• Tidak ada hasil yang ditemukan

Juli 18 20 - UND Peserta Bimtek di Bali

N/A
N/A
Mastiah Delima

Academic year: 2024

Membagikan "Juli 18 20 - UND Peserta Bimtek di Bali"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/

BADAN PERTANAHAN NASIONAL

DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG

Jalan Raden Patah I No.1, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (12110) Telepon: (021) 7264112 email: [email protected]

Nomor : 205/UND-200.11.PF.01/VII/2024 Sifat : Segera

Lampiran : 9 (sembilan) Lembar

Hal : Undangan Bimbingan Teknis (BIMTEK) P e n g u a t a n L a y a n a n P e l a k s a n a a n K e s e s u a i a n K e g i a t a n P e m a n f a a t a n Ruang (KKPR) di Provinsi Bali, Provinsi K a l i m a n t a n T i m u r , d a n P r o v i n s i Kalimantan Selatan

Yth. (Daftar Undangan Terlampir) di Tempat

Dalam rangka mendukung percepatan investasi melalui penerbitan KKPR untuk Kegiatan Berusaha dan Kegiatan Nonberusaha di Daerah, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah penyelenggaraan Bimbingan Teknis Penguatan Layanan Pelaksanaan KKPR. Tahun 2024, Direktorat Jenderal Tata Ruang kembali melaksanakan Bimbingan Teknis dengan fokus pada Tahap Penilaian dokumen usulan kegiatan Pemanfaatan Ruang dan Penerbitan KKPR. Guna peningkatan kualitas pelaksanaan KKPR tersebut, kami mengundang Bapak/Ibu untuk hadir pada acara yang diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal : Kamis-Sabtu/18-20 Juli 2024

Waktu : 12.00 WITA s.d. selesai (diawali makan siang) Tempat : The Stones Hotel - Legian Bali

    Jl. Raya Pantai Kuta, Banjar Legian Kelod, Bali Bahan Kegiatan : https://linktr.ee/bimtekkkpr_bali_kalimantan

Demi kelancaran pelaksanaan acara tersebut, dapat kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut:

Peserta wajib membawa laptop;

1.

Panitia menanggung akomodasi twin share untuk 1 (satu) orang/instansi selama 2 (dua) malam (sesuai daftar undangan) serta uang harian kegiatan rapat fullboard;

2.

Peserta mengisi formulir kehadiran; dan 3.

Peserta wajib mengisi formulir DIM Pelaksanaan KKPR.

4.

Peserta mengisi formulir kehadiran dan formulir DIM paling lambat Senin, 15 Juli 2024 melalui tautan https://linktr.ee/bimtekkkpr_bali_kalimantan.

Keterangan lebih lanjut terkait penyelenggaraan acara dapat menghubungi Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang melalui narahubung Sdri. Marissa (Hp.

081310129619) bagi peserta dari Pulau Bali atau Sdri. Nisayunda (Hp. 08112929587) bagi peserta dari Pulau Kalimantan, Telp/Fax (021) 7399762. 

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu diucapkan terima kasih.         

Jakarta, 08 Juli 2024

Direktur...

Melayani, Profesional, Terpercaya

(2)

Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, IJPAEO

Ditandatangani Secara Elektronik

Rahma Julianti, S.T., M.Sc.

NIP 196907131996032003 Tembusan:

Direktur Jenderal Tata Ruang, di Jakarta.

-2-

Dokumen ini sah dan telah ditandatangani secara elektronik melalui e-Office ATR/BPN menggunakan sertifikat elektronik BSrE, BSSN. Untuk memastikan keasliannya, silakan pindai Kode QR menggunakan fitur 'Validasi Surat' pada aplikasi Sentuh Tanahku

v 1.05

(3)

Lampiran I Surat Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Nomor :

Tanggal :

DAFTAR UNDANGAN A. HADIR SECARA TATAP MUKA/LURING

I. NARASUMBER

1. Direktur Perencanaan Jasa dan Kawasan, Kedeputian Bidang Perencanaan Penanaman Modal, Kementerian Investasi/BKPM;

2. Direktur Penatagunaan Tanah, Direktorat Jenderal Penataan Agraria, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional; dan 3. Kepala Subdirektorat Pedoman Tata Ruang, Direktorat Sinkronisasi

Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Penataan Agraria, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.

II. PENANGGAP DAN MODERATOR

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Penanggap

1. Dr. Ir. Abdul Kamarzuki, MPM, selaku Pejabat Fungsional Penata Ruang Ahli Utama, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional; dan

2. Ir. Gabriel Triwibawa, M.Eng.Sc., Pejabat Fungsional Penata Ruang Ahli Utama, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional;

Moderator

3. Ir. Dodi Slamet Riyadi, M.T., selaku Pejabat Fungsional Penata Ruang Ahli Utama, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.

