• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE DISKUSI TERHADAP KETERCAPAIAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK SISWA KELAS VIII A DI MTs ALAFIYAH

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE DISKUSI TERHADAP KETERCAPAIAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK SISWA KELAS VIII A DI MTs ALAFIYAH "

Copied!
125
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Guru harus menguasai berbagai metode penyampaian materi dan mampu menggunakan metode yang tepat dalam proses belajar mengajar sesuai dengan materi yang diajarkan dan kemampuan siswa yang menerimanya. Ketika siswa tidak dapat berkonsentrasi, sebagian besar siswa ribut, sehingga siswa menunjukkan kelesuan, dan minat siswa menurun, dan sebagian besar siswa tidak menguasai materi yang disampaikan guru, sehingga guru mempertanyakan faktor penyebab dan berusaha mencari jawabannya benar. Guru yang selalu suka menggunakan metode ceramah, padahal tujuan mengajar adalah agar siswa mendemonstrasikan materi, merupakan kegiatan belajar mengajar yang tidak kondusif.

Dari uraian di atas dapat dipahami bahwa peserta didik adalah subjek pendidikan, artinya sebagian besar keberhasilan pendidikan tergantung dari faktor metode pendidikan yang digunakan dan proses belajar mengajar tidak akan berhasil jika metode yang digunakan itu tidak berhasil. tidak menarik bagi siswa.

Identifikasi Masalah

Pembatasan Masalah

Rumusan Masalah

Berapa hasil belajar siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon setelah menggunakan metode diskusi pada materi Iman kepada Allah SWT. Seberapa besar perbedaan hasil belajar siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon sebelum dan sesudah menggunakan metode diskusi pada materi Keimanan kepada Allah SWT.

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

Deskripsi hasil belajar mata kuliah Ahlaq Aqidah yang diajarkan melalui metode diskusi pada siswa MTs Salafiyah kelas VIII A. Berikut hasil belajar pretest dan posttest siswa yang dibelajarkan dengan metode diskusi. Keefektifan Metode Diskusi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII A Aqidah Ahlak MTs Salafiyah Kota Cirebon.

Uji homogenitas data posttest hasil belajar Akhlak Aqidah sebelum dan sesudah metode diskusi siswa kelas VIII.

LANDASAN TEORITIK

Landasan Teoritik

  • Pengertian dan Macam – Macam Model Diskusi
  • Langkah – langkah Metode Diskusi
  • Kelebihan dan Kekurangan Metode Diskusi
  • Efektivitas Penerapan Metode Diskusi

Dari perbedaan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa metode diskusi adalah suatu cara penguasaan materi pembelajaran melalui sarana bertukar pendapat berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dalam rangka memecahkan suatu masalah. Metode diskusi merupakan metode pembelajaran yang tidak dapat digunakan pada semua bidang studi. Selain prinsip-prinsip tersebut di atas, dalam strategi penerapan metode diskusi juga perlu diperhatikan masalah-masalah yang akan dibahas dengan metode tersebut, antara lain;

Dalam pelaksanaan metode diskusi harus ada kerjasama yang baik antara guru dan siswa, agar diskusi berjalan dengan lancar, sehingga tujuan yang ingin dicapai dalam proses belajar mengajar sesuai dengan yang diharapkan. Tentu berhasil atau tidaknya penggunaan metode diskusi ini pada akhirnya banyak bergantung pada kemampuan guru dalam membimbing siswanya untuk berdiskusi. Demikian juga dengan cara atau kebiasaan mengajar guru dan kebiasaan belajar siswa akan sangat mempengaruhi berhasil atau tidaknya penggunaan metode diskusi.

Hasil Belajar

  • Pengertian Hasil Belajar
  • Aspek – Aspek Hasil Belajar
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar. Hasil belajar merupakan keluaran dari berbagai masukan, yaitu masukan pribadi dan masukan dari lingkungan (environmental input). Dalam hal ini, hasil belajar ditentukan oleh perubahan dan masukan pribadi berupa motivasi dan harapan untuk sukses, dan masukan lingkungan berupa rancangan dan pengelolaan motivasi.

