Tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap perusahaan sesuai dengan isi Pasal 74 UU No. 40 Tahun 2007 tentang perseroan terbatas, termasuk perseroan yang berlokasi di wilayah Kabupaten Probolinggo. Populasi penelitian ini adalah FKTSP Kabupaten Probolinggo dan sampel yang digunakan adalah Pengurus Harian FKTSP Kabupaten Probolinggo. Bahwa tujuan, peran dan fungsi dibentuknya Forum TSP Kabupaten Probolinggo adalah untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah daerah dengan perusahaan pelaksana program tanggung jawab sosial dan lingkungan serta harmonisasi setiap program yang akan dilaksanakan dengan program pembangunan strategis yang akan dilaksanakan. direncanakan oleh pemerintah daerah.
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (CSR) merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh perusahaan sesuai dengan isi Pasal 74 Undang-Undang Perseroan Terbatas (Persero) yaitu Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007. Tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan merupakan bagian dari hubungan bisnis yang melibatkan perusahaan di satu pihak dan masyarakat sebagai lingkungan sosial perusahaan di pihak lain. Keempat, letak Kabupaten Probolinggo yang strategis sebagai salah satu wilayah di wilayah Jawa Timur, dimana berdasarkan data Forum Komunikasi Tanggung Jawab Sosial Kabupaten Probolinggo, sedikitnya ada 21 perusahaan yang beroperasi.
Untuk mengakomodir seluruh program TJSL dari 21 perusahaan tersebut di atas maupun perusahaan lainnya dalam skala nasional, Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan. Yang menarik dari fakta di lapangan adalah sebelum kedua perda tersebut disahkan, menyimpang dari kesadaran bahwa berbagai perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Probolinggo membentuk forum komunikasi yang memfasilitasi masing-masing perusahaan tersebut dengan pelaksanaan program TJSL dan menjembatani kepentingan antara perusahaan, masyarakat dan pemerintah daerah Kabupaten Probolinggo. Sebagaimana telah dijelaskan di atas, dapat dijelaskan bahwa FKTSP ini akan memfasilitasi kegiatan TJSL yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan di Kabupaten Probolinggo, sekaligus menyelaraskan kepentingan perusahaan dengan rencana prioritas pembangunan yang disusun oleh Pemerintah Kabupaten Probolinggo agar lebih cepat tercapai.
Untuk itu peneliti ingin melakukan kajian yang berfokus pada pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan di Kabupaten Probolinggo, yang dalam hal ini lebih menitikberatkan pada peran, fungsi dan tanggung jawab Forum Komunikasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan dan faktor pendukung dan penghambat penyelenggaraan TJSL di Kabupaten Probolinggo.
Rumusan Masalah
Apa faktor pendukung dan penghambat Forum Komunikasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (FKTSP) Kabupaten Probolinggo dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih pemikiran bagi pengembangan ilmu hukum pada umumnya dan peraturan perundang-undangan pemerintah daerah Kabupaten Probolinggo pada khususnya khususnya dalam pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan, serta dapat juga menjadi bahan referensi dalam literatur bagi pembaca yang ingin terus mengembangkan penelitian dengan topik yang sama. Dan tentunya salah satu orientasi dari penelitian ini adalah manfaat yang diberikan kepada masyarakat Kabupaten Probolinggo sebagai pelanggan yang akan menerima manfaat dari pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.
Orisinalitas Penelitian
Namun tidak dapat dipungkiri bahwa berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti sebelumnya, semakin banyak penelitian yang berkaitan dengan penegakan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan. Contoh penelitian ini berjudul Kinerja Forum Praktisi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (FP-TSP) dalam Melaksanakan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) di Kabupaten Kulon Progo Provinsi Yogyakarta. Dalam studi lain yang dilakukan pada tahun 2016, kita dapat melihat bahwa pemerintah daerah telah bekerja untuk meningkatkan program TJSL secara sistematis, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten.
Khusus untuk Kabupaten Probolinggo yang pada tahun 2014 mengeluarkan Perda tentang program TJSL, hanya saja pada saat itu belum ada Perbup yang memberikan penjelasan teknis secara detail pelaksanaan program TJSL di Kabupaten Probolinggo. Sebagaimana telah diuraikan di atas sehubungan dengan hal-hal yang menjadi pembahasan dalam penelitian ini, untuk memudahkan penulis dalam menyusun skripsi ini dan agar pembaca dapat memahami isinya, maka dalam penyusunan skripsi ini penulis membaginya menjadi lima bab dan setiap bab terdiri dari beberapa sub bab yang berkaitan dengan bab di atas.
Pendahuluan
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Hasil Penelitian Dan Pembahasan
Penutup
Kesimpulan
Selain itu, FKTSP Kabupaten Probolinggo juga memiliki fungsi penting dalam upaya mensinergikan dan menyelaraskan kegiatan. Faktor pendukung antara lain semangat dan komitmen anggota, perangkat hukum yang memadai, kemajuan teknologi dan informasi serta kesadaran masyarakat. Sebagai salah satu elemen yang tidak dapat dipisahkan ketika kita berbicara tentang CSR di Kabupaten Probolinggo.
Karena terdapat perbedaan yang cukup mendasar mengenai mekanisme dan standar kerja tim fasilitasi antara peraturan bupati dengan realisasinya. Kedua, tidak bisa kita pungkiri bahwa di masa pandemi Covid-19 khususnya di tahun 2020 ini memberikan dampak yang luar biasa terutama bagi perusahaan. Ketiga, terkait Kantor Sekretariat FKTSP Kabupaten Probolinggo yang sampai saat ini masih berada di kantor Bupati Probolinggo.
Untuk itu saran kami ke depan agar pelaksanaan koordinasi dan komunikasi FKTSP dapat berjalan lebih baik lagi, perlu adanya alokasi dana untuk pembangunan kantor sekretariat oleh Pemda Probolinggo.
DAFTAR PUSTAKA
HUKUM BISNIS Konsep dan studi kasus, studi perbandingan hukum bisnis Indonesia, Eropa dan Amerika. Konteks sosiologis pengembangan CSR dan implementasinya di Indonesia, http://www.menlh.go.id/serbaserbi/cs r/sociology.pdf. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 52 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Corporate Social Responsibility.
Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 88 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Tanggung Jawab Lingkungan.