• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Paparan Kurikulum & Silabus Pendidikan Dasar Satgas Pengawasan Ksp/Usp

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Paparan Kurikulum & Silabus Pendidikan Dasar Satgas Pengawasan Ksp/Usp"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

PAPARAN

KURIKULUM & SILABUS PENDIDIKAN DASAR

SATGAS PENGAWASAN KSP/USP

Kantor Kementerian Koperasi & UKM

BAHAN PELATIHAN DASAR SATGAS PENGAWAS KSP/USP

Oleh

Dr. Ahmad Subagyo

(2)

PENGANTAR FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD)

A. Tujuan FGD

 Mendapatkan input dari peserta FGD perihal kelengkapan bahan pelatihan Satgas Pengawas Koperasi Simpan Pinjam terutama menyangkut isi atau subtansi (content), dan tidak menutup kemungkinan untuk hal lainnya seperti durasi, metode, sasaran, media

pembelajaran, dll

B. Peserta FGD

 Peserta adalah expert/Praktisi/Peneliti di bidang perkoperasian

C. Output

 Masukan dari peserta FGD baik dalam

bentuk tertulis maupun secara lisan (dalam FGD) terkait isi/substansi materi ataupun lainnya

D. Susunan Acara

 Sambutan dari Kementerian Koperasi & UKM

 Pemaparan singkat Outline Modul

 Pembahasan dan Input dari masing-masing Peserta

 Kesimpulan

 Penutup

(3)

TUJUAN PENYUSUNAN & OUTPUT KURIKULUM DAN SILABUS

TUJUAN PENYUSUNAN

 Menyediakan modul untuk pengembangan pendidikan dan pelatihan pengawasan KSP/USP tingkat dasar

 Modul ini akan dipergunakan dalam Bimtek Satgas Pengawasan KSP/USP

 Modul ini menjadi rujukan pendidikan dan pelatihan di bidang pengawasan KSP/USP

OUTPUT

Modul Pembelajaran berupa handout dan diktat, akan dipergunakan oleh Fasilitator dan Peserta Ajar

Manual Instructor (Panduan Pelatih) akan dipergunakan oleh Fasilitator/

Pelatih sebagai pedoman/panduan atau instruksi proses pembelajaran

(4)

Kronologi Mandat Pengawasan Koperasi

D A SA R R EG U LA SI P EN G A W A SA N

UU No.25 th 1992

BAB XII PEMBINAAN

PP No. 9 tahun 1995

Pembinaan dan pengawasan KSP/USP dilakukan oleh Menteri

(PS. 24)

Menteri dapat melakukan pemeriksaan terhadap Koperasi Simpan Pinjam dan Unit Simpan Pinjam.. (PS.27)

Permenkop No.17 th.2015

a. penerapan kepatuhan

b. kelembagaan koperasi

c. usaha simpan pinjam;

d. penilaian kesehatan usaha simpan pinjam

e. penerapan sanksi

Perdep No.3 th.2016 Tugas Satgas (Ps.5)

Pembinaan Pengendalian Internal, Pengawasan,

Pemeriksaan

Melakukan Koordinasi

Melakukan Advokasi

Melakukan Tindak lanjut Hasil Analisis Pengawasan/Pemeriksaan

(5)

BU

Operasional

Keuan gan

M a r k e t S

D M

GCG

SPI

Ri si k o

S.P.I

Prinsip-Prinsip Koperasi

Pengukuran Risiko

Identifikasi Risiko

1. Aspek SDM

2. Aspek Operasional 3. Aspek Keuangan

& Akuntansi

4. Aspek Pemasaran

4. Profil Risiko

PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING

RISK PROFILE

P E N G A W

A S E K S T E R N A L

PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN

2. Kinerja Keuangan 3. Usaha Koperasi

BH

T A

R I

Prinsip-Prinsip GCG

Mitigasi Risiko

L A P O R A N

PRINSIP-PRINSIP RISIKO

A. Regulasi Eksternal (1). UU Koperasi, (2) Turunan UU. B. Regulasi Internal (3) AD-ART, (4). RAPBK, (4). Persus, dll.

1 3 4 5

FR A M EW O R K : P en ga w as an K o p er as i

5. GCG

1. Kepatuhan Pemantauan

Risiko

RUANG LINGKUP PENGAWASAN

Prinsip-Prinsip Bisnis

Bentuk Assesment (COSO)

F

(6)

Apa yang perlu di-awasi oleh Regulator?

