• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE “DAJANG” UNTUK PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA KOREA BAGI MAHASISWA TINGKAT DASAR - UPI Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE “DAJANG” UNTUK PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA KOREA BAGI MAHASISWA TINGKAT DASAR - UPI Repository"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

76

Fhira Marsya, 2024

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE “DAJANG” UNTUK PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA KOREA BAGI MAHASISWA TINGKAT DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

BAB V merupakan bagian penutup pada skripsi ini. Pada bab ini membahas simpulan, impilikasi, dan rekomendasi yang berisi simpulan hasil pada penelitian dan saran-saran terkait penelitian ini serta bagi penelitian selanjutnya.

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan yang sudah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dapat diperoleh simpulan sebagai berikut:

1. Pengembangan aplikasi “Dajang” menggunakan metode ADDIE dengan 4 tahap yang terdiri dari analyze (analisis), design (perancangan), development (pengembangan), dan implementation (implementasi). Pada tahap analisis, peneliti menganalisis kebutuhan terhadap sampel mengenai kebutuhan media pembelajaran baru berbasis mobile, kemudian peneliti menganalisis materi kosa kata yang akan dimasukan kedalam aplikasi. Pada tahap perancangan, peneliti membuat flowchart untuk menguraikan alur program aplikasi dan membuat prototype aplikasi terkait dengan gambaran dan layout dari aplikasi

“Dajang” yang akan dikembangkan. Pada tahap pengembangan, peneliti menggunakan software Android Studio dengan bahasa pemograman kotlin untuk mengembangkan aplikasi “Dajang” dan melakukan tahap validasi kepada ahli materi terkait materi kosa kata yang terdapat dalam aplikasi

“Dajang”. Pada hasil validasi tersebut dapat disimpulkan bahwa materi kosa kata pada aplikasi “Dajang” dapat dikategorikan baik dan layak digunakan sebagai media pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar. Kemudian peneliti melakukan uji black box untuk menguji fungsionalitas aplikasi.

Berdasarkan hasil uji black box yang dilakukan untuk menguji fungsionalitas aplikasi “Dajang”, seluruh fungsi program dalam aplikasi berjalan sesuai dengan fungsinya dan dapat digunakan tanpa adanya program yang error.

2. Untuk mengukur kelayakan aplikasi “Dajang” untuk media pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar serta menguji kelayakan aplikasi kepada ahli dosen (expert review) dan kepada 30 mahasiswa semester 1 (satu) Pendidikan Bahasa Korea, Universitas Pendidikan Indonesia. Berdasarkan hasil dari expert

(2)

77

Fhira Marsya, 2024

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE “DAJANG” UNTUK PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA KOREA BAGI MAHASISWA TINGKAT DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

review terhadap kelayakan aplikasi “Dajang” oleh dosen ahli dapat dikategorikan layak dengan rata-rata penilaian 4.5 (layak) untuk digunakan sebagai media pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar. Dan Berdasarkan hasil angket kuesioner mengenai tiga aspek (penyajian materi, tampilan aplikasi, motivasi pada pembelajaran) kepada sampel terkait dengan implementasi penggunaan aplikasi “Dajang” yang dikembangkan dapat dikategorikan sangat layak dengan rata-rata penilaian 86% (sangat layak) dengan diperkuat melalui respon positif dari para responden dari hasil angket terbuka bahwa aplikasi “Dajang” layak dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar.

5.2 Implikasi

Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan pada penelitian ini, berikut implikasi dari penelitian ini.

1. Fleksibilitas aplikasi mobile dalam pembelajaran bahasa, pada penelitian ini dapat menilai bahwa aplikasi Dajang berbasis mobile dapat meningkatkan fleksibilitas dalam mempelajari kosakata dasar bahasa Korea. Implikasi ini mengeksplorasi potensi untuk meningkatkan fleksibilitas dalam memahami dan menguasai kosakata dasar bahasa Korea, dengan memanfaatkan keunggulan teknologi mobile.

