• Tidak ada hasil yang ditemukan

KURIKULUM SMK HISBABUANA SEMARANG

N/A
N/A
smk hisbabuana

Academic year: 2024

Membagikan "KURIKULUM SMK HISBABUANA SEMARANG "

Copied!
146
0
0

Teks penuh

(1)

KURIKULUM

SMK HISBABUANA SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Kurikulum 2013

BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK OTOMOOTIF

KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF

YAYASAN HIDAYATUS SYUBBAN

SMK HISBABUANA SEMARANG

Jl. KH. Zainudin No. 01 Karangroto Genuk Semarang 50117 Telp.(024)76580108 Email : smkhisbabuana@rocketmail.com

(2)
(3)

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kami Panjatkan Kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyusun Kurikulum SMK Hisbabuana Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020. Penyusunan Kurikulum ini dilakukan atas kerja sama antara Komite Sekolah, Guru-guru, Pengawas SMK, Dunia Usaha/Dunia Industri di bawah bimbingan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah.

Penyusunan dokumen ini dilakukan dengan mengacu pada Permendiknas yang ada serta bahan dan materi dari hasil Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru Mata Pelajaran, Komite Sekolah, Pengawas SMK, Pihak Dunia Usaha/Dunia Industri serta semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Kurikulum ini. KTSP ini diharapkan dapat digunakan sebagai panduan pelaksanaan proses belajar mengajar peserta didik baik di sekolah maupun di dunia usaha/dunia industri.

Akhir kata semoga Kurikulum ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan. Kritik dan saran sangat kami butuhkan untuk perbaikan di masa yang akan datang.

Semarang, Juni 2019

Kepala SMK Hisbabuana Semarang

Siti Istirochah, S. KM, S. Pd

(4)

DAFTAR ISI

COVER ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Rasional ... 1

B. Dasar Hukum ... 2

C. Visi Satuan Pendidikan ... 3

D. Misi Satuan Pendidikan... 3

E. Tujuan Satuan Pendidikan... 4

F. Standar Kompetensi Lulusan Kompetensi Keahlian ... 4

G. Profil Lulusan Yang Akan Dihasilkan SMK Hisbabuana Semarang ... 8

H. Deskripsi KKNI level 2 atau 3 Kompetensi Keahlian ... 8

BAB II STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN...15

A. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan...15

B. Kompetensi Mata Pelajaran...15

C. Program Muatan Lokal...97

D. Kegiatan Pengembangan Diri...98

E. Pengaturan Beban Belajar...118

F. Ketuntasan Belajar...119

G. Mekanisme Penilaian...120

H. Kenaikan Kelas...125

I. Kelulusan...126

BAB III KALENDER PENDIDIKAN...127

A. Pembagian Jam Mengajar...127

B. Kalender Pendidikan Satuan Pendidikan...128

BAB IV PROSES PENGEMBANGAN KTSP...130

BAB V PENUTUP...134 LAMPIRAN-LAMPIRAN

(5)

PENDAHULUAN

A. Rasional

Satuan pendidikan adalah garda terdepan penyelenggaraan sistem pendidikan. Agar semua program yang ada di sekolah berjalan dengan baik, maka harus direncanakan dengan baik pula. Salah satu dokumen yang harus ada dalam sistem perencanaan sekolah adalah dokumen kurikulum, yang dikenal dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). KTSP adalah dokumen yang menggambarkan legalitas sebuah proses pembelajaran di satuan pendidikan karena KTSP harus disahkan dan disetujui oleh pihak-pihak yang berwenang. KTSP adalah blueprint proses pembelajaran di sebuah satuan pendidikan, yang disebut juga dengan desain kurikulum di satuan pendidikan. KTSP menggambarkan tujuan satuan pendidikan yang akan dicapai, apa saja yang harus diajarkan kepada peserta didik dan bagaimana proses serta pengaturan waktunya, serta bagaimana melakukan penilaian hasil pembelajaran dan evaluasinya. Di dalamnya juga diatur bagaimana peserta didik difasilitasi untuk mengembangkan kepribadian, minat dan bakatnya. Hal Ini memberi gambaran bahwa KTSP adalah dokumen yang harus dipersiapkan, disusun, dikembangkan, dievaluasi, dan direvisi denganprosedur yang benar. Dengan demikian proses pengembangannya menuntut pengetahuan, keterampilan, serta pengalaman yang cukup daripara pelakunya.KTSP adalah dokumen sekolah yang khas, sesuai dengan karakteristik serta kebutuhan masing-masing sekolah tanpa mengurangi bobot minimal muatan kurikulum secara nasional. KTSP disusun oleh tim pengembang yang disebut dengan Tim Pengembang Kurikulum atau TPK, yang harus ada di masing-masing sekolah. Mengingat pentingnya fungsi KTSP dalam pengelolaan perlu pedoman bagi pihak-pihak yang berkepentingan, agar KTSP menjadi dokumen yang berkualitas.

KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP di SMK Hisbabuana adalah keseluruhan program aktivitas pembelajaran baik terstruktur maupun hidden yang terdokumentasi dengan rapi, digunakan sebagai acuan pelaksanaan pembelajaran untuk memberikan berbagai pengalaman belajar bermakna dan berdampak besar

(6)

ke depan bagi peserta didik dalam bekerja, melanjutkan pendidikan atau berwirausaha .

Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMK Hisbabuana Semarang apabila kegiatan belajar mampu membentuk pola pikir dan tingkah laku peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan tes dan non tes. Proses pembelajaran akan efektif apabila dilakukan melalui persiapan yang cukup dan terencana dengan baik supaya dapat diterima untuk memenuhi:

a. Kebutuhan masyarakat setempat dan masyarakat global

b. Mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi perkembangan dunia usaha dan industri secara global

c. Sebagai proses untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi B. Dasar Hukum

Landasan hukum pengembangan KTSP di SMK Hisbabuana Semarang:

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah kedua kali dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

4. Peraturan Presiden nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

6. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

(7)

tahun 2014 Tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013.

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 4 tahun 2018 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil belajar oleh Pemerintah.

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter di SMK.

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 34 tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan;

11. Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 9 tahun 2012 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa.

12. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 57 tahun 2013 Petunjuk Pelaksanaan tentang Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 9 tahun 2012 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa.

13. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 06/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan;

14. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 07/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Struktur Kurikulum Sekoah Menengah Kejuruandan Madrasah Aliyah Kejuruan.

C. Visi SMK Hisbabuana Semarang

“Terbentuknya kader umat yang unggul dalam prestasi, beriman, berakhlak mulia yang mampu menyongsong globalisasi”

D. Misi SMK Hisbabuana Semarang

1. Menyelenggarakan pendidikan untuk menyiapkan generasi muda berkualitas, berprestasi, beriman, dan bertaqwa;

2. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan sesuai perkembangan dunia pendidikan;

(8)

3. Mewujudkan SMK Hisbabuana Semarang sebagai sekolah menengah kejuruan yang unggul dalam keimanan Islam dan teknologi.

E. Tujuan SMK Hisbabuana Semarang

1. Menyiapkan siswa menjadi pribadi muslim yang kreatif, produktif, dan kompetitif;

2. Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional;

3. Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir maupun kompetensi dan mampu mengembangkan diri;

4. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk memenuhi kebutuhan dunia usaha dan industri pada saat ini serta masa akan datang;

5. Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang produktif, adaptif, dan kreatif.

