Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
Berikut Disajikan Pembelajaran PPKN Bab 1 Pancasila sebagai Dasar Negara
dan Pandangan Hidup Bangsa
Selamat
Belajar
3.1 Menelaah Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa.
4.1 Menyaji hasil telaah nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan
hidup bangsa dalam kehidupan sehari- hari.
Kompetensi Dasar
Apa sajakah yang dipelajari dalam Bab 1 ? Amati Peta Konsep berikut ini.
Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Sikap Positif terhadap Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Kedudukan dan
Fungsi Pencasila
membahas
meliputi
Menelaah Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup
Bangsa Indonesia
menelaah membahas
•Pancasila sebagai Dasar Negara
•Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa Indonesia
•Pancasila sebagai
Pandangan Hidup Bangsa
•Pancasila Sebagai Cita- Cita dan Tujuan Bangsa
•Pancasila sebagai
Perjanjian Luhur Bangsa Indonesia
Pancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia
Sejarah Singkat Terjadinya Konsensus Nasional Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
mengidentifikasi
Sikap Positif terhadap Konsensus Nasional Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Kedudukan dan Fungsi Pancasila
Pertemuan Ke-1
Kedudukan dan Fungsi Pancasila
Perhatikan Video Berikut!
Amati Video Berikut Ini
Ada beberapa penyebutan tentang
Pancasila dalam tata kehidupan bangsa Indonesia yaitu:
1.
Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
2.
Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia
3.
Pancasila sebagai Jiwa Bangsa Indonesia
4.
Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa Indonesia
5.
Pancasila sebagai Perjanjian Luhur Bangsa Indonesia
6.
Pancasila sebagai Cita-Cita atau Tujuan Bangsa Indonesia
Kedudukan dan Fungsi Pancasila
Pancasila dalam pengertian ini sering disebut sebagai dasar falsafah negara (philosofische grondslag) atau ideologi negara (Staatsidee).
Pancasila sebagai dasar negara dipergunakan sebagai dasar pengelolaan pemerintah negara.
Dengan kata lain, Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur
penyelenggaraan negara.
Pancasila sebagai Dasar Negara
Republik Indonesia
Pancasila dalam pengertian ini sering disebut juga dengan istilah way of life, weltanschauung, wereldberschouwing, wereld en levens
beschauwing (pandangan dunia, pandangan hidup, pegangan hidup, pedoman hidup,
petunjuk hidup).
Dalam pengertian ini, Pancasila digunakan
sebagai petunjuk arah semua kegiatan hidup dan kehidupan bangsa Indonesia segala bidang.
Pancasila sebagai Pandangan
Hidup Bangsa Indonesia
Von Savigny mengatakan
bahwa setiap bangsa memiliki Volkgeist atau jiwa bangsa
masing-masing.
Di Indonesia yang menjadi jiwa bangsa Indonesia adalah nilai-nilai Pancasila.
Pidato Ir. Soekarno mengenai Pancasila pada sidang
BPUPKI pada tanggal 1 Juni 1945 sekaligus sebagai hari lahir Pancasila.
Pancasila sebagai Jiwa Bangsa
Indonesia
Pancasila sebagai kepribadian bangsa
Indonesia berarti bahwa Pancasila menjadi ciri khas yang membedakan bangsa Indonesia
dengan bangsa lain.
Perbedaan tersebut disebabkan oleh adanya perbedaan ideologi pada masing-masing
negara.
Bangsa Indonesia mendasarkan diri pada
ideologi Pancasila, sedangkan bangsa Eropa
pada umumnya mendasarkan diri pada ideologi kebebasan (liberalisme).
Pancasila sebagai Kepribadian
Bangsa Indonesia
Pengertian Pancasila sebagai
perjanjian luhur bangsa Indonesia disampaikan oleh Presiden
Soeharto (Presiden RI yang kedua) di depan Sidang DPRGR pada
tanggal 16 Agustus 1967.
Beliau mengatakan bahwa
Pancasila adalah perjanjian luhur seluruh rakyat Indonesia yang harus kita bela selama-lamanya.
PPKI merupakan penjelmaan atau wakil dari seluruh rakyat Indonesia yang mengesahkan perjanjian luhur tersebut.
Pancasila sebagai Perjanjian
Luhur Bangsa Indonesia
Menurut Presiden Soeharto dalam Sidang DPRGR tanggal 17 Agustus 1967, cita-cita luhur negara Indonesia dengan tegas termuat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
merupakan penuangan jiwa Proklamasi, yaitu jiwa Pancasila.
Dengan demikian Pancasila juga merupakan cita-cita luhur dan tujuan yang akan dicapai oleh bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai Cita-Cita atau
Tujuan Bangsa Indonesia
Menelaah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
Pertemuan Ke-2
Coba cermati teks Pembukaan UUD 1945
Menelaah Pancasila sebagai Dasar Negara
Republik Indonesia
a. Pembukaan UUD 1945 alinea IV merupakan inti dari Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 karena memuat segala aspek
penyelenggaraan negara atau pemerintahan yang berdasarkan Pancasila.
b. Alinea IV ini juga memuat tindakan-tindakan
seputar pembentukan negara Republik Indonesia.
