Team Teaching
Menyusui segera setelah lahir
Kolostrum --- mencukupi kebutuhan pada hari – hari pertama
Hari ke-3 menyusui 10 mnt, jarak 3-4 jam on demand
Bayi lapar 2-4 jam
Kebutuhan cairan : 60 ml/kg BB --- hari 14 mencapai 200 ml/kg BB
Mekoneum --- hitam kehijauan pada hari pertama – hari 2-3
Hari 4-5 warna tinja coklat kehijauan
Hari selanjutnya warna tinja tergantung jenis susu yang diminum
ASI – kuning lembek
Susu formula – keabu-abuan dg bau sedikit menusuk
BAB 3 - 8 x sehari
Bila kandung kemih belum kosong waktu lahir dalam 24 jam BAK
Urine tidak berwarna/kuning pucat
BAK : 6 x sehari
Bayi memerlukan banyak tidur
Status sadar bayi – 2-3 jam beberapa hari I
Bayi tampak semi coma saat tidur – meringis, tersenyum dg gerakan bola mata cepat
Tidur sehari rata-rata 20 jam
Sampai 2 mg setelah lahir – sering tidur – bangun diantara waktu menyusu
Secara struktural tidak terdapat perbedaan dengan orang dewasa
Kulit lebih tipis dan halus dg ikatan antar sel lebih lemah – produksi kelenjar keringat dan minyak lebih rendah – mudah terganggu pd perub.suhu dan
kelembaban resiko iritasi lebih tinggi
Prinsip perawatan kulit :
Hindari pajanan dg bahan keras dan iritatif (urin, faeces, keringat, air liur dan sisa makanan)
Pertahankan hidrasi kulit
Hindari gesekan khususnya daerah lipatan
Gunakan produk yg memenuhi standar (tidak mengandung pewangi, pewarna, tidak
menimbulkan reaksi pada mata dan kulit)
Cara perawatan kulit:
Setiap kali habis BAK/BAB bersihkan daerah kelamin dan sekitarnya dg air bersih lalu
keringkan dg handuk/kain bersih dan kering
Menggunakan popok/pakaian bayi yang terbuat dari katun/kain yg menyerap keringat
Memandikan bayi 2x sehari
Menggunakan sabun/shampo khusus untuk bayi – bahan lembut – mencegah iritasi/alergi
K/p oleskan minyak kelapa pada daerah lipatan kulit yang lembab dan berkeringat
Memandikan bayi membersihkan kotoran yang menempel pada tubuh bayi.
Tujuan memandikan bayi :
Memberikan rasa nyaman; Memperlancar
sirkulasi darah; Mencegah infeksi; Meningkatkan daya tahan tubuh; Menjaga dan merawat integritas kulit.
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika memandikan bayi:
Jaga bayi agar tidak kedinginan;
bila mata bayi terasa lengket bersihkan dulu
dengan kapas yang dibasahi boorwater/aquabidest;
saat membersihkan tali pusat perhatikan kemungkinan adanya perdarahan,
kemerahan/kelainan lain;
Memandikan dilakukan sebelum makan atau minum dan bukan segera setelah makan lambung yang penuh dapat terganggu oleh gerakan pelaksanaan memandikan.
Mengamati suhu tubuh bayi : normal 36,5-37,5 ºC
Membersihkan mata yang lengket – infeksi mata ringan – bulu mata lengket waktu tidur/kotoran menggumpal ke sudut mata – bersihkan 2 x sehari dg kapas hangat
Rasa aman :
Tempat tidur/keranjang jauh dari pintu
Pasang pagar pengaman di tempat
tidur/keranjang, jarak kisi-kisi tidak terlalu lebar
Tempat tidur dari bahan kuat dan aman
Pada waktu bayi tidur selimuti dg selimut
tipis – cuaca dingin selimut tebal
Agar bayi tidur nyenyak :
Sikap tidur terbaik : terlentang
Sebelum tidur – seka tubuhnya
Kamar harus hangat (suhu 26 – 28º C)
Jangan merokok di kamar bayi
Sebelum tidur periksa popok, jika basah diganti
Penerangan kamar tidur sebaiknya temaram – tidur nyenyak dan tenang
Pernafasan : sulit/lebih dari normal 40-60 kali/menit
Suhu : terlalu panas > 38 ºC atau dingin < 36 ºC
Warna kulit : kuning (terutama pada 24 jam pertama), biru/pucat
Pemberian makan : hisapan lemah, mengantuk berlebihan, rewel, banyak muntah
Tali pusat : merah, bengkak, keluar cairan, bau busuk, berdarah
Infeksi : suhu meningkat, merah, bengkak,
keluar cairan (pus), bau busuk, pernafasan sulit
Tinja/kemih : tidak BAB dalam 3 hari, tidak berkemih dalam 24 jam, tinja lembek, sering, hijau tua, ada lendir/ darah pada tinja
Aktivitas : menggigil atau menangis yang tidak biasa, rewel, lemas, terlalu mengantuk, lunglai, kejang, kejang halus, tidak bisa tenang,
menangis terus-menerus
Bayi tidak mau menyusu;
Bayi kejang;
Bayi lemah;
Bayi sesak nafas;
Bayi merintih;
Tali pusat kemerahan;
Demam atau tubuh terasa dingin;
Mata bernanah;
Kulit terlihat kuning