Terhadap KOPERASI

(7)

Distinctive Koperasi sebagai pelaku usaha

• Koperasi yang memiliki kegiatan usaha di sektor perdagangan akan mendapatkan dukungan pembinaan dari Kementerian Perdagangan; contoh: Koperasi Pasar

(KOPPAS)

• Koperasi yang memiliki kegiatan usaha di sektor pertanian akan mendapatkan dukungan pembinaan dari Kementerian Pertanian, contoh Koperasi Pertanian yang berasal dari Gapoktan;

• Koperasi yang memiliki kegiatan usaha di sektor produksi akan mendapatkan

dukungan pembinaan dari Kementerian Perindustrian, contoh Koperasi Produsen Tahu Tempe, dan sebagainya;

• Koperasi yang memiliki kegiatan usaha di sektor Teknologi Informasi akan

mendapatkan dukungan pembinaan dari Kemenkominfo, contoh Koperasi Digital Indonesia, dan sebagainya;

• Koperasi yang memiliki kegiatan usaha di sektor usaha simpan pinjam

mendapatkan dukungan pembinaan dan pengawasan dari Kemenkop

(8)

Bentuk Pengawasan yang dibutuhkan

• KOPERASI sebagai Badan Hukum (BH) yang mendapatkan legalitas dari Kemenkop & UKM perlu mendapatkan pengawasan dari

kemenkop dalam hal “KELEMBAGAAN”, alasannya:

• Koperasi mendapatkan pengakuan sebagai LEGAL ENTITY dari Kemenkop dan UKM;

• Koperasi memiliki previllage dalam kedudukannya sebagai LEGAL ENTITY dan BUSINESS ENTITY, Koperasi dapat melakukan kegiatan sosial dan sekaligus kegiatan ekonomi; yang mana tidak dapat dilakukan oleh BH lainnya,seperti PERSEROAN TERBATAS DAN YAYASAN.

• KOPERASI yang memiliki USAHA SIMPAN PINJAM dan mendapatkan IJIN OPERASIONAL dari Kemenkop & UKM perlu mendapatkan

Pengawasan Khusus dari Regulator (Kemenkop & UKM).

(9)

ALASAN MENGAPA USPK PERLU DI-AWASI?

A. KOPERASI yang melakukan kegiatan usaha Simpan Pinjam mendapatkan previllage dari Pemerintah:

1. Mendapatkan keringanan pajak atas pendapatan sisa hasil usaha;

2. Mendapatkan pembinaan dari Regulator;

3. Mendapatkan kesempatan untuk memperoleh dukungan yang menggunakan Anggaran Negara (APBN);

4. Mendapatkan fasilitas perlindungan dari campur tangan (Intervensi) Otoritas Keuangan dan Otoritas Moneter dalam menjalankan usahanya;

B. Usaha Simpan Pinjam pada hakekatnya adalah usaha jasa keuangan yang memiliki tingkat risiko tinggi karena karakteristik dari obyek utamanya yaitu “UANG” yang sifatnya “FAST MOVING”;

C. Rawan terhadap penyalahgunaan lembaga untuk kepentingan

“perseorangan”.

(10)

PILAR PENGAWASAN

Kategori Prinsip Orientasi Tujuan

Pilar-1 Koperasi Penerapan prinsip koperasi sebagai pembeda (distingsi) antara badan hukum koperasi dengan badan hukum lainnya

Pilar-2 Manajemen Penerapan prinsip manajemen untuk memastikan bahwa koperasi sedang menuju pada tujuan yang benar (on the track).

Pilar-3 Bisnis Penerapan prinsip bisnis untuk mendorong adanya pertumbuhan dan kesinambungan usaha Koperasi itu sendiri.

Pilar-4 Risiko Penerapan prinsip risiko dilaksanakan untuk melakukan berbagai antisipasi dan mitigasi terhadap potensi kerugian dan kegagalan baik usaha maupun lembaga “koperasi”.

Pilar-5 Tata kelola yang baik Penerapan prinsip-prinsip GCG dilakukan untuk mengokohkan

kedudukan Koperasi sebagai pelaku usaha yang sejajar dengan

badan hukum lainnya.

