• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manajemen Strategi & Inovasi Pada Usaha Pet Shop

N/A
N/A
Dubaddu Wari wari

Academic year: 2025

Membagikan "Manajemen Strategi & Inovasi Pada Usaha Pet Shop"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

1 MAKALAH

MANAJEMEN STRATEGI & INOVASI PADA USAHA PET SHOP

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Manajemen Strategi & Inovasi

Dosen Pengampu : Nazla S Putri, M.M

Disusun Oleh Kelompok 6 :

Wida Yustika (0506212085)

Nirma Maylani (0506212125)

Sella Permana Putri (0506213175) Putri Amalia Saqinah Nasution (0506213123)

Devi Rifani (0506212051)

Alvia Rahmah (0506213059)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UINIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

2024

(2)

i

KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr.Wb

Puji syukur kehadirat Allah swt. Yang telah senantiasa melimpahkan Rahmat, taufik hidayah serta pertolongannya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Makalah yang berjudul “Manajemen Strategi & Inovasi Pada Usaha Pet Shop” tepat pada waktu yang ditentukan. Tidak lupa juga penyusun mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nazla S Putri, M.M selaku dosen mata kuliah Manajemen Strategi & Inovasi, dan terimah kasih atas bantuan dari pihak yang telah membantu penyusun dalam penyelesaian Makalah ini.

Penyusunan Makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah Manajemen Strategi & Inovasi. Selain itu, pembuatan Makalah ini juga bertujuan agar menambah pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca.

Meski telah disusun secara maksimal, namun kami sebagai manusia biasa menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan Makalah ini. Akhir kata, semoga Makalah ini bisa bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Medan, 01 Oktober 2024

Kelompok 6

(3)

ii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

BAB I PENDAHULUAN ... 3

A. Latar Belakang Masalah ... 3

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Masalah ... 4

BAB II PEMBAHASAN ... 5

A. Pengertian Pet Shop ... 5

B. Perkembangan Pet Shop di Indonesia ... 6

C. Profil Usaha ... 7

D. Manajemen Strategi Pada Usaha Pet Shop ... 8

E. Inovasi Pada Usaha Pet Shop ... 11

F. Analisis SWOT Pada Usaha Pet Shop ... 12

BAB III PENUTUP ... 14

A. Kesimpulan ... 14

B. Saran ... 14

DAFTAR PUSTAKA ... 15

(4)

3 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Petshop merupakan salah satu usaha yang telah berkembang dan banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Petshop menyediakan berbagai macam pelayanan baik dibidang produk maupun jasa. Petshop yang bergerak di bidang produk memiliki banyak fungsi untuk hewan peliharaan, termasuk nutrisi, kesehatan, dan aksesori, sedangkan dibidang jasa menyediakan layanan grooming hewan dimana hewan akan dirawat dan dibersihkan dengan sangat baik. Sangat banyak jenis hewan peliharaan yang dapat dipelihara. Hewan yang biasanya dijadikan peliharaan dari kebanyakan orang adalah kucing, karna kucing merupakan hewan yang dianggap sangat dekat dengan manusia dan dapat menjadi penghibur dikala lelah seharian bekerja. Kucing dan hewan peliharaan lainnya sering diperlakukan seolah-olah mereka adalah manusia.

Berdasarkan data Future Marketing Insight menyatakan bahwa valuasi pet care market di Indonesia sejak tahun 2021 mencapai US$1.909.1 juta, pada tahun 2022 evaluasi mencapai US$ 2.09 2.1 juta dan pada tahun 2023 mengalami kenaikan hingga mencapai US$2.298.4 juta. Semakin banyaknya usaha petshop akan menyebabkan terjadi nya persaingan, oleh karena itu pemilik usaha dituntut untuk mempunyai strategi yang tepat dalam mencapai keuntungan yang maksimal.