F. Standar Kompetensi Lulusan Kompetensi Keahlian

SKL Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif SMK Hisbabuana Semarang disajikan pada tabel di bawah ini.

Tabel 1.1 Standar Kompetensi Lulusan

NO Area Kompetensi Standar Kompetensi Lulusan A.1. Keimanan dan

Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

A.1.1 memiliki pemahaman, penghayatan, dan kesadaran dalam mengamalkan ajaran agama yang dianut

A.1.2 memiliki pemahaman, penghayatan, dan kesadaran dalam berperilaku yang menggambarkan akhlak mulia

A.1.3 memiliki pemahaman, penghayatan, dan kesadaran dalam hidup berdasarkan nilai kasih dan sayang

A.2. Kebangsaan danCinta Tanah Air

A.2.1 meyakini Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia

A.2.2 memiliki kesadaran sejarah, rasa cinta, rasa bangga, dan semangat berkorban untuk tanah air, bangsa, dan negara

(9)

A.2.3 menjalankan hak dan kewajiban sebagai warga negara yang demokratis dan warga masyarakat global

A.2.4 bekerjasama dalam keberagaman suku, agama, ras, antar golongan, jender, dan bahasa dengan menjunjung hak asasi dan martabat manusia

A.2.5 memiliki pemahaman, penghayatan, dan kesadaran untuk patuh terhadap hukum dan norma sosial

A.2.6 memiliki kebiasaan, pemahaman, dan kesadaran untuk menjaga dan melestarikan lingkungan alam, kepedulian sosial dalam konteks pembangunan berkelanjutan A.3. Karakter

Pribadian Sosial

A.3.1 memiliki kebiasaan, pemahaman, dan kesadaran untuk bersikap dan berperilaku jujur

A.3.2 memiliki kemandirian dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas pekerjaannya A.3.3 memiliki kemampuan berinteraksi dan

bekerja dalam kelompok secara santun, efektif, dan produktif dalam melaksanakan tugas pekerjaannya

A.3.4 memiliki kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi dan lingkungan kerja secara efektif

A.3.5 memiliki rasa ingin tahu untuk mengembangkan keahliannya secara berkelanjutan

A.3.6 memiliki etos kerja yang baik dalam menjalankan tugas keahliannya A.4. Kesehatan

Jasmani dan

A.4.1 memiliki pemahaman dan kesadaran

berperilaku hidup bersih dan sehat untuk diri

(10)

NO Area Kompetensi Standar Kompetensi Lulusan

Rohani dan lingkungan kerja

A.4.2 memiliki kebugaran dan ketahanan jasmani dan rohani dalam menjalankan tugas keahliannya

A.4.3 menyadari potensi dirinya, tangguh

mengatasi tekanan pekerjaan, dapat bekerja produktif, dan bermanfaat bagi lingkungan kerja

A.5. Literasi A.5.1 memiliki kemampuan berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik untuk melaksanakan pekerjaan sesuai keahliannya

A.5.2 memiliki kemampuan menggunakan Bahasa Inggris dan bahasa asing lainnya untuk menunjang pelaksanaaan tugas sesuai keahliannya

A.5.3 memiliki pemahaman matematika dalam melaksanakan tugas sesuai keahliannya A.5.4 memiliki pemahaman konsep dan prinsip

sains dalam melaksanakan tugas sesuai keahliannya

A.5.5 memiliki pemahaman konsep dan prinsip pengetahuan sosial dalam melaksanakan tugas sesuai keahliannya

A.5.6 memiliki kemampuan menggunakan teknologi dalam melaksanakan tugas sesuai keahliannya

A.5.7 memiliki kemampuan mengekspresikan dan mencipta karya seni budaya lokal dan nasional

A.6. Kreativitas A.6.1 memiliki kemampuan untuk mencari dan menghasilkan gagasan, cara kerja, layanan, dan produk karya inovatif sesuai keahliannya

(11)

A.6.2 memiliki kemampuan bekerjasama

menyelesaikan masalah dalam melaksanakan tugas sesuai keahliannya secara kreatif

A.7. Estetika A.7.1 memiliki kemampuan mengapresiasi, mengkritisi, dan menerapkan aspek estetika dalam menciptakan layanan dan/atau produk sesuai keahliannya

A.8. Kemampuan Teknis

A.8.1 memiliki kemampuan dasar dalam bidang keahlian tertentu sesuai dengan kebutuhan dunia kerja

A.8.2 memiliki kemampuan spesifik dalam program keahlian tertentu sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan menerapkan kemampuannya sesuai prosedur/kaidah dibawah pengawasan

A.8.3 memiliki pengalaman dalam menerapkan keahlian spesifik yang relevan dengan dunia kerja

A.8.4 memiliki kemampuan menjalankan tugas keahliannya dengan menerapkan prinsip keselamatan, kesehatan, dan keamanan lingkungan

A.9. Kewirausahaan A.9.1 memiliki kemampuan mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang usaha dengan mendayagunakan pengetahuan dan keterampilan dalam keahlian tertentu

A.9.2 memiliki kemampuan memperhitungkan dan mengambil resiko dalam mengembangkan dan mengelola usaha

A.9.3 memiliki keinginan kuat dan kemampuan mengelola usaha dengan mendayagunakan pengetahuan dan keterampilan dalam keahlian tertentu

(12)

G. Profil Lulusan SMK Hisbabuana Semarang

Profil lulusan SMK Hisbabuana Semarang sebagai lembaga pendidikan dan pelatihan yakni menghasilkan lulusan yang “professional, berakhlak mulia, berdaya saing dan berwawasan global di kendaraan ringan otomotif”, jika dijabarkan adalah potensi lulusan yang :

1. Beriman, bertakwa, dan berbudi-pekerti luhur;

2. Memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan diri secara berkelanjutan;

3. Menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan pembangunan;

4. Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya baik untuk bekerja pada pihak lain atau berwirausaha, dan

5. Berkontribusi dalam pengembangan industri Indonesia yang kompetitif menghadapi pasar global.

H. Deskripsi KKNI Level 2 atau 3 Teknik Kendaraan Ringan Otoomotif 1. Deskripsi KKNI

KKNI sebagai kualifikasi kompetensi teknis lulusan SMK 3 tahun.

Kualifikasi ini merefleksikan peran individu dalam melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah pengawasan langsung atasannya. Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbingorang lain.

2. Sikap Kerja

Secara umum sikap kerja yang diharapkan dari teknik komputer dan jaringan diantaranya:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;

b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya;

(13)

mendukung perdamaian dunia;

d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya;

e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang lain;

f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.

3. Peran Kerja

Peran kerja yang diharapkan dari kualifikasi ini merupakan jalur untuk bekerja pada kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, dalam melaksanakan pekerjaan, bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain.

