• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN-IMPLEMENTASI - LPM-UMI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENERAPAN-IMPLEMENTASI - LPM-UMI"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN-IMPLEMENTASI

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Abdul Makhsud Machmud Disampaikan pada

WORKSHOP SPMI-UMI

PENYUSUNAN KEBIJAKAN, MANUAL, STANDAR DAN FORMULIR MUTU

Makassar, 16-18 Mei 2017

MEMBANGUN BUDAYA MUTU

(2)

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

PRASY ARA T

Agar PT dapat membangun dan melaksanakan SPMI, dibutuhkan 4 (empat) hal utama.

1. Komitmen dari semua unsur → termasuk yayasan 2. Perubahan Paradigma dari tergantung pengawasan/

pengendalian ver5kal oleh Pemerintah → otonom pengawasan / pengendalian SPMI oleh PT sendiri

3. Perubahan Sikap semula bekerja tanpa standar → patuh

(comply) kepada standar yang merupakan penjabaran visi

4. Pengorganisasian SPMI membentuk badan/kantor / 5m

atau menugaskan kepada pejabat struktural

(3)

MEMBANGUN BUDAYA MUTU melalui SPMI-UMI SYARAT UTAMA :

1.  Komitmen Pimpinan (Rektor, WR, Dekan, Lembaga, KPS, Kalab)

2.  Ketersediaan Buku Mutu (Kebijakan, Manual, Standar, Formulir)

3.  Ketersediaan Prasarana dan Sarana (SN-Dikti dan/atau Standar Internasioinal)

4.  Ketersediaan dana, memenuhi Dana Operasional Mhs (DOM)

5.  Kompetensi dan keikhlasan Dosen dan Tenaga Kependidikan

6.  Optimalisasi kegiatan Tridharma Dosen 7.  Optimalisasi kegiatan kemahasiswaan

8.  Keterlibatan/kerjasama Alumni dan Stakeholders

(4)

Harus ada

KOMITMEN MUTU-Kualitas ...???

Kualitas sebuah PT diukur oleh kualitas lulusan (output) dari PT tersebut

Visi PT/PS... Jelas & RealisOk..

Bagaimana Misi dijalankan.....

Apa & kemana Tujuan...

Apa Sasaran ...???

Harus ada Standar Mutu...

(5)

Insan Cerdas yang taqwa, mandiri dan

cendikia

Melampaui

Standar Minimal

Internally Driven

Wajib

SNPT (Standar Minimal) Permenristekdi

kti No. 44/2015

Apa dan Bagaimana STANDAR MUTU ...???

Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

(6)

STANDAR SEBAGAI KRITERIA MINIMAL

STANDAR

Min. 24 Standar P e n d i d i k a n

8...16

PeneliOan 8

Pengabdian 8

(7)

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD DikO)

Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME/Akreditasi)

SPM DikO

M

MUTU PENDIDIKAN

TINGGI

Sistem Penjaminan Mutu Internal

(SPMI)

(8)

SPMI (1)

Aras Implementasi/Penerapan SPMI

Universitas/InsOtut Sekolah Tinggi Politeknik/Akademi/

Akademi Komunitas

Fakultas Fakultas Fakultas Fakultas

Fakultas Fakultas Fakultas Unit Pengelola Program Studi

Fakultas Fakultas Fakultas Unit Pengelola

Program Studi

Fakultas Fakultas Fakultas Unit Pengelola Program Studi

Pasal 1 angka 17 UU Dikti

Program Studi adalah kesatuan kegiatan Pendidikan dan pembelajaran yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis pendidikan akademik, pendidikan profesi, dan/atau pendidikan vokasi

Pasal 33 ayat (4) UU Dikti

Program Studi dikelola oleh suatu satuan unit pengelola yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi

(9)

SPMI (2) Manajemen SIKLUS SPMI

P

P E P

P

P enetapan Standar Dik5;

P elaksanaan Standar Dik5;

E valuasi (pelaksanaan) Standar Dik5;

P engendalian (pelaksanaan) Standar Dik5; dan

P eningkatan Standar Dik5.