Peluang bisnis yang berbeda untuk merebut pangsa pasar dihadirkan oleh kondisi persaingan yang semakin ketat di dunia bisnis. Ini karena kelangsungan bisnis dipertaruhkan.

Di antara wilayah perkotaan utama Indonesia adalah kota Medan. Para peneliti telah menemukan sejumlah besar toko perlengkapan hewan peliharaan di Medan. Industri pet shop Kota Medan sedang berkembang pesat, yang berarti bisnis di daerah tersebut harus bekerja lebih keras dari sebelumnya untuk tetap terdepan dalam persaingan dan mempertahankan dominasi pasarnya. Di sini, berinvestasi dalam rencana perusahaan dan lebih khusus lagi, strategi pemasarannya-adalah taruhan terbaik untuk kesuksesan jangka panjang. Agar konsumen selalu puas

(5)

4

terhadap produk yang dipasarkan maka pemilik usaha harus mampu melihat keinginan pasar dan selera masayarakat yang selalu berubah-ubah, hal tersebut sangat mempengaruhi kelangsungan hidup usaha itu sendiri.

Salah satu tempat Anda bisa mendapatkan berbagai makanan hewan peliharaan adalah Ucul Pet shop yang menyediakan aksesoris, dan perlengkapan hewan di wilayah Medan, telah berdiri selama dua tahun terakhir sejak tahun 2021.

Toko buka mulai pukul 09.00-21.00 WIB Senin sampai Jumat dan dapat ditemukan di Jl. Pelita IV No. 90, Kecamatan. Medan Perjuangan, Kota Medan.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan dan penulisan makalah ini sebagai berikut:

1. Apakah yang dimaksud dengan pet shop?

2. Bagaimana perkembangan pet shop di Indonesia?

3. Apa saja manajemen strategi yang diterapkan pada usaha Ucul Pet Shop?

4. Apa saja inovasi yang dilakukan oleh pemilik Ucul Pet Shop untuk menarik para konsumen?

5. Bagaimana analisis SWOT pada usaha Ucul Pet Shop?

C. Tujuan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui pengertian dari pet shop

2. Mengetahui seperti apa perkembangan pet shop di Indonesia

3. Mengetahui dan memahami manajemen strategi apa yang diterapkan pada usaha Ucul Pet Shop

4. Memahami inovasi apa yang dilakukan pemilik untuk menarik para konsumen

5. Mengetahui dan memahami seperti apa analisis SWOT pada usaha Pet Shop.

(6)

5 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pet Shop

Pet shop adalah suatu bisnis yang bergerak di bidang pemeliharaan, perawatan, penjualan hewan, dan penjualan perlengkapan hewan peliharaan. Dalam bisnis ini, pet shop menyediakan berbagai kebutuhan hewan peliharaan, mulai dari makanan, peralatan, mainan, obat-obatan, hingga layanan profesional seperti jasa grooming dan penitipan hewan.

Fungsi utama pet shop adalah memenuhi kebutuhan dan keinginan para pemilik hewan peliharaan dengan menyediakan produk dan layanan yang berkualitas. Berikut beberapa fungsi utama pet shop:

1. Penjualan Makanan dan Perlengkapan: Pet shop menjual berbagai jenis makanan dan perlengkapan hewan peliharaan, seperti makanan kucing, anjing, hamster, kandang, tas, dan lain-lain.

2. Jasa Grooming: Banyak pet shop yang menawarkan jasa grooming atau salon hewan, terutama untuk kucing, yang mencakup perawatan, mandi, dan potong kuku.

3. Penitipan Hewan: Pet shop sering menyediakan fasilitas penitipan hewan yang aman dan nyaman bagi pemilik hewan yang perlu meninggalkan hewan kesayangan mereka.

4. Layanan Kesehatan: Beberapa pet shop juga menawarkan layanan kesehatan hewan, seperti dokter hewan yang dapat melakukan pemeriksaan kesehatan dan memberikan obat-obatan yang diperlukan.

