Media MP3 sangat bermanfaat ketika siswa ingin meningkatkan hafalan Al-Quran karena hanya perlu diputar Play Back kemudian didengarkan. Oleh karena itu menurut peneliti dalam proses pembelajaran perlu adanya metode baru yaitu penggunaan media MPEG-Layer 3 (MP3), agar siswa dapat lebih meningkatkan hafalan Al-Quran dengan cara langsung mendengarkan dan mengulang-ulang. apa yang mereka dengarkan dengan media audio MP3. Dari uraian diatas peneliti tertarik untuk meneliti efektivitas penggunaan media MPEG-Layer 3 (MP3) dalam meningkatkan hafalan Al-Quran pada Siswa SMP IT AL Ishlah Kabupaten Maros.
Rumusan Masalah
Bagaimana pemanfaatan media MPEG-Layer3 (MP3) untuk meningkatkan hafalan Al-Quran di SMP IT Al-Ishlah Kabupaten Maros. Untuk mengetahui pemanfaatan media MPEG-Layer 3 (MP3) untuk meningkatkan hafalan Al-Quran di SMP IT Al-Ishlah Kabupaten Maros. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media MPEG-Layer 3 (MP3) untuk meningkatkan hafalan Al-Quran di SMP IT Al-Ishlah Kabupaten Maros.
Manfaat Penelitian
Seberapa efektif penggunaan media MPEG-Layer 3 (MP3) dalam meningkatkan hafalan Al-Qur'an di SMA IT Al-Ishlah Kabupaten Maros. Cara Meningkatkan Hafalan Al Quran Menggunakan Media MPEG-Layer 3 (MP3) Bagi Siswa SMA IT Al-Ishlah Kabupaten Maros. Artinya hasil dapat menentukan dikatakan berhasil atau tidak.Efektifitas juga pada dasarnya mengacu pada keberhasilan atau tercapainya suatu tujuan13.
Media
- Pengertian Media
- Macam-macam Media
- Fungsi Media audio
- Jenis- jenis Media Audio a. Pirirngan Hitam (PH)
Audio yang Tepat Sebagai Media Pembelajaran Mahasiswa Universitas Terbuka (Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, Volume 10, Nomor 1, Maret 2009), hal 52. Alat penyimpan audio (modern) yang pertama adalah tape recorder hitam. Fungsinya untuk menghasilkan suara atau suara dari sebuah piringan. Alat yang dibutuhkan untuk memutar media ini adalah gramofon. CD (Compact Disc) atau DVD (Digital Versatile Disc) adalah media penyimpanan file audio yang dibuat untuk sistem penyimpanan.
MediaMPEG-Layer 3(MP3)
Standar yang ditetapkan oleh Organisasi Standar Industri (ISO). Perkembangannya dimulai pada tahun 1992 dengan standar MPEG-1. MPEG-1 adalah standar kompresi video bandwidth rendah. Standar kompresi audio dan video bandwidth tinggi MPEG-2 diikuti dan cukup baik untuk digunakan dengan teknologi DVD. Guru atau pendidik harus cerdas dalam memilih media pembelajaran yang tepat sesuai dengan keadaan dan lingkungan pembelajaran, seperti media audio, media cetak, slide dan film26.
Tujuan dan materi pendidikan yang baik tanpa didukung model penyampaian yang baik akan menghasilkan hasil yang buruk. Dapat disimpulkan bahwa manfaat media teknologi pendidikan adalah membantu dunia pendidikan untuk memilih pendidikan yang lebih baik, berkualitas dan bermutu.Dengan media MP3 ini siswa dapat mendengarkan tilawah dari shehu yang didengarkan pada CD player, MP3, MP4, komputer dan sebagainya. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa selain dengan mengembangkan ilmu teknologi, seseorang dapat menghasilkan informasi melalui media seperti CD player, MP3, MP4, komputer, dll.
Brandenburg sendiri sudah mulai meneliti metode kompresi audio ini sejak tahun 1977, namun baru pada tahun 1987 proyek MP3 resmi dimulai. Baru pada tahun 1999 pemutar MP3 mulai dijual. Berbagai alat dibuat selama pengajaran untuk memudahkan siswa memahaminya. Jika mendengarkan sudah menjadi kebiasaan, maka orang tersebut akan mudah menghafal Al-Quran.
Anda juga dapat mendengarkannya menggunakan media elektronik seperti MP3, komputer, TV dll.31.