III. PESERTA

a. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional 1. Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang;

2. Direktur Pengendalian Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang;

3. Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah I, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

4. Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah II, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

5. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Bali;

6. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Timur;

7. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Selatan;

8. Kepala Pusat Data dan Informasi Pertanahan, Tata Ruang, dan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan, Sekretariat Jenderal;

9. Kepala Bagian Program dan Data Informasi, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

205/UND-200.11.PF.01/VII/2024 8 Juli 2024

(4)

10. Kepala Bagian Hukum Kepegawaian, dan Ortala, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

11. Kepala Bagian Keuangan dan Umum, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

12. Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah I, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

13. Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah II, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

14. Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah III, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

15. Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah IV, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

16. Kepala Subdirektorat Pedoman Tata Ruang, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

17. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Badung;

18. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bangli;

19. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Buleleng;

20. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Gianyar;

21. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Jembrana;

22. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Karangasem;

23. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Klungkung;

24. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tabanan;

25. Kepala Kantor Pertanahan Kota Denpasar;

26. Kepala Kantor Pertanahan Kota Balikpapan;

27. Kepala Kantor Pertanahan Kota Bontang;

28. Kepala Kantor Pertanahan Kota Samarinda;

29. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Berau;

30. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kutai Kartanegara;

31. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kutai Barat;

32. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kutai Timur;

33. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Mahakam Ulu;

34. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Paser;

35. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Penajem Paser Utara;

36. Kepala Kantor Pertanahan Kota Banjarbaru;

37. Kepala Kantor Pertanahan Kota Banjarmasin;

38. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Balangan;

39. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Banjar;

40. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Barito Kuala;

41. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Hulu Sungai Selatan;

42. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Hulu Sungai Tengah;

43. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Hulu Sungai Utara;

44. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kotabaru;

45. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong;

(5)

46. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tanah Bumbu;

47. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tanah Laut;

48. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tapin;

49. Kepala Subbagian Tata Usaha, Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

50. Ketua Pokja Data dan Informasi, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

51. Pejabat Fungsional dan Staf Profesional Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah II, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

52. Pejabat Fungsional dan Staf Profesional Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah III, Direktorat Jenderal Tata Ruang;

b. Pemerintah Daerah (OPD yang Membidangi Tata Ruang) Provinsi Bali

53. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemerintah Provinsi Bali;

54. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Badung;

55. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Bangli;

56. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buleleng;

57. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Gianyar;

58. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahaan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Jembrana;

59. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Karangasem;

60. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Klungkung;

61. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tabanan;

62. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Denpasar;

Provinsi Kalimantan Timur

63. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalimantan Timur;

64. Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Kota Balikpapan;

65. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bontang;

66. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Samarinda;

67. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Berau;

68. Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai Kartanegara;

69. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai Barat;

70. Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai Timur;

71. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mahakam Ulu;

(6)

72. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Paser;

73. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Penajem Paser Utara;

Provinsi Kalimantan Selatan

74. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan;

75. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarbaru;

76. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin;

77. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Balangan;

78. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Banjar;

79. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Kuala;

80. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Hulu Sungai Selatan;

81. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Hulu Sungai Tengah;

82. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Hulu Sungai Utara;

83. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kotabaru;

84. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tabalong;

85. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tanah Bumbu;

86. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Tanah Laut;

87. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tapin;

c. Pemerintah Daerah (OPD yang Membidangi Perizinan) Provinsi Bali

88. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali;

89. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung;

90. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bangli;

91. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Buleleng;

92. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Gianyar;

93. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Jembrana;

94. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karangasem;

(7)

95. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Klungkung;

96. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tabanan; dan

97. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Denpasar.

B. HADIR SECARA ONLINE/DARING

(Registrasi dan Meeting ID: https://linktr.ee/bimtekkkpr_bali_kalimantan) Pemerintah Daerah (OPD yang Membidangi Perizinan)

Provinsi Kalimantan Timur

1. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Timur;

2. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Balikpapan;

3. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bontang;

4. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pemerintah Kota Samarinda;

5. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Berau;

6. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kutai Barat;

7. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kutai Kartanegara;

8. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kutai Timur;

9. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Mahakam Ulu;

10. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Paser;

11. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Penajam Paser Utara;

Provinsi Kalimantan Selatan

12. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Selatan;

13. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Banjarbaru;

14. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Banjarmasin;

15. Kepala Dinas Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Balangan;

16. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Banjar;

(8)

17. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Barito Kuala;

18. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Hulu Sungai Selatan;

19. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Tengah;

20. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara;

21. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kotabaru;

22. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tabalong;

23. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tanah Bumbu;

24. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tanah Laut; dan

25. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tapin.

(9)

Lampiran II Surat Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Nomor :

Tanggal :

AGENDA

Bimbingan Teknis (BIMTEK) Penguatan Layanan Pelaksanaan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR) di Provinsi Bali, Provinsi Kalimantan Timur, dan

Provinsi Kalimantan Selatan Kamis-Sabtu, 18-20 Juli 2024

No Waktu (WITA) Kegiatan Keterangan

Kamis, 18 Juli 2024

1 11.00 – 13.30 Registrasi Peserta

(didahului makan siang) Panitia dan seluruh peserta

2 13.30 – 13.45 Pembukaan dan Arahan Direktur Jenderal Tata Ruang, Kementerian ATR/BPN

3 13.45 – 14.00 Sambutan

1. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Bali;

2. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Timur; dan

3. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Selatan.

4 14.00 – 15.30 Sesi Pleno

1. Perkembangan Kebijakan Pelaksanaan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dan Kesiapan Sistem OSS dalam Mengakomodir Perpanjangan dan Pemutakhiran KKPR untuk Kegiatan Berusaha

2. Terobosan Percepatan Penerbitan Pertimbangan Teknis Pertanahan dalam rangka KKPR

Narasumber:

1. Direktur Perencanaan Jasa dan Kawasan, Kementerian Investasi/ BKPM; dan 2. Direktur Penatagunaan

Tanah, Kementerian ATR/BPN.

Penanggap:

1. Dr. Ir. Abdul Kamarzuki, MPM., Pejabat Fungsional Penata Ruang Ahli Utama, Kementerian ATR/BPN; dan 2. Ir. Gabriel Triwibawa,

M.Eng.Sc., Pejabat

Fungsional Penata Ruang Ahli Utama, Kementerian

ATR/BPN.

Moderator:

Ir. Dodi Slamet Riyadi, M.T., selaku Pejabat Fungsional Penata 205/UND-200.11.PF.01/VII/2024

8 Juli 2024

(10)

No Waktu (WITA) Kegiatan Keterangan

Ruang Ahli Utama, Kementerian ATR/BPN

5 15.30 – 17.00 Diskusi dan Tanya Jawab Seluruh Peserta

6 17.00 Check In

(disertai Ishoma dan makan

malam) Seluruh peserta

Jumat, 19 Juli 2024

1 08.30 – 09.00 Registrasi Panitia

2 09.00 – 09.15 Pembukaan dan Arahan Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang

3 09.15 – 10.15

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang untuk Kegiatan Berusaha

Nomor: 6/Juknis-

PF.01/VIII/2023 dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Persetujuan Kegiatan Pemanfaatan Ruang untuk Kegiatan Nonberusaha secara Non-elektronik Nomor:

13/Juknis-PF.01/XII/2023

Narasumber:

Kepala Subdirektorat Pedoman Tata Ruang

Moderator:

Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah II

4 10.15 – 11.30 Diskusi dan Tanya Jawab Seluruh peserta

5 11.30 – 14.00 ISHOMA Seluruh Peserta

6 14.00 – 18.00 Desk Pembahasan KKPR

Pelaksanaan Desk Pendaftaran, Penilaian dan Penerbitan KKPR

Desk I : Provinsi Bali

Desk II : Provinsi Kalimantan Barat

Desk III : Provinsi Kalimantan ah

1. Kantor Pertanahan;

2. Pemerintah Daerah (OPD) Tata Ruang dan DPMPTSP;

3. Pokja Datin DJTR; dan 4. Panitia.

7 18.00 – 19.30 ISHOMA Seluruh Peserta

8 19.30 – 21.00 Lanjutan Desk Pendaftaran, Penilaian dan Penerbitan KKPR

1. Kantor Pertanahan;

2. Pemerintah Daerah (OPD) Tata Ruang dan DPMPTSP;

3. Pokja Datin DJTR; dan 4. Panitia.

Provinsi Kalimantan Selatan

Provinsi Kalimantan Timur

(11)

No Waktu (WITA) Kegiatan Keterangan 9 21.00 – selesai Kesimpulan dan Penutup Direktur Sinkronisasi

Pemanfaatan Ruang Sabtu, 20 Juli 2024

1 08.00 – 12.00 Check Out Seluruh Peserta

Referensi

Dokumen terkait

Pokja SNVT Pelaksanaan Pemanfaatan Ruang Kota Hijau pada Direktorat Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum akan melaksanakan Pemilihan Langsung dengan

Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 8 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional mengembangkan jabatan dalam jabatan struktural dan jabatan fungsional dengan syarat- syarat tertentu,

Dengan hormat, diberitahukan bahwa pada tahun anggaran 2018, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui

Perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan dibidang tata ruang, infrastruktur keagrariaan/pertanahan hukum keagrariaan/pertanahan, penataan agraria/pertanahan,

DAFTAR NOMOR HOTLINE PELAYANAN PERTANAHAN KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG BADAN

bahwa peta proses bisnis dan standar operasional prosedur di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional diperlukan sebagai pedoman

Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2019 tentang Uraian Tugas Jabatan Struktural di Lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan