PENDAHULUAN
Rumusan dan Batasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Batasan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Adakah Pengaruh Penerapan Realistic Mathematics Education (RME) terhadap Motivasi Belajar Matematika Siswa”. Keterbatasan peneliti, baik dari segi kemampuan, waktu dan dana, serta ruang lingkup masalah yang ingin diidentifikasi, penelitian ini hanya menekankan penerapan Pengaruh Pendekatan Realistic Mathematical Education (RME) terhadap motivasi belajar siswa. matematika dan memecahkan pertanyaan tertulis pada subjek.
Tujuan dan Manfaat
- Tujuan
- Manfaat
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Siswa Kelas XI MA Ishlaah Al-Ummah Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil penelitian terkait pendekatan pendidikan matematika realistik (RPM) memberikan konsep dan rumusan bagi guru sebagai alternatif pendekatan pengajaran baru untuk meningkatkan mutu pendidikan dan juga mengembangkan potensi belajar siswa khususnya mata pelajaran matematika pada materi sistem linier. persamaan dengan dua variabel. 2) Untuk sekolah. Diharapkan pendekatan pendidikan matematika realistik (RME) dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada pimpinan sekolah dalam menetapkan kebijakan untuk meningkatkan berbagai teknik dan pendekatan pengajaran, sehingga kualitas dan kuantitas proses hasil belajar kembali meningkat. 3) Untuk peneliti.
Penelitian ini merupakan pengalaman yang baik bagi peneliti karena menerapkan salah satu model pembelajaran.
Definisi Operasional
Motivasi merupakan daya penggerak dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, akan menjamin kelangsungan kegiatan belajar dan yang memberi arah kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dituntut oleh mata pelajaran itu dapat tercapai. Dalam penelitian ini motivasi adalah suatu keinginan, dorongan atau alasan yang menjadi dasar semangat seseorang untuk belajar, agar siswa memperoleh penghargaan dan menemukan hal-hal yang menarik dalam proses pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran tercapai.
KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN
Landasan Teori
Kerangka Berpikir
Hipotesis Penelitian
METODE PENELITIAN
- Populasi dan Sampel
- Waktu dan Tempat Penelitian
- Variabel Penelitian
- Desain Penelitian
- Instrumen/Alat dan Bahan Penelitian
- Tekhik Pengumpulan Data/Prosedur Penelitian
- Tekhik Analisis Data
Pelaksanaan post test yaitu pembuatan angket motivasi belajar, untuk mengetahui keadaan variabel-variabel yang berhubungan setelah perlakuan. Instrumen adalah alat yang peneliti pilih dan gunakan dalam kegiatan pengumpulan datanya, sehingga kegiatan tersebut menjadi sistematis dan memudahkan mereka.38 Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini berupa angket motivasi belajar matematika. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan kepada responden serangkaian pertanyaan atau pernyataan tertulis untuk dijawab.40 Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner motivasi dengan pendekatan pendidikan matematika realistik (Realistic Math Education/RME).
Pada pertemuan pertama yang berlangsung pada Selasa 14 Juli 2020, peneliti hanya memperkenalkan, mengkomunikasikan tujuan penelitian dan membimbing siswa dalam mengisi angket motivasi belajar matematika sebelum eksperimen/perlakuan tanpa mempengaruhi respon mereka. Dalam proses pembelajaran yang dilakukan sebanyak 2 kali, observer mengamati peneliti sebagai guru yang menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Pertemuan keempat dilaksanakan pada hari Sabtu, 18 Juli 2020, peneliti memberikan angket motivasi belajar matematika setelah eksperimen. Tabel di bawah ini menunjukkan hasil yang diperoleh dengan membagi angket motivasi matematika sebelum dan sesudah eksperimen.
Skor rata-rata kuesioner motivasi pra-perawatan adalah skor rata-rata kuesioner motivasi pasca-perawatan. Standar deviasi skor kuesioner motivasi pra-perawatan sama dengan skor kuesioner motivasi pasca-perawatan. Sebelum memberikan instrumen angket motivasi kepada sampel penelitian, instrumen terlebih dahulu harus divalidasi dengan instrumen tersebut.
Sebelum melakukan perhitungan uji normalitas pada kelas angket motivasi pretreatment perlu dilakukan beberapa perhitungan terlebih dahulu seperti menentukan interval kelas, batas kelas, � , luas � dan frekuensi harapan. Sebelum melakukan uji homogenitas, terlebih dahulu mencari nilai varian dari dua data angket motivasi dengan menggunakan rumus. Setelah dilakukan uji homogenitas varian, sampel untuk data angket motivasi dalam penelitian ini adalah homogen dan.
Pada pertemuan pertama yang dilaksanakan pada Selasa, 14 Juli 2020, peneliti hanya melakukan perkenalan, mengkomunikasikan tujuan penelitian, dan membimbing siswa dalam mengisi angket motivasi belajar matematika sebelum eksperimen/perlakuan tanpa mempengaruhi respon mereka. Pertemuan keempat dilaksanakan pada hari Sabtu, 18 Juli 2020, peneliti merilis angket motivasi belajar matematika setelah eksperimen. Untuk menguji hipotesis statistik data angket motivasi dapat dilihat pada Tabel 4.14, dimana varians angket motivasi kelas sebelum perlakuan = 105.030 dan varians kelas kontrol = 202.395.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Data Hasil Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelas XI B MA Ishlaah Al-Ummah yang dimulai pada Selasa 14 Juli 2020 sampai dengan Sabtu 18 Juli 2020. Penelitian ini hanya berfokus untuk mengetahui apakah ada akibat atau Pengaruh Penggunaan Realistic Mathematics Education (RME) terhadap Motivasi Pembelajaran Matematika Kelas XI IPS 1 (Pria) MA Ishlaah Al-Ummah. Peneliti melakukan eksperimen atau treatment dengan menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dalam 2 sesi sekaligus dengan mengamati peneliti dalam proses pembelajaran oleh Kak Siti Hadijah dan pemberian angket dalam 2 sesi.
Pertemuan kedua berlangsung pada hari Rabu, 15 Juli 2020, peneliti melakukan eksperimen/perlakuan dengan mengajarkan sistem persamaan. Selanjutnya, peneliti memberikan waktu kepada siswa untuk menarik kesimpulan dari jawaban mereka dan kemudian membandingkan jawaban siswa yang satu dengan yang lain. Pertemuan ketiga berlangsung pada hari Jumat, 17 Juli 2020, peneliti meminta salah satu siswa untuk menuliskan jawabannya di papan tulis, diikuti oleh siswa yang memiliki jawaban berbeda.
Berdasarkan data hasil angket survey sebelum dan sesudah ujian diketahui bahwa jumlah data angket sebelum dan sesudah ujian adalah 17 siswa. Pada hasil angket motivasi sebelum perlakuan diperoleh skor tertinggi 79 dan skor terendah 50, dan pada hasil angket motivasi sesudah perlakuan diperoleh skor tertinggi 96 dan skor terendah 72.
Analisis Data
Sebelum melakukan perhitungan uji normalitas pada angket motivasi kelas setelah perlakuan terlebih dahulu dilakukan beberapa perhitungan seperti penentuan interval kelas, batas kelas, � , luas � , dan frekuensi harapan. Setelah nilai simpangan dari kedua data angket motivasi diketahui, selanjutnya ditentukan simpangan terbesar dan terkecil, selanjutnya dicari nilai Fhitung dengan menggunakan rumus. Artinya ada pengaruh penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) terhadap motivasi belajar Matematika siswa IPS Kelas 1 MA Ishlaah Al-Ummah Tahun Pelajaran 2019/2020.
Pada penelitian ini peneliti akan menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) untuk melihat pengaruhnya terhadap motivasi belajar matematika siswa. Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Rabu, 15 Juli 2020, peneliti memberikan eksperimen/perlakuan dengan mengajarkan sistem persamaan linier dua variabel menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Dimana hasil yang diperoleh antara microsoft excel dengan manual sama yaitu angket motivasi memiliki data yang berdistribusi normal dan variansi datanya homogen.
Artinya ada pengaruh penggunaan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) terhadap motivasi belajar matematika siswa kelas XI IPS 1 (Putra) MA Ishlaah Al-Ummah tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian terhadap model pembelajaran dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) oleh peneliti pembelajaran matematika mengungkapkan bahwa terdapat efek penerapan. Karena permasalahan tersebut, guru perlu mampu mengelola pembelajaran, salah satunya dengan menggunakan pendekatan pendidikan matematika realistik (Realistic Math Education/RME).
Hasil observasi peneliti dalam proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) berjalan dengan baik dan sebagaimana mestinya. Dalam penelitian ini, dengan menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME), terlihat siswa di kelas dapat meningkatkan perhatiannya terhadap pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan pendekatan realistic math education (RME) terhadap motivasi belajar matematika siswa kelas 1 IPS MA Ishlaah Al-Ummah tahun ajaran 2019. /2020.
Peneliti selanjutnya yang ingin menyelidiki pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dapat mengembangkan model. Penerapan Realistic Mathematics Education (RME) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Mata Pelajaran Bilangan Bulat di Kelas VIIA MTs Pondok. Artinya ada implikasi penerapan pendekatan realistic mathematic education (RME) terhadap motivasi belajar matematika siswa kelas XIB MA Ishlaah Al-Ummah tahun pelajaran 2020/2021.
PENUTUP
Saran
Guru diharapkan dapat melaksanakan proses pembelajaran yang lebih aktif, sukses dan berhasil serta mampu meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Menggunakan pendekatan pembelajaran individual dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bagi siswa difabel (buta) di MAN Maguwoharjo”, Jurnal Kewarganegaraan, Vol. pengaruh metode permainan terhadap motivasi belajar matematika pada II. ke kelas plebengan SDN”. Nida Jarmita & Hazami, “Hasil Belajar Total Siswa Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Materi Perkalian,” Jurnal Didaktik Ilmiah, Februari 2013.
Pengaruh Penerapan Pendidikan Matematika Realistik Terhadap Sikap Matematis Siswa Kelas XI IPS Ma Al-Ikhlashiysh Skripsi Tahun Ajaran, Mataram, 2014). Ristawati, “Pengaruh Media Pembelajaran terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran di MTs. Guru memaparkan permasalahan kontekstual tentang sistem persamaan linier dua variabel yang dapat diselesaikan dengan menggunakan metode gabungan dari kejadian nyata pada siswa ' hidup.
Guru memberikan kesimpulan dari pembelajaran hari ini dan meminta siswa untuk memberikan pendapat tentang Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Merupakan kalimat terbuka yang dihubungkan dengan tanda sama dengan (=) dan memiliki dua variabel yang dipangkatkan satu. Guru memberikan pekerjaan rumah agar siswa lebih aktif lagi dalam meningkatkan pemahamannya tentang sistem persamaan linier dua variabel.
Guru mengulang kembali materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa dengan mendiskusikan pekerjaan rumah yang diberikan. Saya merasa bosan belajar matematika karena guru hanya menjelaskan materi dengan ceramah di depan kelas. Saya aktif terlibat dalam diskusi dan kerja kelompok 30 Saya senang belajar matematika dalam suasana kelas.