ﻢُﻜﱠﻠَﻌَﻟ
نو ُﺮُﻜْﺸَﺗ
Hafalan Al- Qur’an
Jadi pengertian hafalan dan Al-Quran dapat disimpulkan bahwa hafalan Al-Quran merupakan hasil suatu proses penyerapan firman Allah SWT ke dalam pikiran seseorang. Menghafal Al-Quran merupakan suatu proses menghafal ayat-ayat (rincian bagian-bagiannya, seperti tajwid, wakaf, dan lain-lain) yang harus dihafal dan diingat dengan sempurna. 41Muhannid Nu'am, Hafalan Alquran Cepat dan Ampuh Terjemahan Juz dan Tajwid Peraktis, (Surakarta: PQS Media Group, 2014), hal. 16.
Jadi, penghafal Al-Qur'an tidak boleh kurang dari jumlah mutawatir, sehingga tidak ada kemungkinan memalsukan dan mengubah ayat suci Al-Qur'an. Cara menghafal Al-Qur'an ada beberapa, menurut Abdul Azis Abdul Rauf mengatakan ada 4 teknik menghafal Al-Qur'an yaitu. Teknik ini sangat nyaman digunakan dari segi pemahaman bahasa dan waktu, karena hakikat menghafal Al-Qur'an adalah mengulang-ulangnya, bahkan bagi orang yang menguasai bahasa Arab.
Langkah-langkah menghafal Al-Quran dapat dilakukan dengan bimbingan seorang guru. Bin Nadzhar membaca secara teliti ayat-ayat Al-Quran yang ingin dihafalnya, dengan cara berulang kali melihat mushaf Al-Quran. Tahfidz secara bertahap menghafal ayat-ayat Al-Quran yang dibacakan kepada bin Nadzhar.
Dengan tasmi’ ini, seorang penghafal Al-Qur’an akan sadar akan kekurangannya karena bisa saja lalai dalam mengucapkan huruf atau harakat.
Lokasi Dan Objek Penelitian
Penggunaan media MP3 sangat penting untuk meningkatkan hafalan Al-Qur'an siswa agar hafalannya permanen dan tidak mudah hilang. Dan penggunaan media ini untuk meningkatkan hafalan Al-Qur'an lebih efektif.Penggunaan media ini juga memungkinkan para pembaca Al-Qur'an lancar membaca dan menghafal Al-Qur'an. Selain itu setiap bacaan yang anda dengarkan akan diulang dan dihafal sebanyak 20 kali dan sangat berguna dalam meningkatkan hafalan Al-Qur'an serta sangat efektif untuk membina ayat-ayat Al-Qur'an yang dipelajari dan dibaca langsung menggunakan MP3 media.
Sebelum menghafal Al-Qur'an, kita harus mempersiapkan diri agar proses menghafal Al-Qur'an berjalan dengan baik. Untuk meningkatkan hafalan Al-Qur'an, diperlukan pula niat yang baik dalam menghafalnya agar lancar. Dengan mempelajari teknik-teknik yang ada, dibutuhkan waktu yang lama dan bimbingan yang baik untuk meningkatkan hafalan Al-Qur'an pula.
Sumber Data
Sumber data yang menjadi sumber data utama dalam penelitian ini adalah peningkatan hafalan Al Quran di SMP-IT Al Ishlah Kabupaten Maros. Data sekunder merupakan sumber yang diperoleh secara tidak langsung dari objek penelitian atau data yang diperoleh dari pihak lain47.
Instrumen Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini dokumentasi yang dilakukan adalah untuk memperoleh data gambaran umum sekolah dan data terkait nilai awal kemampuan menghafal Al-Qur’an.
Teknik Analisis Data
- Identitas Sekolah
- Sarana dan prasarana SMP IT AL Ishlah Maros
Penarikan kesimpulan atau verifikasi merupakan bagian akhir dari analisis data. Kesimpulan merupakan kegiatan penafsiran dimana makna dari data telah disajikan. Penalaran induktif merupakan suatu proses berpikir yang berupa penarikan kesimpulan umum atau pengetahuan dasar tentang hal-hal tertentu. Dalam kaitannya dengan penalaran deduktif, maka konsep dan teori menjadi kata kunci untuk memahami suatu fenomena.Penalaran deduktif bergantung pada premis.
