dr. Ade Fitriani Siregar
EARLYWARNING SYSTEM (EWS)
G O A L
Tujuan umum :
Mampu melakukan penilaian Early Warning System Score System
Tujuan khusus ,
Setelah pembelajaran, peserta diharapkan memahami : 1. konsep dasar EWS
2. Penilaian EWS 3. Askep gawat darurat 4. Praktek penilaian EWS
Definisi
Early Warning System (EWS) sebuah
Adalah sistem skoring fisiologis yang umumnya di gunakan sebelum pasien mengalami kondisi kegawatan.
Skoring EWS disertai dengan algoritme Tindakan berdasarkan hasil skoring dari pengkajian pasien
Why ?
MENGAPA PERLU EWS
Action respon Deteksi
dini Menilai
kondisi akut
1
2
• Meringankan Penderitaan Pasien
3
• Mencegah Penyakit/cedera menjadi Lebih Parah
4
• Mencarikan Pertolongan Lebih Lanjut
Latar belakang
LATAR BELAKANG : Kegawatan Medis dapat Terjadi...
Kapan saja, dimana saja, pada siapa saja !
Kegawatdaruratan merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang menuntut perlunya tindak cepat dari tenaga medis yang bekerja.
Tim medis beserta tim lainnya dalam memberikan pelayanan keperawatan gawat darurat diharuskan memberikan pelayanan dengan segera karena waktu adalah nyawa (time saving is life saving).
KEGAWATDARURATAN
HENTI JANTUNG (cardiac arrest )
=
EWS
/
TRIAGE :
suatu tehnik untuk menentukan kondisi pasien dengan cepat, prioritas pasien yang dilihat
EARLY WORNING SYSTEM (EWS) Sistem peringatan dini terhadap perubahan tanda-tanda vital , mebdeteksi perburukan kondisi pasien dan pemacu terhadap kewaspadaan sampai pada intervensi
RAPID RESPON SYSTEM : Sistem yang merespon secara tepat
dengan adanya aktifasi kegawat daruratan
CODE BLUE Suatu sistem aktifasi terhadap pasien yang mengalami henti jantung
Mortalitas kematian
EWS
Guideline Update – AHA 2020
Bagaimana petugas di bangsal
mengenali secara dini kegawatan medis??
KEGAWATAN DI BANGSAL PERAWATAN
Patient Safety
Basic Pelayanan
kesehatan yang
berkualitas adalah “
Patient Safety”
Alur Deteksi Perburukan Kondisi Pasien
Cek dan catat tanda-tanda vital 01
02 Lakukan skoring dengan NEWSS
Lakukan tatalaksana sesuai algoritme
04
Jumlahkan semua skor dan catat kategori NEWSS 03
PEMBAGIAN EWS
National early warning system (NEWS)
1
2
Pediatric early warning system (PEWS)
2
Modified Obstetric Early warning system (MOEWS)
Parameter Fisiologi National Early Warning Score (NEWS)
15
LAJU PERNAPASAN
16
SATURASI OKSIGEN
Saturasi oksigen adalah presentase hemoglobin yang berkaitan dengan oksigen dalam arteri Berkurangnya oksigen di jaringan untuk mempertahankan fungsi tubuh
17
PENGGUNAAN ALAT BANTU NAPAS
alat bantu nafas yaitu :
▪ kanul oksigen
▪ simple mask
▪ non rebreathing mask
▪ rebreathing mask
Pada non rebreathing mask terdapat katup sehingga karbon dioksida yang dikeluarkan tidak akan masuk ke dalam reservoir bag
18
SUHU
Suhu tubuh adalah perbedaan antara jumlah panas yang diproduksi oleh proses tubuh dan jumlah panas yang hilang ke lingkungan luar.
Hipertermi maupun hipotermi. Bisa disebabkan oleh faktor infeksi atau sepsis bias juga karena faktor kekurangan cairan pada pasien.