4. Aturan Pengemasan

Didalam pemaketan yang ditetapkan untuk level II Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, adalah sebagai berikut:

a. Jenis Kemasan: KKNI

b. Nama Skema: KKNI Level II pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

c. Aturan Pengemasan:

Untuk mendapatkan KKNI Level II pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, kompetensi yang harus dicapai dengan total 40 (empat puluh) unit kompetensi yang terdiri dari:

1) 7 (enam) Unit Kompetensi Inti

2) 33 (tujuh) Unit Kompetensi Fungsional 5. Rincian Unit Kompetensi

Tabel 1.2 Unit Kompetensi Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI

GENERAL 1. OTO.KR01.001.0

1

Melaksanakan Pemeliharaan/Servis Komponen 2. OTO.KR01.009.0

1

Membaca dan Memahami Gambar Teknik

(14)

NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI 3. OTO.KR01.010.0

1

Menggunakan dan Memelihara alat Ukur 4. OTO.KR01.016.0

1

Mengikuti prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja

5. OTO.KR01.017.0 1

Menggunakan dan Memelihara Peralatan dan PerlengkapanTempat Keria

6. OTO.KR01.018.0 1

Kontribusi Komunikasi di Tempat Kerja 7. OTO.KR01.019.0

1

Melaksanakan Operasi Penanganan Secara Manual

ENGINE

8. OTO.KR02.001.0 1

Memelihara/Servis Engine dan Komponen- Komponennya

9. OTO.KR02.010.0 1

Memelihara /Servis Sistem Pendingin dan Komponennya

10. OTO.KR02.014.0 1

Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Bensin 11. OTO.KR02.017.0

1

Memelihara/Servis Sistem Injeksi Bahan Bakar Diesel

12. OTO.KR02.020.0 1

Pemeliharaan/Servis Sistem Kontrol Emisi POWERTRAIN

13. OTO.KR03.001.0 1

Memelihara/Servis Unit Kopling dan Komponen -Komponennya Sistem Pengoperasian

14. OTO.KR03.004.0 1

Memelihara/servis transmisi manual 15. OTO.KR03.007.0

1

Memelihara/Servis Transmisi Otomatis 16. OTO.KR03.010.0

1

Memelihara/Servis Unit Final Drive / Gardan 17. CHASIS

OTO.KR04.001.0 1

Perakitan dan pemasangan system rem dan komponen-komponennya

18. OTO.KR04.002.0 1

Pemeliharan /servis system rem 19. OTO.KR04.003.0

1

Perbaikan Sistem Rem 20. OTO.KR04.004.0

1

Overhaul system Rem 21. OTO.KR40.009.0

1

Memelihara/Servis Sistem Kemudi 22. OTO.KR40.014.0

1

Memelihara/Servis Sistem Suspensi 23. OTO.KR04.015.0 Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan

(15)

1 Roda/Spooring 24. OTO.KR04.016.0

1

Membalance Roda/Ban 25. OTO.KR04.017.0

1

Melepas, Memasang dan Menyetel Roda 26. ELECTICAL

OTO.KR05.001.0 1

Menguji, Memelihara servis dan Mengganti Baterai

27. OTO.KR05.002.0 1

Perbaikan Ringan pada Rangkaian/Sistem Kelistrikan

28. OTO.KR05.006.0 1

Memperbaiki sistem starter dan pengisian 29. OTO.KR05.007.0

1

Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem Penerangandan Wiring

30. OTO.KR05.008.0 1

Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem Pengaman Kelistrikan dan Komponennya 31. OTO.KR05.009.0

1

Memasang Perlengkapan Kelistrikan Tambahan (Asesories)

32. OTO.KR05.011.0 1

Memperbaiki Sistem Pengapian 33. OTO.KR05.012.0

1

Memelihara /Servis dan Memperbaiki Engine Management System

34. OTO.KR05.013.0 1

Memelihara/Servis dan Memperbaiki Sistem Penggerak Control Elektronik

35. OTO.KR05.014.0 1

Memelihara/Servis dan Memperbaiki Sistem Kelistrikan Bodi Control Elektronik

36. OTO.KR05.015.0 1

Memelihara/Servis dan Memperbaiki Sistem Rem Anti-Lock Brake System(ABS)

37. OTO.KR05.016.0 1

Memasang Sistem AC (Air Conditioner) 38. OTO.KR05.017.0

1

Overhaul Komponen Sistem AC(Air Conditioner)

39. OTO.KR05.018.0 1

Memperbaiki/Retrofit Sistem AC(Air Conditioner)

40. OTO.KR05.019.0 1

Memelihara/Servis Sistem AC(Air Conditioner)

6. Pencapaian Kompetensi

Skema Sertifikasi KKNI Level II pada kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif dapat dicapai melalui pendekatan klaster dan harus dicapai dalam 3 (tiga) tahun. Klaster yang digunakan adalah sebagai berikut:

(16)

a. Pemeliharaan Kendaraan Ringan Sistem Konvensional

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR01.009.0 1

Membaca dan memahami gambar teknik 2. OTO.KR01.010.0

1

Menggunakan dan memelihara alat ukur 3. OTO.KR01.016.0

1

Mengikuti prosedur kesehatan dan keselamatan kerja

4. OTO.KR01.017.0 1

Menggunakan dan memelihara peralatan dan perlengkapan tempat kerja

5. OTO.KR01.018.0 1

Kontribusi komunikasi di tempat kerja 6. OTO.KR02.001.0

1

Memelihara/servis engine dan komponen- komponennya

7. OTO.KR02.010.0 1

Memelihara/servis sistem pendingin dan komponen-komponennya

8. OTO.KR02.014.0 1

Memelihara/servis sistem bahan bakar bensin 9. OTO,KR02.020.0

1

Memelihara/servis sistem kontrol emisi 10. OTO.KR03.001.0

1

Memelihara/servis unit kopling dan komponen-komponennya sistem pengoperasian

11. OTO.KR03.004.0 1

Memelihara/servis sistem transmisi manual 12. OTO.KR03.010.0

1

Memelihara/servis unit final drive / gardan 13. OTO.KR04.002.0

1

Memelihara/servis sistem rem 14. OTO.KR05.001.0

1

Menguji, memelihara/servis dan mengganti baterai

15. OTO.KR05.006.0 1

Memperbaiki sistem starter dan pengisian 16. OTO.KR05.011.0

1

Memperbaiki sistem pengapian

b. Pemeliharaan Kendaraan Ringan Sistem Injeksi

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR01.009.01 Membaca dan memahami gambar teknik 2. OTO.KR01.010.01 Menggunakan dan memelihara alat ukur 3. OTO.KR01.016.01 Mengikuti prosedur kesehatan dan

keselamatan

4. OTO.KR02.020.01 Memelihara/servis sistem kontrol emisi 5. OTO.KR05.012.01 Memelihara/servis dan memperbaiki engine

(17)

c. Pemeliharaan Berkala Kendaraan Ringan

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR01.001.01 Melaksanakan pemeliharaan sistem komponen

