PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Menggunakan laba dan arus kas sebagai alat adalah hal yang rumit karena kita harus berhati-hati dengan informasi yang dikandungnya. Ariani (2010), penelitian ini menunjukkan bahwa laba kotor memiliki kemampuan terbaik dibandingkan laba operasi dan laba bersih dalam memprediksi arus kas masa depan.
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN PENELITIAN
Pengaruh laba kotor, laba operasi, dan laba bersih dalam memprediksi arus kas masa depan (penelitian empiris pada perusahaan manufaktur di BEI). Pengaruh laba kotor, laba operasi, dan laba bersih dalam meramalkan arus kas (studi empiris pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia).
MAMFAAT PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA
TINJAUAN TEORI
- Signaling Theory
- Laporan Keuangan
- Laporan Laba Rugi dan Kegunaanya
- Jenis Laba
- Laporan Arus Kas
- Klasifikasi Arus Kas Menurut Aktivitas
- Tujuan Laporan Arus Kas
Arus kas dari aktivitas operasi merupakan turunan utama dari pendapatan utama aktivitas produksi suatu entitas. Tujuan penyajian laporan arus kas adalah untuk memberikan informasi yang relevan mengenai penerimaan dan pembayaran kas atau setara kas suatu perusahaan pada suatu periode tertentu.
PENELITIAN TERDAHULU
Sedangkan laba bersih dan arus kas dari aktivitas operasi belum menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap arus kas operasi di masa depan. Berdasarkan uji F yang dilakukan peneliti disimpulkan bahwa laba kotor, laba operasi, laba bersih mempunyai kemampuan untuk memprediksi arus kas masa depan secara simultan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laba kotor dan laba bersih berpengaruh positif signifikan terhadap arus kas operasi masa depan, laba operasi tidak berpengaruh terhadap arus kas operasi masa depan.
Pada saat yang sama, variabel laba kotor, laba operasi, dan laba bersih secara bersama-sama memiliki kemampuan untuk memprediksi arus kas operasi di masa depan. Variabel Dependen Arus Kas Operasi Variabel Independen Laba Kotor, Laba Operasi, Laba Bersih, Arus Kas Operasi, Perubahan Piutang, Perubahan. Hasil penelitian menemukan bahwa laba berpengaruh positif signifikan terhadap arus kas masa depan dari operasi, dan arus kas dari operasi berpengaruh positif signifikan.
Dan berdasarkan uji F, penelitian menyimpulkan bahwa laba kotor, laba operasi, dan laba bersih mempunyai kemampuan secara simultan dalam memprediksi arus kas masa depan.
KERANGKA KONSEP
HIPOTESIS
Nurlita dkk (2018) mengemukakan bahwa variabel laba operasi mempunyai pengaruh positif terhadap arus kas masa depan, laba operasi berkaitan dengan laba yang berasal dari aktivitas operasi perusahaan, artinya laba operasi mampu menggambarkan operasional perusahaan. perusahaan dan mempunyai koneksi langsung. dalam proses menciptakan keuntungan melalui biaya operasional, seperti biaya. Informasi yang disediakan oleh laporan laba rugi sering digunakan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan arus kas masa depan dan aset setara kas. Alamsyah, Noor (2019) mengemukakan bahwa variabel laba bersih berpengaruh positif signifikan terhadap arus kas masa depan.
Hal ini menunjukkan bahwa laba tidak hanya menjadi indikator arus kas masa depan, namun menjadi dasar penilaian laba masa lalu dan memperhitungkannya di masa depan. Jadi semakin tinggi laba bersih yang dicapai suatu perusahaan, maka semakin tinggi pula perkiraan arus kas masa depan. Dalam penelitian ini, laporan laba rugi merupakan salah satu instrumen keuangan yang digunakan sebagai dasar peramalan arus kas masa depan.
H4: Informasi laba kotor, laba operasi, dan laba bersih secara simultan berpengaruh terhadap arus kas masa depan.