(11)

Keterkaitan Bidang Kepatuhan dan Unsur pengawasan

No. Bidang Kepatuhan Unsur-Unsur Pengawasan Bentuk Dokumen Koperasi 1 Prinsip-Prinsip

Koperasi

a.Sukarela&terbuka b.Demokratis

c.Adil

d.Terbatas

e.Mandiri f. Pendidikan g. Kerjasama

a. AD-ART b. RAT

c. Persus

d. Buku Koperasi

2 Prinsip-Prinsip Manajemen

a. Planning b. Organizing

c. Actuating d. Controlling

a. APBK

b. Struktur Organ

c. Jobdes d. Laporan 3 Prinsip-Prinsip Bisnis - Marketing

- Operasi

- SDM

- Keuangan

- SOP Marketing - SOP Operasi

- SOP SDM

- SOP Keuangan

4 Prinsip Risiko - Likuiditas - Kredit

- Operasional - Risk Profile

5 Prinsip-Prinsip GCG - Transparancy - Accaountability - Responsibility

- Independency - Fairness

- GCG Report

(12)

Skala Koperasi

No Skala Aset Omset Anggota

1 Mikro < Rp. 50 juta di luar tanah dan bangunan

< Rp. 300 jt < 200 orang

2 Kecil Rp.50 juta – Rp.

500jt, diluar tanah- bangunan

Rp. 300jt – Rp.2,5jt 200- < 500 orang

3 Menengah Rp. 500jt – Rp.10M, di luar tanah dan bangunan

Rp. 2,5jt – Rp.50M 500 - < 5000 orang

4 Besar  Rp. 10 M  Rp. 50M  5000 orang

(13)

Matriks Kebutuhan Pembinaan & Pengawasan

No Skala Sasaran

Implementasi Pilar

Kebutuhan Pembinaan dan Pengawasan

Sasaran Output

1 Mikro Pilar-1 & 2 Pemerintah

menyediakan informasi dan sosialisasi regulasi

Pembentukan Jati Diri Koperasi

2 Kecil Pilar-2 & 3 Bimbingan Teknis

pengembangan Usaha

Pengembangan &

Pertumbuhan 3 Menengah Pilar-3 & 4 Bimbingan Teknis

Pengelolaan Risiko

Penguatan

4 Besar Pilar-4 & 5 Bimbingan teknis Penerapan GCG di Koperasi

Keberlanjutan

(14)

Gambar: hubungan skala-waktu dan Pilar

Skala

waktu mikro

kecil menengah besar

Pilar- 1&2

Pilar-2&3

Pilar-3

Pilar-5

(15)

PENDAHULUAN

Berisi Outline modul, tujuan per-sesi, pengantar dan latar belakang

TEKSTUAL

Berisi regulasi yang tertuang dalam Peraturan dan

Perundangan pada topik yang dibahas

KONTEKSTUAL

Berisi SOP dan

Peraturan Internal yang dilakukan/dipraktekkan oleh Koperasi Simpan Pinjam/KSPPS/USP/

USPS

FAKTUAL

Berisi pemaparan realisasi

praktek/penerapan regulasi/peraturan Pemerintah maupun peraturan internal dalam berbagai model koperasi di Indonesia

Struktur Paparan Slide/Hand out

SI ST EM AT IK A S LI D E TA YA N G A N

(16)

PENDAHULUAN

Berisi Outline modul, tujuan per-sesi,

pengantar dan latar belakang

ISI TOPIK/SUB-TOPIK

Berisi topik/sub-topik tentang materi yang di-bahas sesuai dengan tujuan (TIU)

KESIMPULAN

Berisi tentang

blueprint topik/sub- topik dari sesi yang dibahas dan

keterkaitan dengan modul lainnya

LATIHAN/QUIZ

Berisi latihan-

latihan/soal/quiz yang bertujuan untuk

mengukur daya-serap dan kemampuan peserta dalam mengikuti dan

mempelajari topik/sesi yang diikutinya

Struktur Diktat

SIS TE M AT IK A D IK TA T

(17)

Sistematika Penulisan Panduan Pelatih ( Manual Instructor )