2. OTO.KR01.009.01 Membaca dan memahami gambar teknik 3. OTO.KR01.010.01 Menggunakan dan memelihara alat ukur 4. OTO.KR01.016.01 Mengikuti prosedur kesehatan dan

keselamatan kerja

5. OTO.KR01.017.01 Menggunakan dan memellihara peralatan dan keselamatan tempat kerja

6. OTO.KR01.018.01 Kontribusi komunikasi di tempat kerja 7. OTO.KR02.001.01 Memeliahara/servis engine dan komponen-

komponennya

8. OTO.KR02.010.01 Memelihara/servis sistem pendingin dan komponennya

9. OTO.KR02.017.01 Memelihara/servis sistem injeksi bahan bakar diesel

10. OTO,KR02.020.01 Pemeliharaan/servis sistem kontrol emisi 11. OTO.KR03.007.01 Memelihara/servis transmisi otomatis

12 OTO.KR03.010.01 Memelihara/servis unit final drive/gardan d. Spooring Balancing Kendaraan Ringan

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR01.009.01 Membaca dan memahami gambar teknik 2. OTO.KR01.010.01 Menggunakan dan memelihara alat ukur 3. OTO.KR01.016.01 Mengikuti prosedur kesehatan dan

keselamatan tempat kerja

4. OTO.KR01.017.01 Menggunakan dan memelihara peralatan dan perlengkapan tempat kerja

5. OTO.KR01.019.01 Melaksanakan operasi penanganan secara manual

6. OTO.KR04.009.01 Memelihara/servis sistem kemudi 7. OTO.KR04.014.01 Memelihara/servis sistem suspensi 8. OTO.KR04.015.01 Melaksanakan pekerjaan pelurusan

roda/spooring

9. OTO.KR04.016.01 Membalance roda/ban

10. OTO.KR04.017.01 Melepas, memasang, dan menyetel roda

(18)

e. Pemeliharaan/Servis Chasis

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR04.001.01 Perakitan dan pemasangan sistem rem dan kompnen-komponennya

2. OTO.KR04.002.01 Pemeliharaan/servis sistem rem 3. OTO.KR04.003.01 Perbaikan sistem rem

4. OTO.KR04.004.01 Overhoul sistem rem

5. OTO.KR04.017.01 Melepas, memasang, menyetel roda 6. OTO.KR40.009.01 Memelihara/servis sistem kemudi 7. OTO.KR40.014.01 Memelihara/servis sistem suspensi f. Pemeliharaan Sistem Elektrikal (Kelistrikan Body)

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR05.002.01 Perbaikan ringan pada rangkaian / sistem kelistrikan

2. OTO.KR05.007.01 Memasang, menguji dan memperbaiki sistem penerangan dan wuring

3. OTO.KR05.008.01 Memasang, menguji dan memperbaiki sistem pengaman kelistrikan dan komponennya

4. OTO.KR05.009.01 Memasang perlengkapan kelistrikan tambahan (asesories)

g. Pemeliharaan AC Pada Kendaraan

NO KODE UNIT JUDUL UNIT

1. OTO.KR05.016.01 Memasang sistem A/C (air conditioner) 2. OTO.KR05.017.01 Overhoul komponen sistem A/C (air

conditioner)

3. OTO.KR05.018.01 Memperbaiki / retrofit sistem A/C (air conditioner)

4. OTO.KR05.019.01 Memelihara/servis sistem A/C (air conditioner)

BAB II

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN A. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan

(19)

mata pelajaran umum kelompok B, dan mata pelajaran peminatan kejuruan kelompok C. Mata pelajaran peminatan kejuruan kelompok C dikelompokan atas mata pelajaran Dasar Bidang Keahlian (kelompok C1), mata pelajaran Dasar Program Keahlian (kelompok C2), dan mata pelajaran Kompetensi Keahlian (kelompok C3).

SMK Hisbabuana Semarang menyelenggarakan program pendidikan 3 (tiga) tahun atau 3 (tiga) tingkatan kelas yakni kelas X (sepuluh), kelas XI (sebelas), dan kelas XII (duabelas). Struktur kurikulum yang digunakan SMK Hisbabuana Semarang pada tahun pelajaran 2019 – 2020 ini menggunakan Struktur Kurikulum 13 berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 07/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Struktur Kurikulum Sekoah Menengah Kejuruan dan Madrasah Aliyah Kejuruan.

STRUKTUR KURIKULUM 2013 (KELAS X, XI, dan XII) SMK HISBABUANA SEMARANG

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Otomotif

Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

Tabel 2.1 Struktur Kurikulum 2013

MATA PELAJARAN ALOKASI

WAKTU A. Muatan Nasional

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318

2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212

3. Bahasa Indonesia 320

4. Matematika 424

5. Sejarah Indonesia 108

6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 352

Jumlah A 1.734

B. Muatan Kewilayahan

(20)

MATA PELAJARAN ALOKASI WAKTU

1. Seni Budaya 108

2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 144

Jumlah B 252

C. Muatan Peminatan Kejuruan C1. Dasar Bidang Keahlian

1. Simulasi dan Komunikasi Digital 108

2. Fisika 108

3. Kimia 108

C2. Dasar Program Keahlian

1. Gambar Teknik Otomotif 144

2. Teknologi Dasar Otomotif 144

3. Pekerjaan Dasar Otomotif 180

C3. Kompetensi Keahlian

1. Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan 594

2. Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga Kendaraan Ringan

560 3. Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan 560

4. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 524

Jumlah C (C1, C2, dan C3) 3.030

Total 5.016

MATA PELAJARAN

KELAS

X XI XII

1 2 1 2 1 2

1. Muatan Nasional

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3

2. Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2

3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 2 2

4. Matematika 4 4 4 4 4 4

5. Sejarah Indonesia 3 3 - - - -

(21)

MATA PELAJARAN X XI XII

1 2 1 2 1 2

6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing

Lainnya 3 3 3 3 4 4

Jumlah A 19 19 15 15 15 15

2. Muatan Kewilayahan

1. Seni Budaya 3 3 - - - -

2. Pendidikan Jasmani, Olahraga,dan

Kesehatan 2 2 2 2 - -

3. Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2

Jumlah B 7 7 4 4 2 2

3. Materi Peminatan Kejuruan C1. Dasar Bidang Keahlian

1. Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -

2. Fisika 3 3 - - - -

3. Kimia 3 3 - - - -

C2. Dasar Program Keahlian

1. Gambar Teknik Otomotif 4 4 - - - -

2. Teknologi Dasar Otomotif 4 4 - - - -

3. Pekerjaan Dasar Otomotif 5 5 - - - -

C3. Kompetensi Keahlian

1. Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan - - 8 8 9 9 2. Pemeliharaan Sasis dan Pemindah

Tenaga Kendaraan Ringan

- - 8 8 8 8

3. Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan

- - 8 8 8 8

4. Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 7 7 8 8

Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 22 31 31 33 33

Total 48 48 50 50 50 50

B. Kompetensi Mata Pelajaran 1. Kompetensi Inti

Kompetensi Inti merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai SKL yang harus dimiliki seorang peserta didik pada setiap tingkat program

(22)

pendidikan (SMK 3 tahun atau 4 tahun) yang menjadi dasar pengembangan KD. KI mencakup: sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan yang berfungsi sebagai pengintegrasi muatan pembelajaran, mata pelajaran atau program dalam mencapai SKL.

Kompetensi Inti merupakan tangga pertama pencapaian yang dituju semua mata pelajaran pada tingkat kelas tertentu.Penjabaran kompetensi inti untuk tiap mata pelajaran dirinci dalam rumusan Kompetensi Dasar.

Kompetensi Inti untuk program pendidikan 3 tahun pada SMK/MAK sesuai Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 464/D.D5/KR/2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2) dan Kompetensi Keahlian (C3) sebagai berikut : KI- 1 ( Sikap Spiritual )

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 ( Sikap Sosial )

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3 ( Pengetahuan )

Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja pada tingkat teknis, spesifik,detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari

(23)

internasional.

