• Tidak ada hasil yang ditemukan

efektivitas pembelajaran matematika melalui

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "efektivitas pembelajaran matematika melalui"

Copied!
70
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Disarankan kepada guru untuk mengembangkan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dan menerapkannya pada mata pelajaran lain. Dengan menerapkan model kolaborasi tipe think pair and share dengan pendekatan terbuka, diharapkan siswa dapat bekerja sama dengan teman sekelasnya dan mendiskusikan permasalahan yang diajukan dengan menggunakan strategi yang berbeda.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Sekadar informasi, pembelajaran matematika menggunakan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended kemungkinan akan lebih efektif. Memperoleh informasi tentang keefektifan pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe think-pair and share dengan pendekatan open-ended yang diterapkan pada siswa.

KAJIAN PUSTAKA

  • Kajian Pustaka
  • Hasil Penelitian Yang Relevan
  • Kerangka Fikir
  • Hipotesis Penelitian

Dengan menerapkan model kooperatif tipe think-pair dan part-type dengan pendekatan open-ended, diharapkan siswa dapat bekerja sama dengan teman sekelasnya dan menyelesaikan permasalahan yang diberikan dengan berbagai strategi karena permasalahan yang diberikan merupakan permasalahan open-ended, maka hasilnya adalah yang diperoleh akan didiskusikan kembali dengan teman kelompok terkait. telah diatur oleh guru. Bagi siswa yang memiliki kreativitas belajar tinggi, pembelajaran dengan pendekatan open-ended menghasilkan kemampuan berpikir matematis yang lebih baik dibandingkan pembelajaran dengan pendekatan konvensional. Serta pendekatan open-ended yang dapat melatih siswa berpikir terbuka karena permasalahan yang diberikan guru bersifat open-ended.

Diharapkan dengan menggunakan model kooperatif berpasangan dan berbagi dengan pendekatan terbuka, siswa dapat bekerja sama dengan teman sekelasnya dan menyelesaikan permasalahan yang diberikan dengan strategi yang berbeda-beda, karena permasalahan yang diberikan merupakan permasalahan terbuka, maka hasil yang diperoleh akan dibahas kembali. dengan teman-teman dari kelompok yang disediakan oleh guru. Berdasarkan kajian teori dan kerangka pemikiran yang telah dikemukakan, maka rumusan hipotesis dalam penelitian ini adalah: penerapan pembelajaran matematika dengan menerapkan model kolaboratif pair thinking and sharing dengan pendekatan terbuka efektif untuk siswa VIII. SMP Negeri 2 Sungguminas. Penerapan pembelajaran matematika efektif melalui model kooperatif pair-thinking and sharing dengan pendekatan terbuka pada siswa VIII. kelas di SMP Negeri 2 Sungguminas.

Hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair and share dengan pendekatan open-ended minimal 79. Hasil belajar Classical Completion atau prestasi jumlah siswa yang tuntas di kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair dan share dengan pendekatan open-ended lebih dari 80%. Gain ternormalisasi atau peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended sebesar 0,3.

Kriteria rata-rata persentase ketuntasan aktivitas siswa setiap pertemuan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kolaboratif berpikir berpasangan dan berbagi dengan pendekatan terbuka adalah 80%. Kriteria persentase respon positif siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa. Setelah menerapkan model kolaborasi think pair and share dengan pendekatan terbuka sebesar 75%.

Tabel 2.1 Sintaks model pembelajaran kooperatif (cooperative learning)
Tabel 2.1 Sintaks model pembelajaran kooperatif (cooperative learning)

METODE PENELITIAN

  • Jenis Penelitian
  • Variabel Dan Desain Penelitian
  • Populasi Dan Sampel
  • Defenisi Operational Variabel
  • Prosedur Penelitian
  • Instrumen Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Hasil belajar siswa merupakan hasil atau nilai yang diperoleh siswa setelah menerapkan model kolaboratif terbuka berpasangan dan berbagi. Respon siswa merupakan tanggapan siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran matematika dengan menerapkan model kolaboratif berpikir berpasangan dan berbagi dengan pendekatan terbuka. Sungguminas dengan menerapkan model kooperatif pair-thinking and sharing dengan pendekatan open-ended dengan hasil belajar Matematika berdistribusi normal pada siswa VIII. kelas di SMP Negeri 2.

Sungguminasa dengan menerapkan model kooperatif tipe think pair and share dengan pendekatan open-ended yang tidak berdistribusi normal. Data hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa dengan menerapkan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Pembahasan analisis deskriptif (1) hasil belajar matematika siswa, (2) aktivitas siswa mengenai pembelajaran matematika dan (3) reaksi siswa terhadap proses pembelajaran matematika melalui model kooperatif tipe think-pair and sharing dengan open-ended mendekati.

