• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengantar terminologi Perubahan

N/A
N/A
Ika Faridho

Academic year: 2023

Membagikan "Pengantar terminologi Perubahan"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Perubahan

(2)

Perubahan adalah transformasi dari keadaan

sekarang menuju keadaan yang diharapkan pada masa yang akan datang dengan keadaan yang lebih baik .

Terjadi sejak lama dan intensitasnya semakin meningkat sehingga para pakar mengemukakan bahwa satu-satunya yang tetap didunia ini adalah perubahan itu sendiri.

Perubahan itu terjadi disamping dorongan eksternal dapat juga timbul dari adanya kebutuhan internal organisasi

(3)

perubahan

Toffler (1980) menyatakan bahwa telah terjadi

gelombang pertama sebagai revolusi pertanian

disusul gelombang kedua berupa revolusi industri

dan berikutnya diikuti gelombang ketiga

dinamakan dengan datangnya masyarakat super

industrial dimana para pakar menyebutnya

sebagai abad ruang angkasa, abad informasi,

abad elektronika atau revolusi ilmu pengetahuan

dan teknologi

(4)

Abad XX = Era GLOBALISASI

• Bebasnya arus barang , jasa dan informasi menembus masuk dan keluar dari suatu negara kenegara lain tanpa dapat dibendung lagi .

• Upaya untuk mengatasi dampak perubahan

memerlukan waktu, biaya dan perhatian

yang sangat besar

(5)

Perlu menyesuaikan diri

 Dalam melihat adanya gejala perubahan ada beberapa pandangan bagaimana terjadinya perubahan ada yang mengatakan sebagai suatu proses , pendekatan sistem , dan ada yang menyatakan sebagai suatu model , oleh karena itu dalam melakukan perubahan harus melakukan dengan pendekatan yang tepat sesuai dengan kondisi yang dihadapi

(6)

Perubahan akan berdampak kepada perubahan organisasi yang berkaitan dengan struktur, orang, mekanisme dan prosedur , teknologi dan budaya , oleh karena itu maka organisasi harus mampu menjadi organisasi pembelajaran dan mengembangkan organisasi sesuai dengan frekuensi dan besaran perubahan

Usaha perubahan tidak berlangsung dengan mulus sebagian besar akan menghadapi resistensi baik dari tingkat individual, kelompok maupun organisasional .

(7)

Resistensi

adalah wajar terjadi karena keingginan mempertahankan kemapanan yang telah memberikan keuntungan dan manfaat dimasa lalu untuk itu diperlukan langkah-langkah untuk mengatasi adanya resistensi terhadap perubahan .

 Hussey ( 2000 ) mengatakan bahwa perubahan adalah salah satu aspek yang paling kritis untuk manajemen yang effektif , dimana dilingkungan bisnis organisasi selalu bergerak bukan perubahan menjadi semakin sering tetapi sifat perubahan menjadi semakin kompleks dan ekstensif

(8)

Penanganan situasi perubahan yang buruk dapat membawa konsekuensi serius seperti :

1. Timbulnya frustasi dan bukan strategi yang baik 2. Biaya implementasi meningkat

3. Hilangnya manfaat yang diharapkan

4. Konsekuensi perubahan terhadap manusia lebih besar 5. Motivasi menurun

6. Resistensi terhadap perubahan meningkat

Dengan demikian pemahaman segenap sumber daya manusia tentang fungsi, peran, ketrampilan , aktivitas dan pendekatan dalam menjalankan manajemen mempunyai arti penting untuk mencapai tujuan organisasi terutama dalam kondisi lingkungan yang selalu berubah

(9)

Faktor pendorong perubahan

Kebutuhan perubahan HUSSEY

Ada 6 faktor pendorong yang menjadi kebutuhan akan perubahan :

a.Perubahan teknologi terus meningkat

b.Persaingan semakin intensif dan menjadi lebih global c.Pelanggan semakin banyak tuntutan

d.Profil demografis Negara berubah

e.Privatisasi bisnis milik masyarakat berlanjut f. Pemegang saham minta lebih banyak nilai

(10)

Kebutuhan perubahan KREITNER dan KINICKI

Ada dua faktor yang mempengaruhi akan kebutuhan perubahan yaitu faktor eksternal dan faktor internal .

Faktor internal meliputi :

1.Problem / prospek SDM

2.Perilaku / keputusan manajerial Faktor eksternal meliputi :

1.Karakteristik demografis 2.Kemajuan teknologi

3.Perubahan pasar

4.Tekanan sosial dan politik

(11)

Kekuatan Perubahan GREENBERG dan BARON

Pakar ini memisahkan antara perubahan terencana dan perubahan tidak terencana .

