kitlur Sumbangsel.
Sebagai unit pengelola penyaluran dan pengatur beban di Sumatera, PLN UIP3BS memiliki peran krusial dalam menyalurkan energi listrik dari pembangkit milik PLN maupun pembangkit swasta (IPP) kepada unit distribusi PLN dan konsumen tegangan tinggi dengan cara yang aman, efisien, dan andal sesuai dengan standar grid code yang ditetapkan.
Dalam menjalankan tugasnya, PLN UIP3BS mengikuti prinsip manajemen aset ISO 55001:2014 melalui proses bisnis yang mencakup perencanaan, pengoperasian, pemeliharaan, dan disposisi sesuai dengan konsep siklus hidup aset. Divisi Komunikasi dan CSR PLN UIP3BS Sumatera merupakan hasil reorganisasi dari bagian SDM dan Umum Sub hukum dan humas, dengan nama baru yang diperkenalkan sekitar Oktober 2018 untuk mengikuti perkembangan zaman. Divisi ini menjalankan fungsi humas seperti umumnya namun dengan penekanan pada komunikasi dan tanggung jawab sosial perusahaan.
PAGE
Berdasarkan observasi, PLN ULP Batusangkar adalah salah satu unit kantor PLN yang terletak di Kabupaten Tanah Datar. Sebagai bagian dari jaringan distribusi PLN yang lebih luas, kantor ini memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan kelistrikan masyarakat setempat. Meskipun tidak memiliki divisi Humas (Hubungan Masyarakat) atau Public Relations (PR) di tingkat lokal, hal ini tidak menghalangi unit tersebut untuk menjalankan fungsi komunikasi dan pelayanan kepada masyarakat.
Dalam operasionalnya, PLN ULP Batusangkar memiliki bidang Pelayanan Pelanggan yang khusus bertanggung jawab atas berbagai kebutuhan pelanggan, baik dari kalangan internal seperti karyawan maupun eksternal seperti masyarakat umum. Bidang ini berfungsi sebagai garda terdepan dalam memberikan informasi, menangani keluhan, dan memastikan kebutuhan pelanggan terpenuhi dengan baik. Keberadaan bidang ini memungkinkan PLN ULP Batusangkar berfungsi secara optimal dalam menjembatani komunikasi antara pelanggan dan perusahaan.
Meskipun secara struktural fungsi Humas atau PR berada di bawah kantor cabang PLN wilayah Sumatera Barat, PLN ULP Batusangkar tetap aktif berinteraksi dengan masyarakat dan media lokal. Dalam banyak kasus, unit ini berhasil menyelesaikan masalah yang muncul di lapangan melalui koordinasi internal dan pendekatan komunikasi langsung dengan pihak terkait. Ini menunjukkan bahwa meskipun tidak memiliki divisi Humas resmi, PLN ULP Batusangkar tetap berkomitmen menjalankan tugas-tugas yang berkaitan dengan hubungan masyarakat.
Komitmen ini terlihat dari upaya PLN ULP Batusangkar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, unit ini dapat menjaga hubungan baik dengan masyarakat, membangun citra positif perusahaan, dan memberikan solusi cepat atas berbagai keluhan. Pendekatan ini mencerminkan semangat PLN dalam menyediakan layanan kelistrikan yang andal, responsif, dan berkualitas di seluruh wilayah operasinya, termasuk Kabupaten Tanah Datar.
Mengenai masalah pemadaman listrik (blackout) yang terjadi pada 4 Agustus 2019, PT PLN (Persero) menerapkan strategi untuk mempertahankan citra perusahaan dengan memberikan kompensasi listrik kepada pelanggan yang terdampak. Kompensasi ini sesuai dengan deklarasi Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) berdasarkan indikator lama gangguan sesuai peraturan Menteri ESDM nomor 27 tahun 2017.
PT PLN (Persero) juga mengambil langkah responsif dengan memberikan informasi kepada masyarakat melalui media cetak, televisi, radio, dan media online agar masyarakat mengetahui penyebab pemadaman listrik dalam waktu yang cukup lama. Listrik merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat untuk menjalani aktivitas sehari-hari dan bisnis; oleh karena itu, pemadaman dapat menghambat berbagai aktivitas dan perekonomian.