Ketuntasan belajar siswa sebelum diajar melalui model kolaboratif think-pair-and-share dengan pendekatan klasik open-ended belum terpenuhi. Hal ini berbeda karena diajarkan melalui model berpikir-dan-berbagi kolaboratif dengan pendekatan pembelajaran menyeluruh dan terbuka. Penerapan model kolaboratif think pair and sharing dengan pendekatan open-ended pada siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa memperoleh rata-rata tingkat respon siswa sebesar 88%.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASA

Hasil Penelitian

  • Hasil Analisis Deskriptif
  • Hasil Analisis Inferensial

Data respon siswa diperoleh dari angket yang diisi siswa setelah penerapan model kooperatif tipe think-pair dan share dengan pendekatan terbuka. Hasil belajar matematika ketuntasan klasikal siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan terbuka yaitu jumlah siswa yang nilai tuntas >79%. Hasil penelitian menunjukkan gambaran keefektifan model kooperatif think pair and sharing dengan pendekatan terbuka ditinjau dari: (1) hasil belajar siswa, (2) aktivitas siswa, (3) respon siswa.

Hasil belajar matematika siswa sebelum diterapkan model kooperatif tipe Thin Pair dan Share dengan pendekatan terbuka (pretest), dan setelah diterapkan model kooperatif tipe Thin Pair dan Share dengan pendekatan terbuka (posttest) pada siswa kelas VIII 1 di SMP Negeri 2 Sungguminasa ditampilkan secara lengkap pada Lampiran D. Statistik kinerja pembelajaran matematika siswa kelas VIII 1 di SMP Negeri 2 Sungguminasa sebelum dan sesudah penerapan model kooperatif tipe Thin Pair and Share dengan pendekatan terbuka. Tabel 4.3 menunjukkan bahwa dari 36 siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan terbuka, sebanyak 2 (5,5%) siswa mendapat nilai kategori rendah, sedangkan siswa yang memperoleh nilai Pada kategori sedang jumlah siswa sama, pada kategori tinggi jumlah siswa sama dan pada kategori sangat tinggi terdapat 9 (25%) siswa.

Selanjutnya data hasil belajar matematika siswa sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran menggunakan model Cooperative Thinking Pair and Sharing dengan pendekatan terbuka dikategorikan berdasarkan kriteria ketuntasan. Data respon siswa terhadap pembelajaran matematika melalui penerapan model kooperatif tipe think-pair dan share dengan pendekatan terbuka diperoleh dengan cara memberikan angket kepada siswa yang kemudian dikumpulkan. Data hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sungguminasa melalui penerapan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan terbuka berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal.

Uji hipotesis dianalisis menggunakan uji-t untuk mengetahui efektifkah pembelajaran matematika dengan menerapkan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended pada siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa. Ketuntasan individual hasil belajar matematika siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa sebelum dan sesudah penerapan model kooperatif tipe Think Pair and Share dengan pendekatan open-ended yaitu siswa yang memperoleh nilai >. Ketuntasan klasikal hasil belajar matematika siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa setelah penerapan model kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended yaitu jumlah siswa yang tuntas nilainya adalah 79%.

Dari analisis di atas dapat disimpulkan bahwa gain ternormalisasi pada hasil belajar siswa setelah diterapkan model kooperatif tipe think pair dan kooperatif dengan pendekatan terbuka memenuhi salah satu kriteria keefektifan.

Pembahasan Hasil Penelitian

  • Pembahasan Hasil Analisis Deskriptif
  • Pembahasan Hasil Belajara Analisis Inferensial

Sedangkan setelah dilaksanakan pembelajaran matematika melalui model kooperatif tipe think-and-share dengan pendekatan terbuka, sebanyak 34 siswa atau 94% dari jumlah 36 siswa mencapai KKM sebesar 79 dan 2 siswa atau 6% tidak mencapai KKM. mereka mencapai KKM. . Artinya hasil belajar matematika siswa setelah diterapkan model kolaboratif berpikir berpasangan dan berbagi dengan pendekatan terbuka mengalami peningkatan, karena tergolong sedang, tinggi dan sangat tinggi serta telah memenuhi kriteria ketuntasan klasik. Secara umum model kolaboratif think-and-share dengan pendekatan terbuka merupakan pembelajaran yang dapat mengarahkan siswa untuk bekerja sama dengan teman sekelasnya dan memecahkan masalah yang diberikan dengan strategi yang berbeda-beda, karena masalah yang diberikan adalah masalah Terbuka.