Peluang bisnis pet shop sangat menjanjikan karena meningkatnya permintaan produk dan layanan terkait hewan peliharaan. Banyak pemilik hewan peliharaan yang mencari tempat yang dapat memenuhi kebutuhan hewan kesayangan mereka, seperti makanan berkualitas, peralatan lengkap, jasa grooming profesional, dan penitipan hewan yang aman.

(7)

6

Untuk mengembangkan usaha pet shop dengan efektif, beberapa langkah yang perlu diambil adalah:

1. Perencanaan: Memahami peluang bisnis dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memulai usaha pet shop dengan sukses.

2. Pemasaran: Menggunakan berbagai saluran pemasaran, seperti media sosial, situs web, iklan, dan kerja sama dengan supplier untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan.

3. Promosi: Melakukan promosi awal dengan biaya yang cukup, seperti desain logo dan branding, produksi flyers dan brosur promosi, serta biaya iklan online.

4. Teknologi: Menggunakan teknologi internet untuk mengakses informasi dan melakukan pemasaran secara efektif, seperti penerapan landing page dan marketplace.

Dengan demikian, pet shop bukan hanya sekadar toko yang menjual barang, tetapi juga merupakan tempat yang menyediakan berbagai kebutuhan dan layanan untuk hewan peliharaan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan para pemilik hewan peliharaan.

B. Perkembangan Pet Shop di Indonesia

Pada awalnya, usaha petshop di Indonesia masih terbatas pada beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Namun, dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki hewan peliharaan, usaha petshop mulai berkembang ke kota-kota lain di Indonesia.

Pada tahun 2000-an, usaha petshop di Indonesia mulai mengalami pertumbuhan yang signifikan. Banyak orang mulai membuka usaha petshop di rumah-rumah mereka, menjual hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan burung. Usaha petshop ini biasanya fokus pada penjualan hewan peliharaan dan perlengkapan hewan peliharaan seperti makanan, mainan, dan aksesoris. Namun, pada tahun 2010-an, usaha petshop di Indonesia mulai bertransformasi menjadi lebih modern dan profesional. Banyak usaha petshop yang mulai membuka toko

(8)

7

fisik di dunia maya dan mal, serta memanfaatkan teknologi digital seperti media sosial dan e-commerce untuk mempromosikan produk mereka.

Saat ini, usaha petshop di Indonesia telah berkembang menjadi industri yang besar dan kompleks. Banyak usaha petshop yang menawarkan jasa seperti grooming, pelatihan, dan konsultasi hewan peliharaan. Selain itu, usaha petshop juga mulai fokus pada kesejahteraan hewan peliharaan, seperti menyediakan tempat penampungan hewan peliharaan yang terlantar dan melakukan kampanye kesadaran akan pentingnya merawat hewan peliharaan dengan baik.

Dalam beberapa tahun terakhir, usaha petshop di Indonesia juga telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam hal inovasi dan teknologi. Banyak usaha petshop yang mulai menggunakan teknologi seperti aplikasi mobile dan sistem manajemen online untuk menyatukan dan mengelola usaha mereka.

Secara keseluruhan, usaha petshop di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dari usaha kecil-kecilan di rumah-rumah hingga menjadi industri yang besar dan kompleks. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki hewan peliharaan, usaha petshop di Indonesia diharapkan akan terus berkembang dan menjadi lebih modern dan profesional.

C. Profil Usaha

Ucul Petshop adalah toko hewan peliharaan yang menyediakan berbagai kebutuhan untuk sahabat bulu Anda. Kami menawarkan produk-produk berkualitas, mulai dari makanan, perlengkapan, hingga aksesori yang lucu dan menggemaskan. Kunjungi kami untuk memberikan yang terbaik bagi hewan kesayangan Anda. Selain itu, kami juga menawarkan layanan konsultasi mengenai perawatan hewan peliharaan, sehingga Anda dapat memberikan perawatan terbaik bagi sahabat bulu Anda. Ucul Pet shop telah berdiri selama dua tahun terakhir sejak tahun 2021. Toko buka mulai pukul 09.00-21.00 WIB Senin sampai Jumat dan dapat ditemukan di Jl. Pelita IV No. 90, Kecamatan. Medan Perjuangan, Kota Medan.

