PENDAHULUAN
Fokus Penelitian
Cara Meningkatkan Nilai Karakter Kemandirian Anak melalui Permainan Tradisional Dam-Daman Kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020. Cara meningkatkan nilai karakter disiplin anak melalui permainan tradisional dam-daman pada kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020. Cara Meningkatkan Nilai Karakter Tanggung Jawab Anak melalui Permainan Tradisional Dam-Daman Kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Bagi para pendidik, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemikiran dan pengembangan kepada dunia pendidikan secara umum mengenai pemanfaatan kegiatan bermain tradisional untuk meningkatkan nilai-nilai karakter anak. Bagi IAIN Jember, penelitian ini diharapkan dapat menjadi literatur bagi institusi dan mahasiswa yang ingin mengembangkan kajian nilai-nilai karakter anak usia dini.
Definisi Istilah
Nilai-nilai yang ditingkatkan dalam penelitian ini adalah nilai karakter mandiri, nilai karakter disiplin dan nilai karakter bertanggung jawab. Permainan tradisional merupakan permainan yang dimainkan dengan media gambar yang dimainkan oleh dua orang pemain. Berdasarkan pengertian di atas, yang dimaksud dengan permainan tradisional catur adalah suatu permainan yang dimainkan di atas media darat yang digambar atau dibuat sketsa permainannya. Alat yang digunakan dalam bermain adalah batu-batu kecil dengan cara bermain secara bergantian menggerakkan batu sesuai aturan dan pemenangnya adalah anak yang paling banyak memperoleh batu kecil.
Raudhatul Athfal Ar-Rohmah merupakan lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Jember di Kecamatan Arjasa. Berdasarkan definisi di atas, peningkatan nilai karakter anak melalui permainan tradisional daman berarti meningkatkan nilai karakter kemandirian anak, nilai karakter.
Sistematika Pembahasan
BAB IV membahas tentang penyajian data dan analisis yang berisi tentang uraian objek penelitian, penyajian data dan analisis, serta pembahasan temuan.
KAJIAN KEPUSTAKAAN
Kajian Teori
- Pendidikan Karakter
- Permainan Tradisional Dam-daman
- Peningkatan Nilai Karakter Melalui Permaian Tradisional
Tujuan pendidikan karakter pada anak usia dini adalah untuk mempersiapkan anak agar memiliki karakter yang baik yang nantinya akan menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari seiring anak mulai beranjak dewasa. Agama merupakan landasan pertama dan terpenting dalam pengembangan pendidikan karakter di Indonesia, khususnya pada lembaga pendidikan anak usia dini. Guru dalam Membentuk Kemandirian & Disiplin pada Anak Usia Dini (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, Ciri-ciri anak mandiri dapat diketahui jika sudah mengenal aspek kemandirian itu sendiri.
Dari ketiga aspek di atas dapat dikatakan bahwa kemandirian pada anak usia dini erat kaitannya dengan kemampuan anak dalam memecahkan suatu masalah. Berdasarkan aspek dan komponen di atas, maka ciri-ciri kemandirian anak usia dini adalah sebagai berikut.37. Faktor Pendorong Terbentuknya Kemandirian Pada Anak Usia Dini Kemandirian anak tidak muncul secara tiba-tiba, namun harus diajarkan kepada anak.
Disiplin anak usia dini merupakan pengendalian diri terhadap perilaku anak usia 0-6 tahun dalam bertindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tujuan yang ingin dicapai dengan membentuk karakter disiplin pada anak usia dini adalah membentuk anak berkepribadian baik dan berperilaku sesuai norma yang sesuai. Sebelum menanamkan kedisiplinan pada anak usia dini, orang tua dan guru terlebih dahulu memahami unsur kedisiplinan.
Menurut Novan Ardy, unsur pembentuk disiplin anak usia dini ada tiga, yaitu; adat istiadat, peraturan dan sanksi.43. Pembentukan karakter disiplin pada anak usia dini merupakan upaya membentuk karakter anak sedemikian rupa sehingga mampu mengendalikan diri dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai tertentu. 45 Novan Ardy Wiyani, Membangun Karakter Anak Usia Dini: Panduan Orang Tua & Guru dalam Membentuk Kemandirian & Disiplin pada Anak Usia Dini (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2013), 50.