SI ST EM AT IK A P A N D U A N P EL AT IH

Waktu

• Menjelaskan durasi wkt yg diperlukan untuk

menyelesaikan satu sesi

Topik Bahasan

• Menjelaskan tentang Topik bahasan pada sesi tersebut

Kegiatan

• Menjelaskan tentang bentuk kegiatan yang dilakukan oleh Pelatih dalam memandu peserta pelatihan

Metode

• Menjelaskan tentang bentuk metode

Pelatihan yang dipergunakan oleh Pelatih dalam

menyampaikan materi ke peserta

Media

• Bentuk Media apa yang dipergunakan oleh pelatih dalam membantu menyampaikan materi ke Peserta (misal:

Slide/Kertas- kerja/dsb.

(18)

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM MODUL

TU JU A N U M U M M O D U L

1. Dasar Regulasi Topik Bahasan (TEKSTUAL)

2. Penerapan Regulasi Koperasi (KONTEKSTUAL)

3. Temuan Hasil Penelitian (FAKTUAL)

PESERTA DAPAT MEMPEROLEH PENGETAHUAN TENTANG :

(19)

MATERI POKOK BAHASAN PENDIDIKAN DASAR

M AT ER I M O D U L

1. Dasar-Dasar Perkoperasian 2. Proses Bisnis Simpan Pinjam 3. Sistem Pengawasan Koperasi 4. Pengenalan Risiko

5. Teknik Pemeriksaan

(20)

NEED ASSESMENT MATERI PENDIDIKAN & PELATIHAN untuk SATGAS PENGAWASAN KOPERASI

1. Dasar-Dasar Perkoperasian 2. Proses Bisnis simpan pinjam 3. Pengenalan Risiko

4. Sistem Pengawasan Koperasi 5. Teknik Pemeriksaan

1. Teknik Penilaian Kesehatan 2. Pengendalian Internal

1. Teknik Auditing 2. Teknik Penilaian GCG

TINGKAT PRATAMA

(DASAR)

TINGKAT MADYA TINGKAT

UTAMA

1. Pokok Bahasan Materi Level

K ET ER KA IT A N : M o d u l & K eb u tu h an

(21)

KU R IK U LU M : P endidik an Sa tg as Tingkat Pendidikan Materi Modul Kode Jam Pendidikan Dasar Dasar-Dasar Perkoperasian MD-01 7 - 10,5

Proses Bisnis Simpan Pinjam MD-02 10 - 21 Sistem Pengawasan Koperasi MD-03 4 - 7 Teknik Pemeriksaan MD-04 7 - 14

Pengenalan Risiko MD-05 7 - 17,5

Pendidikan Madya Pengendalian Internal MM-01 -

Penilaian Kesehatan MM-02 -

Pendidikan Utama Teknik Penilaian GCG MU-01 -

Teknik Auditing MU-02 -

TOTAL 35 - 70

Pendidikan tingkat Dasar bagi Satgas Pengawas Koperasi terdiri dari 5 Modul Utama dengan interval

durasi waktu antara 35 sampai dengan 70 jam. Jika waktu belajar rata-rata 7 jam/hari, maka akan

membutuhkan waktu 5 sampai dengan 10 hari.

(22)

Modul Dasar-01

DASAR-DASAR PERKOPERASIAN

KODE MD-01

(23)

TUJUAN MODUL DASAR-01

A. Memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang : - Pengertian dan Dasar Filosofi Koperasi,

- Kelembagaan dan Organisasi Koperasi menurut regulasi di Indonesia

B. Memberikan bekal ketrampilan tentang teknik pendirian koperasi baik prasyarat maupun persyaratannya.

C. Memposisikan Satgas Pengawasan Koperasi sebagai pribadi

teladan dalam rangka pembinaan terhadap gerakan koperasi di Indonesia

M O D U L- 01 : D as ar -D as ar P er ko p er as ia n

(24)

Ou tline : Modul -01 P er koper asian

1. Pendahuluan 2. Pengertian

3. Pendirian Badan Hukum Koperasi dan Bentuk Koperasi 4. Keanggotaan Koperasi

5. Perangkat Organisasi 6. Permodalan Koperasi 7. Pembubaran Koperasi

POKOK BAHASAN MODUL DASAR-01

(25)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK BAHASAN JAM

SESI 1

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang tujuan dan materi modul yang akan dipelajari

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang pengertian koperasi, peran dan fungsi serta prinsip-prinsip Koperasi - Peserta mendapatkan berbagai

informasi tentang praktek perkoperasian di Indonesia.