Perubahan terencana adalah aktivitas yang diarahkan dalam sifat dan desainnya untuk memenuhi beberapa tujuan organisasi , sedangkan perubahan tidak terencana merupakan pergeseran dalam aktivitas organisasi karena adanya kekuatan yang sifatnya eksternal diluar organisasi.

a. Perubahan terencana

1. Perubahan dalam produk/jasa

2. Perubahan dalam ukuran dan struktur organisasi 3. Perubahan dalam sistem administrasi

4. Introduksi dalam teknologi baru

(12)

b

.  Perubahan tidak terencana

1. Pergeseran demografis pekerja 2. Kesenjangan kinerja

3. Peraturan pemerintah 4. Kompetisi global

5. Perubahan kondisi ekonomi

6. Kemajuan dalam teknologi

(13)

Kekuatan untuk perubahan ( ROBBINS ) 

Ada 6 faktor yang merupakan kekuatan untuk perubahan sebagai berikut:

a. Sifat tenaga kerja b. Teknologi

c. Perubahan ekonomi d. Persaingan

f. Kecenderungan sosial

g. Politik dunia

(14)

Resistensi perubahan

 Resistensi Perubahan Greenberg dan Baron a. Ketidakamanan Ekonomi

b. Kekuatan atas hal yang tidak diketahui c. Ancaman terhadap hubungan sosial d. Kebiasaan

e. Kegagalan mengenai kebutuhan untuk berubah

(15)

Resistensi Perubahan Robbin

a. Kebiasaan b. Keamanan

c. Faktor Ekonomi

d. Ketakutan atas ketidaktahuan

e. Proses informasi selektif

(16)

Resistensi Perubahan Kreitner dan Kinicky

a. Kecendrungan individu terhadap perubahan

b. Terkejut dan takut atas sesuatu yang tidak diketahui c. Iklim ketidakpercayaan

d. Ketakutan akan kegagalan

e. Hilangnya status dan atau keamanan kerja f. Tekanan kawan sekerja

g. Gangguan tradisi budaya dan atau hubungan kelompok h. Konflik kepribadian

i. Kurangnya kebijaksanaa dan atau waktu tidak tepat j. Sistem penghargaan tidak memperkuat

(17)

 Resistensi Perubahan Potts dan LaMarsh a. Mereka tidak ingin meninggalkan dari posisi

sekarang ini

b. Mereka tidak ingin pergi kemana organisasi berjalan

c. Mereka tidak ingin pergi melalui proses perubahan

d. Mereka tidak melihat bahwa ada rencana perubahan

e. Orang yang terkena dampak perubahan telah

(18)

Mengatasi resistensi

 Membentuk dinamika politik

 Mengindentifikasi dan menolakkan

 perubahan

 Mendidik angkatan kerja

 Mengikutsertakan pekerja pada usaha perubahan

 Menghargai perilaku kontruktif

 Menciptakan organisasi pembelajaran

 Memperhitungkan situasi

(19)

manajemen

Manajemen adalah merupakan kebutuhan pokok baik oleh individu, kelompok maupun organisasi untuk mencapai tujuan . Pengetahuan manajemen telah mengajarkan banyak hal tentang bagaimana tujuan tersebut dapat dicapai secara effektif dan effisien .

 Effisiensi menunjukkan hubungan antara input dan output dengan mencari biaya sumber daya

minimum, sedangkan effektif menunjukkan makna pencapaian tujuan yang telah ditetapkan

(20)

Pengertian manajemen

Mary Parker Follet menyatakan bahwa

manajemen adalah the art of getting things done through people ( Suatu seni untuk mendapatkan segala sesuatu dilakukan melalui orang lain )

 Dengan demikian dikatakan bahwa manajemen adalah proses penggunaaan sumber daya

organisasi dengan menggunakan orang lain

untuk mencapai tujuan organisasi secara efisien dan efektif .

(21)

Proses manajemen

Manajemen merupakan suatu proses atau serangkai tindakan untuk mencapai tujuan dengan menjalankan fungsi manajemen dan sumber daya dan menjalankan empat fungsi utama manajemen yaitu planning, organizing, leading dan controlling untuk mencapai tujuan

(22)

Pengertian manajemen

Ada 4 bentuk sumber daya ( Dubrin ,1990) : 1.1. Human resources

Adalah pekerja yang diperlukan untuk menjalankan

pekerjaan, pencapaian tujuan dipengaruhi oleh pekerja yang mereka pilih.