Dengan demikian, hasil belajar dapat diartikan sebagai suatu proses yang dilakukan dengan usaha dan tujuan untuk menimbulkan perubahan sikap. Hasil belajar juga merupakan hasil interaksi antara proses pembelajaran dengan proses pembelajaran guru, proses pembelajaran diakhiri dengan proses hasil pembelajaran. Dengan demikian, hasil belajar merupakan hasil dari proses belajar siswa secara terus menerus dan menyeluruh sehubungan dengan proses dan hasil yang dicapai oleh siswa.

Ranah kognitif berkaitan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari 6 aspek yaitu pengetahuan, aplikasi, analisis, sintesis dan evaluasi. Ranah afektif adalah hasil belajar yang diwujudkan dalam diri siswa dalam berbagai perilaku, seperti perhatian selama pelajaran, kedisiplinan, motivasi belajar, rasa hormat kepada guru dan teman sekelas, kebiasaan belajar dan hubungan sosial. 36 Nana Sudjana, Evaluasi hasil belajar mengajar dan proses belajar (Cet. XIX; Bandung: PT.. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar.

Secara umum hasil belajar siswa dipengaruhi oleh faktor internal yaitu faktor yang ada dalam diri siswa dan faktor eksternal yaitu faktor yang berada di luar diri siswa itu sendiri. satu. Faktor-faktor tersebut berinteraksi secara langsung maupun tidak langsung untuk memenuhi hasil belajar yang dicapai seseorang.

Hasil Penelitian yang Relevan

Deskripsi Hasil Belajar Mata Kuliah Ahlaq Aqidah Yang Diajarkan Melalui Metode Ceramah Bagi Siswa Kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon. Berdasarkan perhitungan di atas, diperoleh nilai rata-rata hasil belajar mata pelajaran Ahlaq Aqidah siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon sebesar 45.528. Berdasarkan perhitungan di atas, nilai rata-rata hasil belajar Aqidah Akhlak siswa Kelas VIII A MTS Salafiyah Kota Cirebon adalah 66.

Selanjutnya penulis memaparkan persentase nilai rata-rata peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Ahlak. Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar Aqidah Ahlak dibelajarkan dengan metode diskusi. Uji normalitas pretest data hasil belajar Akidah Ahlak siswa kelas VIII A MTs Salafiyah.

Pengujian normalitas data pasca ujian hasil belajar Akidah Ahlak sebelum dan sesudah siswa kelas VIII A MT. Pengujian homogenitas data setelah dilakukan pengujian terhadap hasil belajar Akidah Ahlak sebelum dan sesudah metode diskusi MTs kelas VIII A. Jenis Uji-T Independent sample T-test Data hasil belajar Fiqh siswa kelas VIII A MTS Salafiyah Sekolah, Kota Cirebon.

Hasil belajar mahasiswa mata kuliah Akidah Ahlak yang menggunakan metode ceramah/sebelum metode diskusi rata-rata 66 dari 18 mahasiswa. Nilai belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Ahlak dengan menggunakan metode diskusi/mengikuti metode diskusi rata-rata 77,88 dari 17 siswa.

Kerangka Berfikir

Hipotesis Penelitian

Ha : Terdapat perbedaan hasil belajar yang positif dan signifikan apabila metode diskusi diterapkan pada pembelajaran materi Keimanan pada kitab Allah SWT di Kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon. HO : Tidak ada perbedaan yang positif dan signifikan antara hasil belajar sebelum dan sesudah diterapkan metode diskusi pada materi Ketuhanan Allah SWT di Kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon.

METODOLOGI PENELITIAN

  • Desain Penelitian
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Populasi dan Sampel
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Ahlak yang diperoleh pada kelompok eksperimen. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah, dilakukan pengelompokan. Penyampaian data pengujian hipotesis hasil belajar siswa dianalisis menggunakan uji-t dengan rumus sebagai berikut:.

Data dari penelitian ini adalah data yang diperoleh dari tes kemampuan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Ahlak sebelum dan sesudah menggunakan metode diskusi. Selain itu, penulis menyajikan persentase nilai rata-rata peningkatan hasil belajar mata pelajaran Aqidah Ahlaq siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon berdasarkan hasil pre-test dan post-test untuk mengetahui kemampuan tingkat siswa. sebagai berikut: Sebanyak 17 siswa, peneliti dapat mengumpulkan data hasil belajar siswa melalui tes tertulis.