1. Pendahuluan :

- Tujuan pembelajaran

- Topik yang akan dibahas dalam Modul ini

2. Pengertian

- Pengertian dan definisi Koperasi - Landasan, Asas, dan tujuan - Fungsi, Peran dan Usaha - Prinsip-Prinsip Koperasi

- Praktek perkoperasian di Indonesia

1

SESI 2

- Peserta memahami tentang landasan hukum pendirian koperasi di Indonesia - Peserta mengetahui informasi terkini

tentang proses pendaftaran koperasi - Peserta mengetahui praktek dan

bentuk koperasi di Indonesia

3. Pendirian Badan Hukum Koperasi dan Bentuk Koperasi - Syarat Pembentukan

- Status Badan Hukum - Bentuk dan Jenis Koperasi - Praktek di Indonesia

Contoh Kasus:

o Visi dan Misi o Tujuan Pendirian

1

M O D U L- 01 : D as ar -D as ar Pe rk o p er as ia n

MD - 01

(26)

M O D U L- 01 : D as ar -D as ar Pe rk o p er sia n

SESI 3

- Peserta memahami tentang persyaratan menjadi

anggota koperasi, hak dan kewajibannya

- Peserta mengetahui praktek keanggotaan koperasi di Indonesia

4. Keanggotaan Koperasi - Tujuan pembelajaran

- Persyaratan menjadi anggota koperasi - Hak Anggota Koperasi

- Kewajiban anggota koperasi

- Praktek keanggotaan Koperasi di Indonesia

Contoh Kasus: Standar Keanggotaan, Standar Status Keanggotaan ; Standar Pendaftaran,Standar Perlakuan kepada Anggota Baru , Standar Pemanfaatan Pelayanan

;Prosedur Standar Permohonan Keluar dari Keanggotaan

1 – 1,5

SESI 4

Peserta dapat mengetahui dan memahami perangkat

organisasi dalam koperasi sebagai struktur dasar dalam membangun organisasi

koperasi

5. Perangkat Organisasi - Tujuan pembelajaran - Rapat Anggota

- Pengurus Koperasi - Pengawas Koperasi

- Praktek manajemen Koperasi di Indonesia

Contoh Kasus: Standar Kelengkapan Organisasi , Struktur Organisasi , Standar Pengambilan Keputusan , Pengelola KSP , Pengelola USP Koperasi

1 - 2

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

(27)

M O D U L- 01 : D as ar -D as ar Pe rk o p er sia n TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

SESI 5

Peserta dapat mengetahui dan memahami tentang sumber-sumber permodalan dalam membangun organisasi Koperasi dan regulasi yang mengaturnya

6. Permodalan Koperasi - Tujuan pembelajaran - Modal Sendiri

- Modal Penyertaan - Modal Pinjaman - Titipan/Simpanan - Sisa Hasil Usaha (SHU)

- Praktek Permodalan Koperasi di Indonesia

1 - 2

SESI 6

Peserta dapat mengetahui dan memahami faktor-faktor yang menyebabkan bubarnya koperasi dan bagaimana proses pembubaran koperasi dilakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku di Indonesia

7. Pembubaran Koperasi - Tujuan pembelajaran

- Faktor-Faktor yang menyebabkan Koperasi “gagal”

- Dokumen yang dibutuhkan dalam pembubaran koperasi - Mekanisme Pembubaran Koperasi

- Laporan Pembubaran Koperasi

- Praktek Pembubaran Koperasi di Indonesia

1 - 2

SESI 7

Peserta dapat mengetahui dan memahami Berbagai model bisnis usaha simpan pinjam yang dipraktekkan di Indonesia

8. Model Bisnis Koperasi Simpan Pinjam di Indonesia - Tujuan pembelajaran

- Model Bisnis Kuasi Bank - Model Bisnis Credit Union - Model Bisnis Kuasi Credit Union - Model Bisnis Kemitraan

- Model Bisnis BMT

- Model Bisnis Unit Simpan Pinjam - Model Bisnis Tanggung renteng

1 - 2

MD - 01

(28)