KI- 4 ( Keterampilan )

Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidang kerja.

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkanketerampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Menunjukkan keterampilan mempresepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

2. Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar adalah kemampuan yang menjadi syarat untuk menguasai Kompetensi Inti yang harus dicapai peserta didik melalui proses pembelajaran. Kompetensi Dasar merupakan tingkat kemampuan dalam konteks muatan pembelajaran serta perkembangan belajar berdasarkan pada Kompetensi Inti yang dikembangkan berdasarkan taksonomi hasil belajar.

Pada Permendikbud No 21 tahun 2016 tentang Standar Isi dinyatakan dalam ayat (6) Perumusan Kompetensi Dasar pada setiap Kompetensi Inti untuk setiap mata pelajaran sesuai dengan jenjang dan jenis pendidikan tertentu ditetapkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan.

Perumusan Kompetensi Dasar pada Kompetensi Inti Sikap Spiritual sebagaimana yang dimaksud pada ayat (6) pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi pekerti disusun secara jelas.

Sedangkan pada ayat (8) dinyatakan bahawa Perumusan Kompetensi Dasar

(24)

pada Kompetensi Inti Sikap Soial sebagaimana dimaksud pada ayat (6) pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan disusun secara jelas.

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR

BIDANG KEAHLIAN (C1), DASAR PROGRAM KEAHLIAN (C2),

(25)

UNTUK KELAS X, XI, DAN XII SMK HISBABUANA SEMARANG T.P 2019-2020

Muatan : Nasional

Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Jam Pelajaran : 318 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Tabel 2.2 Kompetensi Inti Pendidikan Agama dan Budi Pekerti KOMPETENSI INTI 1

(SIKAP SPIRITUAL)

KOMPETENSI INTI (SIKAP SOSIAL) 1. Menghayati dan mengamalkan

ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberiannasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

(26)

Tabel 2.3 Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

1.1 Membaca al-Qur’an dengan meyakini bahwa kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah) adalah perintah agama

2.1 Menunjukkan perilaku kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah) sebagai implementasi perintah Q.S. al- Anfal (8):72,Q.S. al- Hujurat (49): 10 dan 12 serta Hadis terkait

1.2 Meyakini bahwa pergaulan bebas dan zina adalah dilarang agama

2.2 Menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan perbuatan zina sebagai pengamalan Q.S. al- Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-Nur (24):2, serta Hadis terkait

1.3 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Memberi Rasa Aman, Maha Memelihara, Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir

2.3 Memiliki sikap keluhuran budi;

kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al- Asmau al-Husna: Al-Karim, Al- Mu’min, Al-Wakil, Al- Matin, Al- Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir 1.4 Meyakini keberadaan malaikat-

malaikat Allah swt.

2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan bertanggung jawab, sebagai implementasi beriman kepada malaikat-malaikat Allah swt.

1.5 Terbiasa berpakaian sesuai dengan syariat Islam

2.5 Menunjukkan perilaku

berpakaian sesuai dengan syariat Islam

1.6 Meyakini bahwa jujur adalah ajaran pokok agama

2.6 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari 1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu

adalah perintah Allah dan Rasul- Nya

2.7 Memiliki sikap semangat keilmuan sebagai implementasi pemahaman Q.S. at-Taubah (9):

122 dan Hadis terkait 1.8 Meyakini al-Qur’an, Hadis

danijtihad sebagai sumber hukum Islam

2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas dan taat beribadah sebagai implementasi pemahaman terhadap kedudukan al-Qur’an, Hadis, danijtihad sebagai sumber hukum Islam

1.9 Meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf adalah perintah Allah dapat memberi kemaslahatan bagi

2.9 Menunjukkan kepedulian sosial sebagai hikmah dari perintah haji, zakat, dan wakaf

(27)

individu dan masyarakat

1.10 Meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah

2.10 Bersikap tangguh dan rela

berkorban menegakkan

kebenaran sebagai ’ibrah dari sejarah strategi dakwah Nabi di Makkah

1.11 Meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad saw di Madinah

2.11 Menunjukkan sikap semangat ukhuwah dan kerukunan sebagai ibrah dari sejarah strategi dakwah Nabi di Madinah

1.12 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan meyakini bahwa taat pada aturan, kompetisi dalam kebaikan, dan etos kerja sebagai perintah agama

2.12 Bersikap taat aturan, tanggung jawab, kompetitif dalam kebaikan dan kerja keras sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al Maidah (5): 48; Q.S. an- Nisa (4): 59; dan Q.S. at-Taubah (9): 105 serta Hadis yang terkait 1.13 Meyakini bahwa agama

mengajarkan toleransi, kerukunan, dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan

2.13 Bersikap toleran, rukun, dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan sebagai implementasi pemahaman Q.S. Yunus (10): 40- 41 dan Q.S. al-Maidah (5): 32, serta Hadis terkait

1.14 Meyakini adanya kitab-kitab suci Allah swt.

2.14 Peduli kepada orang lain dengan saling menasihati sebagai cerminan beriman kepada kitab- kitab Allah swt.

1.15 Meyakini adanya rasul-rasul Allah swt.

2.15 Menunjukkan perilaku saling menolong sebagai cerminan beriman kepada rasul-rasul Allah swt.

1.16 Meyakini bahwa Islam mengharus-kan umatnya untuk memiliki sifat syaja’ah (berani membela kebenaran) dalam mewujudkan kejujuran

2.16 Menunjukkan sikap syaja’ah (berani membela kebenaran) dalam mewujudkan kejujuran

1.17 Meyakini bahwa hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai kewajiban agama

2.17 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai implementasi pemahaman Q.S. al-Isra’ (17):

23 dan Hadis terkait 1.18 Menerapkan penyelenggaraan

jenazah sesuai dengan ketentuan

2.18 Menunjukkan sikap tanggung jawab dan kerja sama dalam

(28)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

syariat Islam penyelenggaraan perawatan

jenazah di masyarakat 1.19 Menerapkan ketentuan khutbah,

tablig, dan dakwah di masyarakat sesuai dengan syariat Islam

2.19 Menjaga kebersamaan dengan orang lain dengan saling menasihati melalui khutbah, tablig, dan dakwah

1.20 Menerapkan prinsip ekonomi dan muamalah sesuai dengan ketentuan syariat Islam

2.20 Bekerjasama dalam menegakkan prinsip-prinsip dan praktik ekonomi sesuai syariat Islam 1.21 Mengakui bahwa nilai-nilai Islam

dapat mendorong kemajuan perkembangan Islam pada masa kejayaan

2.21 Bersikap rukun dan kompetitif dalam kebaikan sebagai implementasi nilai-nilai perkembangan peradaban Islam pada masa kejayaan

1.22 Mempertahankan keyakinan yang benar sesuai ajaran Islam dalam sejarah peradaban Islam pada masa modern

2.22 Bersikap rukun dan kompetitif dalam kebaikan sebagai implementasi nilai-nilai sejarah peradaban Islam pada masa modern

1.23 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan meyakini bahwa agama mengajarkan kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis

2.23 Bersikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran (3): 190-191 dan159, serta Hadis terkait

1.24 Meyakini bahwa agama mewajibkan umatnya untuk beribadah dan bersyukur kepada Allah sertaberbuat baik kepada sesama manusia

2.24 Berbuat baik kepada sesama manusia sesuai dengan perintah Q.S. Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83, serta Hadis terkait

1.25 Meyakini terjadinya hari akhir 2.25 Berperilaku jujur, bertanggung jawab, dan adil sesuai dengan keimanan kepada hari akhir 1.26 Meyakini adanya qadha dan

qadar Allah swt.

