• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMPUTER SEBAGAI SARANA KERJA BIMBINGAN KONSELING

N/A
N/A
PUTRI ANANDA SIREGAR 19@110

Academic year: 2024

Membagikan "KOMPUTER SEBAGAI SARANA KERJA BIMBINGAN KONSELING"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KOMPUTER SEBAGAI SARANA

KERJA BIMBINGAN KONSELING

Dosen Pengampu : Anas Munandar Matondang, M.Pd

Disusun Oleh :  

Kelompok 3 Aulia Tur Rahma Nabila Pasaribu Nurhamimah

Erika Harianti Harahap

(2)

Perkembangan Teknologi Informasi dan Telekomunikasi (ICT) telah berdampak luas dalam berbagai bidang kehidupan. Bidang politik, sosial dan budaya, pendidikan, ekonomi dan bisnis telah mengaplikaskan teknologi informasi dan komunikasi dalam memperlancar segala urusan. Pada bidang pendidikan, pemerintah telah gencar mengaplikasikan teknologi ini sebagai sarana mendekatkan program-program pemerintah dengan masyarakat. Munculnya website depdiknas, e-learning dari universitas-universitas dalam maupun luar negeri, informasi beasiswa dan lain-lain yang secara online dapat diakses oleh masyarakat dimanapun berada sangat berperan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Latar Belakang Masalah

(3)

Rumusan Masalah

1.Apa Pengertian Komputer?

2.Apa Tujuan Komputer sebagai Sarana Kerja BK?

3.Apa Manfaat Komputer Sebagai Sarana Kerja BK ?

4.Apa Kelebihan dan Kelemahan Komputer ?

5.Bagaimana Implementasi Komputer Sebagai Sarana BK ?  

Tujuan Masalah

1.Mengetahui Pengertian Komputer.

2.Mengetahui Tujuan Komputer sebagai Sarana Kerja BK.

3.Mengetahui Manfaat Komputer Sebagai Sarana Kerja BK.

4.Mengetahui Kelebihan dan Kelemahan Komputer.

5.Mengetahui Implementasi Komputer Sebagai Sarana BK.

(4)

Komputer adalah alat yang mampu melakukan proses penyimpanan dan pengolahan data informasi secara lebih akurat dan cepat. Hal ini memungkinkan proses pelayanan bimbingan di sekolah yang lebih tepat guna. Keterbatasan tenaga guru bimbingan dan konseling, yang menjadi salah satu faktor tidak maksimalnya pelayanan bk di sekolah, paling tidak dapat di minimalkan.

Pengertian Komputer

(5)

Mempermudah konselor dalam menyusun, mencari dan juga mengolah data. 

Menjaga kerahasiaan suatu data, karena dengan teknologi memungkinkan untuk menguncinya dan tidak sembarang orang dapat mengaksesnya.

Tujuan Komputer sebagai Sarana Kerja BK

(6)

Beberapa program komputer yang dapat digunakan seperti Microsoft office. Microsoft office word dapat digunakan untuk mencatat data-data dan informasi konseli, microsoft excel untuk mengelola data, dan Microsoft office power point yang dapat digunakan sebagai media partner pada saat memberikan layanan kelompok kepada siswa.

Manfaat Komputer Sebagai Sarana

Kerja BK

(7)

Kelebiahan :

Pelayanan melalui teknologi informasi  mudah di akses.

Tidak membutuhkan biaya transportasi.

Klien lebih mau terbuka berbicara tentang masalahnya karena ia tidak berkomunikasi secara face to face, sehingga ia dapat lebih siap dan terbuka.

Pelayanan melalui teknologi

informasi dan komunikasi berbasis individu.

Konselor dapat menyesuaikan kesiapan klien dalam mengambil tindakan yang diperlukan,

memotivasi diri, dan meningkatkan keterampilan kliennya.

Kelemahan :

Konselor tidak dapat memastikan bahwa kliennya benar-benar serius atau tidak.

Diperlukan perangkat khusus agar pelayanan bimbingan konseling melalui teknologi

informasi dapat terlaksana dan perangkat tersebut tidak murah, sehingga tidak samua orang dapat memanfaatkannya.

Informasi yang diterima dan diberitakan sangat terbatas, komunikasi satu arah, klasifikasi dan eksplorasi tidak biasa segera dilakukan,

sehingga ada kemungkinan terjadi kesalahpahaman.

Kegiatan konseling melalui teknologi informasi dapat menimbulkan jarak, baik secara fisik maupun psikis diantara konselor dan  klien.

Belum terdapat data-data, fakta atau informasi yang objektif dari klien, sehingga pemecahan masalah dengan teknik pendekatan ini pada akhirnya akan kabur.

Permasalahan yang dihadapi oleh klien beraneka ragam dalam emosi sehingga kadang-kadang konselor mengabaikan segi- segi yang penting dalam proses konseling.

Kelebihan dan Kelemahan Komputer

(8)

Seperti kita ketahui bahwa saat ini bimbingan konseling belum dikatakan materi, sehingga tidak semua sekolah di Indonesia memberikan jam yang cukup untuk materi bimbingan konseing ini, karena berbagai alasan. Oleh karena itu peranan teknologi informasi bisa menjawab kekurangan waktu tersebut.

Aplikasi teknologi informasi dalam bimbingan konseling adalah memberikan informasi kepada klien tentang apa yang dibutuhkannya.

Implementasi Komputer Sebagai Sarana BK

(9)

Pemanfaatkan teknologi informasi di zaman kekinian menjadi sangat relevan ketika diterapkan dalam kegiatan bimbingan dan konseling. Oleh karena itu, hal ini diharapkan menjadi efektif untuk membantu individu dalam perkembangannya secara optimal dan menyesuaikan dengan kemajuan zaman tanpa tergerus oleh pengaruh negatif dari kemajuan tersebut. 

Kesimpulan

(10)

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Referensi

Dokumen terkait

5.3.1 Merinci sarana prasarana yang dibutuhkan dalam pelaksanaan program bimbingan dan konseling pada satuan pendidikan formal. Mengevaluasi program bimbingan

konseling berbasis CIPP meliputi : Rasional evaluasi layanan informasi BK berbasis CIPP, Urgensi evaluasi layanan informasi BK berbasis CIPP, Tujuan evaluasi

pelayanan bimbingan konseling diantaranya membantu peserta mengidentifikasi peserta didik yang membutuhkan bimbingan konseling, mengalihtangankan serta menerima alih tangan dari guru

Perkembangan teknologi yang pesat membuat perubahan terhadap lingkup pendidikan termasuk bimbingan dan konseling, adapun media online yang diminati guru BK dalam pelaksanaan konseling

Jadi layanan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu bantuan yang diberikan oleh guru bimbingan dan konseling BK berupa informasi, penempatan, penguasaan konten dan konseling

Komponen rencana kegiatan berisi tujuan besar bimbingan konseling yang merupakan deskripsi kondisi siswa serta capaian layanan BK 07 Struktur Program BK Rencana kegiatan bimbingan

Psikologi adalah kajian tentang tingkah laku individu yang berguna untuk memberikan pemahaman tentang tingkah laku klien dalam layanan bimbingan dan

• Guru mata pelajaran Memberikan peranan dalam kegiatan pelaksanaan bimbingan dan konseling yaitu membantu mengumpulkan informasi yang diperlukan oleh guru BK/Konkselor dalam upaya