Pengaruh model pembelajaran gambar dan visual terhadap hasil belajar materi bakteri di Ponpes Putri Yatama Mandiri. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh model pembelajaran Picture and Picture terhadap hasil belajar biologi kelas.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Picture and Picture terhadap hasil belajar biologi kelas.
Latar Belakang
Peningkatan hasil belajar siswa di sekolah khususnya pada mata pelajaran biologi tentunya dapat dicapai dengan berbagai tahapan kegiatan pembelajaran yang telah direncanakan sebelumnya. Proses pembelajaran yang baik tentunya memerlukan minat yang besar dari siswa dalam belajar serta dorongan dan motivasi yang baik dari guru. Hal ini sejalan dengan pendapat Eko dan Eunice (2018) yang menyatakan bahwa tujuan penggunaan model yang tepat adalah agar siswa dapat aktif belajar dan bersenang-senang, sehingga siswa dapat mencapai hasil belajar yang optimal.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Dapat dijadikan sebagai bahan data atau sebagai sumber untuk melakukan penelitian yang sedang berjalan terkait Model Pembelajaran Citra dan Gambar. Mendapatkan pengalaman langsung penerapan model pembelajaran gambar dan gambar yang dapat berdampak pada hasil belajar siswa.
Kajian Teori
- Pengertian Model Pembelajaran Picture and Picture
- Tujuan Model Pembelajaran Picture and Picture
- Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Picture and Picture Menurut Kaharuddin dan Nining Hajeniati (2020), kelebihan dan
- Langkah-Langkah Kegiatan Model Pembelajaran Picture and Picture Menurut Istarani (2011), Langkah-langkah dalam pelaksanaan
- Pengukuran Penerapan Model Picture and Picture
- Sintaks Model Pembelajaran Picture and Picture
- Hasil Belajar
- Klasifikasi Hasil Belajar
- Materi Bakteri
- Struktur Bakteri
- Reproduksi Bakteri
- Morfologi koloni bakteri
- Pewarnaan/Pengecatan Bakteri
- Peranan Bakteri dalam Kehidupan
Hasil belajar merupakan hasil yang dicapai siswa selama proses pembelajaran dan dinilai dari beberapa aspek, seperti kognitif, psikomotorik, dan afektif. Menurut Chania (2020), faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dibedakan menjadi dua jenis sebagai berikut. Dengan meningkatnya hasil belajar siswa, hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran berlangsung secara efektif (Prastiyo, 2019).
Kerangka Berpikir
Hasil Penelitian Nurhasnah Manurung dan Dwi Menda Salsalina Sembiring (2018) dengan judul “Dampak Media Power Point Berbasis Gambar dan Model Gambar Terhadap Hasil Belajar Materi Virus Kelas X di SMA Nurul Iman Tanjung Morawa” menunjukkan bahwa terdapat pengaruh . Hasil Penelitian A.A Istri Mirah Dharmadewi dan Ni Wayan Eli Suwarmayanti (2020) yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Tipe II dengan Modifikasi Gambar dan Gambar Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI MIA SAM PGRI 4 Dempasar di Tahun Pelajaran 2016/2017”. Hasil penelitian Margaretha Madona, Eka Aryati dan Yokhebed (2018) yang berjudul “Pengaruh model kolaboratif tipe picture and picture terhadap hasil belajar materi sistem pencernaan di sekolah menengah sekolah".
Hipotesis Penelitian
Jenis Penelitian
Lokasi Penelitian
Populasi dengan Sampel 1. Populasi
Sampel
Artinya sampel yang digunakan dalam penelitian adalah siswa kelas X sebanyak 45 orang, dimana kelas eksperimen dan kelas kontrol dipilih langsung oleh peneliti. Pengambilan sampel kedua kelas tersebut didasarkan pada jumlah kelas yang terbatas, yaitu hanya berjumlah dua kelas, dan dengan pertimbangan bahwa kedua kelas yang ada tentunya cenderung mempunyai kesamaan makna materi biologi.
Disain Penelitian
Variabel Terikat (Dependen)
Variabel Bebas (Independen)
Defenisi Operasional Variabel
Hasil belajar merupakan hasil tes siswa setelah proses pembelajaran pada waktu yang telah ditentukan dengan menggunakan model pembelajaran picture to picture, sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik dan mudah dipahami siswa untuk meningkatkan hasil belajarnya. Dimana hasil belajar diukur dengan pemberian pre-test dan post-test yang masing-masing berjumlah 30 soal. Setelah pengujian selesai, hasil yang diperoleh melalui proses analisis menggunakan SPSS versi 25 berupa N-Gain dan Independent T-test.