Dengan kata lain, alinea IV ini merupakan
realisasi tentang apa saja yang harus dilaksanakan setelah proklamasi atau setelah Indonesia
merdeka.
Hal-Hal Penting Dalam Menelaah Pancasila
Pada Pembukaan UUD Alinea IV
1) Mewujudkan tujuan negara, yaitu “... melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan
umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial ...”
2) Untuk membentuk pemerintahan negara agar melaksanakan empat tujuan negara tersebut, maka disusunlah suatu UUD negara Indonesia (terdapat dalam kalimat “... maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia).
3) UUD yang dimaksud terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat yang berdasarkan Pancasila (terdapat dalam kalimat “... yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Masa Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia).
c.Tindakan-tindakan seputar pembentukan negara Republik Indonesia (tindakan-tindakan setelah Indonesia merdeka) tampak dalam kalimat
“... Kemudian daripada itu ...” Kalimat tersebut menunjuk pada situasi yang akan dikerjakan sesudah proklamasi kemerdekaan atau setelah berdirinya negara Republik Indonesia, antara lain sebagai berikut.
Menelaah Pancasila sebagai
Pandangan Hidup Bangsa Indonesia
Pertemuan Ke-3
Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa (way of life, weltanschauung, wereldberschouwing, wereld en levens beschouwing) menunjukkan kedudukan Pancasila
sebagai petunjuk dalam kehidupan sehari-hari.
Hal ini dapat ditemukan dalam berbagai sikap positif yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Pandangan hidup merupakan kesatuan dari nilai-nilai luhur yang berfungsi sebagai acuan untuk menata
kehidupan manusia secara pribadi maupun sesama manusia dalam masyarakat dan alam sekitar.
Menelaah Pancasila sebagai Pandangan
Hidup Bangsa Indonesia
Pandangan hidup bangsa diproyeksikan dari pandangan hidup masyarakat.
Pandangan hidup masyarakat tercermin dari pandangan hidup dan sikap hidup masing-masing pribadi warga
negaranya.
Dengan demikian, dalam negara Indonesia yang
menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa atau ideologi bangsa , maka nilai-nilai Pancasila udah seharusnya tercermin dalam sikap dan tingkah laku individu warga negara.
Selain itu, Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa juga menjadi pedoman dan pegangan untuk
menyelesaikan berbagai persoalan yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, sehingga bangsa Indonesia tidak akan mudah
terombang ambing dalam pergaulan dunia.
Lanjutan...
Makna Pancasila sebagai Pandangan Hidup
Contoh Sikap Positif yang Sesuai Pancasila
Pertemuan Ke-4
a. Memberi petunjuk pada masyarakat untuk
berjiwa Pancasila sehingga tercipta kehidupan harmonis.
b. Pengatur tingkah laku seseorang dan cara-cara dalam mencari kebenaran.
c. Pegangan hidup yang memberikan arah
sekaligus isi dan landasan yang kokoh untuk mencapai cita-cita bangsa Indonesia.
Makna Pancasila sebagai
Pandangan Hidup
Sila Pancasila Perwujudan Sikap Positif yang Sesuai Pancasila
Kesatu 1. Percaya dan takwa kepada Tuhan yang Maha Esa sesuai ajaran agamanya.
2. Menjalankan perintah agama sesuai ajaran yang dianutnya.
3. Saling menghormati antarumat beragama.
Kedua 1. Tidak membeda-bedakan manusia berdasarkan suku, agama, warna kulit, tingkat ekonomi, dan tingkat pendidikan.
2. Menyadari bahwa kita diciptakan sama oleh Tuhan.
3. Menyadari bahwa kita mempunyai hak dan kewajiban yang sama.
Ketiga 1. Cinta tanah air dan bangsa.
2. Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa.
3. Mengutamakan kepentingan bangsa dan negara
Keempat 1. Melaksanakan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam menyelesaikan masalah
2. Menghormati hasil musyawarah.
3. Ikut serta dalam pemilihan umum.
Kelima 1. Berusaha menolong orang lain sesuai kemampuan.
2. Menghargai hasil karya orang lain
3. Menghormati hak dan kawajiban orang lain.
Contoh Sikap Positif yang sesuai Pancasila
Sejarah Singkat Terjadinya Konsensus Nasional Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Arti Penting Ideologi Pancasila Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia
Pertemuan Ke-5
Negara kita telah menempuh perjalanan
sejarah yang begitu panjang untuk menjadi sebuah negara bangsa (nation state), yaitu Indonesia. Nasionalisme Indonesia dirintis
pada masa kebangkitan nasional pada tahun 1908.
