• Tidak ada hasil yang ditemukan

Filosofi Pendidikan KHD

N/A
N/A
affan taruna

Academic year: 2023

Membagikan "Filosofi Pendidikan KHD"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara

Pendidikan KHD (Karakter, Hati, dan Kebijaksanaan) menawarkan pendekatan yang holistik untuk mendidik individu sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang sebagai manusia yang sehat, bahagia, dan positif.

by Affan Taruna

(2)

Konsep Dasar Filosofi Pendidikan KHD

1 Karakter

Membangun karakter melalui

pengembangan moral, etika, dan nilai-nilai yang positif.

2 Hati

Membangun hati melalui

pengembangan emosi yang sehat, kepekaan sosial, dan kecintaan pada lingkungan.

3 Kebijaksanaan

Membangun

kebijaksanaan melalui pengembangan

kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan inovatif.

(3)

Filsafat Pendidikan Holistik dalam KHD

Belajar dari Alam

Menyediakan lingkungan belajar alami yang

menstimulasi

perkembangan fisik, mental, dan sosial.

Pembelajaran Kolaboratif

Memfasilitasi kerjasama dan interaksi antara siswa, guru, dan masyarakat dalam

proses belajar.

Kebersamaan Sadar dan Berkesadaran

Mendorong pengembangan diri dengan cara

mengembangkan kesadaran diri dan menerima tanggung jawab sosial.

(4)

Integrasi Antara Akademik dan Non-Akademik

Kecakapan hidup

Mengembangkan pengetahuan, ketrampilan, dan sikap positif yang diperlukan untuk kehidupan.

Kepekaan terhadap Lingkungan

Mendukung siswa untuk menjadi bagian dari lingkungan dan menjaga lingkungan agar tetap lestari.

Kreativitas dan Inovasi

Menanamkan kemampuan untuk berpikir kritis, juga menghasilkan ide, gagasan, dan inovasi baru.

Empati dan Integrasi Sosial

Membagikan tanggung jawab sosial

dengan masyarakat dan menumbuhkan kepekaan terhadap perbedaan sosial.

(5)

Implementasi Filosofi Pendidikan KHD di Sekolah

1

Lingkungan Belajar

yang Menstimula

Pembangunan

si

lingkungan yang mengakomodasi

kebutuhan belajar siswa dengan baik.

2

Peningkata n Kualitas

Memberikan

Guru

pelatihan dan pendidikan berkala kepada

guru untuk meningkatkan

kualitasnya.

3

Kurikulum yang Holistik

Digunakannya kurikulum yang mengintegrasika

n antara akademik dan non-akademik.

4

Partisipasi Orangtua

dan

Masyarakat

Memfasilitasi komunikasi yang

harmonis antara sekolah,

orangtua, dan masyarakat

sekitar.

(6)

Evaluasi dan Hasil Implementasi

Interaksi Siswa dan Guru yang Lebih

Baik

Banyak siswa melaporkan

pengalaman yang positif ketika berinteraksi dan berdiskusi dengan guru mereka.

Kerjasama dan Panggilan Sosial

Guru melaporkan bahwa siswa terlibat dalam

kegiatan kelompok yang lebih produktif dan

kolaboratif.

Peningkatan

Prestasi Akademik

Kebanyakan siswa

menunjukkan peningkatan nilai dan hasil akademik yang baik selama

diterapkan filosofi pendidikan KHD.

(7)

Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan

Filosofi pendidikan KHD menawarkan pendekatan holistik yang berfokus pada pengembangan karakter, hati, dan

kebijaksanaan.

Saran

Lebih banyak penelitian dan pengembangan diperlukan untuk meningkatkan

implementasi filosofi pendidikan KHD dan mengukur dampaknya pada pelajar.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil analisis tentang Konsep Pendidikan Humanistik Ki Hajar Dewantara dalam Paradigma Pendidikan Islam setelah diadakan kajian penelitian menunjukkan bahwa Ki Hajar

Ki Hajar Dewantara adalah salah seorang tokoh pendidikan Nasional yang mendirikan Perguruan Taman Siswa, untuk mendidik rakyat kecil supaya bisa mandiri, tidak

Keywords:education; thinking; Ki Hadjar Dewantara Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan, khususnya dalam hal pendidikan

Kekurangan konsep pendidikan Ki hajar Dewantara Konsep yang dikemukakan oleh Ki hajar juga memiliki kekuarangan contohnya pada bagian tripusat pendidikan, seperti tidak semua

Dokumen ini membahas tentang enam pokok pemikiran filosofis Ki Hadjar Dewantara tentang

Biografi KI Hajar Dewantara merupakan catatan singkat tentang kelahiran, kehidupan, dan karya pendidikan Ki Hajar

untuk diri sendiri:  Kegiatan saya harapkan ada dalam topik ini, yaitu kegiatan yang mengimplementasikan pemikiran- pemikiran Ki Hajar Dewantara di masa dulu dan diaplikasikan ke

Hubungan filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka dalam pengambilan keputusan seorang