Prosedur Penelitian
Tehnik Pengumpulan Data
Dimana teknik pengumpulannya berupa data atau bukti yang merupakan suatu langkah yang digunakan oleh seorang peneliti dalam proses pengumpulan data penelitian. Metode ini dilakukan dengan cara memeriksa benda-benda tertulis seperti buku, dokumen, peraturan dan sebagainya, serta memotret pada saat proses pembelajaran di kelas.
Tehnik Analisis Data
Dimana analisis data inferensial dilakukan dengan menganalisis data kemudian membuat kesimpulan. Uji yang digunakan adalah uji normalitas, pengujian. Selanjutnya apabila data lolos uji normalitas dengan uji homogenitas, maka digunakan uji hipotesis. H1: Pengenalan model pembelajaran Picture and picture berpengaruh terhadap hasil belajar siswa tentang bakteri kelas X sekolah menengah di bidang Pest.
Hasil Penelitian
Analisis Statistik Deskriptif
Deskripsi hasil belajar biologi kelas eksperimen dan kontrol sebelum penerapan model (pretest). Mengacu pada tabel gambaran ketuntasan hasil belajar biologi siswa pre-test di atas terlihat bahwa pada kelas eksperimen terdapat 19 siswa yang tidak tuntas dengan persentase 90,5% dan 2 siswa dalam kategori tuntas atau 9 ,5. %. Uji N-Gain bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar berdasarkan pre-test dan post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Analisis Data Statistik Inferensial
Uji normalitas sendiri digunakan untuk mengolah dua data yaitu data nilai pretest dan data nilai posttest pada kelas eksperimen dan data nilai pretest dan data nilai posttest pada kelas kontrol, yang dilakukan dengan menggunakan uji Kolomogorof Smirnov pada program SPSS versi program statistik 25. Dari tabel uji normalitas hasil di atas terlihat bahwa hasil pre dan post test pada kelas eksperimen dan kontrol mempunyai data lebih tinggi dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data tersebut normal. didistribusikan. Berdasarkan tabel uji homogen di atas dapat disimpulkan bahwa pada pre dan post test di kelas.
Pembahasan
Foto hasil belajar siswa pada materi bakteri di kelas X SMA Pesantren Putri Yatama Mandiri. Hal lain yang mempengaruhi hasil belajar siswa adalah model pembelajaran yang digunakan guru, kesiapan guru, dan pemahaman materi apakah menarik atau menarik. Penerapan model pembelajaran picture and picture berhasil memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa, hal ini terbukti sejalan dengan tujuan yang dikemukakan oleh Fauzi dkk (2011) Mengatakan bahwa model pembelajaran picture and picture adalah pembelajaran dengan menggunakan gambar media yang bertujuan untuk menarik perhatian siswa dan membangun motivasi siswa dalam pembelajaran biologi.
Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh Model Pembelajaran Picture and Image terhadap hasil belajar siswa maka dilakukan Uji Hipotesis, dimana sebelum melakukan uji ini terlebih dahulu dilakukan uji normalitas data kemudian dilakukan uji homogenitas. pengujian dilakukan kembali, maka pengujian hipotesis dapat dilakukan. Oleh karena itu dilakukan uji hipotesis tahap selanjutnya dengan menggunakan uji Independent t-test, dan menunjukkan bahwa Model Pembelajaran Picture and Picture mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Picture and Picture berpengaruh terhadap hasil belajar biologi siswa pada materi Bakteri di Pondok Pesantren Putri Yatama Mandiri.
Keberhasilan dalam meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Picture and Image didukung oleh sintaksis model pembelajaran, yaitu dimulai dari guru menyampaikan tujuan pembelajaran, guru menyajikan materi, kemudian guru menyajikan gambar sesuai materi yang akan diajarkan. pada Saat itu guru mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif dalam memilah gambar, setelah itu guru bertanya. Selain itu terdapat peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture terlihat dari lembar observasi yang hasilnya diperoleh berdasarkan tingkat keaktifan siswa di kelas pada saat pembelajaran berlangsung. . Sehingga menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Image and Image berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada materi bakteri.
Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Pembelajaran Picture and Picture berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa, sehingga model ini dapat dijadikan salah satu alternatif pembelajaran biologi di Yatama Mandiri Putri. ' Pondok Pesantren.
Simpulan
Saran
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Tipe II Dengan Modifikasi Gambar dan Gambar Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Dan Hasil Belajar Biologi Kelas XI MIA SAM PGRI 4 Dempasar Tahun Pelajaran 2016/2017. Penerapan metode pembelajaran visual dan visual untuk meningkatkan motivasi belajar biologi siswa kelas VIII D SMP Negeri 4 Surakarta tahun ajaran 2011/2012. Penerapan Metode Citra dan Citra Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VB Di Kecamatan Min Konawe Selatan.
Pengaruh model kooperatif tipe image dan image terhadap hasil belajar materi sistem pencernaan makanan di SMA. Pengaruh Media Power Point Model Gambar dan Visual Terhadap Hasil Belajar Materi Virus Kelas X di SMA Nurul Iman Tanjung Morawa. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMAN 1 UKUI Tahun Pelajaran 2009/2010.
Pengaruh penerapan model pembelajaran image and picture dan model Make a Match terhadap hasil belajar siswa. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Image dan Image Terhadap Kompetensi Belajar Siswa Pada Materi Sistem Ekskresi Kelas XI MAN 3 Pesisir Selatan. Pengaruh penggunaan model pembelajaran image and image yang dikombinasikan dengan strategi pembelajaran aktif untuk semua guru tipe here terhadap hasil belajar biologi.
Pengaruh Model Pembelajaran Gambar dan Visual Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa pada Materi Pokok Hidrokarbon Kelas X SMA Advent Manokwari.
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar
Tujuan Pembelajaran
Metode dan Model Pembelajaran 1. Pendekatan : Scientific
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Sintaks Model
Penilaian
Menghargai dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleransi, damai), bertanggung jawab, tanggap dan proaktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam, bangsa. negara, kawasan regional, dan kawasan internasional. KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya terhadap ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, pemerintahan, dan peradaban mengenai penyebab fenomena dan peristiwa, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang studi tertentu sesuai dengan bakat dan minatnya dalam memecahkan masalah. KI-4 : Pengolahan, penalaran dan penyajian dalam ranah konkrit dan abstrak berkaitan dengan pengembangan apa yang dipelajari di sekolah mandiri, bertindak efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah ilmiah.
Materi Pembelajaran 1. Bentuk bakteri
Metode dan Model Pembelajaran 4. Pendekatan : Scientific
Siswa dapat menjelaskan klasifikasi bakteri yang terbagi menjadi Proteobacteria, bakteri Gram positif, Spirochetes, Chlamydias dan Cyanobacteria. Pendahuluan • Orientasi, guru memberikan salam pembuka, mengucap syukur, mendoakan, mengecek kehadiran dan mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis. Motivasi, guru memberikan pesan/kesan dan memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi bakteri dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan memberikan acuan, guru menyampaikan KI, KD, tujuan pembelajaran, KKM dalam materi ini, membagi dalam kelompok dan menjelaskan mekanisme pembelajaran yang akan dilaksanakan. Guru memberikan materi tentang bentuk, reproduksi, morfologi, pewarnaan dan klasifikasi bakteri sebagai materi pengantar. Penilaian sikap: Aktivitas siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas dan disiplin waktu dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Materi Pembelajaran
Guru memberikan materi tentang peranan bakteri dalam kehidupan sehari-hari dan cara mengatasi bakteri berbahaya sebagai bahan pengantar. Berdasarkan gambar, merupakan bagian yang berperan sebagai pelindung yang melindungi sel dari kekeringan dan membantu sel bakteri menempel pada substrat lain. Bakteri yang memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber energinya, bakteri ini mempunyai pigmen fotosintetik, berdasarkan sifat hidupnya bakteri ini termasuk dalam kelompok.
Kelompok bakteri yang mampu mensintesis senyawa nitrat dari senyawa amonia yang umumnya terdapat secara aerobik di dalam tanah, kelompok ini termasuk kemolithotrof. Ada kelompok bakteri yang tidak dapat menyiapkan nutrisinya sendiri, tetapi memanfaatkan organisme lain, disebut bakteri.
TBC C. Kolera
Pada bakteri terdapat DNA non-kromosom yang berbentuk lingkaran dan berukuran lebih kecil dibandingkan DNA. Lapisan di luar dinding sel Pada beberapa jenis bakteri, sebagian besar bakteri memiliki lapisan lendir yang menutupi seluruh dinding sel. Jika lapisan lendir ini cukup tebal, selubung ini disebut kapsul. Reproduksi seksual pada bakteri terjadi melalui.. .. H. pertukaran materi genetik atau rekombinasi.. J. perkawinan antara bakteri jantan dan betina.
Ada kelompok bakteri yang tidak dapat menyiapkan zat makanannya sendiri, tetapi memanfaatkan organisme lain yaitu bakteri. Bakteri yang memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber energinya, bakteri ini mempunyai pigmen fotosintetik berdasarkan sifatnya. Ada bakteri yang hidup bebas di lingkungan dan dapat mensintesis makanannya sendiri, hal ini disebut dengan hakikat kehidupan.
STRUKTUR SEL BAKTERI
BENTUK SEL BAKTERI
BAKTERI BERDASARKAN ALAT GERAKNYA
ASEKSUAL
SEKSUAL
PERANAN BAKTERI
POSITIF
NEGATIF