2.26 Bersikap optimis, ikhtiar, dan tawakal sebagai implementasi beriman kepada qadha dan qadar Allah swt.

1.27 Meyakini bahwa agama mewajibkan umatnya untuk bekerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari- hari

2.27 Berperilaku kerja keras, dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari

1.28 Meyakini kebenaran ketentuan 2.28 Menunjukkan sikap bersatu dan

(29)

pelaksanaan pernikahan berdasarkan syariat Islam

kebersamaan dalam lingkungan masyarakat sebagai implementasi ketentuan pernikahan dalam Islam

1.29 Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam

2.29 Peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam

1.30 Meyakini kebenaran ketentuan dakwah berdasarkan syariat Islam dalam memajukan perkembangan Islam di Indonesia

2.30 Bersikap moderat dan santun

dalam berdakwah dan

mengembangkan ajaran Islam 1.31 Meyakini kebenaran bahwa

dakwah dengan cara damai, Islam diterima oleh masyarakat di Indonesia

2.31 Menjunjung tinggi kerukunan dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari

1.32 Meyakini bahwa islam adalah rahmatan lil-‘alamin yang dapat memajukan peradaban dunia

2.32 Menjunjung tinggi nilai-nilai Islam rahmatanlil-alamin sebagai pemicu kemajuan peradaban Islam di masa mendatang

1.33 Meyakini bahwa kemunduran umat Islam di dunia, sebagai bukti penyimpangan dari ajaran Islam yang benar

2.33 Mewaspadai secara bijaksana terhadap penyimpangan ajaran Islam yang berkembang di masyarakat

Tabel 2.4 Kompetensi Inti Pendidikan Agama dan Budi Pekerti KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami, menerapkan,

menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan

(30)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) masyarakat nasional, regional dan

internasional.

pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.

Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.

3.1 Menganalisis Q.S. al-Anfal (8):72,Q.S. al-Hujurat (49): 10 dan 12 serta Hadis tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah)

4.1.1 Membaca Q.S. al-Anfal (8):72,Q.S. al-Hujurat (49): 10 dan 12, sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul huruf 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan

Q.S. al-Anfal (8:72),Q.S. al- Hujurat (49): 10 dan 12 dengan fasih dan lancar

4.1.3 Menyajikan keterkaitan antara kualitas keimanan dengan kontrol diri (mujahadah an- nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah) sesuai dengan pesan Q.S. al-Anfal (8:72),Q.S. al- Hujurat (49): 10 dan 12, serta Hadis terkait

3.2 Menganalisis Q.S. al-Isra’ (17):

32, dan Q.S. an-Nur (24): 2, serta Hadis tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina

4.2.1 Membaca Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-Nur(24):2 sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul huruf

4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S.

an-Nur (24): 2 dengan fasih dan lancar

4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina dengan berbagai kekejian (fahisyah) yang ditimbulkannya sesuai pesan Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-Nur (24): 2

3.3 Menganalisis makna al-Asma’u 4.3 Menyajikan hubungan makna

(31)

(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) al-Husna: al-Karim, al-Mu’min,

al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir

al-Asma’u al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil

3.4 Menganalisis makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah swt.

4.4 Mempresentasikan hubungan makna beriman kepada malaikat- malaikat Allah swt dengan perilaku teliti, disiplin, dan waspada

3.5 Menerapkan ketentuan

berpakaian sesuai syariat Islam

4.5 Mempraktikkan tata cara berpakaian sesuai syariat Islam 3.6 Memahami manfaat kejujuran

dalam kehidupan sehari-hari

4.6 Melaksanakan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

3.7 Menganalisis kewajiban menuntutilmu untuk membela agama

4.7 Menyajikan kewajiban menuntut ilmu dengan kewajiban membela agama sesuai perintah Q.S. at- Taubah (9): 122 dan Hadis 3.8 Menganalisis kedudukan al-

Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum Islam

4.8 Menentukan suatu hukum berdasarkan al-Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum Islam

3.9 Menganalisis tata cara ibadah haji, zakat, dan wakaf

4.9 Menyimulasikan tata cara ibadah haji, zakat, dan wakaf

3.10 Menganalisis substansi, strategi, dan penyebab keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah

4.10 Menyajikan substansi, strategi, dan penyebab keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah 3.11 Menganalisis strategi, dan

keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Madinah

4.11 Mempresentasikandan strategi dengan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Madinah 3.12 Menganalisis makna Q.S. al-

Maidah (5) : 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at-Taubah (9):

105, serta Hadis tentang taat pada aturan, kompetisi dalam kebaikan, dan etos kerja

4.12.1 Membaca Q.S. al-Maidah (5) : 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at-Taubah (9): 105 sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijulhuruf

4.12.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Maidah (5) : 48; Q.S.

an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at- Taubah (9): 105 dengan fasih dan lancar

(32)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

4.12.3 Menyajikan perintah berkompetisi dalam kebaikan dan kepatuhan terhadap ketentuan Allah sesuai dengan pesan Q.S. al-Maidah (5) : 48;

Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S.

at-Taubah (9): 105 3.13 Menganalisis makna Q.S. Yunus

(10): 40-41 dan Q.S. al-Maidah (5): 32, serta Hadis tentang toleransi, rukun, dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan

4.13.1 Membaca Q.S. Yunus (10): 40- 41 dan Q.S. al-Maidah (5):

32sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul huruf

4.13.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Yunus (10): 40-41 dan Q.S. al-Maidah (5): 32 dengan fasih dan lancar

4.13.3 Mempresentasikan perintah toleransi dan kerukunan sesuai pesan Q.S. Yunus (10): 40-41 dan menghindari tindak kekerasan sesuai pesan Q.S.

Al-Maidah (5): 32 3.14 Menganalisis makna iman kepada

kitab-kitab Allah swt.