Modul Dasar-2

PROSES BISNIS USAHA SIMPAN PINJAM

KODE MD-02

(29)

TUJUAN MODUL DASAR-02

A. Memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang : - Koperasi sebagai entitas bisnis

- Sistem Operasi dalam usaha simpan pinjam oleh koperasi

B. Memberikan bekal ketrampilan tentang standar pengelolaan usaha simpan pinjam.

C. Memberikan kepercayaan diri kepada satgas pengawasan dalam menjalankan tupoksinya.

Modul -02 : Pr oses Bisn is Usa ha SP

(30)

Ou tl in e : Modul -02 Pr oses Bisn is Usaha 1. Produk Usaha Simpan Pinjam 2. Manajemen Dana (ALMA)

3. Teknik Penilaian NPL dan PPAP 4. Penyajian Laporan Keuangan

POKOK BAHASAN MODUL-02

(31)

Mo dul -02 : Pr oses Bisn is Usaha SP

MD - 02

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

SESI 1

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang tujuan dan materi modul yang akan

dipelajari

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang produk utama usaha simpan pinjam

1. Produk usaha simpan pinjam - Penghimpunan Dana

- Penyaluran Dana

0,5 - 1

SESI 2

- Peserta memahami tentang sistem operasi dan prosedur penghimpunan dana simpanan jangka pendek maupun jangka panjang (berjangka)

3. Penghimpunan Dana dalam bentuk Simpanan

4. Penghimpunan Dana dalam bentuk Simpanan Berjangka

1,5 - 3

(32)

Mo dul -02 : Pr oses Bisn is Usaha SP

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

SESI 3

Peserta memahami tentang teknik

menghitung NPL dan Cadangan Risiko

3. Teknik Penghitungan NPL dan PPAP 1,5 - 3

SESI 4

Peserta dapat mengetahui dan memahami cara

menyusun Laporan

Keuangan dan memahami siklusnya

4. Penyajian Laporan Keuangan

1,5 - 4

(33)

Modul Dasar-3

Sistem PENGAWASAN KOPERASI

KODE MD-03

(34)

TUJUAN MODUL DASAR-03

A. Memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang :

- Sistem pengawasan koperasi sebelum dan sesudah regulasi - Instrumen dan infrastruktur pengawasan

B. Memberikan bekal ketrampilan tentang cara regulator mengawasi koperasi di indonesia

C. Memiliki arah dan orientasi yang lebih baik tentang pengawasan koperasi.

Modu l 03 : Sis tem Peng aw asan K oper asi

(35)

Outlin e : Mod ul -03 Sis tem P eng aw asan K oper asi

1. Pendahuluan

2. Pengantar Pengawasan

3. Sistem Pengawasan menurut Regulasi 4. Instrumen Pengawasan

POKOK BAHASAN MODUL-03

(36)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul 03 : Sis tem Peng aw asan K oper asi

SESI 1

- Peserta dapat memahami dan

mengerti tentang tujuan dan materi modul yang akan dipelajari

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang pengawasan Internal dan eksternal Koperasi

1. Pendahuluan

- Tujuan pembelajaran

- Topik yang akan dibahas dalam Modul ini 2. Pengantar Pengawasan

- Pengawasan Internal - Pengawasan Eksternal

1- 2

SESI 2

- Peserta memahami tentang

pelaksanaan pengawasan terhadap Koperasi menurut regulasi di

Indonesia

3. Sistem pengawasan menurut regulasi - Tujuan Pengawasan

- Sasaran Pengawasan

- Ruang Lingkup Pengawasan - Aspek-aspek pengawasan - Jenis Pengawasan

- Pejabat Pengawas

- Tindak lanjut pengawasan - Pelaporan hasil Pengawasan

- Perbedaan pengawasan sebelum dan sesudah regulasi

2 – 3,5

(37)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul 03 : Sis tem Peng aw asan K oper asi

SESI 3

- Peserta memahami tentang prosedur pinjaman dan analisa pinjaman yang baik

4. Instrumen Pengawasan

- Mengenal Kertas Kerja Pengawasan - Proses dan prosedur pengawasan

- Penggunaan teknologi informasi dalam proses pengawasan

1 – 2,5

MD - 03

(38)