Upaya guru dalam menanamkan tanggung jawab pada anak adalah sebagai berikut. Salah satu permainan tradisional yang dapat mengembangkan nilai karakter anak usia dini adalah permainan tradisional catur.
METODE PENELITIAN
- Lokasi Penelitian
- Penentuan Subyek
- Teknik Pengumpulan Data
- Analisis Data
- Keabsahan Data
- Tahap-tahap Penelitian
Bagaimana nilai karakter kemandirian anak dapat ditingkatkan melalui permainan tradisional dam-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah. Bagaimana cara meningkatkan nilai karakter kedisiplinan pada anak melalui permainan tradisional dam-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah. Bagaimana nilai karakter tanggung jawab anak dapat ditingkatkan melalui permainan tradisional dam-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah.
1 Cara meningkatkan nilai karakter kemandirian anak melalui permainan tradisional daman pada kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember tahun pelajaran 2019/2020. 2 Cara meningkatkan nilai karakter disiplin anak melalui permainan tradisional daman pada kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember tahun ajaran 2019/2020. Pengembangan nilai-nilai karakter mandiri anak melalui permainan tradisional catur terlihat ketika anak diberi kesempatan mempersiapkan sendiri peralatan bermainnya.
Salah satu permainan tradisional yang dapat digunakan untuk meningkatkan nilai karakter tanggung jawab anak adalah permainan tradisional dam-daman. Nilai-nilai karakter kedisiplinan anak dapat ditingkatkan melalui permainan tradisional dam-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember tahun pelajaran 2019/2020 yang terlihat pada saat anak dapat menaati peraturan permainan dalam tata cara permainan yang telah disepakati bersama. Cara meningkatkan nilai karakter mandiri pada anak melalui permainan tradisional kelompok B dam-daman di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020.
Cara meningkatkan nilai karakter disiplin pada anak dengan permainan tradisional catur-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020. Bagaimana meningkatkan nilai karakter tanggung jawab pada anak dengan permainan tradisional catur-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Arjasa Jember Tahun Pelajaran 2019/2020. Beliau melakukan penelitian dengan judul “Peningkatan Nilai Karakter Anak Melalui Permainan Tradisional Kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Romah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2019/2020”.
PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS
Penyajian Data dan Analisis
Bermain merupakan salah satu cara yang digunakan anak untuk mengembangkan nilai-nilai karakter yang ada pada dirinya. Oleh karena itu, nilai karakter mandiri harus ditanamkan sejak dini agar dapat dikembangkan secara maksimal. Berdasarkan data yang diperoleh peneliti di Lembaga Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember terkait peningkatan nilai karakter kemandirian anak melalui permainan tradisional dam-daman, peneliti mewawancarai guru kelompok B dan beberapa orang tua siswa. siswa kelompok B.
Selama observasi, peneliti menemukan bahwa sebagian besar anak kelompok B sudah memiliki nilai karakter mandiri yang baik. Seperti halnya nilai-nilai karakter lainnya, nilai karakter disiplin pada anak dapat dikembangkan melalui kegiatan bermain. Nilai karakter disiplin dapat dikembangkan melalui permainan tradisional catur, demikian disampaikan Ketua RA Ar-Rohmah.
Guru kelompok B Ny. Erfin Tri S, memikirkan tentang nilai karakter disiplin siswanya di kelas ya,. Berdasarkan perbincangan dengan ketua RA dan guru kelompok B, dapat disimpulkan bahwa nilai pendidikan karakter telah berkembang dengan baik pada diri anak. Sedangkan nilai karakter disiplin anak di rumah dapat diketahui dengan pengumpulan data melalui wawancara dengan orang tua siswa, salah satunya adalah orang tua Aini.