4.14 Mempresentasikan keterkaitan antara beriman kepada kitab-kitab suci Allah swt dengan perilaku sehari-hari

3.15 Menganalisis makna iman kepada rasul-rasul Allah swt.

4.15 Menyajikan hubungan antara iman kepada rasul-rasul Allah swt dengan keteguhan dalam bertauhid, toleransi, ketaatan, dan kecintaan kepada Allah

3.16 Menganalisis makna syaja’ah

(berani membela

kebenaran)dalam mewujudkan kejujuran

4.16 Menyajikan makna syaja’ah (berani membela kebenaran) dan upaya mewujudkan kejujuran dalam kehidupan sehari-hari 3.17 Menganalisis perilaku hormat

dan patuh kepada orangtua dan guru

4.17 Menyajikan ketauhidan dalam beribadah serta hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sesuai dengan Q.S. al-Isra’ (17): 23dan Hadis terkait

3.18 Mengevaluasi tata cara perawatan jenazah

4.18 Menyimulasikan tata cara perawatan jenazah

3.19 Menganalisis pelaksanaan 4.19 Menyimulasikan tata cara

(33)

(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN) khutbah, tablig, dan dakwah khutbah, tablig, dan dakwah 3.20 Menganalisis prinsip-prinsip dan

praktik ekonomi dalam Islam

4.20 Menentukan kegiatan usaha sesuai dengan prinsip-prinsip dan praktik ekonomi dalam Islam 3.21 Menganalisis perkembangan

peradaban Islam pada masa kejayaan (Masa Khulafaur Rasyidin – Bani Umayyah)

4.21 Menyajikan perkembangan peradaban Islam dan faktor-faktor yang mempengaruhinya pada masa kejayaan (Khulafaur Rasyidin – Bani Umayyah)

3.22 Menganalisis perkembangan Islam pada masa modern (1800- sekarang)

4.22.1 Menyajikan perkembangan peradaban Islam pada masa modern (1800-sekarang)

4.22.2 Menyajikan prinsip-prinsip pembaharuan yang sesuai

dengan perkembangan

peradaban Islam pada masa modern

3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali Imran (3): 190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, serta Hadis tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis

4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran (3):

190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): 159,; sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul-huruf 4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan

Q.S. Ali Imran (3): 190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, dengan lancar

4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. Ali Imran (3): 190-191

4.23.4 Mempresentasikan demokrasi dan sikap tidak memaksakan kehendak sesuai pesan Q.S. Ali Imran (3): 159

3.24 Mengevaluasi makna Q.S.

Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al- Baqarah (2): 83, serta Hadis tentang kewajibanberibadah dan bersyukur kepada Allah sertaberbuat baik kepada sesama manusia

4.24.1 Membaca Q.S. Luqman (31):

13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83 sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul huruf 4.24.2 Mendemonstrasikan hafalan

Q.S. Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83 dengan lancar

4.24.3 Mempresentasikan kewajiban

(34)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

beribadah dan bersyukur kepada Allah serta berbuat baik terhadap sesama manusia sesuai pesan Q.S. Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al- Baqarah (2): 83

3.25 Mengevaluasi makna iman kepada hari akhir

4.25 Menyajikan perilaku jujur, bertanggung jawab, dan adil sebagai perwujudan iman kepada hari akhir

3.26 Mengevaluasi makna iman kepada qadha dan qadar

4.26 Mempresentasikan makna sikap optimis, ikhtiar, dan tawakkal sebagai perwujudan iman kepada qadha dan qadar Allah swt.

3.27 Mengevaluasi perilaku bekerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari yang berkembang di masyarakat

4.27 Menyajikan perilaku bekerja keras, jujur, bertanggung jawab, adil, dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari yang berkembang di masyarakat sebagai wujud keimanan

3.28 Mengevaluasi ketentuan pernikahan dalam Islam

4.28 Menyajikan prosesi pernikahan dalam Islam

3.29 Mengevaluasi ketentuan waris dalam Islam

4.29 Menggunakan ketentuan pembagian waris Islam dalam kehidupan

3.30 Mengevaluasi strategi dakwah dan perkembangan Islam di Indonesia

4.30 Menyajikan prinsip-prinsip

strategi dakwah dan

perkembangan Islam di Indonesia 3.31 Mengevaluasi sejarah

perkembangan Islam di Indonesia

4.31 Menyajikan nilai-nilai keteladanan tokoh-tokoh dalam sejarah perkembangan Islam di Indonesia

3.32 Mengevaluasi faktor-faktor kemajuan peradaban Islam di dunia

4.32 Menyajikan faktor-faktor penentu kemajuan peradaban Islam di dunia

3.33 Mengevaluasi faktor-faktor kemunduran peradaban Islam di dunia

4.33 Menyajikan faktor-faktor penyebab kemunduran peradaban Islam di dunia

(35)

MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR BIDANG KEAHLIAN (C1),

DASAR PROGRAM KEAHLIAN (C2), DAN KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

UNTUK KELAS X, XI, DAN XII SMK HISBABUANA SEMARANG T.P 2019-2020

Muatan : Nasional

Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jam Pelajaran : 212 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)

(36)

keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Tabel 2.5 Kompetensi Inti (sikap spritual dan sikap sosial) PPKN KOMPETENSI INTI 1

(SIKAP SPIRITUAL)

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL) 1. Menghayati dan mengamalkan

ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

Tabel 2.6 Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

1.1 Mensyukuri nilai-nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa

2.1 Menunjukkan sikap gotong royong sebagai bentuk penerapan nilai-nilai Pancasila dalam

kehidupan berbangsa dan bernegara

1.2 Menerima ketentuan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang warga Negara, penduduk, agama dan

kepercayaan sebagai wujud rasa

2.2 Peduli terhadap penerapan ketentuan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang warga Negara, penduduk, agama dan kepercayaan

(37)

syukur pada Tuhan Yang Maha Esa

1.3 Menerima ketentuan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah Negara dan pertahanan keamanan sebagai wujud rasa syukur pada Tuhan Yang Maha Esa

2.3 Peduli terhadap upaya pertahanan dan keamanan wilayah Negara Indonesia

1.4 Menghargai nilai-nilai terkait fungsi dan kewenangan lembaga- lembaga negara menurut Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai bentuk sikap beriman dan bertaqwa

2.4 Peduli terhadap fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

1.5 Menghormati hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

2.5 Peduli terhadap hubungan

pemerintah pusat dan daerah yang harmonis di daerah setempat

1.6 Menerima hakekat bangsa dan Negara sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

2.6 Peduli terhadap hakekat bangsa dan Negara

1.7 Mensyukuri nilai-nilai yang membentuk komitmen integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai wujud syukur kepada Tuhan yang Maha Esa

2.7 Menunjukkan sikap kerjasama dalam rangka mewujudkan komitmen integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

1.8 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nilai-nilai yang membentuk kesadaran atas ancaman terhadap negara dan upaya penyelesaiannya dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

2.8 Responsif terhadap ancaman negara dan upaya

penyelesaiannya dibidang

Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan

keamanan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika 1.9 Menghargai wawasan nusantara

dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

2.9 Bertanggung jawab

mengembangkan kesadaran akan pentingnya wawasan nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia

(38)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 1.10 Menghargai hak asasi manusia

berdasarkan perspektif Pancasila sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa

2.10 Peduli terhadap hak asasi manusia berdasarkan perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara 1.11 Mensyukuri budaya politik

Indonesia

2.11 Responsif terhadap budaya politik Indonesia

1.12 Menghargai nilai-nilai ke- Tuhanan dalam berdemokrasi Pancasila sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2.12 Berperilaku santun dalam berdemokrasi Pancasila sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 1.13 Mensyukuri sistem politik

Indonesia

2.13 Responsif terhadap system politik Indonesia

1.14 Mensyukuri nilai-nilai dalam sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa

2.14 Disiplin terhadap aturan sistem hukum dan peradilan di Indonesia

1.15 Mensyukuri peran Indonesia dalam mewujudkan perdamaian dunia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

2.15 Toleran dan cinta damai sebagai refleksi peran Indonesia dalam perdamaian dunia dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

