BAB 4
PENGELOLAAN KAS DAN ARUS KAS**
Kas adalah “nyawa” bagi kelangsungan usaha, termasuk UMKM. Meskipun usaha mencatat keuntungan secara akuntansi, jika tidak memiliki kas yang cukup, maka kegiatan operasional bisa terganggu, bahkan terhenti. Oleh karena itu, pengelolaan kas dan pemahaman arus kas menjadi aspek penting dalam manajemen keuangan harian UMKM.
A. Pentingnya Pengelolaan Kas
1. Definisi Pengelolaan KasPengelolaan kas adalah proses perencanaan, pengawasan, dan pengendalian terhadap penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan dalam jangka pendek. Tujuannya adalah agar usaha memiliki kas yang cukup untuk membiayai kegiatan operasional harian serta menghindari kekurangan dana (Van Horne & Wachowicz, 2008).
2. Fungsi Pengelolaan Kas bagi UMKM
o Menjamin ketersediaan dana untuk operasional sehari-hari (pembelian bahan, bayar gaji, sewa).
o Menghindari keterlambatan pembayaran yang dapat menimbulkan denda atau kehilangan kepercayaan mitra.
o Menentukan waktu terbaik untuk melakukan pembelian atau investasi kecil.
o Membantu mengidentifikasi potensi kebocoran keuangan.
3. Masalah Umum dalam Pengelolaan Kas UMKM
o Tidak ada pemisahan rekening pribadi dan usaha.
o Pencatatan tidak konsisten, hanya mengandalkan ingatan.
o Ketergantungan pada kas harian tanpa cadangan.
o Tidak memiliki proyeksi arus kas ke depan.
B. Format Laporan Arus Kas Sederhana
Laporan arus kas (cash flow statement) adalah laporan yang menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran kas selama periode tertentu. Berbeda dengan laporan laba rugi yang mencerminkan kinerja usaha secara akuntansi, laporan arus kas fokus pada fakta kas aktual yang masuk dan keluar.
Laporan arus kas sederhana dapat dibagi menjadi tiga aktivitas utama:
1. Aktivitas Operasional – Kegiatan inti usaha (penjualan, pembelian bahan baku, biaya operasional).
2. Aktivitas Investasi – Pembelian/penjualan aset tetap (peralatan, kendaraan usaha).
3. Aktivitas Pendanaan – Pinjaman, modal disetor, atau pembayaran utang.
Contoh Format Laporan Arus Kas (Bulanan)
Laporan Arus Kas – Usaha Minuman “Segar Alami”Periode: Agustus 2025
Keterangan Jumlah (Rp)
A. Arus Kas dari Aktivitas Operasional
Penjualan minuman 5.000.000
Pelunasan piutang pelanggan 500.000
Pembelian bahan baku (2.000.000)
Biaya listrik dan air (300.000)
Biaya gaji karyawan (1.000.000)
Total Arus Kas Operasional 2.200.000 B. Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Pembelian blender baru (800.000) Total Arus Kas Investasi (800.000) C. Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Tambahan modal dari pemilik 1.000.000 Pembayaran cicilan pinjaman (500.000) Total Arus Kas Pendanaan 500.000 Kenaikan Kas Bersih Bulan Ini 1.900.000
Kas Awal Bulan 500.000
Kas Akhir Bulan 2.400.000
C. Studi Kasus: Aliran Kas Usaha Minuman “Segar Alami”
Usaha minuman sehat “Segar Alami” adalah UMKM rumahan yang memproduksi jus buah dan minuman herbal. Pada bulan Agustus, usaha ini mencatat laba bersih sebesar
Rp1.700.000. Namun ternyata kas bersih meningkat hingga Rp1.900.000. Mengapa?
Berdasarkan laporan arus kas:
Usaha mendapat pelunasan piutang dan tambahan modal, yang meningkatkan kas masuk.
Walaupun laba dihitung secara akuntansi, arus kas memberikan gambaran nyata tentang kekuatan keuangan yang bisa langsung digunakan.
Pelajaran penting dari kasus ini:
Laba tidak selalu mencerminkan kas. Kas lebih penting untuk kelangsungan jangka pendek.
Menyusun laporan arus kas membantu pemilik usaha mengambil keputusan, seperti kapan membeli alat baru atau menunda pembelian.
Tips Pengelolaan Kas bagi UMKM
Pisahkan rekening pribadi dan usaha.
Buat anggaran kas harian/mingguan.
Buat prioritas pengeluaran: kebutuhan pokok usaha harus didahulukan.
Sisihkan dana cadangan minimal 10–20% dari pendapatan untuk kebutuhan mendesak.
Gunakan aplikasi sederhana (BukuWarung, Excel, SiApik) untuk mencatat arus kas secara rutin.
Daftar Pustaka
Van Horne, J. C., & Wachowicz, J. M. (2008). Fundamentals of Financial Management. Pearson Education.
Nguyen, A. (2024). Fundamentals of Finance. Deakin University.
Novianti, R. (2023). Pengenalan Pencatatan Keuangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Berbasis Digital di Kelurahan Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.