Berdasarkan perhitungan di atas, rata-rata nilai hasil belajar Aqidah Ahlaq kelas VIII A MTs Salafiyah sebelum menggunakan metode diskusi adalah 42,558. Berdasarkan uji statistik inferensial dapat disimpulkan bahwa metode diskusi dapat meningkatkan hasil belajar Aqidah Ahlaq pada siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon. Ha : ada perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa kelas VIII A pada mata pelajaran akidah ahlak sebelum dan sesudah menggunakan metode diskusi di MTs Salafiyah Kota Cirebon.

Data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari hasil belajar siswi MTs Salafiyah Kota Cirebon. Perbedaan hasil belajar yang signifikan sebelum dan sesudah penerapan metode diskusi terhadap peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Ahlak di MTs Salafiyah Kota Cirebon.

Tabel 3.2 : Kategori Tingkat Penguasaan Materi  Tingkat penguasaan (%)   Kategori hasil belajar
Tabel 3.2 : Kategori Tingkat Penguasaan Materi Tingkat penguasaan (%) Kategori hasil belajar

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Data

  • Hasil Analisis Deskriptif
  • Hasil Analisis Inferensial

Bab ini membahas tentang hasil penelitian yang menunjukkan hasil belajar mata pelajaran Aqidah Ahlak yang menggunakan metode diskusi dan yang tidak menggunakan metode diskusi (menggunakan metode ceramah) di kalangan siswa Kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon. Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar mata pelajaran Ahlaq Aqidah yang diajarkan melalui metode diskusi mengalami peningkatan dengan persentase rata-rata peningkatan hasil belajar yaitu 44,99%. Berdasarkan tabel di atas rata-rata posttest adalah: 𝑋 = ∑𝑘𝑖−1𝑓 𝑖 𝑋𝑖. Berdasarkan perhitungan di atas diperoleh rata-rata nilai belajar siswa kelas VIII A MTs Salafiyah Kota Cirebon setelah menggunakan metode diskusi adalah 77,88.

Hasil belajar siswa dengan menggunakan metode diskusi menunjukkan peningkatan hasil belajar setelah metode diskusi lebih tinggi dari nilai hasil belajar sebelum diskusi.

Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Nilai Rata-rata pretest dan posttest
Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Nilai Rata-rata pretest dan posttest

Pembahasan

Pengujian Hipotesis

Pembahasan Hasil Penelitian

Keterbatasan Masalah

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Percaya kepada kitab-kitab Tuhan bermakna kita mesti percaya bahawa kitab-kitab Tuhan itu sebenarnya adalah firman Tuhan yang diturunkan kepada rasul-rasul pilihanNya. Adapun pengertian kitab-kitab Allah adalah himpunan ayat-ayat Allah yang diturunkan kepada para rasul-Nya melalui malaikat Jibril dan menjadi pedoman hidup bagi umat-Nya. Selain kitab-kitab tersebut, Allah juga menurunkan Suhuf, iaitu lembaran-lembaran yang diturunkan kepada Nabi Ibrahim a.s.

Beriman kepada kitab Allah merupakan kewajipan ke atas setiap muslim dan merupakan salah satu rukun iman yang menjadi asas kepada seseorang untuk beriman kepada Allah dan rasul-rasul-Nya. Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab-kitab yang telah diturunkan sebelumnya oleh Allah. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka orang itu adalah pergi merayau sejauh yang dia boleh.".

Beriman kepada kitab-kitab dan suhuf bererti beriman kepada rasul-rasul yang Allah utuskan kepada umat terdahulu tanpa membezakan antara satu dengan yang lain. Persoalan Persoalan misalnya tentang pengertian beriman kepada Kitab-kitab Allah SWT?, apakah hikmah yang diperolehi dengan beriman kepada Kitab-kitab Allah SWT?, bagaimana sikap kita terhadap kepercayaan kepada Kitab-kitab Allah SWT. Tunjukkan kegemaran membaca dan mengamalkan al-Quran sebagai cerminan keimanan kepada Kitab-kitab Allah SWT.

Menunjukkan akhlak yang baik dan keteladanan perilaku sebagai cerminan penghayatan iman kepada Kitab-kitab Allah SWT.

Gambar

Tabel   4.19   Distribusi frekuensi dan presentse tingkat penguasaan materi
Tabel 3.2 : Kategori Tingkat Penguasaan Materi  Tingkat penguasaan (%)   Kategori hasil belajar
Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Nilai Rata-rata pretest dan posttest

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji syukur penyusun panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah