MAKALAH
SIKAP DAN KOMITMEN PERSATUAN
DISUSUN OLEH :
NAMA : 1. WINDA 2. NOVI
3. AGAM PRAYOGA 4. RUSMADI
KELAS :
GURU : TETA HENDRAYANI, S.Pd
SMA AL-HIJRAH SIRAH PULAU PADANG TAHUN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah PKN (Sikap dan Komitmen Persatuan).
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah pendidikan kewarganegaraan ini dengan penuh rasa keikhlasan.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah pendidikan kewarganegaraan yang telah kami selesaikan bersama-sama ini.
Rawang besar, 30 Januari 2024
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Kata Pengantar ... ii
Daftar isi ... iii
BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 1
C. Tujuan Penulisan ... 1
BAB II Pembahasan A. Sikap dan Komitmen persatuan ... 2
1. Defenisi sikap ... 2
2. Defenisi Komitemen Persatuan ... 2
3. Sikap dan Komitemen Persatuan ... 2
BAB III Penutup A. Simpulan ... 5
B. Saran ... 5 Daftar Pustaka
iii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Sikap merupakan suatu ekspresi seseorang yang merefleksikan kesukaannya atau ketidaksukaannya pada suatu obyek. Sikap memiliki arti pandangan atau suatu kecenderungan dalam mengekspresikan suatu hal baik benda ataupun orang dengan bentuk suka atau tidak suka.
Persatuan adalah bersatu atau bergabungnya berbagai corak menjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi. Persatuan juga dapat diartikan sebagai gabungan, ikatan, atau kumpulan dari sejumlah bagian yang telah bersatu.
Salah satu caranya dengan tidak membeda-bedakan suku, agama, maupun golongan.
Sebaliknya, masyarakat harus bersatu dan bekerja sama untuk meraih cita-cita bangsa Indonesia.
B. Rumusan mAsalah
1. Apa itu sikap dan komitmen persatuan?
2. Bagaimana sikap dan komitmen persatuan?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa itu sikap dan komitmen persatuan 2. Untuk mengetahui bagaimana sikap dan komitmen persatuan
BAB II PEMBAHASAN
A. SIKAP DAN KOMITMEN PERSATUAN 1. Defenisi sikap
Sikap sebagai suatu bentuk perasaan, yaitu perasaan mendukung atau memihak (favourable) maupun perasaan tidak mendukung (Unfavourable) pada suatu objek. Sikap adalah suatu pola perilaku, tendensi atau kesiapan antisipatif, predisposisi untuk menyesuaikan diri dalam situasi social, atau secara sederhana yang merupakan respon terhadap stimulasi social yang telah terkoordinasi. Sikap dapat juga diartikan sebagai aspek atau penilaian positif atau negatif terhadap suatu
2. Defenisi Komitmen Persatuan
Komitmen merupakan suatu sikap atau keyakinan yang mencerminkan kekuatan relatif, keberpihakan dan keterlibatan individu. Komitmen adalah kemampuan dan kemauan untuk menyelaraskan perilaku pribadi dengan kebutuhan, prioritas dan tujuan.
Remaja yang memiliki komitmen adalah remaja yang mempunyai keinginan kuat untuk menjadi lebih baik, mempunyai kemampuan kuat untuk berusaha bagi kepentingan bersama, mempunyai kepercayaan dan penerimaan terhadap nilai-nilai dan ikut berperan aktif dalam membantu perubahan bangsa.
Persatuan berkumpulnya macam-macam corak dari berbagai kalangan, ras, budaya, dan adat istiadat dalam masyarakat yang bersatu dengan serasi.
3. Sikap Dan Komitmen Persatuan
Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa Indonesia sehingga kita harus menjaga bersama dengan mengamalkan sila-sila Pancasila, terutama sila ketiga yang mempunyai makna persatuan bangsa indonesia. Indonesia merupakan negara yang memiliki keberagaman bangsa, ras ,dan agama, budaya. Sila ketiga sangatlah tercermin dari adanya sikap kita untuk menghargai dan menghormati sesama perbedaan tersebut. sila ketiga ini penting untuk persatuan sebagai upaya untuk membuat satu, yang akhirnya menuju pada persatuan dan kesatuan.
2
Untuk mengamalkan sila ketiga ini perlu sikap dan perilaku yang mencerminkan komitmen persatuan dalam lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara, antara lain :
a. Lingkungan Keluarga
Sikap dan Perilaku yang Mencerminkan Komitmen Persatuan:
- Saling menghargai dan menghormati antar anggota keluarga.
