Zubaedi, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Tadris memberikan bantuan kepada peneliti berupa informasi untuk melengkapi penulisan disertasi ini. Ibu Nurlaili, S.Ag., M.Pd.I selaku Ketua Jurusan Tarbiyah Fakultas Tarbiyah dan Tadris yang memberikan informasi kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.
Identitas SD Negeri 134 Bengkulu Utara
Periode Kepimpinan Kepala SD Negeri 134 Bengkulu Utara 10. Struktur Organisasi SD Negeri 134 Bengkulu Utara
Keadaan Tenaga pendidik dan Kependidikan Tahun Ajaran2020/2021
Keadaan Peserta Didik Tahun Ajaran 2020/2021 13. Keadaan Gedung
Hasil Nilai Bulanan Siswa Kelas IV 15. Surat Penunjukan Pembinaan
Surat Keterangan Selesai Penelitian 22. Nota Penyeminar
Pengesahan Penyeminar 24. Absen Seminar Proposal
Atas dasar itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan perhatian orang tua dalam pembelajaran daring seperti yang terjadi saat ini. Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian ini diberi judul “Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring pada Siswa Kelas IV pada Topik Tematik Terhadap Kinerja KKM di SDN 134 Bengkulu Utara”.
Identifikasi Masalah
Oleh karena itu, peneliti membatasi permasalahan pada peran orang tua dalam memantau pembelajaran daring anak di rumah selama pandemi.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Pengakuan peran orang tua dalam pembelajaran daring pada siswa kelas IV pembelajaran tematik terhadap prestasi KKM di SDN 134 Bengkulu Utara. Bagi para guru agar dapat mengetahui peran orang tua dalam pembelajaran daring bagi siswa kelas IV pembelajaran tematik menuju pencapaian KCM.
Pendahuluan
Kajian Teori
Metode penelitian
Penelitian dan Pembahasaan
Penutup
Kajian Teori
- Peran Orang tua
- Pembelajaran Daring (Pembelajaran Jarak Jauh)
- Pembelajaran Tematik
- Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
9 Lilia Kusuma Ningrum, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan,” (Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, 2019), hal. 10 Mohammad Roesli dkk., “Studi Islam tentang Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak”, Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam, Vol. 11 Lilia Kusuma Ningrum, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan,” (Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, 2019), hal.
12 Ernie Martsiswati, Yoyon Suryono, “Peran Orang Tua dan Pendidik dalam Menerapkan Perilaku Disiplin pada Anak Usia Dini,” Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, vol. 13 Lilia Kusuma Ningrum, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan,” (Skripsi Sarjana Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, 2019), hal. 15 Lilia Kusuma Ningrum, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan,” (Skripsi Sarjana Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, 2019), hal.
17 Siti Nur Khalimah, “Peran Orang Tua Dalam Pembelajaran Daring di MI Darul Ulum Pedurungan Kota Semarang Tahun Pelajaran Program Studi Uji Coba Sarjana Madrasah Ibtidaiyah Keguruan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, 2020), h.40 Eka Selviana, “Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring pada Siswa Kelas IV Pembelajaran Tematik Terhadap Prestasi KKM di MI Ma’arif 2 Wadas Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung, Tahun Pelajaran Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru Agama Islam Negeri Institut (IAIN) Salatiga, 2020 ), h.
Kajian Hasil Penelitian Terdahulu
41 Erik Pernando, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca dan Menulis Anak di Desa Kota Padang Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan.” Hasil penelitiannya adalah peran orang tua sangat besar dalam mendorong, mendidik, memotivasi dan membesarkan anak hingga sukses. 42 Lilia Kusuma Ningrum, “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan,” (Skripsi Sarjana Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, 2019), hal.
Hasil penelitiannya adalah peran guru dan orang tua pada umumnya merupakan tindakan melakukan sesuatu yang terencana dan disepakati bersama untuk mencapai maksud dan tujuan yang ditetapkan agar dapat memberikan dampak positif bagi setiap orang. 43 Zainul Haq, “Peran Guru dan Orang Tua Dalam Meningkatkan Pembelajaran Online Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di MI NU 31 Jatipurwo Tahun Pelajaran.
Kerangka Berfikir
Jenis Penelitian
Sedangkan menurut Moleong, pendekatan kualitatif adalah suatu mekanisme kerja penelitian yang berasumsi bahwa pokok bahasan suatu ilmu sosial sangat berbeda dengan pokok bahasan ilmu fisika/alam serta memerlukan tujuan penyelidikan yang berbeda dan seperangkat metode penyelidikan yang berbeda. . . Oleh karena itu, menurutnya pendekatan kualitatif bertujuan untuk memahami fenomena sosial melalui gambaran holistik dan meningkatkan pemahaman mendalam terhadap suatu objek yang diteliti. Singkatnya para ahli tidak sepakat mengenai pengertian metode deskriptif (Jalaluddin Rakhmat).
Namun menurutnya deskriptor dapat diartikan sebagai penelitian yang dilakukan untuk mendeskripsikan variabel-variabel. Secara bahasa, deskriptor adalah suatu cara kerja yang menggambarkan, menggambarkan, merangkum berbagai kondisi, situasi atau variabel yang diamati. Dalam konteks penelitian, metode deskriptif adalah suatu metode kerja penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan, menggambarkan atau mendeskripsikan keadaan suatu objek (realitas atau fenomena) apa adanya, sesuai dengan situasi dan kondisi pada saat penelitian dilakukan. telah dilakukan.