2. Financial resources

Uang yang digunakan manajer dan organisasi untuk membiayai pekerjaan guna mencapai tujuan

3. Physical resources

Merupakan barang dan bangunan termasuk bahan baku, ruang kantor, fasilitas dll untuk beroperasinya organisasi

(23)

Pengertian manajemen

4. Informationalrces

Merupakan data yang digunakan manajer dan organisasi sebagai dasar pertimbangan untuk

menjalankan pekerjaan dalam mencapai tujuan organisasi.

Manajemen Goals

(24)

 Menurut G.Terry membagi fungsi manajemen menjadi planning, organizing, actuating,

controlling ada juga pakar manajemen yang menambahkan fungsi leading dan staffing 1. Planning

Langkah pertama yg dilakukan oleh seorang manajer , dimana fungsi ini mencakup tujuan,strategi,dll untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

2. Organizing

Mendesain struktur organisasi dan mengatur pembagian kerja

(25)

3. Staffing

Pengisian jabatan yang tersedia didalam sebuah organisasi 4. Leading

Kegiatan manajer untuk mengarahkan dan

mengkoordinasikan orang untuk menjalankan pekerjaan agar tujuan dapat dicapai.

5. Actuating

Adalah suatu tindakan dan melaksanakan pekerjaan yang diperlukan untuk mencapai tujuan

6. Controlling

Adalah kegiatan yang menyakinkan bahwa semua pekerjaan sudah sesuai dengan rencana yang ditetapkan

(26)

Peran manajemen

Menurut Mintzberg dalam bukunya Robbin (2003:5 ) mengelompokkan 3 peran seorang manajer:

1. Interpersonal Roles

Kegiatan seorang manajer dalam menjalankan hubungan antar manusia baik internal dan eksternal

2. Informational Roles

Ada tiga macam peran seorang manajer yaitu sebagai monitor, disseminator dan spoke person

3. Decisional Roles

Ada 4 macam peran seorang manajer :

wirausaha,menyelesaikan masalah,mengalokasikan sumber daya, juru runding

(27)

Keterampilan manajemen

1. Technical Skills (ketrampilan teknis)

Kemampuan teknis untuk melakukan pekerjaan yang memerlukan pengetahuan atau keahlian . 2. Human Skills ( ketrampilan kemanusiaan)

Kemampuan bekerja dengan memahami dan memotivasi orang atau kelompok .

3. Conceptual Skills ( ketrampilan konseptual ) Kemampuan mental untuk menganalisa dan mendiagonis situasi yang komplek serta

merumuskan konsep.

(28)

hirarki manajemen

 Top manajer

 Middle manajer

 Lower level manajer

(29)

Tantangan manajemen

Stonner dan Freeman ada 4 macam tantangan yang dihadapi manajemen:

1. The need for vision ( perlunya visi ) 2. The need for ethics ( perlunya etika )

3. The need for cultural diversity ( perlunya keberagaman budaya )

4. The need for training ( perlunya pelatihan)

(30)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Komponen teori berkenaan dengan pemahaman mahasiswa mengenai konsep, asas, dan jenis kurikulum, pendekatan kurikulum, pengembangan komponen kurikulum, fungsi dan peran pengembangan

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor terpenting dalam menjalankan suatu perusahaan karena tanpa adanya peran dari sumber daya manusia yang berkualitas, segala

Dengan demikian, perubahan tersebut semakin memperjelas peran dan fungsi pesantren sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada pemahaman keagamaan, tetapi juga,

Komponen teori berkenaan dengan pemahaman mahasiswa mengenai konsep, asas, dan jenis kurikulum, pendekatan kurikulum, pengembangan komponen kurikulum, fungsi dan

Berdasarkan pemahaman mengenai pergeseran konsep public relations di Telkomsel akibat perkembangan teknologi telekomunikasi yang terdiri dari fungsi, peran, aktivitas, metode

Untuk menjalankan fungsi PPID tersebut, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian PUPR melalui Keputusan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Dengan demikian, perubahan tersebut semakin memperjelas peran dan fungsi pesantren sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada pemahaman keagamaan, tetapi juga,

Latar Belakang Dalam dunia yang kompleks ini, pemahaman terhadap filsafat, pengetahuan, dan agama memiliki peran yang penting dalam membimbing manusia dalam pencarian kebenaran dan