(9)

8

D. Manajemen Strategi Pada Usaha Pet Shop

Manajemen strategi pada petshop adalah hal yang krusial untuk memastikan bisnis Anda tetap relevan dan menguntungkan di tengah persaingan yang semakin ketat. Strategi yang tepat akan membantu Anda menarik pelanggan baru, mempertahankan pelanggan setia, dan meningkatkan keuntungan. Berikut adalah manajemen strategi pada Ucul Petshop, yaitu:

1. Visi dan Misi Ucul Petshop

Visi: Menjadi petshop terdepan di kota, memberikan layanan terbaik bagi hewan peliharaan dengan penuh kasih sayang dan profesionalisme.

Misi:

a. Menyediakan produk berkualitas untuk kebutuhan hewan peliharaan.

b. Memberikan layanan konsultasi kesehatan dan perawatan hewan yang ramah dan terpercaya.

c. Mengedepankan kesejahteraan hewan dengan standar kebersihan dan keamanan yang tinggi.

d. Menjadi mitra terpercaya bagi para pemilik hewan dalam merawat hewan peliharaan mereka.

2. Analisis Pasar

Ucul Petshop menargetkan pemilik hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan hewan kecil lainnya. Dengan meningkatnya kepedulian terhadap hewan peliharaan, ada potensi pasar yang besar untuk berkembang. Target utama adalah keluarga, pasangan muda, dan individu yang menganggap hewan peliharaan sebagai bagian dari keluarga mereka. Ucul Petshop juga akan menyasar komunitas pecinta hewan dan peternak lokal.

3. Struktur Organisasi

a. Pemilik/Manajer: Mengawasi keseluruhan operasional, mengelola keuangan, pemasaran, dan hubungan dengan vendor.

(10)

9

b. Bagian Penjualan dan Layanan Pelanggan: Menangani penjualan produk, memberikan layanan konsultasi, dan menjaga kepuasan pelanggan.

c. Bagian Perawatan Hewan: Bertanggung jawab atas perawatan hewan seperti grooming, vaksinasi, dan pemeriksaan kesehatan dasar.

d. Bagian Logistik: Mengelola stok barang, memesan produk dari pemasok, dan memastikan ketersediaan produk di toko.

e. Bagian Pemasaran: Fokus pada promosi melalui media sosial, program loyalitas pelanggan, dan event yang melibatkan komunitas pecinta hewan.

4. Produk dan Layanan

a. Produk: Makanan hewan, mainan, vitamin, aksesoris, kandang, dan perlengkapan perawatan.

b. Layanan:

1) Grooming: Layanan perawatan seperti memandikan, memotong bulu, dan membersihkan telinga hewan.

2) Konsultasi kesehatan hewan: Bekerja sama dengan dokter hewan untuk menyediakan pemeriksaan dan vaksinasi rutin.

3) Penitipan hewan: Menawarkan tempat bagi pelanggan untuk menitipkan hewan saat mereka bepergian.

4) Adopsi hewan: Ucul Petshop akan mendukung program adopsi hewan terlantar bekerja sama dengan komunitas penyelamatan hewan lokal.

5. Pemasaran dan Promosi

a. Media Sosial: Membangun kehadiran di platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, mempromosikan produk, layanan, dan mengedukasi tentang perawatan hewan.

b. Program Loyalitas: Memberikan kartu anggota dengan diskon khusus atau poin setiap pembelian yang dapat ditukarkan untuk pembelian berikutnya.

