• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengantar Filsafat Ilmu: Hakikat Ilmu dan Pengetahuan

N/A
N/A
Mitra Susanti

Academic year: 2025

Membagikan "Pengantar Filsafat Ilmu: Hakikat Ilmu dan Pengetahuan"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

FILSAFAT ILMU

Pert : 2

Hari/Tanggal : Minggu/08 September 2024

 Tuhan itu menembus alam, ruh, tidak memperserikatkan tuhan dengan seegala sesuatu.

 Masing-masing kita telah ditiupkan ruh oleh Allah SWT yang memiliki potensi. Proses yang berbeda dari mausia yang menyebabkan pengaruh terhadap IQ manusia tersebut.

 Tuhan yang sebenarnya itu tidak akan sampai oleh pikiran dan akal manusia. Yang kita tau adalah tuhan yang kita persepsikan.

Kegunaan dan Tujuan Filsafat

a. Mendobrak keterkungkungan manusia

b. Kembali mempertanyakan segala hal (mencari makna teks)

c. Membimbing manusia untuk memahami sesuatu, mendidik, memberikan pandangan yang luas, tidak mudah menerima sesuatu

Hubungan Ilmu dan Filsafat

Ilmu : hasil dari filsafat (sebagai pokoknya atau hasilnya, seperti buah) Filsafat : proses berfikir (sebagai generator, seperti pohon)

Pendekatan Filsafat

(2)

Pert : 4 dan 5

Hari Minggu : 22 September 2024

 Pengetahuan akan berbeda antara satu orang dengan yang lainnya antara satu tempat dengan tempat yang lainnya, ini berdasarkan kepada pendengaran, pengamatan serta penglihatan (indra manusia), tidak perlu adanya uji coba. Pengetahuan itu tidak memiliki argumentatif yang kuat. Namun seringkali terjadi bantahan atau kritikan.

 Ilmu adalah riset. Membutuhkan pengujian yang berulang. Bisa juga dalam bentuk pengembangan. Melakukan proses teorisasi ilmu (ada aspek lain yang dimasukkan dalam teori tersebut, apakah itu variabel atau hal lainnya). Ini terjadi ketika adanya penyebab atau kasus yang tidak singkron dengan teori yang ada.

 Filsafat adalah suatu proses yang sudah sampai pada tahap ontologi, epistimologi, dan aksiologi yang nantinya akan menghasilkan metode-metode yang dikembangkan.

Sumber ajaran agama

Pengetahuan

Ontologi Epistimologi

Aksiologi

Ilmu Filsafat

wahyu akal

(3)

Filsafat, Ilmu Pengetahuan dan Agama 1. tujuan

2. Objek

3. Metode

4. Sifat kebenaran

filsafat

ilmu pengetahuan

agama

kebenaran

kebenaran

kebenaran

filsafat ilmu pengetahan

agama

fisika dan metafisika fisika

fisika dan metafisika

filsafat

ilmu pengetahuan

agama

radikal, universal

eksperimen

yakin

filsafat

ilmu pengetahuan agama

relatif

relatif

absolut

(4)

Sifat kebenaran

Absolut

ruang waktu

Benar dimana-mana Benar kapan saja

(5)

Landasan Filsafat Ilmu

A. ONTOLOGI: Berbicara tentang yang ada/hakekat yang ada.

B. EPISTIMOLOGI: Cabang ilmu yang mempelajari metode 1. Wawancara

2. Survey 3. Dokumentasi 4. Observasi

C. AKSIOLOGI: Cabang ilmu yang mempelajari nilai 1. Etika

2. Estetika 3. Religius

(6)

MINGGU:03 NOVEMBER 2024 KRITERIA KEBENARAN

Tingkatan Kebenaran:

 Kebenaran indrawi : (paling sederhana)=comman sence

 Kebenaran ilmiah : (kebenaran indrawi +diolah oleh rasa)

 Kebenaran filososfi : (indrawi+rasio atau fikiran+renungan mendalam)

 Kebenaran religius: kebenaran yang bersumber dari tuhan.(kebenaran mutlak dari tuhan)

 Kebenaran itu pastinya telah diuji berulang kali dengan data-data yang ada.

Permasalahan sekarang yaitu apakah Kebenaran itu bersifat subjektif atau objektif.

Pada aspek-aspek tertentu tuhan itu objektif, dan ada juga yang bersifat subjektif.

Kebenaran mutlak dalam agama bermakna. Dalam mencapai kebenaran, bahkan umat islam seringkali distorsi iman, maksudnya ialah seseorang akan menganggap seseorang beriman ketika ia memiliki kesamaan pemahaman. Sangat sulit untuk menghubungkan antara adat/kebudayaan dengan modernitas.

Teori kebenaran

 Korespondensi : bahwa kebenaran itu adalah kesesuaiam antara pernyataan dengan kenyataan (kesesuian antara apa yang dikatakan dengan kenyataan yang ada)

 Konsistensi/koherensi : bahwa kebenaran adalah kesesuaian antara pernyataan baru dan pernyataan sebelumnya. Kesesuaian antara pernyataan-pernyataan yang dilontarkan.

 Pragmatisme : bahwa kebenaran ketika sesuatu itu berfungsi/manfaat.

 Religius: bahwa kebenaran sesuai dengan perintah tuhan.

(7)

SARANA BERFIKIR ILMIAH

Apakah sarana berfikir ilmiah

(ini hanya sarana yang dirumskan oleh ahli saja, jika ada sarana lain, maka itu bisa dimasukkn kedalam sarana berfikir ilmiah. Seperti halnya ushul fiqh, yang mana ia merupakan konsep awal yang ada dalam berfikir yang didalamnya terdapat penghubungan sebab akibat (kausalitas)

 Bahasa (memiliki logika induktif dan logika deduktif. Bahasa merupakan peradaban.

Dengannya bisa memahami dan menilai oranh lain. Kelemahan manusia adalah kelemahan dalam memahami bahasa. Bahasa juga memiliki beragam pemaknaan.

 Matematika

 Statistika (orang-orang empirisme) menggunakan sample.uji validitas.

 Hubungan logika dengan bahasa matematika dan statistika

(8)

Minggu/17/11/2024

ETIKA KEILMUAN

Adalah : Seperangkat Nilai Dan Prinsip Yang Digunakan Oleh Akademisi Dalam Mencari Ilmu Pengetahuan.

Latar belakang

1. Kemajuan ilmiah : pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat mendorong kebutuhan akan pedoman etika yang jelas. Etika berperan penting untuk memastikan penelitian dan pengembangan tekhnlogi dilakukan secara bertanggung jawab

2. Kontroversi. Contohnya manipulasi genetika, kecerdasan buatan Defenisi etika keilmuan

1. Aturan moral : mengatur perilaku dan tindakan para ilmuan

2. Prinsip moral : meletakkan dasar yang kuat untuk melakukan penelitian dan pengembangan imu pengetahuan

3. Integritas: menekankan kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas dalam semua aspek kegiatan ilmiah.

Referensi

Dokumen terkait

Filsafat ilmu pengetahuan melandaskan dirinya pada teori korespondensi, dimana kebenaran ilmu pengetahuan adalah kebenaran ilmiah-empiris, yang diperoleh melalui metode

Oleh karena itu, mengapa filsafat sering disebut para ahli sebagai induk dari semua ilmu pengetahuan di mana ilmu tersebut selalu berkaitan dengan filsafat sebagai sumber acuan.

Filsafat ilmu dapat dibedakan menjadi dua; pertama, filsafat ilmu dalam arti luas yaitu yang menampung semua permasalahan yang berkaitan dengan hubungan keluar dari

• Filsafat ilmu pengetahuan melandaskan dirinya pada teori korespondensi (keselarasan antara ide dengan semesta luar), dimana kebenaran ilmu pengetahuan adalah.

Kemampuan Akhir dan Materi Pokok Mata Kuliah Filsafat Ilmu Pengetahuan Arsitektur 1 Mahasiswa dapat menjelaskan dua sisi pemahaman filsafat ilmu, yaitu dari disiplin ilmu dan landasan

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini diberikan dengan tatap muka dan diskusi membahas a hubungan filsafat, filsafat ilmu, dan ilmu, b Menguraikan hubungan antara etika dan ilmu, c

Jurnal ini menganalisis sumber pengetahuan dalam filsafat ilmu melalui pendekatan studi

144 – 155 Artificial Intelligence dan Filsafat Ilmu: Bagaimana Filsafat Memandang Kecerdasan Buatan Sebagai Ilmu Pengetahuan Arditya Prayogi*1, Riki Nasrullah2 1UIN KH