• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembelajaran Berdiferensiasi

N/A
N/A
rita zahra

Academic year: 2024

Membagikan "Pembelajaran Berdiferensiasi "

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Pembelajaran Berdiferensiasi

SUPIANI, S.Pd, M.Pd

SMP Negeri 1 Sinaboi Satu Atap

(2)

OLEH:

SUPIANI, S.Pd,.M.Pd

SMPN 1 SINABOI SATU ATAP

(3)

Saksikanlah video ini, Video Sekolah Hewan

https://drive.google.com/file/d/15IJySAuHU-x2aIqjtuFOzWR9yDOcFOyP/view?usp=sharing

(4)

Pendidikan Menurut KHD

Pendidikan itu adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-

anak, agar mereka dapat mencapai

keselamatan dan kebahagiaan setinggi- tingginya sebagai manusia maupun

anggota masyarakat

(5)
(6)

Pembelajaran Berdiferensiasi adalah

usaha untuk menyesuaikan proses

pembelajaran dikelas untuk memenuhi

kebutuhan belajar setiap murid

(7)

Memetakan kebutuhan belajar murid berdasarkan 3 aspek:

1. Kesiapan Belajar 2. Minat

3. Profil belajar

(8)

1. Kesiapan Belajar (readiness)

(9)
(10)

2. Minat Murid ( Interest)

Ibu Zaenab ingin mengajarkan murid-muridnya keterampilan membuat tulisan teks prosedur. Ia kemudian melihat pada catatan yang dimilikinya. Ia menemukan bahwa di kelasnya ada:

 8 orang murid yang sangat menyukai kegiatan olahraga;

 6 orang yang menyukai hal-hal yang berkaitan dengan sains;

 4 orang senang membuat prakarya dan;

 2 orang senang memasak.

Setelah selesai mendiskusikan tentang apa dan bagaimana membuat tulisan berbentuk prosedur, Bu Zaenab lalu meminta murid berlatih membuat sendiri tulisan berbentuk prosedur tersebut. Setiap murid diperbolehkan untuk menulis dengan topik sesuai dengan minat mereka. Ada murid yang memilih membuat tulisan prosedur memasak nasi goreng, ada murid yang memilih membuat tulisan tentang prosedur membuat bunga dari sedotan, dsb.

(11)

3. Profil belajar Murid ( Learning Profiles)

Pak Herman akan mengajar pelajaran IPA, dengan tujuan pembelajaran yaitu agar murid dapat mendemonstrasikan pemahaman mereka tentang habitat makhluk hidup.

Berdasarkan identifikasi yang ia lakukan, Pak Herman telah mengetahui bahwa sebagian muridnya adalah pembelajar visual , sebagian lagi adalah pembelajar auditori, dan pembelajar kinestetik.

Untuk memenuhi kebutuhan belajar murid-muridnya tersebut, Pak Herman lalu memutuskan untuk melakukan beberapa hal berikut ini:

Saat mengajar, Pak Herman melakukan hal-hal berikut ini:

 Ia menggunakan banyak gambar atau alat bantu visual saat menjelaskan.

 Ia juga menyediakan video yang dilengkapi penjelasan lisan yang dapat diakses oleh murid.

 Pak Herman juga membuat beberapa sudut belajar atau display yang ditempel di tempat- tempat berbeda untuk memberikan kesempatan murid bergerak saat mengakses

informasi.

Saat memberikan tugas, Pak Herman memperbolehkan murid-muridnya memilih cara mendemonstrasikan pemahaman mereka tentang habitat makhluk hidup. Murid boleh

menunjukkan pemahaman dalam bentuk gambar, rekaman wawancara maupun performance atau role-play

(12)

kesiapan

belajar Paham utuh paham

sebagian belum paham

minat olah raga kesenian sains

profil belajar

murid visual auditori kinestetik

(13)

Bagaimana Mengidentifikasi Kebutuhan Murid?

mengamati perilaku murid-murid mereka;

mengidentifikasi pengetahuan awal yang dimiliki oleh murid terkait dengan topik yang akan dipelajari;

melakukan penilaian untuk menentukan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka saat ini, dan kemudian mencatat kebutuhan yang diungkapkan oleh informasi yang diperoleh dari proses penilaian tersebut;

mendiskusikan kebutuhan murid dengan orang tua atau wali murid;

mengamati murid ketika mereka sedang menyelesaikan suatu tugas atau aktivitas;

bertanya atau mendiskusikan permasalahan dengan murid;

membaca rapor murid dari kelas mereka sebelumnya untuk melihat komentar dari guru-guru sebelumnya atau melihat pencapaian murid sebelumnya;

berbicara dengan guru murid sebelumnya; dll

(14)

3 Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi

 1. Konten

 2. Proses

 3. Produk

(15)

Strategi Mendiferensiasi Pembelajaran

1. Mendiferensiasi Konten: Diferensiasi konten merujuk pada strategi membedakan

pengorganisasian dan format penyampaian konten. Konten adalah materi pengetahuan,

konsep, dan keterampilan yang perlu dipelajari murid berdasarkan kurikulum.

(16)

Strategi Mendiferensiasi Pembelajaran

2. Mendiferensiasi Proses: Merujuk pada strategi membedakan proses yang harus dijalani oleh murid yang dapat memungkinkan mereka untuk berlatih dan memahami isi (content).

Contoh

(17)

Strategi Mendiferensiasi Pembelajaran

3. Mendiferensiasi Produk: Merujuk pada strategi memodifikasi produk hasil belajar murid, hasil latihan, penerapan, dan pengembangan apa yang telah dipelajari.

Contoh

(18)
(19)

Sekilas tentang RPP

(20)

Alasan Mengapa Pembelajaran Berdiferensiasi Dapat Berhasil

1. Pembelajaran Berdiferensiasi adalah bersifat proaktif.

2. Pembelajaran Berdiferensiasi lebih bersifat kualitatif daripada kuantitatif.

3. Pembelajaran Berdiferensiasi berakar pada penilaian

4. Pembelajaran Berdiferensiasi menggunakan beberapa pendekatan terhadap konten, proses, dan produk.

5. Pembelajaran berdiferensiasi berpusat pada murid.

6. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan perpaduan dari pembelajaran seluruh kelas, kelompok dan individual.

7. Pembelajaran berdiferensiasi bersifat dinamis.

(21)

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian salam, mengabsen siswa, penjelasan topik, tujuan, dan manfaat kompetensi yang akan dipelajari, strategi pembelajaran, cara penilaian yang akan dilakukan serta tes

- Melakukan tanya jawab yang efektif untuk mengecek pengetahuan prasyarat dan keterampilan yang dimiliki murid - Menginformasikan kepada murid materi yang akan mereka pelajari

Bagian kedua berisi tentang pengetahuan awal yang dimiliki peneliti yang berasal dari studi terdahulu atas film Indonesia dan studi literatur atas topik-topik

 Guru mengaitkan materi gerak dasar kuda kuda dan serangan tangan pencak silat yang akan dipelajari dengan pengetahuan awal yang dimiliki peserta didik (Apersepsi).. 

Creativity  Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang yang telah dipelajari terkait topik dan pengertian teks Analytical Exposition, social

Peserta didik mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa beberapa teks cerita ulang yang dibaca2. Peserta didik menentukan topik

 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa pengetahuan terhadap materi yang sedang dipelajari, yaitu Interaksi Antarruang

Kanvas Penulisan Praktik Baik Pembelajaran JUDU /TOPIK Tindakan sosial Awal: Murid dapat memahami tindakan sosial TANTANGAN : Murid memahami tindakan sosial yg ada di