(11)

10

c. Kerja sama komunitas: Menjalin kerja sama dengan komunitas pecinta hewan untuk menyelenggarakan acara adopsi, seminar, atau bazar hewan.

d. Promosi Bundling: Menawarkan paket bundling antara produk dan layanan dengan harga lebih ekonomis untuk meningkatkan daya tarik pelanggan.

6. Operasional

a. Manajemen Stok: Menggunakan software untuk memantau persediaan dan memprediksi kebutuhan stok agar tidak terjadi kehabisan barang yang diminati pelanggan.

b. Kualitas Layanan: Melakukan pelatihan berkala bagi karyawan agar mereka dapat melayani pelanggan dan menangani hewan peliharaan dengan baik.

c. Jadwal Kerja: Menerapkan jadwal kerja yang fleksibel bagi karyawan, terutama untuk layanan seperti grooming dan penitipan hewan, agar bisa memenuhi permintaan pelanggan.

7. Keuangan

a. Pembiayaan Awal: Modal awal akan digunakan untuk menyewa tempat, membeli peralatan dan stok produk, serta mempersiapkan fasilitas grooming dan penitipan hewan.

b. Manajemen Arus Kas: Memastikan pemasukan dari penjualan produk dan layanan lebih besar dari pengeluaran operasional. Ucul Petshop akan memantau arus kas secara rutin dan menekan biaya operasional yang tidak diperlukan.

c. Harga Jual: Menentukan harga kompetitif untuk produk dan layanan dengan menyesuaikan harga pasar dan mempertimbangkan biaya tetap serta variabel.

8. Evaluasi dan Pengembangan

a. Melakukan evaluasi secara berkala terhadap operasional, layanan pelanggan, dan kondisi keuangan untuk memastikan bisnis tetap berjalan dengan baik.

(12)

11

b. Menampung saran dan kritik dari pelanggan untuk perbaikan layanan.

c. Melakukan survei pasar secara berkala untuk melihat tren terbaru dalam dunia hewan peliharaan dan menyesuaikan penawaran produk dan layanan.

E. Inovasi Pada Usaha Pet Shop

Inovasi dalam bisnis pet shop semakin berkembang, terutama melalui transformasi digital yang mengubah cara layanan diberikan dan interaksi dengan pelanggan. Beberapa inovasi yang signifikan meliputi:

1. Digitalisasi Layanan: Banyak pet shop kini menawarkan pemesanan dan penjadwalan layanan secara online, sehingga memudahkan pelanggan untuk menjadwalkan grooming, pemeriksaan kesehatan, atau layanan lainnya tanpa harus datang langsung ke toko fisik. Ini memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam mengatur waktu mereka (StartupInspire, 2024).

2. Penggunaan Aplikasi Mobile: Aplikasi mobile yang memungkinkan pelanggan mengakses informasi tentang produk, mencatat riwayat perawatan hewan, serta mengelola jadwal vaksinasi dan pengobatan menjadi tren yang berkembang. Ini membuat manajemen kesehatan hewan lebih efisien dan terorganisir bagi pemilik hewan (GlobalPETS, 2020).

3. Teknologi Telemedicine: Layanan telemedicine untuk hewan memungkinkan pemilik hewan melakukan konsultasi virtual dengan dokter hewan. Inovasi ini mempermudah akses layanan kesehatan, terutama bagi mereka yang berada di daerah terpencil atau memiliki hewan yang sulit dibawa ke klinik (Myagi, 2024).

4. Wearable Technology: Teknologi yang dapat dikenakan untuk hewan peliharaan, seperti alat pelacak aktivitas dan kesehatan, memungkinkan pemilik memantau kondisi hewan mereka secara real-time. Data dari alat ini juga dapat membantu dokter hewan dalam mendiagnosis masalah lebih awal (StartupInspire, 2024).

(13)

12

Inovasi-inovasi ini, didukung oleh tren personalisasi produk dan pertumbuhan penjualan digital, telah mengubah wajah industri pet shop dan memberikan pengalaman yang lebih baik dan lebih efisien bagi pemilik hewan peliharaan. Adapun inovasi pada usaha Ucul Petshop, yaitu:

Pet subscription box adalah paket bulanan yang berisi berbagai macam produk dan perlengkapan untuk hewan peliharaan. Isi dari setiap box-nya sendiri berbeda-beda ada makanan hewan berupa makanan kering, basah, atau makanan khusus, camilan sehat dan lezat untuk hewan peliharaan, seperti biskuit, tulang, atau permen, aksesori seperti kalung, tali, atau tempat makan dengan desain yang lucu dan menarik, sampo, kondisioner, sikat bulu, atau tisu basah untuk menjaga kebersihan hewan peliharaan, vitamin, suplemen, atau obat kutu yang disesuaikan dengan jenis hewan peliharaan dan barang-barang unik seperti bandana, pakaian hewan, atau mainan interaktif. Dimana hal tersebut dirancang untuk memberikan kejutan serta memenuhi kebutuhan hewan peliharaan.

F. Analisis SWOT Pada Usaha Pet Shop

Analisis SWOT adalah alat yang sangat berguna untuk mengevaluasi kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) yang dihadapi oleh suatu bisnis. Dalam konteks petshop, analisis SWOT dapat membantu Anda mengidentifikasi posisi bisnis Anda saat ini dan merumuskan strategi yang tepat untuk mencapai kesuksesan. Adapun hasil analisis SWOT pada usaha Ucul Pet Shop antara lain:

1. Strength (Kekuatan)

a. Menyediakan makanan, peralatan, dan perlengkapan dengan kualitas yang tinggi dan harga yang terjangkau.

b. Menerima jasa penitipan dan antar jemput kucing

c. Tempat Usaha di sekitar perumahan, sehingga warga yang memiliki hewan peliharaan di sekitar perumahan tersebut tidak perlu jauh- jauh membeli makanan dan kebutuhan hewan, dan juga tidak jauh membawa hewan peliharaannya untuk dimandikan.

(14)

13

d. Menyediakan lahan parkir yang luas dan bebas biaya parkir.

e. Jenis usaha ini tidak rumit dan mudah dijalankan.

2. Weakness (Kelemahan)

a. Usaha ini membutuhkan modal yang besar.

b. Tidak banyak peralatan yang dijual di tempat ini dan tempat ini juga tidak menjual hewan peliharaan.

3. Opportunities (Peluang)

a. Dengan pertimbangan kebutuhan masyarakat yang besar, dimungkinkan akan menghasilkan laba yang relatif besar. Sehingga dirasa lebih mudah untuk melakukan ekspansi usahanya.

b. Biasanya banyak pemilik hewan peliharaan yang malas untuk memandikan atau merawat hewan sendiri.

c. Untuk hari-hari besar seperti hari raya idul fitri, natal, dan tahun baru banyak yang pergi keluar kota, kemungkinan besar akan menitipkan hewan peliharaannya ke pet shop (bagi yang mempunyai hewan peliharaan).

d. Kami bergabung dengan komunitas pecinta kucing di Medan, sehingga mudah untuk kami memasarkan produk

4. Threats (Ancaman)

a. Selama ini usaha sejenis memiliki modal yang relatif besar sehingga dirasa lebih mudah untuk melakukan ekspansi usahanya.

b. Banyaknya pesaing yg berjualan secara online.

c. Banyaknya yang menjual produk makanan hewan di supermarket.

(15)

14 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan

Manajemen strategi pada petshop adalah hal yang krusial untuk memastikan bisnis Anda tetap relevan dan menguntungkan di tengah persaingan yang semakin ketat. Strategi yang tepat akan membantu Anda menarik pelanggan baru, mempertahankan pelanggan setia, dan meningkatkan keuntungan. Berikut adalah manajemen strategi pada Ucul Petshop, yaitu: Melakukan evaluasi secara berkala terhadap operasional, layanan pelanggan, dan kondisi keuangan untuk memastikan bisnis tetap berjalan dengan baik.

