• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengenal Defensive Driving dan Faktor Kecelakaan Lalu Lintas

N/A
N/A
Sugianto Amran

Academic year: 2024

Membagikan "Mengenal Defensive Driving dan Faktor Kecelakaan Lalu Lintas"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Mengenal

Devensife Driving dan Faktor

Kecelakaan Lalulintas

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT

Mengenal Devensife Driving Mengenal Devensife Driving

(2)

Apa itu Defensive Driving?

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT Defensive driving adalah pendekatan

mengemudi yang bertujuan untuk mengurangi resiko kecelakaan dan mengambil tindakan yang preventif untuk menghindari bahaya tersebut.

Pendekatan ini fokus kepada keselamatan dan pencegahan kecelakaan di jalan raya. 

(3)

Mengenal Devensife Driving dan Faktor Kecelakaan Lalulintas

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT

Mengenal Defensive Driving adalah suatu keterampilan yang sangat penting bagi setiap pengemudi, terutama dalam menghadapi situasi lalu lintas yang berpotensi berbahaya. Setiap tahunnya angka

kecelakaan lalu lintas di Indonesia terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya disebabkan oleh pengemudi yang tidak fokus saat berkendara di jalan raya.

Kecelakaan ini telah menyita perhatian dunia global, karena kecelakaan ini dapat menyebabkan kerugian nyawa, cedera serius dan juga kerugian finansial. Salah satu cara yang efektif dalam mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas ini adalah dengan mengadopsi konsep defensive driving atau mengemudi secara defensif.

Konsep ini  dapat mengidentifikasi resiko di jalan, sehingga pengemudi dapat lebih waspada. Dalam artikel ini akan dibahas terkait defensive driving dan 5 faktor penyebab kecelakaan lalu lintas.

(4)

Manfaat Defensive Driving

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT Defensive Driving memiliki beberapa manfaat yang

signifikan. Dengan memanfaatkan konsep defensive driving dapat meningkatkan keselamatan pribadi ataupun penumpang saat berkendara, sehingga mengurangi resiko kecelakaan dan melindungi nyawa serta kesehatan pengendara.

Kemudian dapat mengurangi tekanan pada lalu lintas, dengan menghindari perilaku agresif di jalan, seperti memotong jalur atau berteriak pada

pengemudi lain. Sehingga dapat mempromosikan arus lalu lintas yang lancar.

Dengan mengemudi secara tenang dan stabil dapat menjaga kecepatan yang sesuai, dan menghindari pengereman mendadak. Hal ini dapat menghemat dapat menghemat bahan bakar, mengurangi biaya pengisian bahan bakar, dan mengurangi emisi gas buang.

(5)

Prinsip Defensive Driving

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT 1. Antisipasi

2. Kesadaran Situasional 3. Kecepatan Aman

4. Jarak Aman

5. Tindakan Peringatan

Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan Lalu lintas

1. Kelelahan dan kurangnya kosentrasi 2. Pelanggaran aturan lalu lintas

3. Pengaruh Alcohol dan narkoba 4. Gangguan tekonologi

5. Cuaca buruk dan kondisi jalan

(6)

Faktor Terbesar factor penyebab kecelakaan

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT Setiap Jam rata-rata 3 orang meninggal

dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Indonesia.

Dengan presentasi .

1. 61% Karena Faktor Manusia ( Terkait Kemampuan dan perilaku pengemudi.

2. 9% Karena Faktor Kendaraan ( Terkait dengan syarat Teknik jalan naik/menanjak )

3. 30% Terkait dengan faltor prasarana dan lingkungan

Sumber Data : Data Kepolisian Indonesia

(7)

Tips Mengimplementasikan Defensive Driving

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT 1. Selalu Perhatikan jarak dan kecepatan

2. Antisipasi dan Prakiraan 3. Hindari Penggunaan Ponsel 4. Ikuti Aturan Lalu Lintas

5. Istirahat yang Cukup

(8)

Kesimpulan

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT 1. Defensive driving adalah konsep yang

menekankan pada keselamatan dan kewaspadaan saat mengemudi. Dengan memahami konsep dan prinsip-prinsipnya, pengemudi dapat mengurangi risiko

kecelakaan dan menciptakan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman. 

2. Defensive Driving sangat penting untuk

keselamatan di jalan. Dengan memahami faktor penyebab kecelakaan lalu lintas dan

menerapkan strategi pencegahan, pengemudi dapat berkontribusi pada lingkungan lalu lintas yang lebih aman bagi semua orang, karena

keselamatan adalah tanggung jawab bersama.

(9)

TERIMA KASIH

QHSE PT. ANINDYA WIRAPUTRA KONSULT

Referensi

Dokumen terkait

Koefisien korelasi antara tingkat kecelakaan lalu lintas (Y) dengan Jumlah kecelakaan lalu. lintas yang disebabkan oleh faktor

Dari hasil penelitian Raymond (2008) mengenai kecelakaan lalu lintas di Jakarta Timur bulan Januari-Maret tahun 2008, peneliti mendapatkan bahwa faktor penyebab kecelakaan

The best way to ensure the safety of yourself, your passengers, and other drivers on the road is by learning a popular defensive driving technique.. There are a large number

Upaya upaya lain yang dapat dilakukan untuk mengurangi kecelakaan dan untuk memperlancar arus lalu lintas adalah dengan manajemen lalu lintas seperti membuat

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis jalur rawan kecelakaan lalu lintas yang memiliki risiko kecelakaan tinngi, bentuk kebijakan non penal dan pelaksanaan kebijakan

Dengan adanya analisa mengenai faktor-faktor penyebab kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan Kota Medan diharapkan dapat mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas yang terjadi

BBKE (Tn) = besaran biaya kecelakaan lalu lintas pada tahun n disuatu ruas jalan atau persimpangan atau wilayah, dalam rupiah/tahun. JKEi = Jumlah kecelakaan lalu lintas untuk

Defensive Driving bagi Awak Angkutan Barang Berbahaya untuk Peningkatan Keselamatan Transportasi Jalan Wynd Rizaldy, Lis Lesmini Institut Transportasi dan Logistik Trisakti,