PENGARUH LATIHAN FISIK TERHADAP PENINGKATAN VO2 MAX PEMAIN FUTSAL STKIP BBG
BANDA ACEH
Skripsi
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Oleh : Sarwo Edi NIM : 1511040043
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN BINA BANGSA GETSEMPENA
BANDA ACEH
2020
i DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... ii
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR TABEL ... iv
DAFTAR LAMPIRAN ... v
DAFTAR GAMBAR ... vi
BAB I PENDAHULUAN ... 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 3
1.3 Batasan Masalah ... 3
1.4 Rumusan Masalah ... 3
1.5 Tujuan Penelitian ... 3
1.6 Manfaat Penelitian ... 4
1.7Hipotesis Penelitian ... 4
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 5
2.1 Futsal ... 6
2.1.1 Sejarah Futsal ... 5
2.2 Kondisi Fisik ... 10
2.3 Kondisi Fisik umum ... 13
2.4 Kondisi fisik khusus ... 13
2.5 Unsur-Unsur Kondisi Fisik Dalam Olahraga futsal ... 14
2.5.1 Daya Ledak (explosive power) ... 15
2.5.2 Kekuatan (strength) ... 16
2.5.3 Kecepatan (speed) ... 16
2.5.4 Kelincahan (Agility) ... 17
2.5.5 Volume Oksigen Maksimal (VO2max) ... 19
2.6 Latihan Fisik ... 20
2.6.1 Prinsip-Prinsip Latihan ... 22
2.7 Vo2 Max ... 25
2.8 Penelitian Relevan ... 27
2.9 Kerangka Berpikir ... 34
BAB III METODE PENELITIAN ... 35
3.1 Pendekatan Penelitian ... 35
i
3.2 Populasi Dan Sampel ... 36
3.2.1 Populasi ... 36
3.2.2 Sampel ... 36
3.3 Variabel Penelitian ... 37
3.4 Teknik Pengambilan Data ... 38
3.5 Instrumen Penelitian ... 38
3.5.1 Preetest (tes awal) ... 39
3.5.2 Treatment (Perlakuan) ... 39
3.5.3 Postest (tes akhir) ... 41
3.5.4 Keriteria Penilaian VO2 MAX ... 41
3.6 Teknik Analisis Data ... 43
3.6.1 Perhitungan Beda Dua Rata-rata ... 44
3.6.2 Perhitungan Nilai Standar Daviasi ... 44
3.6.3 Pengujian Hipotesis ... 44
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 45
4.7.1 Hasil Penelitian ... 45
4.7.2 Analisis Data Penelitian ... 46
4.7.3 Pembahasan Penelitian ... 50
BAB V PENUTUP ... 52
5.8.1 Kesimpulan ... 52
5.8.2 Saran ... 53
DAFTAR PUSTAKA ... 54
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Olahraga futsal adalah permainan bola seperti sepakbola yang terlahir dari ketidakmampuan orang-orang dalam membuat lapangan sepakbola. Menurut Kurniawan (2011:104) futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing tim beranggotakan lima orang dengan tujuan untuk memasukkan bola ke gawang lawan, dengan manipulasi bola dan kaki.
Dalam permainan ini tidak harus menggunakan lapangan yang luas, permainan ini dapat dilakukan dilapangan basket, lapangan voli. Tetapi permainan futsal ini sangat mirip dengan permainan sepakbola, meskipun dapat dimainkan dalam ruangan.
