• Tidak ada hasil yang ditemukan

Operasi Relasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Operasi Relasi"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Matematika Diskret

Mahmud Imrona

Rian Febrian Umbara

Relasi

(2)

Operasi Relasi

(3)

1.Operasi Himpunan

Karena relasi merupakan himpunan, maka operasi pada himpunan juga berlaku dalam relasi, dengan pengertian yang sama dengan di konsep himpunan:

Operasi  (intersection) Operasi  (union)

Operasi  (symmetric difference) Operasi - (difference)

Operasi komplemen (komplemen relative terhadap Cartesian product)

Operasi Relasi

(4)

Contoh 13

Jika A = {1, 2, 5, 6}, R1 = {(1, 1), (2, 2), (5, 5), (6, 6), (2, 5)} dan R2 = {(1, 1), (2, 2), (2, 5), (1, 2), (1, 6), (5, 6)},

tentukan R1R2 , R1R2 , R1R2 , R1-R2 , dan (R1R2)C Jawab:

R1 R2 = {(1, 1), (2, 2), (2, 5)}

R1 R2 = {(1, 1), (2, 2), (5, 5), (6, 6), (2, 5), (1, 2), (1, 6), (5,6)}

R1 R2 = {(5, 5), (6, 6), (1, 2), (1, 6), (5, 6)}

R1 - R2 = {(5, 5), (6, 6)}

(R1 R2)C = AxA – (R1 R2) = {(1, 5), (2, 1), (2, 6), (5, 1), (5, 2), (6, 1), (6, 2), (6, 5)}

(5)

2. Operasi Komposisi

Operasi komposisi merupakan gabungan dari dua buah relasi yang harus memenuhi syarat tertentu, yaitu jika R1 relasi dari A ke A dan R2 relasi dari A ke A, maka relasi komposisi R1 dan R2, dinyatakan oleh R2R1 berarti relasi R1 diteruskan oleh relasi R2.

Syarat tersebut adalah jika (a, b)R1 dan (b, c) R2, maka (a, c)  R2R1.

(6)

Contoh 14:

Dengan menggunakan Contoh 13, tentukan R2R1. Jawab:

R2R1 = {(1, 1), (1, 2), (1, 6), (2, 2), (2, 5), (5, 6), (2, 6)}

Yang diperoleh dengan cara:

Jika A = {1, 2, 5, 6}, R1 = {(1, 1), (2, 2), (5, 5),

(6, 6), (2, 5)} dan R2 = {(1,1), (2,2), (2, 5), (1, 2), (1, 6), (5, 6)}, maka:

(7)
(8)

R

1

R

2

R

2

R

1

(2, 5) (1, 1) - (2, 5) (2, 2) - (2, 5) (2, 5) - (2, 5) (1, 2) - (2, 5) (1, 6) -

(2, 5) (5, 6) (2, 6)

(9)

Sedangkan R1R2 = {(1,1), (2, 2), (2, 5), (1, 2), (1, 5), (1,6), (5,6)}. Yang didapat dari rincian berikut:

(10)
(11)

Operasi Komposisi dari Domain dan Kodomain yang Berbeda

Tentunya operasi komposisi ini tidak hanya berlaku pada relasi atas satu himpunan saja,

melainkan dapat pula digunakan untuk relasi yang melibatkan dua himpunan. Jika S relasi dari

himpunan A ke himpunan B, dan R relasi dari

himpunan B ke himpunan C, maka RS, komposisi S diteruskan ke R adalah jika (a,b)S, dan

(b,c)R, maka (a, c)  RS.

(12)

Contoh 15

Diberikan: A = {1, 2, 3}, B = {a, b}, C = {z, x, y}, S={(1, a), (2,a), (2, b), (3, b)}, R = {(a, x), (a, y), (b, z)}. Tentukan RS.

Jawab:

Untuk menjawab persoalan ini, perhatikan:

R

S = {(1, x), (1, y), (2, x), (2, y), (2, z), (3, z)}, yang didapat dari tabel berikut:

(13)

Generalisasi Operasi Komposisi

Lebih lanjut lagi dengan konsep komposisi relasi atas satu himpunan, dapat dibangun operasi

pangkat terhadap bilangan asli, yaitu:

(14)

Contoh 16

Jika A={1, 2, 5, 7} dan

R1={(1,1),(1,2),(1,5),(2,5),(2,2),(5,7)}

Tentukan R14! Jawab:

R12=R1R1 ={(1,5),(1,2),(1,7),(2,7),(2,5),(1,1),(2,2)}

R13=R12R1 ={(1,5),(1,2),(1,7),(2,7),(2,5),(1,1),(2,2)}

R14=R13R1 ={(1,5),(1,2),(1,7),(2,7),(2,5),(1,1),(2,2)}

Kebetulan dalam soal ini R14, R13, dan R12 bernilai sama

(15)

THANK YOU

Referensi

Dokumen terkait

Aturan yang menghubungakan himpunan A dan himpunan B yakni banyaknya roda untuk setiap kendaraan yang diberikan, merupakan suatu relasi..

Fungsi dari himpunan A ke himpunan B merupakan relasi yang menghubungkan setiap anggota himpunan A ke tepat satu anggota himpunan

Fungsi atau pemetaan satu-satu dari himpunan A ke himpunan B adalah memasangan setiap anggota himpunan A tepat satu ke anggota himpunan B, atau sebaliknya.. Setiap relasi

Pada penelitian ini penulis akan mendeskripsikan sifat-sifat aljabar yang terdapat pada himpunan fuzzy intuisionistik dengan menggunakan beberapa operasi dan

Dalam himpunan kabur juga dikenal operasi-operasi antar himpunan, seperti dalam himpunan tegas. Karena himpunan kabur dinyatakan dengan fungsi keanggotaan, maka operasi pada

Kemudian karena operasi hiper merupakan pemetaan dari himpunan ke keluarga himpunan sehingga operasi hiper yang berlaku pada - aljabar hiper merupakan perumuman

Jika himpunan

Relasi “ > “ adalah suatu relasi yang irrefleksif (jadi juga non- refleksif ) pada A karena setiap bilangan nyata tidak lebih besar dari pada dirinya sendiri.. A = himpunan