Salah satu kasus lain yang pernah dialami oleh PLN ULP Batusangkar adalah ketika terjadi pemutusan aliran listrik di rumah seorang pejabat. Pemilik rumah tidak terima dan memviralkan kejadian tersebut di media sosial. Dalam situasi ini, PLN ULP Batusangkar tidak dapat mengambil keputusan cepat dan akhirnya melaporkan masalah tersebut kepada divisi Humas di cabang untuk diselesaikan dan diklarifikasi.
Sebagai kesimpulan, keberadaan bidang Pelayanan Pelanggan di PLN ULP Batusangkar menunjukkan bahwa unit ini memahami pentingnya komunikasi yang baik dan responsif dalam memberikan pelayanan. Ini menjadi landasan penting dalam membangun
kepercayaan masyarakat terhadap PLN sebagai penyedia layanan listrik yang mendukung kehidupan sehari-hari dan pembangunan di wilayah Tanah Datar.
Media Eksternal yang digunakan oleh PT PLN Batusangkar
Media eksternal yang digunakan oleh PLN ULP Batusangkar sangat penting untuk menjangkau masyarakat, pelanggan, dan stakeholder lainnya. Media eksternal membantu PLN ULP Batusangkar dalam menyebarkan informasi tentang layanan, kebijakan, acara, atau peristiwa yang berkaitan dengan operasional PLN di wilayah tersebut. Berikut adalah penjelasan mengenai media eksternal yang digunakan, yaitu Radio Luhak Nan Tuo, Instagram, media terkait di Batusangkar, serta Koran Padang Ekspres dan Singgalang:
1. Radio Luhak Nan Tuo a. Fungsi dan Peran:
Radio Luhak Nan Tuo adalah salah satu stasiun radio lokal yang beroperasi di daerah Tanah Datar, termasuk Batusangkar. Radio ini memiliki jangkauan luas di kalangan masyarakat lokal dan menjadi saluran yang efektif untuk. menyampaikan informasi kepada pendengar di wilayah tersebut. PLN ULP Batusangkar memanfaatkan radio ini untuk berbagai tujuan komunikasi eksternal, seperti memberikan pengumuman pemadaman listrik, informasi tentang layanan PLN, atau kampanye keselamatan.
b. Keuntungan:
1) Dapat menjangkau masyarakat yang tidak selalu terhubung dengan internet atau media sosial.
2) Mudah diakses oleh pendengar di daerah pedesaan atau mereka yang tidak memiliki akses mudah ke media online.
3) Menggunakan format audio yang lebih personal dan dapat disampaikan secara langsung.
c. Cara Penggunaan:
1) Iklan atau pengumuman: Menggunakan iklan atau spot radio untuk menginformasikan tentang gangguan layanan, pemadaman, atau promosi layanan PLN.
2) Talkshow atau wawancara: Mengadakan sesi talkshow atau wawancara di mana perwakilan PLN bisa berbicara langsung dengan pendengar mengenai isu terkini yang berkaitan dengan listrik.
2. Instagram
a. Fungsi dan Peran:
Instagram merupakan salah satu media sosial yang sangat populer dan digunakan oleh PLN ULP Batusangkar untuk berkomunikasi dengan publik dan menyampaikan informasi visual. Di platform ini, PLN dapat mempublikasikan foto, video, dan story yang terkait dengan kegiatan operasional, program CSR, atau pengumuman penting. Dengan Instagram, PLN ULP Batusangkar bisa memperkenalkan program-program terbaru, seperti kampanye hemat energi, atau informasi terkait pemadaman listrik, serta berbagi testimoni pelanggan.
b. Keuntungan:
1) Memanfaatkan media visual yang lebih menarik perhatian audiens.
2) Memiliki jangkauan luas, terutama di kalangan pengguna muda dan mereka yang aktif di media sosial.
3) Memungkinkan interaksi langsung dengan masyarakat melalui komentar dan pesan langsung.
c. Cara Penggunaan:
PAGE
1) Posting foto dan video tentang kegiatan operasional atau acara social yang melibatkan PLN.
2) Instagram Stories untuk update real-time mengenai pemadaman atau perawatan jaringan listrik.
3) Interaksi dengan pelanggan melalui fitur komentar atau pesan untuk menjawab pertanyaan.
