• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Perjalanan Dinas

N/A
N/A
IBICABANG KUBURAYA

Academic year: 2023

Membagikan " Laporan Perjalanan Dinas"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Hal : Laporan Perjalanan Dinas

Berdasarkan Surat Tugas Nomor 094/ 264 / Pusk.Korpri Tanggal 31 JULI 2023, dengan ini disampaikan Laporan Perjalanan Dinas sebagai berikut:

1. Latar Belakang Kegiatan

Berapa persen program AKI dan AKN di Indonesia telah dilakukan melalui kebijakan Making Pregnacy Safer (MPS). Salah satunya adalah dengan meningkatkan mutu dan menjaga kesinambungan pelayanan Kesehatan ibu serta neonatal di tingkat pelayanan dasar dan pelayana rujukan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan konsep Audit Maternal Perinatal Neonatal (AMP) tingkat kabupaten / Kota. Ruang Lingkup AMP dikembangkan dalam pedoman ini mecakup audit untuk ibu, bayi pada masa perinatal, hingga neonatal.

AMP dapat dimanfaatkan untuk menggali permasalahan yang berperan atas kejadian morbiditas maupun mortalitas yang berakar dari pasien, keluarga, petugas Kesehatan, manajemen pelayanan, serta kebijakan pelayanan. Melalui kegiatan ini diharapkan para pengelola program KIA di kabupaten/kota dan pemberi pelayanan di tingkat dasar (puskesmas dan jajarannya) dan tingkat rujukan kabupaten/kota dapat menetapkan prioritas untuk mengatasi faktor-faktor yang berpengaruh tersebut.

2. Tujuan perjalanan dinas

a) Mendapatkan data kematian ibu dan bayi untuk meningkatkan mutu pelayanan KIA diseluruh wilayah kerja

b) Menerapkan pembahasan analitik mengenai kasus kebidanan dan perinatal secara teratur dan berkesinambungan di wilayah kerja puskesmas.

c) Menentukan intervensi dan pembinaan untuk masing-masing pihak yang diperlukan untuk mengatasi masalah-masalah yang ditemukan dalam pembahsan kasus

d) Melibatkan ibu dan keluarganya terutama suami dalam memberikan keterangan kasus kematian bayinya

a) Waktu dan Tempat

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2023 Jl. PHM 2 Komp. Mega Mas b) Hasil perjalanan dinas

Adapun hasil Kegiatan Melakukan Audit Perinatal. Nama Ibu Lili Nama Suami Suyanto.

Ibu melahirkan tanggal 27 Juli 2023 lahir diPMB Hamidah. Dengan usia hehamilan 39 mg.

anak Laki-laki, dengan BB 4000 gr/ PB 50 cm lahir aterm dengan, aspeksia berat. Setelah lahir diPMB Hamidah, lanjut dibawa ke RSUD Sudarso Pontianak, di rawat 4 hari bayi meninggal tanggal 30 Juli 2023.

c) Saran Tindaklanjut

Sungai Raya, 1 Agustus 2023

Kepada

Yth. Kepala Puskesmas Korpri di _

tempat

(2)

1) Tindak Lanjut yang dilakukan melakukan pencatatan Audit Perinatal. Segera di laporkan ke Dinas Kesehatan

2) Diharapkan kader Kesehatan bila menemukan kematian Bayi baru lahir segera melaporkan Puskesmas

d)

Penutup

Demikian laporan ini dibuat sebagai wujud pertanggungjawaban kami atas tugas yang diberikan. Terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan.

Yang Melaksanakan Tugas

No Nama/Nip Jabatan Tanda

Tanga n 1. Warsimah, A.Md.Keb

NIP. 19740515 200604 2 016 Bidan Terampil / pelaksana

2. Nur Rayyani, A.Md.Keb

NIP. 19770318 200604 2 015 Bidan Mahir

DOKUMENTASI KEGIATAN

Referensi

Dokumen terkait

dan ge gende nder r un untuk tuk me meng ngid ident entifi ifika kasi, si, pri priori orita tas s ke kebut butuha uhan n bag bagi i pa para ra perempuan yang

Oleh karena itu diperlukan kegiatan pelatihan penulisan Best practice bagi kepala sekolah untuk mengembangkan cara baru dan inovatif dalam mengatasi suatu masalah

SPMI, yaitu kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom atau mandiri untuk mengendalikan dan meningkatkan

Sistem Informasi Geografis dapat dijadikan solusi untuk masalah ini yaitu menentukan dimana letak posisi kantor yang akan dituju oleh setiap pegawai yang

Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan analisis risiko teknis keselamatan kerja pada tenaga kerja proyek pembangunan jalan tol, agar perusahaan dapat

Intervensi keperawatan untuk mengatasi diagnostik keperawatan atau masalah keperawatan pada kasus Kandungan dan kebidanan yang kompleks dan potensial menganca nyawa di area

Intervensi yang dirumuskan untuk mengatasi masalah yang dialami pasien untuk masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif adalah manajemen jalan nafas Intervensi inovasi yang

Maka dari itu perlunya rekomendasi untuk mengatasi pemecahan masalah yaitu untuk optimalnya menjalankan tugas dan fungsi pembinaan dan pengawasan Puskemas terkait proses akreditasi