Modul Dasar-4

PENGENALAN RISIKO

KODE MD-05

(39)

TUJUAN MODUL DASAR-05

A. Memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang : - Risiko kredit dan risiko likuiditas

- Memahami proses manajemen risiko dan aplikasinya

B. Memberikan bekal ketrampilan dalam melakukan mapping risiko

C. Memiliki pengetahuan tentang early warning system dalam menjalankan tupoksinya.

Modul -05 : P eng enalan ri sik o

(40)

Outline : Modul -05 Peng enalan ri sik o

1. PENGANTAR

2. PENGENALAN RISIKO

3. PENGELOLAAN RISIKO KREDIT

4. PENGELOLAAN RISIKO LIKUIDITAS

POKOK BAHASAN MODUL-05

(41)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul -05 : P eng enalan Risi ko SESI 1

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang tujuan dan materi modul yang akan dipelajari

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang urgensi pengelolaan resiko dalam usaha simpan pinjam

1. Pengantar

- Tujuan pembelajaran

- Topik yang akan dibahas dalam Modul ini 2. Pengenalan Risiko

- Risiko Kredit - Risiko Likuiditas

1 - 2,5

SESI 2

- Peserta memahami tentang pengelolaan risiko pinjaman mulai dari identifikasi sampai mitigasinya

3. Pengelolaan Risiko Kredit - Identifikasi Risiko Pinjaman - Mitigasi risiko pinjaman - Implikasi risiko pinjaman - Pengukuran risiko pinjaman - Pemetaan risiko pinjaman

3 – 7.5

MD - 05

(42)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Ou tl in e : Modul -05 Peng ena lan Risik o SESI 3

- Peserta memahami tentang pengelolaan

risiko likuiditas mulai dari identifikasi sampai

mitigasinya

4. Pengelolaan Risiko Likuiditas - Identifikasi risiko likuiditas - Mitigasi risiko likuiditas - Implikasi risiko likuiditas - Pengukuran likuiditas - Pemetaan risiko likuiditas

3 – 7,5

(43)

Modul Dasar-5

TEKNIK PEMERIKSAAN

KODE MD-05

(44)

TUJUAN MODUL DASAR-04

A. Memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang :

- Proses pemeriksaan terhadap badan usaha simpan pinjam - Teknik-teknik pemeriksaan

B. Memberikan bekal ketrampilan tentang perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan pemeriksaan

C. Memiliki instrumen dalam menjalankan tupoksi pengawasan koperasi

Modu l 04 : T eknik P eme rik saan

(45)

Out lin e : Mo dul -04 Teknik Peme rik saan

1. PERENCANAAN PEMERIKSAAN 2. PERSIAPAN PEMERIKSAAN

3. PELAKSANAAN PEMERIKSAAN 4. PELAPORAN PEMERIKSAAN 5. PEMANTAUAN PEMERIKSAAN

POKOK BAHASAN MODUL-04

MD - 04

(46)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul 04 : Tekni k Pemeri ksaan

SESI 1

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang tujuan dan materi modul yang akan

dipelajari

- Peserta dapat memahami dan mengerti tentang definisi pemeriksaan, perbedaan antara pengawasan internal dan eksternal

1. Pendahuluan :

- Tujuan pembelajaran

- Topik yang akan dibahas dalam Modul ini

2. Pengantar Pemeriksaan - Urgensi Pemeriksaan - Proses pemeriksaan

1 - 1,5

SESSI 2

- Peserta memahami tentang teknik perencanaan dalam menjalankan fungsi

pengawasan, langkah-langkah dan tahapan penting yang perlu dilakukan sebelum

menjalankan tugas pemeriksaan

3. Perencanaan Pemeriksaan - Pelaksanaan risk assessment

- Penentuan prioritas unit/obyek yang akan diperiksa - Penentuan jumlah hari Pemeriksaan

- Penentuan jadwal Pemeriksaan, - Penentuan komposisi tim Pemeriksa,

- Penyusunan rencana Pemeriksaan tahunan dan anggaran biaya Pemeriksaan,

- Penyampaian rencana Pemeriksaan tahunan, - Penyesuaian rencana Pemeriksaan tahunan.