3. Media Terkait yang Ada di Batusangkar a. Fungsi dan Peran:
Di Batusangkar, terdapat beberapa media lokal yang dapat digunakan PLN ULP untuk menjangkau masyarakat, seperti media cetak lokal, majalah, dan media digital. Media-media ini sering kali digunakan untuk menyampaikan pengumuman terkait pemadaman listrik, pelayanan pelanggan, atau program- program CSR PLN yang bermanfaat untuk masyarakat. Beberapa media lokal yang terhubung dengan Batusangkar atau Tanah Datar secara umum meliputi koran lokal, portal berita online, dan media televisi lokal.
b. Keuntungan:
1) Memiliki audiens yang lebih spesifik dan lokal, terutama mereka yang tinggal di sekitar Batusangkar atau wilayah Tanah Datar.
2) Menyediakan platform yang dapat menyampaikan informasi secara lebih mendalam dan terstruktur.
c. Cara Penggunaan:
1) Iklan atau berita: Menggunakan iklan atau artikel berita untuk masyarakat tentang program PLN, kebijakan terbaru, atau pengumuman penting.
2) Kerja sama dengan media lokal untuk membuat liputan tentang kegiatan atau CSR yang dilakukan oleh PLN ULP Batusangkar.
4. Koran Padang Ekspres a. Fungsi dan peran:
Koran Padang Ekspres adalah salah satu surat kabar yang memiliki jangkauan luas di Provinsi Sumatera Barat, termasuk di wilayah Tanah Datar.
PLN ULP Batusangkar memanfaatkan Padang Ekspres untuk menyebarkan pengumuman terkait layanan pelanggan, pemadaman listrik, atau informasi penting lainnya yang perlu disebarkan ke masyarakat dalam format yang lebih formal.
b. Keuntungan:
1) Jangkauan yang luas, baik di kota besar seperti Padang maupun daerah- daerah sekitar Sumatera Barat.
2) Menyediakan ruang untuk artikel panjang yang dapat memberi penjelasan lebih rinci tentang kebijakan atau program PLN.
c. Cara penggunaan:
1) Iklan baris atau artikel informatif untuk mengumumkan program, kebijakan baru, atau pengumuman penting terkait operasional PLN.
2) Liputan berita tentang kegiatan CSR, penghargaan, atau proyekproyek terbaru yang dilaksanakan oleh PLN ULP Batusangkar.
5. Koran Singgalang
a. Fungsi dan peran:
Koran Singgalang adalah media cetak yang juga memiliki jangkauan luas di Sumatera Barat, dengan audiens yang lebih luas, baik di kota maupun pedesaan. PLN ULP Batusangkar dapat menggunakan Singgalang untuk menyebarkan informasi mengenai listrik dan pelayanan pelanggan yang
penting, atau untuk meliput kegiatan yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat, program CSR, atau pendidikan energi.
b. Keuntungan:
1) Memiliki pembaca yang lebih banyak di berbagai daerah, baik yang terhubung dengan media digital maupun yang mengandalkan media cetak.
2) Koran ini sering kali digunakan oleh pemerintah dan lembaga lain untuk menyebarkan informasi penting ke masyarakat.
c. Cara penggunaan:
1) Iklan atau artikel yang menginformasikan masyarakat tentang jadwal pemadaman, tips hemat energi, atau kebijakan PLN.
2) Kolaborasi dengan redaksi untuk membuat artikel terkait keberhasilan program-program PLN yang melibatkan masyarakat, seperti program CSR atau pembangunan infrastruktur.
PLN ULP Batusangkar memanfaatkan berbagai media eksternal untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memastikan informasi sampai kepada masyarakat. Radio Luhak Nan Tuo dan Instagram membantu menjangkau audiens yang lebih lokal dan lebih muda, sementara Koran Padang Ekspres dan Singgalang memberikan jangkauan lebih luas dengan informasi yang lebih formal. Media terkait di Batusangkar, seperti surat kabar lokal dan media digital, juga memainkan peran penting dalam memperkuat komunikasi antara PLN dan masyarakat setempat. Dengan memanfaatkan berbagai saluran media ini, PLN ULP Batusangkar dapat memastikan bahwa informasi penting, seperti pemadaman listrik, kebijakan terbaru, dan program-program layanan pelanggan, dapat tersebar luas dengan cara yang tepat dan efektif.
Hubungan Media Eksternal dalam PT PLN Batusangkar
Hubungan antara media eksternal dan PLN ULP Batusangkar sangat penting dalam konteks komunikasi publik dan manajemen citra perusahaan. Meskipun PLN ULP Batusangkar tidak memiliki divisi Humas secara struktural, unit ini tetap aktif berinteraksi dengan media eksternal, baik itu media cetak, televisi, radio, maupun media online. Berikut adalah beberapa hubungan yang dapat digambarkan antara media eksternal dan PLN ULP Batusangkar:
1. Sarana Penyampaian Informasi, media eksternal menjadi salah satu saluran utama bagi PLN ULP Batusangkar untuk menyampaikan informasi terkait kegiatan operasional dan pelayanan pelanggan kepada masyarakat luas. Misalnya:
a. Pemadaman listrik: ketika terjadi pemadaman listrik besar atau gangguan, PLN ULP Batusangkar dapat bekerja sama dengan media untuk memberikan informasi mengenai penyebab pemadaman, estimasi waktu pemulihan, dan langkah-langkah yang diambil oleh PLN untuk mengatasi masalah tersebut.
b. Program dan kebijakan baru: media juga digunakan untuk mengumumkan kebijakan baru, program CSR, atau layanan tambahan yang diberikan oleh PLN kepada masyarakat.
2. Pengelolaan krisis, media eksternal sangat berperan dalam mengelola krisis dan memberikan klarifikasi kepada publik terkait isu-isu yang dapat mempengaruhi citra perusahaan. Sebagai contoh, ketika terjadi pemutusan aliran listrik di rumah seorang pejabat yang kemudian dipermasalahkan dan viral di media sosial, PLN ULP
PAGE
ditangani dan diklarifikasi melalui media eksternal. Tanggapan cepat melalui media memungkinkan PLN untuk mengontrol narasi dan memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang kejadian tersebut, sehingga dapat mengurangi dampak negatif yang berpotensi merusak citra perusahaan.
3. Membangun hubungan baik dengan masyarakat, media eksternal memainkan peran penting dalam membantu PLN ULP Batusangkar membangun hubungan positif dengan masyarakat. Dengan berinteraksi aktif dengan media, PLN dapat lebih mudah mengedukasi publik mengenai pentingnya penggunaan listrik secara bijak, serta mengkampanyekan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang dilaksanakan oleh PLN. Hal ini membantu masyarakat memahami bahwa PLN tidak hanya berfokus pada operasional kelistrikan tetapi juga berperan dalam pembangunan sosial dan ekonomi di wilayahnya.
4. Meningkatkan citra perusahaan, melalui media eksternal, PLN ULP Batusangkar dapat menampilkan citra positif perusahaan kepada publik. Informasi yang disampaikan melalui media ini bisa mencakup pencapaian dalam pelayanan pelanggan, langkah- langkah inovatif yang diambil oleh PLN untuk meningkatkan kualitas layanan, serta upaya PLN dalam menghadapi tantangan teknis dan operasional. Misalnya Ketika ada kesalahpahaman atau kritik yang muncul, media eksternal juga berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan klarifikasi atau perbaikan yang telah dilakukan oleh PLN.
5. Meningkatkan kepercayaan dan transparansi, kolaborasi dengan media eksternal memungkinkan PLN ULP Batusangkar untuk meningkatkan transparansi dalam operasionalnya. Publik dapat memperoleh informasi yang jelas dan akurat mengenai tindakan PLN, misalnya dalam hal penanganan gangguan atau proyek-proyek besar yang sedang berjalan. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap PLN.
6. Monitoring opini publik, media eksternal juga memberikan PLN ULP Batusangkar gambaran tentang opini publik terhadap pelayanan yang diberikan. Lewat berita, komentar, atau laporan media, PLN bisa mendapatkan umpan balik yang berguna untuk meningkatkan kualitas layanan atau menangani keluhan pelanggan dengan lebih baik.
Contoh praktis hubungan media eksternal di PLN ULP Batusangkar misal, pemadaman Listrik pada 4 Agustus 2019, ketika terjadi pemadaman listrik besar yang memengaruhi banyak pelanggan, PLN menggunakan media eksternal untuk memberikan penjelasan mengenai penyebab pemadaman, serta langkah-langkah pemulihan yang sedang dilakukan. Ini juga termasuk memberikan kompensasi kepada pelanggan yang terdampak sesuai dengan regulasi yang berlaku. Dan juga tejadi pemutusan listrik di rumah pejabat, ketika kejadian ini viral di media sosial, PLN ULP Batusangkar mengandalkan media eksternal untuk mengklarifikasi situasi dan menyelesaikan masalah, memastikan bahwa informasi yang diterima masyarakat akurat dan jelas.
Manfaat Media Ekternal Bagi PT PLN Batusangkar
Manfaat media eksternal bagi PT PLN ULP Batusangkar sangat besar dalam menjaga komunikasi yang efektif dengan masyarakat. Dengan menggunakan media cetak, televisi, radio, dan media online, PLN dapat dengan cepat menyebarkan informasi penting terkait pemadaman listrik, gangguan sistem, dan kebijakan perusahaan. Media cetak membantu menjangkau audiens yang lebih luas, sementara televisi dan radio memungkinkan PLN untuk memberikan penjelasan langsung kepada masyarakat dalam situasi darurat, seperti pemadaman
besar. Media sosial dan situs web, di sisi lain, memungkinkan PLN untuk memberikan layanan informasi secara cepat dan responsif, serta menangani keluhan pelanggan secara real-time.
Selain itu, media eksternal juga membantu PLN untuk membangun citra positif di mata publik dengan transparansi informasi dan tanggung jawab sosial perusahaan. Secara keseluruhan, media eksternal memperkuat hubungan PLN dengan masyarakat, meningkatkan kepercayaan pelanggan, dan memastikan bahwa informasi yang diberikan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat secara efektif.
Dampak Media Ekternal Bagi PT [LN Batusangkar
Dampak yang signifikan dari penggunaan media eksternal bagi PT PLN ULP Batusangkar dapat terlihat dalam berbagai aspek operasional dan hubungan perusahaan dengan masyarakat. Pertama, media eksternal memperkuat transparansi dan akuntabilitas, yang membantu PLN untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat mengenai kebijakan, gangguan, atau pemadaman listrik kepada publik. Hal ini meningkatkan kepercayaan masyarakat, karena pelanggan merasa diperhatikan dan terinformasi dengan baik, terutama dalam situasi darurat. Kedua, media eksternal berperan dalam mengelola citra perusahaan, yang sangat penting untuk menjaga reputasi PLN. Ketika terjadi masalah seperti pemadaman besar atau keluhan pelanggan yang viral, media eksternal menjadi saluran utama bagi PLN untuk memberikan klarifikasi dan menunjukkan komitmennya terhadap pelayanan pelanggan.
Ini membantu mencegah kerusakan citra perusahaan dan memastikan bahwa publik mendapatkan pemahaman yang benar mengenai situasi tersebut. Selain itu, media eksternal memungkinkan PLN ULP Batusangkar untuk menjangkau audiens yang lebih luas, baik di perkotaan maupun pedesaan, yang mungkin tidak terjangkau oleh saluran komunikasi lainnya.
Ini mendukung PLN dalam mengoptimalkan komunikasi dengan pelanggan dan memastikan bahwa informasi tentang layanan listrik dapat diterima oleh berbagai lapisan masyarakat. Pada akhirnya, penggunaan media eksternal juga membantu PLN ULP Batusangkar dalam menangani keluhan pelanggan dengan lebih cepat dan efisien. Melalui media sosial dan platform online, pelanggan dapat langsung berinteraksi dengan PLN, menyampaikan masalah atau pertanyaan, dan mendapatkan tanggapan secara real-time, yang meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperbaiki pengalaman mereka dengan layanan PLN. Secara keseluruhan, media eksternal memberikan dampak yang sangat positif bagi PLN ULP Batusangkar dalam meningkatkan efektivitas komunikasi, kepercayaan publik, dan kinerja operasional perusahaan, serta mendukung upaya perusahaan dalam menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat.
Kesimpulan
Kesimpulan dari artikel ini menegaskan bahwa peran public relations (humas) di PT PLN Batusangkar sangat krusial dalam membangun komunikasi yang efektif dengan media eksternal dan masyarakat. Penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi yang baik antara humas dan publik tidak hanya meningkatkan transparansi, tetapi juga berkontribusi pada kepuasan pelanggan dan citra positif organisasi. Melalui metode kualitatif-deskriptif yang melibatkan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi, ditemukan bahwa humas PLN berupaya untuk menjelaskan program-program yang dijalankan serta menangani keluhan masyarakat dengan cepat dan responsif. Hal ini mencerminkan komitmen PLN untuk menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan memenuhi harapan mereka.
Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa strategi komunikasi yang efektif, termasuk penggunaan media eksternal, merupakan elemen penting dalam public relations.
Humas harus terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan tantangan yang ada, serta
PAGE
yang dihasilkan dari penelitian ini mencakup perlunya peningkatan kualitas layanan dan hubungan masyarakat, serta pengembangan strategi komunikasi yang lebih terencana dan berkesinambungan. Dengan demikian, diharapkan PLN dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan terus membangun kepercayaan publik, yang pada akhirnya akan mendukung keberhasilan organisasi dalam jangka panjang.
Daftar Pustaka
AR, M. F. (2018). Sejarah Media: Transformasi, Pemanfaatan, dan Tantangan. UB Press.
https://books.google.co.id/books?id=EZiFDwAAQBAJ
Bau, M. D., & Widodo, H. P. (2020). Batu Tourism City Branding Strategy (Kwb) through Internal and External Media Public Relations (PR) of Batu City Government. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 9(2), 102–110. www.publikasi.unitri.ac.id
Dewi, R. D. L. P., Ambulani, N., Wibowo, S. E., Suardana, I. M., Rata, K. D., Cindrakasih, R.
R. R., Saktisyahputra, S., Sepriano, S., Efitra, E., & Safitri, N. (2024). Buku Ajar Strategi dan Teknik Publik Relations. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
https://books.google.co.id/books?id=ERYFEQAAQBAJ
Erlianti, D., Gunarso, S., Rahmadiana, R., Furrie, W., Salman, D., Andamisari, D., Astuti, M.
T., Bahriyah, E. N., Sepriano, S., & Efitra, E. (2024). Buku Ajar Public Relations. PT.
Sonpedia Publishing Indonesia. https://books.google.co.id/books?id=E5otEQAAQBAJ Harsari, R. N., Arsyad, A. A. J., Sigalingging, I. M., Judijanto, L., Srinawati, W., Zulfikar, M.,
Sepriano, S., & Dihniah, N. (2024). Public Relations. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
https://books.google.co.id/books?id=vAUQEQAAQBAJ
Jurnal Dwija Utama: Edisi 42 Volume 10 Februari 2019. (n.d.). Sang Surya Media.
https://books.google.co.id/books?id=sTjSDwAAQBAJ
Kardini, N. L., Sudomo, A., GS, A. D., Arifin, Z., Sallu, S., Efitra, S. K. M. K., & Juansa, A.
(2023). Manajemen Public Relation. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
https://books.google.co.id/books?id=9BTAEAAAQBAJ
Komunika Majalah Ilmiah Komuikasi. (n.d.). Yayasan Obor Indonesia.
https://books.google.co.id/books?id=LMR_KOP3sAQC
M, M. A. H. (2024). Manajemen Humas di Lembaga Pendidikan. Prenada Media.
https://books.google.co.id/books?id=R6D7EAAAQBAJ
Ni Luh Putu Ening Permini, & I Made Wahyu Kusuma Atmaja. (2022). Peran Humas Dalam Kegiatan Publikasi Online Pemerintah Di Kabupaten Badung. Moderat : Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 8(3), 620–632. https://doi.org/10.25157/moderat.v8i3.2773
R, S. M. A. (n.d.). Dasar Dasar Public Relation. Grasindo. https://books.google.co.id/books?
id=8eHQAALadmcC
Rika Widianita, D. (2023). No Analisis Struktur Kovarian Indikator Terkait Kesehatan pada Lansia yang Tinggal di Rumah dengan Fokus pada Persepsi Kesehatan Subjektif Title.
AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, VIII(I), 1–19.
Tanjung, M. A., Mandalia, S. A., Sos, S., Dini, M. S., Ali, S. F., & Si, M. (2015). PROSES PUBLIC RELATIONS PT . KAI PUSAT BANDUNG DALAM PENGELOLAAN MEDIA INTERNAL “ TABLOID KONTAK ” Program Studi Ilmu Komunikasi , Fakultas Komunikasi dan Bisnis , Universitas Telkom Jl . Telkomunikasi Terusan Buah Batu , Bandung Jawa Barat 40257 Email : . 2(2), 2299–2309.