- Mematuhi tata tertib keluarga.
- Patuh dan taat terhadap orangtua.
Akibat dari Sikap Kurang Menerapkan Persatuan:
- Kurang dihargai dan dihormati oleh anggota keluarga.
- Kurangnya keharmonisan dalam keluarga.
- Menimbulkan pertengkaran dalam keluarga.
Cara Membina dan Membiasakan Komitmen Persatuan:
- Terbuka dan jujur kepada anggota keluarga.
- Menjaga nama baik keluarga.
- Membangun komunikasi yang berkualitas dan positif.
b. Lingkungan Sekolah
Sikap dan Perilaku yang Mencerminkan Komitmen Persatuan:
- Datang tepat waktu.
- Bersikap sopan dan santun antar warga sekolah.
- Berperilaku adil terhadap seluruh warga sekolah.
Akibat dari Sikap Kurang Menerapkan Persatuan:
- Sulit mendapat nilai yang baik.
- Dijauhi oleh teman.
- Mendapatkan sanksi dari sekolah.
Cara Membina dan Membiasakan Komitmen Persatuan:
- Disiplin.
- Bertanggung jawab terhadap kewajiban.
- Menghormati hak warga sekolah lainnya.
c. Lingkungan Masyarakat
Sikap dan Perilaku yang Mencerminkan Komitmen Persatuan:
- Bersosialisasi dengan seluruh elemen masyarakat.
- Ikut serta dalam organisasi kemasyarakatan.
- Aktif berupaya memajukan lingkungan.
Akibat dari Sikap Kurang Menerapkan Persatuan:
- Tidak mengenal warga masyarakat sekitar.
- Kehidupan menjadi kurang tentram, nyaman, dan harmonis.
- Dikucilkan dari lingkungan masyarakat.
Cara Membina dan Membiasakan Komitmen Persatuan:
- Berperilaku penuh toleransi.
- Membangun hubungan silaturahmi antar warga masyarakat.
- Taat dan patuh terhadap peraturan serta tata tertib yang berlaku.
d. Lingkungan Bangsa dan Negara
Sikap dan Perilaku yang Mencerminkan Komitmen Persatuan:
- Taat kepada hukum.
- Mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.
- Tidak menimbulkan konflik SARA.
Akibat dari Sikap Kurang Menerapkan Persatuan:
- Disintegrasi Bangsa.
- Hukuman dan Sanksi Pidana.
- Konflik dimana-mana.
Cara Membina dan Membiasakan Komitmen Persatuan:
- Menjalankan kewajiban serta menjaga hak orang lain.
- Menumbuhkan sikap bela negara.
- Mencintai kehidupan berbangsa dan bernegara.
4
BAB III PENUTUP
A. Simpulan
Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa Indonesia sehingga kita harus menjaga bersama dengan mengamalkan sila-sila Pancasila, terutama sila ketiga yang mempunyai makna persatuan bangsa indonesia. Indonesia merupakan negara yang memiliki keberagaman bangsa, ras ,dan agama, budaya. Sila ketiga sangatlah tercermin dari adanya sikap kita untuk menghargai dan menghormati sesama perbedaan tersebut. sila ketiga ini penting untuk persatuan sebagai upaya untuk membuat satu, yang akhirnya menuju pada persatuan dan kesatuan. sila ketiga ini perlu sikap dan perilaku yang mencerminkan komitmen persatuan dalam lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara.
B. Saran
Semua siswa-siswi harus berani mencoba terutama dalam membuat hal yang baru.
Dengan pembuatan makalah ini saya mendapat banyak informasi-informasi baru. Oleh itu, saya menyarankan agar para siswa-siswi yang mendapat tugas dari guru harus dikerjakan sebisa mungkin karena setiap guru pasti menghargai segala usaha kita. Guru juga harus menunjukan cara mengerjakan sebuah tugas yang di berikan secara detail sehingga para siswa-siswi dapat mengerti apa yang disampaikan oleh guru yang bersangkutan.
DAFTAR PUSTAKA
Drs. H.M. Arifin Noor. ISD (Ilmu Sosial Dasar). Untuk UIN, STAIN, PTAIS Semua Fakultas dan Jurusan Komponen MKU. Pustaka Setia: Bandung 2007.
Prof. DR. H. Kaelani, M.S. dan Drs. H. Achmad Zubaidi
M.Si. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Penerbit Paradigma:
yogyakarta 2007.