Hasil analisis aktivitas siswa dalam pendidikan matematika melalui penerapan model kooperatif tipe berpikir berpasangan dan pembagian dengan pendekatan terbuka pada siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa memenuhi kriteria aktif karena konsisten dengan indikator aktivitas siswa bahwa aktivitas siswa positif akan efektif jika. Hasil belajar matematika menggunakan analisis deskriptif materi relasi dan fungsi yang dicapai siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa melalui penerapan model kooperatif tipe think pair and part dengan pendekatan terbuka yaitu untuk pretest mean sebesar 39,73 dengan standar deviasi sebesar 10,19 biasanya termasuk dalam kategori sangat rendah. Hasil belajar matematika menggunakan analisis inferensial materi relasi dan fungsi dicapai siswa kelas VIII 1 SMP Negeri 2 Sungguminasa melalui penerapan model kooperatif tipe think pair dan part dengan pendekatan terbuka yaitu analisis. Ketuntasan yang dilakukan dengan menggunakan uji t (one sample t-test) pretest menghasilkan nilai t hitung sebesar -23,706 lebih kecil dari t tabel sebesar 1,689 yang berarti diterima dan ditolak yang berarti siswa memenuhi individu. kriteria ketuntasan kurang dari KKM 79, sedangkan post-test menghasilkan nilai t-hitung sebesar 4,771 lebih besar dari t-tabel sebesar 1,689, artinya ditolak dan diterima. gain) yang memperoleh nilai t hitung lebih dari 19,280. dari t-tabel 1,689 yang berarti ditolak dan diterima.

Jadi diperoleh informasi bahwa ketiga indikator keefektifan terpenuhi, sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran melalui penerapan model kolaboratif tipe think-and-share dengan pendekatan terbuka efektif diterapkan dalam pembelajaran matematika pada siswa Kelas. VIII 1. di SMP Negeri 2 Sungguminasa. Sekolah khususnya guru bidang matematika diharapkan dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair and share dengan pendekatan terbuka dalam proses pembelajaran matematika pada materi tersebut. hubungan dan fungsi sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa, aktivitas siswa, dan respon positif siswa. Menggunakan model pembelajaran kolaboratif Think Pair Share (TPS) untuk meningkatkan kemampuan penalaran dan pemecahan masalah matematis siswa MT (Disertasi Doktoral, The Open University).

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Peneliti menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think pair and sharing dengan pendekatan open-ended pada materi hubungan dan fungsi sehingga diharapkan bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe think pair and sharing dengan open-ended sharing. Pendekatan ini akan diterapkan pada materi lain sehingga kita dapat mengetahui materi apa yang cocok untuk model kooperatif tipe think pair and share dengan pendekatan open-ended. Siswa diharapkan mengulangi materi yang diajarkan dengan mengerjakan soal-soal yang relevan, serta menjaga semangat belajar matematika yang tinggi. Keefektifan pendekatan pembelajaran open-ended terhadap kemampuan berpikir matematis siswa pada materi trigonometri dilihat dari kreativitas belajar matematika siswa.

Pembelajaran kooperatif dengan pendekatan open-ended untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMA. Efektivitas penggunaan model pembelajaran kolaboratif Think-Pair-Share terhadap hasil belajar mata pelajaran segi empat siswa VII. semester kelas 2 (disertasi doktoral Universitas Negeri Semarang).

Gambar

Tabel 2.1 Sintaks model pembelajaran kooperatif (cooperative learning)
Tabel  2.2  Langkah-langkah  kooperatif  tipe  think  pair  and  share  dengan pendekatan open-ended
Tabel 3.2 Klasifikai Normalisasi Gain
Tabel  3.1  Kategorisasi  Standar  Berdasarkan  Ketetapan  Departemen  Pendidikan dan Kebudayaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

“Efektivitas Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistis dalam Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 8 Kendari”,

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan penerapan metode pembelajaran Problem Based Learning dalam pembelajaran Matematika pada siswa SMP kelas VII

Matematika melalui Pendekatan Open-Ended pada Pokok

Kemampuan komunikasi matematis peserta didik laki-laki pada pembelajaran.. matematika dengan pendekatan open-ended dikelas VII-H sudah

Adapun pendekatan yang digunakan guru-guru di negara Jepang dalam menerapkan proses belajar matematika yaitu open ended, problem solving, dan discovery dengan tiga

Skripsi berjudul Efektivitas Pembelajaran Matematika melalui Pendekatan Generative Learning dengan Metode The Study Group pada Siswa Kelas VIII-A di SMP

Dengan kata lain pembelajaran matematika yang menggunakan pendekatan problem open-ended yang diterapkan dalam penelitian ini dapat me-ningkatkan kemampuan pemecahan

Kesimpulan Pengembangan perangkat pembelajaran matematika model pembelajaran problem based learning dengan pendekatan open ended pada materi Segiempat dan segitiga dikembangkan