SMP Islam Terpadu Al-Ishlah Maros merupakan salah satu SMP Islam terpadu yang ada di Kabupaten Maros tepatnya di Jl. Poros Makassar-Maros Km 27 Desa Adatongeng Kabupaten Maros. Sesuai SK pendirian sekolah, SMP IT Al-Ishlah didirikan pada tanggal 18 September 2007 dengan status kepemilikan yayasan. SK izin penyelenggaraannya adalah 420.2/97/KEP/DP/2007 dan NPSN 40313816. Waktu penyelenggaraan sekolah sehari penuh (6 jam/m), dan kelas siswa dipisahkan antara putra dan putri. SMP IT Al-Ishlah juga memiliki pesantren bagi putra atau putri yang berminat. .Dan luas lahan di sekolah tersebut ± 3 ha, didirikan 2 gedung bertingkat tiga, karena pihak yayasan juga membuka SD Informatika dan SMA Informatika. AL-Ishlah Maros IT Informasi tentang siswa sekolah menengah Informasi tentang siswa dapat dilihat pada tabel 4.2 Informasi tentang siswa dapat dilihat pada tabel 4.2.
Idealnya salah satu sarana dan prasarana tersebut adalah adanya unsur perangkat keras yang menunjang fungsinya, berupa musala, ruang guru, dan tempat belajar (ruang kelas) yang mempunyai ruang bagi anak untuk melakukan aktivitas di dalam dan luar ruangan. Intinya, SMP IT AL Ishlah belum sepenuhnya memiliki unsur-unsur ideal tersebut secara mandiri. Unsur dan modal utama juga dimiliki oleh pengelola kegiatan pendidikan, yaitu kehadiran tenaga kependidikan agar kegiatan pendidikan dapat terlaksana dengan baik.
Hasil dan Pembahasan
- Efektivitas Penggunaan Media MPEG-Layer 3 (Mp3) Dalam Meningkatkan Hafalan Al- Qur’an Siswa di SMP IT AL -Ishlah
- Peningkatan Menghafal Al- Qur’an d engan Menggunakan MediaMPEG- Layer 3(MP3) Siswa SMP IT AL-Ishlah Kabupaten Maros
Pada tahap pelaksanaan langkah-langkah penggunaan media MP3, kita perlu menyiapkan alat atau media yang dapat digunakan untuk membantu siswa menghafal Al-Quran. Pelaksanaan pembelajaran menggunakan media MP3 untuk meningkatkan hafalan Al-Quran siswa terdiri dari kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Dalam proses penyampaiannya, guru harus menyampaikan materi pembelajaran yang akan digunakan selama proses menghafal Al-Qur'an.
Efektivitas penggunaan media audio MP3 dalam meningkatkan hafalan Al-Qur'an siswa di SMP IT AL Ishlah Maros sebelum memulai hafalan. Selain dorongan orang tua, siswa juga mempunyai motif lain dalam menghafal Al-Qur'an. Saya membaca Al-Quran karena saya ingin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan membaca perkataannya”60.
Dalam menghafal Al-Qur'an khususnya menggunakan media audio MP3, Al-Qur'an dilakukan dengan cara membacanya berulang-ulang. Ketika menghafal Al-Qur’an, siswa mengulang-ulang apa yang telah didengarnya dalam hati agar lebih mudah dalam menghafalnya. Meningkatkan Hafalan Al Quran Menggunakan Media MPEG-Layer 3 (MP3) Bagi Siswa SMA IT AL-Ishlah Kabupaten Maros.
Ujian hafal Al-Qur'an adalah dengan mendengarkan QS pasal 28 sampai 30.
PENUTUP
Saran
Guru atau pelatih tahfizh hendaknya mengajak siswa untuk menghafal Al-Qur'an dengan menggunakan media MP3 dimanapun, tidak hanya di sekolah saja. Pelajar/peserta didik, selain memperbanyak hafalan Al-Qur'an, juga harus rajin mengulang-ulang hafalan Al-Qur'an, agar seiring bertambahnya hafalan, hafalan sebelumnya tidak hilang dari ingatan. . Penghafal Al-Qur'an tidak hanya harus menghafal Al-Qur'an saja, namun harus menghafalkannya dengan cara mengulang-ulanginya.
Panduan Wawancara Guru Tahfizh SMP IT AL Ishlah Desa Adatongeng Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Panduan Wawancara Siswa SMA IT AL Ishlah Desa Adatongeng Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Wawancara dengan Bapak Ustadz Nadhir Salim selaku guru Mapel Tahfizh Kelas IX SMP IT AL Ishlah Maros.
Siswa kelas IX SMP IT AL Ishlah yang berada di pesantren sambil belajar mengaji. Wawancara Siswa SMP IT AL Kelas VIII Ishlah Maros tentang Hafalan Al-Qur'an. Wawancara dengan siswa VII. kelas SMP IT AL Ishlah Maros tentang menghafal Al-Qur'an.
Alat yang digunakan (speaker) dalam meningkatkan hafalan Al-Quran menggunakan media MP3.