1 – 2,5

(47)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul 04 : Tekni k Pemeri ksaan

SESI 3

Peserta memahami tentang bentuk persiapan dalam melakukan tugas fungsinya sebagai satgas pengawas koperasi

4. Persiapan Pemeriksaan

- Pengumpulan data laporan profil risiko posisi terakhir,

- Risk assessment terhadap keseluruhan aktivitas Pemeriksaan/unit, - Penetapan prioritas aktivitas yang akan diperiksa

- Penetapan tujuan Pemeriksaan, ruang lingkup dan fokus Pemeriksaan, - Alokasi waktu Pemeriksaan, pembagian tugas tim dan anggaran biaya, - Penetapan Pemeriksaan program,

- Penetapan sample Pemeriksaan,

- Penyusunan laporan persiapan Pemeriksaan,

- Persiapan sarana pendukung, meliputi surat tugas, kertas kerja, dll.

- Pengiriman first day letter kepada Koperasi yang diperiksa

1 -2

SESI 4

Peserta dapat mengetahui Dan memahami teknis pelaksanaan pemeriksaan dengan menggunakan metode dan teknik yang banyak dipergunakan dalam teknik auditing

5. Pelaksanaan Pemeriksaan

- Pertemuan pendahuluan (entry meeting), - Reassessment risiko aktivitas,

- Pengujian bukti Pemeriksaan sesuai dengan Pemeriksaan, - Penyusunan hasil Pemeriksaan,

- Pelaksanaan diskusi Pemeriksaan (exit meeting).

2 -4

MD - 04

(48)

TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN DAN SUB-POKOK JAM

Modul 04 : Tekni k Pemeri ksaan

SESI 5

Peserta dapat mengetahui dan memahami serta mempraktekkan cara menyusun hasil laporan

pemeriksaan secara sistematis

6. Pelaporan Pemeriksaan

- Penyusunan draft Hasil Pemeriksaan, - Finalisasi Hasil Pemeriksaan,

- Penyusunan draft Laporan Hasil Pemeriksaan, - Finalisasi Laporan Hasil Pemeriksaan,

- Penyusunan Memo Pengantar Laporan.

1 – 2

SESI 6

Peserta dapat mengetahui dan memahami cara melakukan pemantauan hasil pemeriksaan, sehingga satgas dapat memastikan bahwa rekomendasi hasil

pemeriksanaannya ditindaklanjuti oleh koperasi

7. Pemantauan Hasil Pemeriksaan

- Definisi , Ruang Lingkup dan Mekanisme - Pelaksana Kegiatan pemantauan

- Administrasi pemantauan

1 - 2

(49)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

• Tujuan : Mahasiswa memahami, mengerti dan bisa menerapkan prinsip-prinsip atau metoda matematika seperti yang dijelaskan di pokok bahasan, yang diperlukan untuk

Kegiatan praktikum diselenggarakan dengan tujuan memperkuat dan membantu pemahaman mahasiswa mengenai pokok bahasan yang dipelajari. Mahasiswa wajib mempersiapkan

1 T I U Setelah mempelajari pokok bahasan mahasiswa dapat mengerti dan memahami berbagai aspek yang berhubungan dengan keamanan E-Business.. T I K Setelah mempelajari pokok bahasan

Setelah mengikuti Pendidikan Ilmu Lingkungan Hidup, siswa dapat memahami ruang lingkup dan tujuan Ilmu Lingkungan Hidup; prinsip-prinsip lingkungan; sumber daya

Menghasilkan modul yang sesuai dengan sejarah lokal di Kabupaten Aceh Besar dan dapat memenuhi kebutuhan peserta didik dalam mengajarkan pokok bahasan Perjuangan

DISKRIPSI MATA KULIAH : Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami psikologi ibu dan anak, dengan pokok bahasan teori dan konsep psikologi, tahap

TEKNIK DIGITAL DASAR KODE BINER DAN SISTEM BILANGAN Sistem Bilangan Biner Tujuan Instruksional Umum Setelah pelajaran selesai, peserta harus dapat: ⇒ Memahami sistem bilangan

SILABUS ATRIBUT DAN KESEKRETARIATAN Tujuan Pembelajaran Umum : Peserta dapat memahami atribut dan kesekretariatan HMI Tujuan Pembelajaran Khusus 1.. Peserta memahami pengertian