Olahraga mempunyai peranan utama dalam perjuangan hidup dan memberikan pengalaman yang bernilai nyata. Tetapi olahraga tidak terlepas dari gerakan yang melibatkan berbagai struktur atau jaringan pada tubuh manusia misalnya sendi, otot, meniscus atau discus, dan kapsulologamenter. (Levine, 2007)
Dalam melakukan aktivitas olahraga seseorang juga harus memiliki kondisi fisik yang baik sehingga mampu melakukan aktivitas olahraga yang dilakukannya tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan, sebaliknya apabila seseorang memiliki kondisi fisik yang kurang baik apalagi buruk maka seseorang akan kesulitan dalam melakukan aktivitas olahraga tersebut sehingga menyebabkan kelelahan yang berlebihan. (Levine, 2007)
Berdasarkan evaluasi yang peneliti lakukan pada pemain futsal sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan Banda Aceh 2019, Pada beberapa pertandingan melawan tim lokal setempat penampilan atlet menurun. Kondisi ini terlihat pada saat pertandingan babak pertama (15 menit
awal), penampilan pemain bagus, pemain terkontrol, permainan lawan dapat diimbangi, akan tetapi memasuki 15 menit lebih kurang, akhir babak kedua terlihat penampilan atlet dalam keadaan sangat menurun seperti shooting yang tidak akurat, passing yang kurang tepat, serta penguasaan bola yang menurun (kosentrasi menurun).
Dalam hal ini terdapat factor yang mempengruhi penampilan dalam pertandingan tersebut antara lain daya ledak kecepatan, kelincahan, daya tahan, kekuatan. Berdasarkan kejadian yang terjadi dilapangan tersebut peneliti menduga kondisi fisik (VO2Max) yang dimiliki oleh atlet belum sesuai dengan harapan yang diinginkan, apabila hal ini terus dibiarkan akan mempengaruhi pencapaian prestasi maksimal. Oleh sebab itu, Perlu dibuktikan secara ilmiah, melalui sebuah penelitian yang berjudul “Pengaruh Latihan Fisik terhadap Peningkatan Vo2 Max pada Pemain Futsal Sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan getsempena Banda Aceh 2019”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut:
1. Vo2 max pemain futsal tidak maksimal.
2. Kosentrasi pemain menurun dan dari babak pertama 15 menit awal hingga selesai permainan.
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini hanya meneliti tentang “Pengaruh latihan fisik terhadap peningkatan vo2 max pemain futsal STKIP BBG Banda Aceh”.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang dikemukakan, Maka dirumuskan suatu masalah sebagai berikut; “Apakah Terdapat Pengaruh Latihan Fisik Terhadap Peningkatan Vo2 MAX Pemain Futsal Sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan bina bangsa getsempena Banda Aceh”
1.5 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan masalah yang dirumuskan, Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui; “Untuk Mengetahui Pengaruh Latihan Fisik terhadap Hasil Peningkatan Vo2 MAX Pemain Futsal Sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan bina bangsa getsempena Banda Aceh”
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara berikut : 1.6.1 Manfaat secara teoretis
Sebagai sarana untuk menambah referensi dan bahan kajian dalam ilmu pengetahuan dibidang kepelatihan dan sebagai bahan acuan penelitian lanjut mengenai futsal khususnya peningkatan vo2 max dalam meningkatkan prestasi atlit Futsal STKIP BBG Banda Aceh.
1.6.2 Manfaat prakatis
Hasil penelitian ini dapat digunakan agar atlit Futsal STKIP BBG Banda Aceh dapat mengetahui peningkatan kemampuan vo2 max.
1.7 Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan jawaban sementara didalam sebuah penelitian, “hipotesis adalah sebagai suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasaalahan penelitian, sampai bukti melalui data yang terkumpul” Arikunto (2010:110).
Hipotesis dalam penelitian ini adalah peneliti menyimpulkan bahwa hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap masalah-masalah yang diteliti, hipotesis harus diuji kebenarnya berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian, sehingga dapat diterima atau ditolak kebenarannya.
Dengan kriteria pengujian apabila thitung > ttabel dengan = 0,05 maka alat ukur tersebut diterima, dan sebaliknya apabila thitung < ttabel maka alat ukur tersebut tidak diterima.
Ho : Latihan Fisik Tidak Berpengaruh Terhadap Peningkatan Vo2 Max Pemain Futsal sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan bina bangsa getsempena Banda Aceh.
Ha : Latihan Fisik Berpengaruh Terhadap Peningkatan Vo2 Max Pemain Futsal sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan bina bangsa getsempena Banda Aceh.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)