Dari Sistem P D C A menjadi

P P E P P

(10)

SN DikO SN DikO SN DikO

SN DikO SN DikO SN DikO Standar Turunan

Jumlah Standar Pendidikan Tinggi Dalam SPMI

P P

enetapan Standar Pendidikan Tinggi;

SN DikO (Standar Minimal)

Standar DikO (Melampaui SN DikO)

Ditetapkan MenristekdikO Ditetapkan Perguruan Tinggi

Standar DikO yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi yang harusmelampaui’ SN Dik5 ditentukan oleh Visi Perguruan Tinggi.

Standar DikO

Penger5an ‘melampaui’ atau ‘dilampaui’:

a. melebihi atau dilebihi secara ‘kuanOtaOf’, dan/atau

b.  melebihi atau dilebihi secara ‘kualitaOf SN DikO dapat

‘dilampaui’ sesuai dengan

Visi Perguruan Tinggi

Standar DikO SN DikO

Standar DikO SN DikO

Standar DikO SN DikO

Standar DikO SN DikO

SN DikO SN DikO SN DikO Standar Turunan

Std DikO Visi Perguruan Tinggi

(11)

Contoh Penjabaran Standar DikO ke Standar Turunan (Standar Dosen)

P P enetapan Standar Pendidikan Tinggi;

•  Standar Rekrutasi

•  Standar Masa Percobaan

•  Standar Perjanjian Kerja

•  Standar Penilaian Prestasi Kerja

•  Standar Mutasi, Promosi, Demosi

•  Standar Waktu Kerja

•  Standar Kerja Lembur & CuO

•  Standar Penghasilan & Penghargaan

•  Standar Jamsos & Kesejahteraan

•  Standar Pengembangan & Pembinaan

•  Standar Keselamatan & Kesehatan Kerja

•  Standar Disiplin

•  Standar Perjalanan Dinas

•  Standar Pengakhiran Hubungan Kerja

SN DikO SN DikO SN DikO

SN DikO SN DikO Std DikO Lain Standar Turunan Standar DikO

SN DikO

Standar DikO SN DikO

Standar DikO SN DikO

Standar DikO SN DikO

SN DikO SN DikO Standar TurunanStandar

Dosen

Std DikO Visi Perguruan Tinggi

(12)

P P

enetapan Standar Pendidikan Tinggi;

Mutu Pendidikan Tinggi diukur dari pemenuhan seOap Standar Pendidikan Tinggi sebagai agregat, untuk mencapai tujuan Pendidikan Tinggi

Mutu Pendidikan Tinggi selain diukur dari pemenuhan se5ap Standar Pendidikan Tinggi, tetapi harus pula diukur dari pemenuhan interaksi antar standar Pendidikan Tinggi, untuk mencapai tujuan Pendidikan Tinggi

Standar Proses

Standar Proses

Standar Dosen

Standar Dosen

Standar Isi

Pengukuran Mutu Pendidikan Tinggi Berbasis Standar Pendidkan Tinggi

Pengukuran Mutu Pendidikan Tinggi Berbasis Interaksi Antar Standar Pendidikan Tinggi

(13)

Teknik Perumusan Standar DikO

P P

enetapan Standar Pendidikan Tinggi;

q  Perumusan Standar Dik5 menggunakan kata kerja yang dapat diukur, contoh menetapkan, membuat, menyusun, merancang, dan hindari kata kerja yang 5dak dapat diukur, contoh memahami, merasakan.

q  Rumusan Standar Dik5 memenuhi unsur:

1. Audience

2. Behavior

3. Competence

4. Degree

Contoh Rumusan Standar DikO

Pimpinan perguruan 5nggi, fakultas, dan jurusan sesuai kewenangan masing- masing (A) harus melakukan rekrutasi, pembinaan, dan pengembangan dosen tetap (B) agar tercapai rasio dosen dan mahasiswa sebesar 1:25 (C) paling lambat pada tahun 2015 (D).

(14)

Tahap Membangun SPMI

P P

elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Peningkatan SPMI

Evaluasi dan Pengendalian

SPMI

Penerapan SPMI (al: Pelembagaan) Dokumen/

Buku Kebijakan

SPMI

Dokumen/

Buku Manual

SPMI

Dokumen/

Buku Standar

SPMI

Kaizen SPMI

Dokumen/

Buku Formulir

SPMI

(15)

P P

elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Kebijakan SPMI

1.  Visi, Misi, Tujuan Perguruan Tinggi

2.  Latar Belakang Perguruan Tinggi menjalankan SPMI.

3.  Luas lingkup Kebijakan SPMI (misal: akademik & nonakademik).

4.  DaYar dan definisi Is5lah dalam dokumen SPMI.

5.  Garis besar kebijakan SPMI pada Perguruan Tinggi antara lain:

a. Tujuan dan Strategi SPMI

b. Prinsip atau Asas-Asas Pelaksanaan SPMI c. Manajemen SPMI (PPEPP).

d. Unit atau pejabat khusus penanggungjawab SPMI (termasuk struktur organisasi, dan tata kelola SPMI, jika ada)

e. Jumlah dan nama semua standar dalam SPMI.

6.  Informasi singkat tentang dokumen SPMI lain yaitu Manual SPMI , Standar SPMI, Formulir SPMI.

7.  Hubungan Kebijakan SPMI dengan berbagai Dokumen Perguruan Tinggi lain (al:

Statuta, Renstra).

Dokumen/

Buku Kebijakan SPMI

ISI

(16)

P P

elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Dokumen/

Buku Manual SPMI

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Manual SPMI

1. Tujuan dan maksud Manual SPMI.

2.  Luas lingkup Manual SPMI.

a. Manual Penetapan Standar;

b. Manual Pelaksanaan Standar;

c. Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar;

d. Manual Peningkatan Standar.

3. Rincian tentang hal yang harus dikerjakan.

4. Pihak yang bertanggungjawab mengerjakan sesuatu.

5. Uraian tentang pekerjaan yang harus dilaksanakan sesuai Manual SPMI.

6. Uraian tentang bagaimana dan bilamana pekerjaan itu harus dilaksanakan.

7. Rincian formulir/borang/proforma yang harus dibuat dan digunakan sebagai bagian dari Manual SPMI.

8. Rincian sarana yang digunakan sesuai petunjuk dalam Manual SPMI.

ISI

Dokumen/

Buku Manual SPMI

Dokumen/

Buku Manual SPMI

Dokumen/

Buku Manual SPMI

(17)

P P elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Dokumen/

Buku Standar SPMI

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Standar SPMI

ISI 1. Definisi Is5lah (is5lah khas yang digunakan agar 5dak menimbulkan mul5 tafsir)

2.  Rasionale Standar SPMI (alasan penetapan standar tersebut ) 3.  Pernyataan Isi Standar SPMI (misal: mengandung unsur

A,B,C, dan D)

4.  Strategi Pencapaian Standar SPMI (apa/bagaimana mencapai standar)

5.  Indikator Pencapaian Standar SPMI (apa yang diukur/dicapai, bagaimana mengukur/mencapai, dan target pencapaian) 6.  Interaksi antar Standar SPMI;

7.  Pihak yang terlibat dalam pemenuhan Standar SPMI.

(18)

P P elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Dokumen/

Buku Formulir SPMI

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Formulir SPMI

Terdapat banyak macam maupun jumlah formulir SPMI sesuai dengan peruntukan untuk se5ap standar.

Dapat dipas5kan bahwa se5ap standar membutuhkan berbagai macam formulir sebagai alat untuk mengendalikan pelaksanaan standar, dan merekam mutu hasil pelaksanaan standar.

ISI

(19)

AlternaOf 1 Menjilid Dokumen/Buku SPMI

Misalnya terdapat 50 Standar dalam SPMI suatu perguruan 5nggi

Buku I KEBIJAKA

SPMIN

Buku III STANDA SPMIR

Buku IV FORMULI SPMIR Buku II

MANUAL SPMI

Berisi Manual untuk 50 Standar DikO.

seOap manual berisi:

§ Manual penetapan satu Standar DikO

§ Manual pelaksanaan satu Standar DikO

§ Manual evaluasi pelaksanaan satu Standar DikO

§ Manual pengendalian pelaksanan satu Standar DikO

§ Manual peningkatan satu Standar DikO

Berisi 50 Standar DikO Berisi satu atau lebih formulir untuk seOap Standar DikO Berisi Kebijakan SPMI

di Perguruan Tinggi yang bersangkutan

P P elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

(20)

AlternaOf 2 Menjilid Dokumen/Buku SPMI (2)

Buku IV FORMUL SPMI IR

1 atau lebih Form untuk seOap Standar

Jika terdapat 50 Standar di dalam sebuah perguruan 5nggi, maka terdapat:

50 Buku Standar

SeOap Buku Standar DikO berisi:

(Misalnya Standar Kurikulum) Bab I

Kebijakan SPMI

Bab II Manual Standar Kurikulum

Bab III Standar Kurikulum

Bab IV Formulir

Standar Kurikulum

Berisi:

§ Manual Penetapan Standar Kurikulum

§ Manual Pelaksanaan Standar Kurikulum

§ Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar Kurikulum

§ Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar Kurikulum

§ Manual Peningkatan Standar Kurikulum

P P elaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

(21)

E valuasi Standar Pendidikan Tinggi;

§  Evaluasi Standar DikO dilakukan dengan menyelenggarakan Audit Mutu Internal, yaitu memeriksa tentang pemenuhan Standar Dik5 pada Tahap Pelaksanaan Standar Dik5.

§  Hasil Audit Mutu Internal dapat terdiri atas:

a.  Pelaksanaan Standar Dik5 mencapai Standar Dik5 yang telah ditetapkan;

b.  Pelaksanaan Standar Dik5 melampaui Standar Dik5 yang telah ditetapkan;

c.  Pelaksanaan Standar Dik5 belum mencapai Standar Dik5 yang telah ditetapkan;

d.  Pelaksanaan Standar Dik5 menyimpang dari Standar Dik5 yang telah ditetapkan

§  Apapun hasil Audit Mutu Internal pelaksanaan Standar Dik5, yaitu mencapai, melampaui, belum mencapai, maupun menyimpang dari Standar, perguruan 5nggi harus melakukan 5ndakan Pengendalian Standar DikO.

E

(22)

P engendalian Standar Pendidikan Tinggi;

P

Pelaksanaan Standar DikO Pengendalian Standar DikO

Mencapai Standar Dik5 Perguruan Tinggi mempertahankan pencapaian dan berupaya meningkatkan Standar Dik5

Melampaui Standar Dik5 Perguruan Tinggi mempertahankan pelampauan dan berupaya lebih meningkatkan Standar Dik5

Belum Mencapai Standar Dik5 Perguruan Tinggi melakukan Ondakan koreksi pelaksanan Standar Dik5 agar Standar Dik5 dapat dicapai, atau agar pelaksanaan Standar Dik5 kembali pada Standar Dik5.

Menyimpang dari Standar Dik5

(23)

Manajemen SPMI

PPEPP (Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi Pelaksanaan, Pengendalian Pelaksanaan, Peningkatan)

akan menghasilkan kaizen atau con=nuous quality improvement mutu Pendidikan Tinggi di Perguruan Tinggi.

PPEPP

PPEPP

PPEPP

PPEPP

PPEPP PPEPP PPEPP PPEPP

PPEPP

o  Quality first o  Stakeholder – in o  The next process is

our stakeholder o  Speak with data o  Upstream

management

Sikap Mental

P eningkatan Standar Pendidikan Tinggi.

P

(24)

q  Quality first

Semua pikiran dan 5ndakan pengelola PT harus memrioritaskan mutu.

q  Stakeholders-in

Semua pikiran dan 5ndakan pengelola PT harus ditujukan pada kepuasan para pemangku kepen5ngan (internal dan eksternal).

q  The next process is our stakeholder

Se5ap pihak yang menjalankan tugasnya dalam proses pendidikan pada PT harus

menganggap pihak lain yang menggunakan hasil pelaksanaan tugasnya tersebut sebagai pemangku kepen5ngan yang harus dipuaskan.

q  Speak with data

Se5ap pengambilan keputusan/ kebijakan dalam proses pendidikan pada PT harus didasarkan pada analisis data, bukan berdasarkan pada asumsi atau rekayasa.

q  Upstream management

Se5ap pengambilan keputusan/kebijakan dalam proses pendidikan pada PT harus dilakukan secara par5sipa5f dan kolegial, bukan otorita5f.

Sikap Mental Penyelenggaraan SPMI

P eningkatan Standar Pendidikan Tinggi.

P

(25)

Contoh Manajemen SPMI

PPEPP

PPEPP

PPEPP

PPEPP

PPEPP PPEPP PPEPP PPEPP PPEPP

Peningkatan Nilai Akhir (NA) Dalam Proses Pembelajaran di Perguruan Tinggi

NA MK X=50 % A

NA MK X=55 % A

NA MK X=60 % A

NA MK X=65 % A

NA MK X=70 % A

Semester Ganjil 2016

Semester Genap 2016 Semester Ganjil 2017 Semester Genap 2017 Semester Ganjil 2018

P eningkatan Standar Pendidikan Tinggi.

P

(26)

Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UMI Makassar

Apa … T ugas Kita → Workshop SPMI-UMI

1. Untuk Penerapan SPMI → Harus M enyusun Dokumen Mutu

2. Bagi Kelompok / Sub Kelompok (per Unit)

3.  Presentasi → semua sub kelompok/dipilih/diundi 4.  Curah Pendapat → Inspirasi → Diskusi

Peserta yang memenuhi kriteria → Dapat penghargaan Buat Semua Standar

Implementasikan SPMI di Unit masing-masing

(27)

27

Kriteria Akreditasi (9 Instrumen)

(28)

28

SPMI-SPME (AKREDITASI)

PS di UMI = 55

Akreditasi maret 2017 A = 7, B = 42, C = 6

Target Des 2017 nilai A = 15 dan C = 2

Sabtu 20 Mei 2017 Jam 13.00-16.00

“Strategi mencapai Akreditasi Internasional”

AUN-QA, ASIIN dan ABET

Pemateri: Ketua Penjaminan Mutu ITB

(29)

Merci Grazie

Danke Bedankt Gracias

Hvala Kiitos

Tack

Obrigado Ευχαριστω

Köszönöm

Teşekkür ederim СПАСІБO Syukron

Trimokasih

Arigato gouzaimasu Matur nuwun

Thank you

Nuhun pisan

Siesie

Referensi

Dokumen terkait

Standar dalam SPMI Standar Dikti untuk Pendidikan Vokasi ini sangat mungkin diperlukan perguruan tinggi karena SN Dikti merupakan standar minimum, baik dari substansi/isi maupun dari

Formulir Sistem Penjaminan Mutu Internal INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONOROGO FAKULTAS / PASCASARJANA Nomor Formulir FM.02-C1/LPM/00 Tanggal Pembuatan 10 Oktober 2022 Tanggal