2. Penggunaan teknologi dalam dunia Pendidikan, pada penelitian ini dapat memberikan acuan terhadap penggunaan teknologi khusunya pemanfaatan mobile dalam pembelajaran. Implikasi ini memberikan acuan berharga tentang bagaimana teknologi mobile dapat menjadi alat yang efektif dalam mendukung proses pendidikan.

3. User Interface sebuah aplikasi berbasis android sebagai media pembelajaran, pada penelitian ini menunjukkan kesesuaian desain antarmuka pada aplikasi Dajang yang dapat menarik minat pengguna dalam mempelajari kosakata dasar bahasa Korea.Hal ini menunjukkan bahwa aspek visual dan interaktif dari suatu aplikasi dapat secara positif memengaruhi pengalaman belajar, dan perlu diperhatikan dalam pengembangan aplikasi pembelajaran.

(3)

78

Fhira Marsya, 2024

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE “DAJANG” UNTUK PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA KOREA BAGI MAHASISWA TINGKAT DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Hasil uji coba implementasi aplikasi bagi pengguna, pada penelitian ini dapat menunjukkan bahwa aplikasi “Dajang” sudah layak dijadikan alternatif media pembelajaran kosakata dasar bahasa Korea. Oleh karena itu tahap uji coba dalam sebuah pengembangan merupakan tahapan yang penting untuk menilai kelayakan sebuah aplikasi.

5.3 Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, rekomendasi untuk dilakukan Penelitian lanjutan oleh peneliti lain.

1. Media pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar berbasis mobile yang sudah dikembangkan untuk Android dapat dikembangkan untuk device lainnya.

2. Aplikasi berbasis mobile untuk pembelajaran kosa kata bahasa Korea dapat terus dikembangkan untuk tingkat yang lebih atas dan tidak terbatas pada tingkat dasar.

3. Materi pada aplikasi kosa kata dapat disesuaikan dengan Tingkat pembelajaran pada level TOPIK dan dapat dijadikan sebagai Kumpulan kosakata pada pembelajaran TOPIK.

4. Aplikasi pembelajaran untuk kosa kata dapat terus dikembangkan terkait dengan penambahan fitur pada aplikasi, salah satunya yaitu penambahan audio pada setiap kosa kata untuk menambah kualitas aplikasi menjadi lebih lengkap.

5. Pengembangan media pembelajaran dapat terus menerus ditingkatkan dan divariasikan untuk meningkatkan pemahaman pelajar terhadap bahasa Korea, dengan model ADDIE sebagai model pengembangannya.

6. Bagi pengguna, aplikasi “Dajang” dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran untuk pembelajaran kosa kata bahasa Korea tingkat dasar.

Referensi

Dokumen terkait

Peneliti merancang dan membuat sebuah aplikasi augmented reality dengan tampilan, operasional, dan materi yang baik sehingga dapat diterima sebagai media

Berhasil dirancang dan dibuat aplikasi Augmented Reality Sistem Periodik Unsur Kimia berbasis android dengan baik dan dengan tampilan, operasional, serta materi

Desain : Tahapan ini merancang bentuk dan tampilan aplikasi secara keseluruhan terkait dengan materi sistem pembelajaran bahasa Inggris, desain disusun dengan

Pembuatan aplikasi pembelajaran bahasa Mandarin tingkat dasar ini masih perlu disempurnakan terutama untuk perbendaharaan materi, kosa kata dan kategorinya, model dimensi dari

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) untuk aspek pembelajaran dan kebenaran isi diperoleh dari ahli materi pembelajaran dan

Pembuatan aplikasi pembelajaran bahasa Mandarin tingkat dasar ini masih perlu disempurnakan terutama untuk perbendaharaan materi, kosa kata dan kategorinya, model dimensi dari

Sejalan dengan pandangan Arikunto 2006: 212, desain penelitian ini dapat diilustrasikan sebagai berikut: O1 Pretest, dilakukan dengan tujuan untuk mengevaluasi kemampuan penguasaan

Selain itu, dalam bagian ini, dilakukan pembahasan menyeluruh terhadap temuan penelitian yang terfokus pada kemampuan penguasaan kosakata bahasa Korea oleh mahasiswa Pendidikan Bahasa