Inovasi dalam bisnis pet shop semakin berkembang, terutama melalui transformasi digital yang mengubah cara layanan diberikan dan interaksi dengan pelanggan. Adapun inovasi pada usaha Ucul Petshop, yaitu: Pet subscription box adalah paket bulanan yang berisi berbagai macam produk dan perlengkapan untuk hewan peliharaan.

Dalam konteks petshop, analisis SWOT dapat membantu Anda mengidentifikasi posisi bisnis Anda saat ini dan merumuskan strategi yang tepat untuk mencapai kesuksesan. Adapun hasil analisis SWOT pada usaha Ucul Pet Shop antara lain: Menyediakan makanan, peralatan, dan perlengkapan dengan kualitas yang tinggi dan harga yang terjangkau, Usaha ini membutuhkan modal yang besar, Dengan pertimbangan kebutuhan masyarakat yang besar, dimungkinkan akan menghasilkan laba yang relatif besar. Sehingga dirasa lebih mudah untuk melakukan ekspansi usahanya, dan Banyaknya pesaing yg berjualan secara online

B. Saran

Demikian makalah yang kami susun, semoga dapat memberikan manfaat bagi penyusun khususnya dan bagi pembaca umumnya. Penyusun menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

(16)

15

DAFTAR PUSTAKA

GlobalPETS. (2020). Pets at home use digital platform to enhance store experience.

Global Pet Industry. https://globalpetindustry.com/article/pets-home-use- digital-platform-enhance-store-experience

Murray, P. A., & Sohal, A. S. (2021). How organizational climate impacts readiness for change: The role of organizational culture and capabilities. In D.

Sarstedt, M. Ringle, & M. C. Hauff (Eds.), Partial least squares structural equation modeling: PLS-SEM using R (pp. 151-176). Springer.

https://doi.org/10.1007/978-3-030-63376-9_6

Sutjiali, F., Jocelyn, N., Styvani, S., & Tarekar, W. W. (2023). ANALISIS MANAJEMEN STRATEGIK BISNIS TERHADAP UMKM GRAND PET SHOP. Jurnal Ekonomi Kreatif dan Manajemen Bisnis Digital, 1(3), 440- 447.

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan masalah tersebut dibahas, penulis menyusun laporan penelitian ini agar pembaca dapat memahami website pet shop yang akan penulis buat berlandaskan

Tidak berbeda dengan pet shop reptile sebelumnya kartini reptil semarang. dikelola oleh pemilik pet shopnya sendiri karena di kartini reptil

Strategi Promosi Online Shop Pada Media Sosial Instagram Dalam Meningkatkan Penjualan.. Dengan tujuan untuk mengetahui strategi 6 online shop yaitu Warzuqnishop,

Pengaruh Strategi Inovasi Terhadap Minat beli Konsumen pada usaha Ritel (Studi Kasus pada Distro Kontjo Brothers Medan) Variabel Independen: Strategi Inovasi Variabel

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Karakteristik Wirausaha, Modal Usaha, Inovasi, Dan Strategi Pemasaran Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Umkm Di

viii RANCANG BANGUN APLIKASI PET SHOP BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN METODE EXTREME PROGRAMMING Nama Mahasiswa : Yuni Sofia Sari Nim : 6304171039 Pembimbing 1 : Kasmawi, M.Kom

Coffee Shop Int.Space Rangkasbitung dalam analisis strategi masuk katagori strategi Harvest or Divest, yaitu memperolah laba dan arus kas jangka pendek atau menghentikan bisnis,

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PADA COFFE COFFEE SHOP 89 DENGAN MENGGUNAKAN METODE BUSINESS MODEL CANVAS DAN ANALISIS SWOT SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan