• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prinsip dan Tanggung Jawab Profesional

N/A
N/A
gesta sch

Academic year: 2023

Membagikan " Prinsip dan Tanggung Jawab Profesional"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Melanggar beberapa kode etik apoteker:

Kode Etik Apoteker Indonesia Tahun 2022

BAB II KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP DIRI SENDIRI

Pasal 7

Seorang Apoteker dalam menjalankan tugasnya harus selalu menjauhkan diri dari usaha mencari keuntungan pribadi semata atau kelompok dan

kepentingan tertentu lainnya yang bertentangan dengan martabat dan tradisi luhur jabatan kefarmasian.

(2)

Pasal 9

Seorang Apoteker harus menjadi sumber informasi dan edukasi yang telah terbukti kebenarannya dengan profesional sesuai dengan bidang kompetensi yang dimilikinya demi meningkatkan kepercayaan pada Apoteker dan derajat kesehatan masyarakat.

UU:

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan adalah sebagai berikut : 1) Tindak pidana pemalsuan obat dengan memproduksi dan mengedarkan obat tidak sesuai standar obat.

Melanggar kode etik apoteker:

Kode Etik Apoteker Indonesia Tahun 2022

BAB I KEWAJIBAN UMUM

Pasal 1

Seorang Apoteker harus menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan sumpah/janji Apoteker, didasarkan niat luhur untuk kepentingan mahluk hidup sesuai dengan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa.

Pasal 2

Seorang Apoteker harus berusaha dengan sungguh-sungguh menghayati dan mengamalkan Kode Etik Apoteker Indonesia sebagai kumpulan nilai-nilai atau prinsip yang harus diikuti sebagai pedoman dan petunjuk serta standar sikap dan perilaku dalam bertindak dan mengambil keputusan.

Pasal 3

(3)

Seorang Apoteker harus berintegritas tinggi, senantiasa menjalankan profesinya secara profesional dan bertanggung jawab, sesuai Standar

BAB II KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP DIRI SENDIRI

Pasal 7

Seorang Apoteker dalam menjalankan tugasnya harus selalu menjauhkan diri dari usaha mencari keuntungan pribadi semata atau kelompok dan

kepentingan tertentu lainnya yang bertentangan dengan martabat dan tradisi luhur jabatan kefarmasian

BAB VI KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP SEDIAAN FARMASI DAN PERBEKALAN

KESEHATAN LAINNYA

Pasal 20

Seorang Apoteker yang berpraktik di bidang pembuatan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan lainnya sesuai dengan tugasnya harus melaksanakan pekerjaannya sesuai ketentuan yang berlaku agar sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan lainnya yang dibuat terjamin khasiatnya, aman dan

(4)

UU:

pasal 196 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, kegiatan memproduksi atau mengedarkan obat tradisional mengandung BKO dapat dipidana dengan

pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar.

Melanggar kode etik apoteker:

Kode Etik Apoteker Indonesia Tahun 2022

BAB I KEWAJIBAN UMUM

Pasal 1

Seorang Apoteker harus menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan sumpah/janji Apoteker, didasarkan niat luhur untuk kepentingan mahluk hidup sesuai dengan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa.

Pasal 2

Seorang Apoteker harus berusaha dengan sungguh-sungguh menghayati dan mengamalkan Kode Etik Apoteker Indonesia sebagai kumpulan nilai-nilai atau prinsip yang harus diikuti sebagai pedoman dan petunjuk serta standar sikap dan perilaku dalam bertindak dan mengambil keputusan.

Pasal 3

Seorang Apoteker harus berintegritas tinggi, senantiasa menjalankan profesinya secara profesional dan bertanggung jawab, sesuai Standar

BAB II KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP DIRI SENDIRI

Pasal 7

(5)

Seorang Apoteker dalam menjalankan tugasnya harus selalu menjauhkan diri dari usaha mencari keuntungan pribadi semata atau kelompok dan

kepentingan tertentu lainnya yang bertentangan dengan martabat dan tradisi luhur jabatan kefarmasian

UU:

Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular, barang siapa dengan sengaja menghalangi pelaksanaan penanggulangan wabah diancam dengan pidana penjara selama-lamanya 1 (satu) tahun dan/atau denda setinggi-tingginya Rp1 juta. Penetapan HET oleh pemerintah merupakan salah satu upaya menanggulangi wabah COVID-19, sehingga penimbunan yang menimbulkan kelangkaan dan penjualan dengan harga tak wajar yang menyusahkan akses masyarakat terhadap oksigen dan obat, merupakan perubatan yang menghalangi pelaksaan

penanggulangan wabah. Dengan demikian, pelakunya berpotensi untuk dijerat dengan pasal tersebut.

(6)

BAB VI KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP SEDIAAN FARMASI DAN PERBEKALAN

KESEHATAN LAINNYA

Pasal 22

Seorang Apoteker yang berpraktik di bidang distribusi harus menjamin sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan lainnya, yang disalurkan ke fasilitas

pelayanan kefarmasian dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dalam keadaan berkhasiat, aman dan bermutu.

Melanggar kode etik apoteker:

Kode Etik Apoteker Indonesia Tahun 2022

BAB II KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP DIRI SENDIRI

Pasal 7

Seorang Apoteker dalam menjalankan tugasnya harus selalu menjauhkan diri dari usaha mencari keuntungan pribadi semata atau kelompok dan

kepentingan tertentu lainnya yang bertentangan dengan martabat dan tradisi luhur jabatan kefarmasian

BAB III KEWAJIBAN APOTEKER TERHADAP PENERIMA PELAYANAN DAN/ATAU

PELANGGAN

Pasal 10

(7)

Seorang Apoteker dalam melakukan tindakan profesionalnya kepada

penerima pelayanan dan/atau pelanggan harus dapat dipertangung jawabkan secara baik sesuai kompetensi dan kewenangannya.

UU:

Menurut Pasal 62 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, peredaran obat keras tanpa resep adalah perbuatan melawan hukum. Hal ini karena sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) huruf a, “Pelaku usaha dilarang memproduksi dan/atau memperdagangkan barang dan/atau jasa yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang dipersyaratkan dan ketentuan peraturan

perundang-undangan (dua milyar rupiah).”

Referensi

Dokumen terkait

auditor intern terhadap kode etik Akuntan Indonesia yang meliputi faktor. kepribadian, kecakapan profesional, tanggung jawab, pelaksanaan

Nyoman, 2014, Pengaruh Skeptisme Profesional Auditor, Independensi, dan Pengalaman Auditor terhadap Tanggung Jawab Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan dan Kekeliruan

Kode Etik berlaku untuk kami semua, mulai dari Dewan Direksi hingga semua rekan kerja kami di seluruh dunia� Sebagai manajer/penyelia atau pemimpin, Anda memiliki tanggung

Predictors: (Constant), Pengalaman Kerja, Penafsiran dan Penyempurnaan Kode Etik, Tanggung Jawab, Keyakinan Terhadap Profesi, Kemandirian, Kecakapan Profesional, Pelaksanaan

Kode Etik berlaku bagi kita semua, dari Dewan Direksi hingga semua mitra kita di seluruh dunia Sebagai manajer/ penyelia atau pemimpin, Anda memiliki tanggung jawab khusus

Dokumen ini membahas tentang pentingnya pendidikan dan tanggung jawab bersama dalam membangun suasana belajar dan proses pembelajaran yang

Dokumen ini membahas tentang kewajiban dan tanggung jawab finansial yang dilakukan oleh debitur dalam memenuhi janji yang telah