• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN BAYI BARU LAHIR USIA 6 MINGGU - Spada UNS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "ASUHAN BAYI BARU LAHIR USIA 6 MINGGU - Spada UNS"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Team Teaching

(2)

Menyusui segera setelah lahir

Kolostrum --- mencukupi kebutuhan pada hari – hari pertama

Hari ke-3 menyusui 10 mnt, jarak 3-4 jam  on demand

Bayi lapar 2-4 jam

Kebutuhan cairan : 60 ml/kg BB --- hari 14 mencapai 200 ml/kg BB

(3)

Mekoneum --- hitam kehijauan pada hari pertama – hari 2-3

Hari 4-5 warna tinja coklat kehijauan

Hari selanjutnya warna tinja tergantung jenis susu yang diminum

ASI – kuning lembek

Susu formula – keabu-abuan dg bau sedikit menusuk

BAB 3 - 8 x sehari

(4)

Bila kandung kemih belum kosong waktu lahir  dalam 24 jam BAK

Urine tidak berwarna/kuning pucat

BAK :  6 x sehari

(5)

Bayi memerlukan banyak tidur

Status sadar bayi – 2-3 jam beberapa hari I

Bayi tampak semi coma saat tidur – meringis, tersenyum dg gerakan bola mata cepat

Tidur sehari rata-rata 20 jam

Sampai 2 mg setelah lahir – sering tidur – bangun diantara waktu menyusu

(6)

Secara struktural tidak terdapat perbedaan dengan orang dewasa

Kulit lebih tipis dan halus dg ikatan antar sel lebih lemah – produksi kelenjar keringat dan minyak lebih rendah – mudah terganggu pd perub.suhu dan

kelembaban  resiko iritasi lebih tinggi

(7)

Prinsip perawatan kulit :

Hindari pajanan dg bahan keras dan iritatif (urin, faeces, keringat, air liur dan sisa makanan)

Pertahankan hidrasi kulit

Hindari gesekan khususnya daerah lipatan

Gunakan produk yg memenuhi standar (tidak mengandung pewangi, pewarna, tidak

menimbulkan reaksi pada mata dan kulit)

(8)

Cara perawatan kulit:

Setiap kali habis BAK/BAB bersihkan daerah kelamin dan sekitarnya dg air bersih lalu

keringkan dg handuk/kain bersih dan kering

Menggunakan popok/pakaian bayi yang terbuat dari katun/kain yg menyerap keringat

Memandikan bayi 2x sehari

Menggunakan sabun/shampo khusus untuk bayi – bahan lembut – mencegah iritasi/alergi

K/p oleskan minyak kelapa pada daerah lipatan kulit yang lembab dan berkeringat

(9)

Memandikan bayi  membersihkan kotoran yang menempel pada tubuh bayi.

Tujuan memandikan bayi :

 Memberikan rasa nyaman; Memperlancar

sirkulasi darah; Mencegah infeksi; Meningkatkan daya tahan tubuh; Menjaga dan merawat integritas kulit.

(10)

Hal-hal yang harus diperhatikan ketika memandikan bayi:

 Jaga bayi agar tidak kedinginan;

bila mata bayi terasa lengket  bersihkan dulu

dengan kapas yang dibasahi boorwater/aquabidest;

saat membersihkan tali pusat  perhatikan kemungkinan adanya perdarahan,

kemerahan/kelainan lain;

Memandikan dilakukan sebelum makan atau minum dan bukan segera setelah makan  lambung yang penuh dapat terganggu oleh gerakan pelaksanaan memandikan.

(11)

Mengamati suhu tubuh bayi : normal 36,5-37,5 ºC

Membersihkan mata yang lengket – infeksi mata ringan – bulu mata lengket waktu tidur/kotoran menggumpal ke sudut mata – bersihkan 2 x sehari dg kapas hangat

(12)

Rasa aman :

Tempat tidur/keranjang jauh dari pintu

Pasang pagar pengaman di tempat

tidur/keranjang, jarak kisi-kisi tidak terlalu lebar

Tempat tidur dari bahan kuat dan aman

Pada waktu bayi tidur selimuti dg selimut

tipis – cuaca dingin selimut tebal

(13)

Agar bayi tidur nyenyak :

Sikap tidur terbaik : terlentang

Sebelum tidur – seka tubuhnya

Kamar harus hangat (suhu 26 – 28º C)

Jangan merokok di kamar bayi

Sebelum tidur periksa popok, jika basah diganti

Penerangan kamar tidur sebaiknya temaram – tidur nyenyak dan tenang

(14)

Pernafasan : sulit/lebih dari normal 40-60 kali/menit

Suhu : terlalu panas > 38 ºC atau dingin < 36 ºC

Warna kulit : kuning (terutama pada 24 jam pertama), biru/pucat

Pemberian makan : hisapan lemah, mengantuk berlebihan, rewel, banyak muntah

Tali pusat : merah, bengkak, keluar cairan, bau busuk, berdarah

(15)

Infeksi : suhu meningkat, merah, bengkak,

keluar cairan (pus), bau busuk, pernafasan sulit

Tinja/kemih : tidak BAB dalam 3 hari, tidak berkemih dalam 24 jam, tinja lembek, sering, hijau tua, ada lendir/ darah pada tinja

Aktivitas : menggigil atau menangis yang tidak biasa, rewel, lemas, terlalu mengantuk, lunglai, kejang, kejang halus, tidak bisa tenang,

menangis terus-menerus

(16)

Bayi tidak mau menyusu;

Bayi kejang;

Bayi lemah;

Bayi sesak nafas;

Bayi merintih;

Tali pusat kemerahan;

Demam atau tubuh terasa dingin;

Mata bernanah;

Kulit terlihat kuning

(17)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

setelah mengeringkan tubuh bayi dan memotong tali pusat. Sebelumnya ganti handuk atau kain yang telah digunakan untuk. mengeringkan tubuh bayi. Kain basah di dekat bayi

Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2011 yang tidak dapat saya. sebutkan satu per satu, terima kasih selalu membantu dan

menyelimuti bayi dengan kain atau selimut yang bersih dan.. kering, menutupi bagian kepala, membiarkan tali pusat terbuka. Jika bayi mengalami kesulitan bernafas, ambil tindakan

karya tulis ilmiyah dengan judul “ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF DAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY S UMUR 30 TAHUN G2P1A0 HAMIL 39 MINGGU 2 HARI HAMIL TM III, BERSALIN, BAYI

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA KEHAMILAN PATOLOGIS, PERSALINAN, BAYI BARU LAHIR, DAN NIFAS FISIOLOGIS, SERTA KB (SUNTIK 3 BULAN) PADA NY.. N USIA 21 TAHUN, G2P1A0 USIA

lindungi perineum dengan satu tangan yang dilapisi kain tadi, letakkan tangan yang lain di kelapa bayi dan lakukan tekanan yang lembut dan tidak menghambat pada kepala bayi,

0,5%. 47) Menyelimuti kembali bayi dan menutupi bagian kepalanya. memastikan handuk atau kainnya bersih atau kering. 48) Menganjurkan ibu untuk memulai pemberian ASI. b) Setiap

Saat bidan melakukan inisiasi menyusui dini pada ibu dan bayi baru lahir masih menggunakan kain yang berbeda lagi untuk menutupi tubuh bayi, oleh karena itu penulis tertarik