METODE PENELITIAN
- JENIS PENELITIAN
- LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN
- VARIABEL DAN SKALA PENGUKURAN
- POPULASI DAN SAMPLE
- TEKNIK PENGUMPULAN DATA
- TEKNIK ANALISIS DATA
Pengaruh laba kotor, laba operasi, dan laba bersih terhadap arus kas masa depan. Berdasarkan uji signifikansi simultan (Uji F) disimpulkan bahwa laba kotor, laba operasi, dan laba bersih secara simultan mempunyai kemampuan prediksi arus kas. Hasil penelitian ini didukung oleh Wartini (2013) bahwa hasil uji F, laba kotor, laba operasi dan laba bersih berpengaruh signifikan terhadap prediksi arus kas masa depan.
Laba kotor berpengaruh signifikan terhadap prediksi arus kas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Laba operasional tidak berpengaruh signifikan terhadap prediksi arus kas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Laba bersih tidak berpengaruh signifikan terhadap prediksi arus kas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Reni, (2018) Pengaruh komponen arus kas dan laba kotor terhadap harga saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia.
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
SEJARAH DAN MILESTONE PT BURSA EFEK INDONESIA
Namun pada tahun 1977-1987 perdagangan di Bursa Efek Indonesia sangat lesu, sehingga pada tahun 1987 jumlah emitennya banyak. Pada tahun 1988-1990, aktivitas perdagangan bursa meningkat seiring dengan adanya peraturan di bidang perbankan dan pasar modal. Pada tahun 1989, Bursa Efek Surabaya (BES) mulai beroperasi dan dikelola oleh suatu perseroan terbatas swasta yaitu Bursa Efek Surabaya.
Sedangkan pada tahun 1995, Bursa Efek Jakarta meluncurkan sistem operasi perdagangan yang diimplementasikan dengan sistem operasi perdagangan yang diimplementasikan dengan sistem komputer JATS (Jakarta Automated Trading System). Undang-undang ini mulai berlaku pada bulan Januari 1996, Bursa Efek Paralel Indonesia kemudian bergabung dengan Bursa Efek Surabaya. Pada tanggal 30 November 2007, Bursa Efek Surabaya (BES) dan Bursa Efek Jakarta (BEJ) digabung dan berubah nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Bursa Efek Indonesia telah membuat kampanye bernama “Yuk Nabung Saham” yang ditujukan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang ingin mulai berinvestasi di pasar modal.
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
Hal ini menunjukkan bahwa setiap kenaikan laba kotor sebesar satu persen akan menyebabkan peningkatan arus kas yang diterima sebesar nilai koefisiennya. Variabel laba kotor dalam hal ini menunjukkan berpengaruh signifikan dan positif terhadap arus kas masa depan, dimana nilai yang dihasilkan semakin kecil, sehingga dapat disimpulkan bahwa laba kotor berpengaruh terhadap arus kas masa depan. Dari tinjauan tersebut dapat dikatakan bahwa laba kotor lebih relevan digunakan sebagai alat peramalan arus kas dibandingkan dengan laba operasi dan laba bersih.
Hasil tersebut terlihat dari nilai signifikansi pengujian yang diperoleh lebih besar dari nilai signifikansinya, sehingga dapat disimpulkan bahwa laba bersih secara parsial tidak dapat digunakan sebagai prediktor arus kas. Hal ini tidak sesuai dengan teori sinyal karena investor tidak memperhatikan laba bersih ketika memprediksi arus kas, laba bersih tidak berpengaruh dalam memprediksi arus kas masa depan. Pada saat yang sama, laba kotor, laba operasi, dan laba bersih memiliki kemampuan prediksi arus kas, artinya semakin tinggi laba kotor, laba operasi, dan laba bersih saat ini, maka arus kas masa depan akan semakin tinggi.
Jusniati (2016) Pengaruh Laba Kotor, Laba Bersih Dan Arus Kas Operasi Terhadap Arus Kas Operasi Masa Depan Pada Perusahaan Berbagai Industri Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2014.
HASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL PENELITIAN
- Deskripsi Variabel Penelitian
Yamin Medan bertujuan untuk mengetahui penelitian ini untuk mengetahui pengaruh laba bersih dan piutang terhadap perkiraan arus kas aktivitas operasi masa depan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa laba bersih (X1) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap perkiraan arus kas aktivitas operasi masa depan di lokasi PDAM HM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laba bersih berpengaruh signifikan dalam memprediksi arus kas dari aktivitas operasi di masa yang akan datang, sedangkan laba kotor dan laba operasi tidak berpengaruh positif signifikan terhadap arus kas dari aktivitas operasi.
Sedangkan variabel laba kotor, laba operasi, dan laba bersih secara simultan mempunyai kemampuan memprediksi arus kas masa depan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa laba kotor dan laba bersih tidak berpengaruh signifikan dan positif dalam memprediksi arus kas masa depan, sedangkan laba operasi berpengaruh signifikan dan positif dalam memprediksi arus kas masa depan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laba kotor tidak berpengaruh terhadap prediksi arus kas, sedangkan laba operasi dan laba bersih mempunyai kemampuan yang signifikan dalam memprediksi arus kas masa depan.
Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dimana hasil uji t menyimpulkan laba kotor, laba operasi, laba bersih berpengaruh terhadap arus kas masa depan. Variabel terikatnya adalah arus kas masa depan yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu total arus kas pada akhir tahun 2019.
PEMBAHASAN
- Pengaruh Laba Kotor terhadap arus kas masa mendatang
- Pengaruh laba operasi terhadap arus kas masa mendatang
- Pengaruh laba bersih terhadap arus kas masa mendatang
- Pengaruh laba kotor, laba operasi dan laba bersih terhadap arus kas masa
Hasil tersebut terlihat dengan nilai signifikansi pengujian berada diatas nilai signifikansi, sehingga variabel laba operasi tidak dapat digunakan sebagai indikator dalam memprediksi arus kas secara parsial. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Wartini (2013) berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa laba operasi tidak berpengaruh positif signifikan terhadap arus kas dari aktivitas operasi. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori sinyal karena investor tidak memperhatikan laba operasi perusahaan ketika meramalkan arus kas, karena penentuan laba operasi setiap perusahaan berbeda-beda.
Pajak memiliki perhitungan tersendiri yang sulit diprediksi karena adanya perubahan aturan serta adanya penyesuaian pajak yang dilakukan oleh fiskus sehingga sulit untuk menggunakan nilai laba bersih sebagai alat prediksi dalam meramalkan arus kas masa depan. Menurut Kieso (2005) dalam Ariani (2010:22), laporan laba rugi digunakan untuk membantu pengguna laporan keuangan memprediksi arus kas masa depan, seperti mengevaluasi kinerja perusahaan di masa lalu, membantu memperkirakan risiko atau ketidakpastian arus kas masa depan, yaitu komponen-komponen dalam informasi, laba, seperti pendapatan, beban, laba dan rugi, yang menggambarkan hubungan antara komponen-komponen tersebut dan dapat digunakan untuk menilai risiko pada tingkat arus kas tertentu di masa depan. Berdasarkan hasil uji determinan, hasil koefisien dihitung secara memadai sehingga model yang dipilih dapat digunakan sebagai model prediksi arus kas masa depan.
Bagi investor, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alat pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi guna mengurangi risiko investasi, investor dapat membuat sebagian laba kotor dan sekaligus laba kotor, laba operasi, laba bersih dalam perkiraan arus kas.
PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
32 Indonesiese ambassade Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk Pulp en papier 33 KDSI Kedawung Setia Industrial Tbk Pulp en papier. 72 ADES Akasha Wira International Tbk Kos en drank 73 AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk Kos en drank. 75 BTEK Bumi Technoculture Unggul Tbk Kos en drank 76 BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk Kos en drank 77 CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk Kos en drank 78 CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk Kos en drank Primat and Beverage Primat Sarigunak.
81 FOOD Sentra Food Indonesia Tbk Makanan dan Minuman 82 GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk Makanan dan Minuman 83 HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk Makanan dan Minuman 84 ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Makanan dan Minuman 85 IIKP Inti Agri Resources Tbk Makanan dan Minuman 86 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk Makanan & Minuman 87 MGNA Magna Investama Mandiri Tbk Makanan & Minuman 88 MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk Makanan & Minuman. 90 PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk Makanan dan Minuman 91 PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk Makanan dan Minuman 92 PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk Makanan dan Minuman 93 ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk Makanan dan Minuman. 114 KINO Kino Indonesia Tbk Kosmetik dan kebutuhan rumah tangga 115 KPAS Cottonindo Ariesta Tbk Kosmetik dan kebutuhan.
152 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk Tekstil dan Garmen 153 TRIS Trisula International Tbk Tekstil dan Garmen 154 UNIT Nusantara Inti Corpora Tbk Tekstil dan Garmen.
