M A K A L A H T E N T A N G
H U K U M K E P E G A W A I A N
D A N A P A R A T U R N E G A R A
HUKUM KEPEGAWAIAN DAN APARATUR NEGARA
( R U A N G L I N G K U P , K E D U D U K A N , D A N
S U M B E R H U K U M K E P E G A W A I A N )
ANGGOTA
Regi Risnanda
Elsa Aura Savana
Ramadhan Hidayattulloh 01
02
03
Ruang lingkup hukum kepegawaian mencakup berbagai aspek yang berkaitan dengan hubungan hukum antara pegawai dan instansi tempatnya bekerja. Salah satu aspek utama dalam hukum kepegawaian adalah pengaturan tentang status kepegawaian yang meliputi pengangkatan, penempatan, ser a perbedaan antara Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan pegawai swasta. Status ini menentukan hak, kewajiban, ser a perlindungan hukum bagi setiap pegawai dalam menjalankan tugasnya.
Ruang Lingkup Hukum Kepegawaian
Kedudukan Hukum Dana Kepegawaian Dalam Tata Hukum Indonesia
Kedudukan hukum kepegawaian dalam tata hukum Indonesia
merupakan bagian dari hukum administrasi negara yang mengatur
status, hak, dan kewajiban pegawai negeri. Aturannya
berlandaskan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (ASN), yang membagi pegawai menjadi PNS
dan PPPK. Hukum kepegawaian memastikan profesionalisme,
netralitas, ser a kesejahteraan pegawai dalam pemerintahan,
sekaligus mengatur aspek pengangkatan, promosi, disiplin, dan
perlindungan hukum bagi pegawai dalam menjalankan tugasnya.
Sumber Hukum Kepegawaian
1. Undang-Undang sebagai Sumber Hukum Kepegawaian Salah satu undang-undang yang menjadi
landasan hukum kepegawaian adalah Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 2. Peraturan Pemerintah dan Peraturan Pelaksana
Peraturan Pemerintah juga mencakup aspek disiplin ASN, seper i yang diatur dalam PP Nomor 94 Tahun 2021
3. Putusan Pengadilan sebagai Preseden dalam Hukum Kepegawaian
putusan pengadilan juga berperan dalam menyelesaikan sengketa disiplin
ASN, seper i dalam kasus pemecatan yang tidak sesuai dengan prosedur hukum 4. Hukum Kebiasaan dan Doktrin dalam Hukum Kepegawaian
Salah satu contoh hukum kebiasaan dalam hukum kepegawaian adalah tradisi sistem senioritas dalam promosi jabatan.
Salah satu doktrin yang berpengaruh dalam hukum kepegawaian adalah doktrin
hukum administrasi negara, yang menyatakan bahwa keputusan-keputusan terkait pegawai negeri harus didasarkan pada asas umum pemerintahan yang baik (AUPB).