Nilai karakter positif merupakan potensi diri anak yang harus dikembangkan, terutama nilai karakter tanggung jawab. Sifat nilai tanggung jawab dapat dikembangkan melalui permainan tradisional yang sudah hampir punah dan digantikan oleh permainan modern. Berdasarkan hasil wawancara dengan orang tua siswa kelompok B dapat disimpulkan bahwa nilai tanggung jawab juga sudah berkembang di rumah, sehingga nilai karakter tanggung jawab anak dapat berkembang secara maksimal.
Pembahasan Temuan
Permainan tradisional dijadikan sebagai permainan yang dapat meningkatkan nilai karakter kemandirian anak karena di satu sisi bisa. Berdasarkan hasil penyajian data yang diperoleh dari wawancara dengan beberapa informan dan disesuaikan dengan hasil observasi, serta data yang dianalisis dapat dikatakan bahwa nilai karakter mandiri anak kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember tahun pelajaran 2019/2020 dapat dicapai peningkatannya dengan permainan tradisional checker-daman yang digunakan dalam proses pembelajaran. Temuan ini relevan dengan teori yang dikemukakan oleh Iswinarti yang menyatakan bahwa “manfaat yang diperoleh dari permainan tradisional checker-daman adalah anak dapat mengarang.
Permainan catur tradisional dipilih karena permainan ini hanya dimainkan oleh dua anak, sehingga mudah dikendalikan dan mudah dilihat hasilnya. Permainan tersebut bukanlah permainan yang beredar di masyarakat saat ini yaitu permainan online, namun permainan tersebut merupakan permainan tradisional warisan nenek moyang kita yang sudah jarang ditemukan di kalangan anak-anak saat ini. Setelah data terkumpul, maka data tersebut akan dianalisis untuk mengetahui kemungkinan peningkatan nilai karakter tanggung jawab anak kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2019/2020. melalui permainan tradisional catur yang mulai diperkenalkan dalam proses pembelajaran.
Hasil temuan ini relevan dengan teori yang dikemukakan oleh Iswinarni yang mengatakan bahwa “manfaat permainan tradisional checker-daman secara keseluruhan adalah untuk meningkatkan perkembangan kepribadian anak, yaitu meningkatkan rasa percaya diri anak, menumbuhkan rasa sportivitas, belajar mengambil keputusan, dan anak juga bertanggung jawab.” 89. Nilai karakter mandiri anak dapat ditingkatkan melalui permainan tradisional checker-daman kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember tahun ajaran 2019/ Tahun 2020 terlihat pada saat anak memainkan permainan ini, anak dapat mempersiapkan sendiri peralatan bermainnya, anak juga dapat menyusun strategi agar dapat memecahkan masalah (problem solver) dan memenangkan permainan. Nilai karakteristik tanggung jawab anak dapat ditingkatkan sebesar permainan tradisional catur kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah kecamatan Arjasa kabupaten Jember tahun pelajaran 2019/2020 yang terlihat pada saat anak-anak bertanggung jawab mengelola gaccu/pionnya sampai permainan selesai dan di akhir permainan, anak bertanggung jawab membersihkan peralatan bermain.
Dengan ini saya menyatakan bahwa isi skripsi yang berjudul “Peningkatan Nilai Karakter Anak Melalui Permainan Tradisional Kelompok B di Raudhatul Athfal Ar-Rohmah Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Tahun Ajaran adalah hasil penelitian/karya saya sendiri kecuali sebagian yang sumbernya dirujuk. Bagaimana pengenalan permainan tradisional di RA Ar-Rohmah, (ada pembelajaran khusus, atau waktu tertentu misalnya). Bagaimana menurut anda keefektifan permainan tradisional dam-daman dalam meningkatkan nilai di atas (dijelaskan satu per satu).
PENUTUP
Saran-saran
Mengajukan izin penelitian dan melakukan wawancara kepada Direktur Raudhatul Athfal Ar-Rohmah, Ibu. Erma, terkait lembaga yang dipimpinnya. Guru memberikan dukungan dengan memberikan informasi tentang berbagai kegiatan yang dapat dilakukan anak. Tanyakan tentang kegiatan hari ini dan selesaikan tentang berbagai kegiatan yang dapat dilakukan anak.