19
TEKANAN DARAH SISTOLIK
DIASTOLIK SISTOLIK
Saat jantung memompa darah
atau kontraksi
Saat jantung relaksasi
CO X SVR
CO = HR x STROKE VOLUME CO
Preload Afterload kontraktiliti
MAP SISTOLE+2 DIASTOLE/3
20
Nadi yang meningkat (takikardi) : nyeri
takut stress
kekurangan cairan penurunan tekanan darah demam
sepsis
HEART RATETingkat Kesadaran
23 24
25
KAPAN EWS DIGUNAKAN
1 1 Pasien yang keadaan umumnya dinilai tidak nyaman (uneasy feeling).
2
2 Pasien yang datang ke instalasi gawat darurat.
3 3 Pasien dengan keadaan hemodinamik tidak stabil.
26
Kapan E
WS DIGUNAKAN4
4 Pasien yang baru dipindahkan dari ruang rawat insentif ke bangsal rawat inap.
5
Pasien yang akan di pindahkan dari ruangan rawat ke ruang rawat lainnya
Keterangan
28
Pasien dalam kondisi stabil
Pengkajian ulang harus dilakukan oleh Perawat Primer/ PJ Shift. Jika skor pasien akurat maka perawat primer atau PP harus menentukan tindakan terhadap kondisi pasien dan melakukan pengkajian ulang setiap 2 jam oleh perawat pelaksana. Pastikan kondisi pasien tercatat di catatan perkembangan pasien
Orange
Pengkajian ulang harus dilakukan oleh Perawat Primer dan diketahui oleh dokter jaga residen. Dokter jaga residen melaporkan ke DPJP dan memberikan instruksi tatalaksana pada pasien tersebut. Perawat pelaksana harus memonitor tanda vital setiap jam.
Aktifkan code blue, TMRC melakukan tatalaksana Kegawatan pada pasien, dokter jaga dan DPJP diharuskan hadir disamping pasiendan berkolaborasi untuk menentukan rencana perawatan pasien selanjutnya. Perawat pelaksana harus memonitor tanda vital setiap jam (setiap 15 menit-30 menit-60 menit)
Merah
Skor NEWSS dan Respon Klinis Pediatric Early Warning System (PEWS)
Digunakan pada pasien anak (berusia saat lahir -16 tahun)
Digunakan untuk mengasesmen penyakit akut, mendeteksi penurunan klinis dan menginisiasi respon klinis yang tepat waktu dan sesuai
Tidak digunakan pada pasien dewasa > 16 tahun dan pasien anak dengan TOF (Tetralogi of Fallot)
Dapat juga diimplementasikan untuk asesmen pre hospital pada kondisi akut oleh firstresponder seperti pelayanan ambulans, pelayanan kesehatan primer untuk mengoptimalkan komunikasi kondisi pasien sebelum diterima rumah sakit yang dituju
31 32
SKOR PEWS DAN RESPON KLINIS
● Digunakan pada pasien ibu hamil dengan usia kandungan 20 minggu sampai 6 minggu setelah melahirkan.
● Dapat digunakan untuk untuk mengasesmen penyakit akut,mendeteksi penurunan klinis dan menginisiasi respon klinis yang tepat waktu dan sesuai
● Tidak digunakan selama proses pembukaan sampai selesai melahirkan
34
5 – 6 : Sedang (Kuning)
> 7 : Tinggi (Merah) Parameter Modified Early Obstertic Warning Score (MEOWS)
Keterangan :
1 – 4 : Rendah (Hijau) 5 – 6 : Sedang (Kuning) > 7 : Tinggi (Merah)
35
Skor MEOWS dan Respon Klinis yang Diberikan
36KESIMPULAN
1. EWS adalah satu algoritma yang digunakan untuk menilai kondisi pasiendan telah terbukti meningkatkan keselamatan pasien
2.
EWS bisa diunakan pada pasien dewasa,pediatric dan Wanita hamil dimana
parameter atau skoring dan penerapan klinis nya berbeda3. Menjalankan EWS membutuhkan waktu dan dukungan penuh dari managemen rumah sakit.