1.16 Mensyukuri nilai-nilai dalam sistem hukum dan peradilan internasional

2.16 Disiplin terhadap aturan sistem hukum dan peradilan

internasional 1.17 Bersyukur pada Tuhan Yang

Maha Esa atas nilai-nilai yang membentuk kesadaran akan ancaman terhadap negara strategi mengatasinya berdasarkan asas Bhinneka Tunggal Ika

2.17 Responsif terhadap ancaman negara dan strategi mengatasinya berdasarkan asas Bhinneka Tunggal Ika

1.18 Bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa atas nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia

2.18 Proaktif dalam menerapkan nilai- nilai persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia

1.19 Menghargai perbedaan sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa dalam rangka penghormatan hak

2.19 Proaktif menghindari pelanggaran hak dan

pengingkaran kewajiban warga

(39)

asasi manusia negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara 1.20 Mensyukuri fungsi dan

kedudukan Pancasila bagi bangsa Indonesia

2.20 Proaktif melaksanakan Pancasila sesuai fungsi dan kedudukannya bagi bangsa Indonesia

1.21 Mensyukuri peran Pancasila sebagai ideology terbuka

2.21 Resposif terhadap peran Pancasila sebagai ideologi terbuka

1.22 Menjalankan perilaku orang beriman dalam praktik pelindungan dan penegakan hukum untuk menjamin keadilan dan kedamaian

2.22 Berperilaku jujur dalam praktik perlindungan dan penegakan hukum di tengah masyarakat

1.23 Menerima system pemerintahan yang berlaku di Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

2.23 Proaktif terhadap system pemerintahan yang berlaku di Indonesia

1.24 Menyikapi pengaruh kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap memegang nilai- nilai ke-Tuhanan Yang Maha Esa

2.24 Bertanggungjawab dalam menyikapi pengaruh kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

1.25 Mensyukuri persatuan dan kesatuan bangsa sebagai upaya dalam menjaga dan

mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bentuk pengabdian

2.25 Proaktif dalam mengembangkan persatuan dan kesatuan bangsa sebagai upaya dalam menjaga dan mempertahanakan Negara Kesatuan Republik Indonesia 1.26 Menerima peranan pers di

Indonesia dengan berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa

2.26 Bertanggungjawab dalam menyikapi peranan pers di Indonesia

1.27 Menerima pelaksanaan

pemerintahan sesuai karakteristik good governance dengan

berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa

2.27 Proaktif dalam mendukung pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good governance

Tabel 2.7 Kompetensi Inti Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik

(40)

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) menganalisis, dan mengevaluasi

tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajianPPKn pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

masyarakat nasional, regional, dan internasional.

dengan menggunakan alat,

informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian PPKn

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Tabel 2.8 Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Menganalisis hakikat bangsa dan Negara

4.1 Menyaji hasil analisis hakikat bangsa dan negara

3.2 Menganalisis fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia

4.2 Menyaji hasil analisis fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia 3.3 Menganalisis nilai-nilai Pancasila

dalam kerangka praktik

penyelenggaraan pemerintahan Negara

4.3 Menyaji hasil analisis nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara.

(41)

3.4 Menganalisis ketentuan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, sertapertahanan dan keamanan

4.4 Menyaji hasil analisis tentang ketentuan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan dan keamanan

3.5 Menganalisis sistem politik di Indonesia

4.5 Menyaji hasil analisis tentang sistem politik di Indonesia 3.6 Menganalisis fungsi dan

kewenangan lembaga-lembaga Negara menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.6 Menyaji hasil analisis tentang fungsi dan kewenangan lembaga- lembaga Negara menurut

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 3.7 Menganalisis budaya politik di

Indonesia

4.7 Menyaji hasil analisis tentang budaya politik di Indonesia 3.8 Menganalisis hubungan

pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.8 Menyaji hasil analisis tentang hubungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah setempat menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

3.9 Menganalisis faktor-faktor pembentuk integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

4.9 Menyaji hasil analisis tentang faktor-faktor pembentuk integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

3.10 Menganalisis ancaman terhadap negara dan upaya

penyelesaiannya di bidang

ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan

keamanan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

4.10 Menyaji hasil analisis tentang ancaman terhadap negara dan upaya penyelesaiannya di bidang Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan

keamanan dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika

3.11 Menelaah pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia

4.11 Mempresentasikan hasil telaah terkait pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia 3.12 Menganalisis pelanggaran hak

asasi manusia dalam perspektif

4.12 Menyaji hasil analisis

pelanggaran hak asasi manusia

(42)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR Pancasila dalam kehidupan

berbangsa dan bernegara

dalam perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara 3.13 Menganalisis sistem

pemerintahan di Indonesia

4.13 Menyaji hasil analisis tentang sistem pemerintahan di Indonesia 3.14 Menganalisis sistem dandinamika

demokrasi Pancasila sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.14 Menyaji hasil analisis tentang sistem dan dinamika demokrasi Pancasila sesuai dengan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

3.15 Menganalis sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.15 Menyaji hasil analisis tentang sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

3.16 Menganalisis sistem

perlindungan tenaga kerja di Indonesia

4.16 Menyaji hasil analisis tentang sistem perlindungan tenaga kerja di Indonesia

3.17 Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional

4.17 Menyaji hasil analisis tentang sistem hukum dan peradilan internasional

3.18 Mengevaluasi dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.18 Menyaji hasil evaluasi tentang peran Indonesia dalam

perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 3.19 Menganalisis kasus-kasus

ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan dan strategi mengatasinya dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

4.19 Melakukan penelitian sederhana tentang potensi ancaman

terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan dan strategi mengatasinya dalam bingkai BhinnekaTunggal Ika 3.20 Menganalisis faktor pendorong

dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia

4.20 Menyaji hasil analisis tentang faktor-faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia 3.21 Menganalisis nilai-nilai Pancasila

terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan

pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan

4.21 Menyaji hasil analisis tentang nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan

Gambar

Tabel 1.1 Standar Kompetensi Lulusan
Tabel 2.1 Struktur Kurikulum 2013
1. Gambar Teknik Otomotif 144
1. Gambar Teknik Otomotif 4 4 - - - -
+7

Referensi

Dokumen terkait

Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan

Untuk mencapai tujuan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara bangsa indonesia melaksanakan pembangunan nasional, sedangkan hakikat pancasila sebagai

- Perkembangan kehidupan bangsa Indonesia dari masa penjajahan, masa pergerakan kemerdekaan sampai awal Reformasi dalam menegakkan dan membangun kehidupan berbangsa dan

Bagi bangsa Indonesia, yang dijadikan sebagai sumber nilai dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara adalah Pancasila. Ini berarti bahwa seluruh

Ketertiban Umum merupakan manifestasi dari Hak Asasi Manusia dalam tertib kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara sebagaimana dijamin dalam Undang-Undang Dasar

Contoh perbuatan yang bertentangan dengan hak asasi manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah .... menahan seseorang yang didakwa melakukan

Begitu penting kedudukan Pancasila bagi bangsa Indonesia dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, sehingga gagasan dasar yang berisi konsep, prinsip dan

Bagi bangsa Indonesia, yang dijadikan sebagai sumber nilai dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara adalah Pancasila. Ini berarti bahwa seluruh