Masa Kebangkitan Nasional merupakan masa dimana bangkitnya rasa dan semangat
persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk kemerdekaan negara, bukan lagi perjuangan yang bersifat kedaerahan.
Rasa nasionalisme tersebut tidak pernah muncul selama masa penjajahan (sebelum tahun 1908).
Sejarah Singkat Terjadinya Konsensus Nasional Pancasila
sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Pancasila menjadi konsensus (kesepakatan) nasional sebagai dasar negara ketika
Ir.Soekarno menyampaikan pidato
rancangan dasar negara Indonesia diberi nama Pancasila.
Konsensus mencapai puncaknya menjadi konsensus nasional ketika PPKI pada
tanggal 18 Agustus 1945 menerima dan mengesahkan UUD 1945.
Pancasila dijelaskan dalam alinea IV Pembukaan UUD 1945.
Lanjutan...
Pancasila sebagai Ideologi Bangsa
Perhatikan Video Berikut!
Amati Video Berikut Ini
a. Memberi arah yang mantap dalam berkelompok dan
menggerakkannya menuju tujuan masyarakatnya. Dalam
konteks ini, nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai pandangan hidup dan cita-cita yang hendak dicapai oleh bangsa
Indonesia.
b. Membentuk identitas kelompok atau bangsa dan mempersatukannya dalam satu kesatuan yang utuh.
c. Mengatasi berbagai konflik dan ketegangan sosial yang
terjadi dan menciptakan kehidupan yang penuh kepeduliaan dan kebersamaan.
d. Mempersatukan keanekaragaman yang ada dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Arti Penting Ideologi Pancasila
Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia
Sikap Positif terhadap Konsensus Nasional Pancasila sebagai Dasar Negara dan
Pandangan Hidup Bangsa
Pertemuan Ke-6
Kita sebagai bangsa Indonesia hendaknya
harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena bangsa Indonesia yang begitu besar dan sangat beragam ini dipersatukan oleh
Pancasila.
Rasa syukur kita terhadap konsensus nasional Pancasila tentu harus menjelma dalam perilaku kita sehari-hari.
Perilaku kita harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila.
Selain itu, tata kehidupan bernegara kita juga harus berdasarkan pada tata nilai Pancasila.
Sikap Positif terhadap Konsensus Nasional Pancasila sebagai
Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
1. Percaya dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Senantiasa mengembangkan sikap saling menghormati dan bekerja sama membina kerukunan antarumat
beragama dan penganut kepercayaan di lingkungan masyarakat.
3. Memperlakukan sesama manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya, mengakui persamaan derajat, hak dan kewajiban, tenggang rasa, tidak semena-mena kepada orang lain, gemar melakukan usaha kemanusiaan, dan menganggap bagian dari umat manusia.
Sikap Positif di Lingkungan Masyarakat
4. Cinta tanah air dan bangsa, mengutamakan persatuan dan kesatuan, dan menjunjung tinggi kebudayaan
nasional.
5. Aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, menyadari
hak dan kewajibannya, dan bermusyawarah dilandasi semangat kekeluargaan, akal sehat, sesuai hati nurani dan beritikad baik melaksanakan keputusan bersama.
6. Berpartisipasi membangun masyarakat di bidang sosial, ekonomi, dan budaya.
Lanjutan...
1.
Menaati tata tertib di sekolah.
2.
Ikut menjaga kebersihan dan kenyamanan
sekolah, seperti melakukan kegiatan piket kelas dengan rutin,membuang sampah pada tempatnya, tidak merusak dan mengotori fasilitas sekolah, dan lain-lain.
3.
Berupaya menjadi siswa yang disiplin, jujur, dan bertanggung jawab. Sebagai contoh, tidak pernah terlambat masuk sekolah, tidak membolos,
mengerjakan tugas dari bapak/ibu guru dengan baik, tidak menyontek, jujur kepada temen dan guru, dan lain-lain.
4.
Berbuat adil kepada semua warga sekolah.
5.
Saling tolong menolong dalam hal kebaikan.
Sikap Positif di Lingkungan Sekolah
1. Mengamalkan pokok-pokok pikiran Pembukaan UUD 1945 dalam kehidupan bernegara. Pokok-pokok pikiran tersebut ialah
mewujudkan persatuan Indonesia, keadilan sosial, kedaulatan rakyat, dan Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab. Disamping itu mencita-citakan negara berdaulat,
merdeka, dan antipenjajahan.
2. Menjalankan prinsip-prinsip pikiran Pembukaan UUD 1945. Prinsip itu ialah menjunjung tinggi dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia, hak asasi manusia berdasarkan Pancasila,
kesamaan kedudukan di depan hukum dan pemerintahan, sistem
ekonomi berdasarkan usaha bersama dan kekeluargaan, sistem budaya nasional, serta hak dan kewajiban bela negara.
Sikap Positif dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara
TERIMA KASIH