Setting Penelitian
- Tempat/Lokasi Penelitian
- Waktu Penelitian
Secara umum jangka waktu penelitian kualitatif cukup lama karena tujuan penelitian kualitatif adalah penemuan. Namun tidak menutup kemungkinan jangka waktu penelitian akan terjadi dalam waktu singkat jika ditemukan sesuatu dan data sudah jenuh. Ibaratnya mencari provokator, atau menemukan suatu masalah, atau memahami makna, jika semua itu bisa ditemukan dalam waktu seminggu dan terbukti reliabilitasnya, maka penelitian kualitatif dinyatakan selesai, sehingga tidak memakan banyak waktu.
Subjek dan Informan Penelitian
Oleh karena itu, rencananya penelitian ini akan berlangsung kurang lebih 2 bulan, yaitu April hingga Mei 2021. Menurut Molpeng, informan adalah orang-orang yang memiliki latar belakang penelitian yang terbiasa memberikan informasi tentang situasi dan keadaan tempat penelitian. Orang tua istri atau suami lahir dan besar di desa dan jarang sekali, kalaupun pernah, meninggalkan desa;
Teknik Pengumpulan Data
Wawancara adalah berkumpulnya dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab sehingga dapat dibangun makna dalam suatu topik tertentu. Teknik pengumpulan data ini didasarkan pada laporan diri sendiri atau setidaknya berdasarkan pengetahuan dan/atau keyakinan pribadi. Dokumen dapat berupa teks tertulis, gambar atau karya monumental seseorang. Dokumen dapat berbentuk teks tertulis, misalnya catatan harian, sejarah hidup, cerita, biografi, peraturan, kebijakan.
Dokumen yang berbentuk gambar, misalnya foto, film layar lebar, sketsa, dan lain-lain. Dokumen yang berbentuk karya, misalnya karya seni, dapat berupa gambar, patung, film dan lain-lain. Hasil penelitian dari observasi atau wawancara akan lebih kredibel bila didukung dengan cerita pribadi tentang kehidupan di masa kecil, di sekolah, di tempat kerja, di masyarakat dan. Hasil penelitian juga akan lebih kredibel jika didukung oleh foto-foto atau tulisan-tulisan akademis dan seni yang ada.
Teknik Keabsahan Data
Data dari ketiga sumber tersebut tidak dapat dirata-ratakan seperti pada penelitian kuantitatif, melainkan diuraikan, dikategorikan, mana pandangan yang sama, mana yang berbeda, dan mana yang spesifik pada ketiga sumber tersebut. Data yang telah dianalisis peneliti untuk mencapai suatu kesimpulan kemudian dimintai persetujuan (member check) dengan ketiga sumber data. Teknik triangulasi untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara memverifikasi data terhadap sumber yang sama dengan menggunakan teknik yang berbeda.
Apabila ketiga teknik pengujian reliabilitas data menghasilkan data yang berbeda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut dengan sumber data terkait atau pihak lain untuk memastikan data mana yang dianggap benar. Oleh karena itu, untuk menguji keandalan data dapat dilakukan dengan cara pengecekan dengan wawancara, observasi atau teknik lain pada waktu atau situasi yang berbeda. Apabila hasil pengujian menghasilkan data yang berbeda, maka dilakukan berulang kali untuk mengetahui keamanan data tersebut.
Teknik Analisis Data
- Gambaran Lengkap Lokasi Penelitian a. Profil SD Negeri 134 Bengkulu Utara
SD Negeri 134 Bengkulu Utara yang terletak di Pemakaman Jalan Ratu Samban, Desa Batiknau, Kecamatan Batiknau, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, yang semula bernama SD Negeri 19 Lais didirikan pada tanggal 18 Agustus 1981 yang dibangun dari dana pemerintah dan dibantu oleh oleh salah satu masyarakat setempat yaitu Pak Basrin yang menghibahkan tanahnya untuk membangun sekolah sekaligus menjadi tenaga pendidik di sekolah tersebut setelah sekolah tersebut dibangun. Kemudian pada tahun 2019, SD Negeri 04 Batiknau kembali berganti nama menjadi SD Negeri 134 Bengkulu Utara mengikuti peraturan pemerintah kabupaten yang memberi nama Sekolah Dasar Negeri tersebut sesuai tatanan wilayah di Bengkulu Utara. Dan kini SD Negeri 134 Bengkulu Utara semakin maju dengan adanya penambahan gedung sekolah yang kini menjadi ruang kerja kepala sekolah, guru dan staf TU.
SD Negeri 134 Bengkulu Utara saat ini dikelola dan dipimpin oleh seorang kepala sekolah yang didampingi oleh seorang wakil kepala sekolah dan staf TU, serta dewan guru dan staf yang berjumlah 8 orang. Saat ini terdapat 3 gedung di SDN 134 Bengkulu Utara dengan 6 ruang belajar, 1 ruang kantor, 1 ruang administrasi, 1 ruang UKS dan 1 ruang perpustakaan. Visi Misi dan Tujuan SD Negeri 134 Bengkulu Utara.. a) Visi SD Negeri 04 Batiknau adalah : “Berprestasi Berprestasi Berlandaskan Imtaq, IPTEK, dan Sosial Budaya Bangsa”.
Interpretasi Hasil Penelitian
- Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran Tematik terhadap Pencapaian KKM di SD Negeri
- Kendala Orang Tua dalam Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran Tematik terhadap Pencapaian KKM
79 Hasil wawancara dengan Ny. Rita Zahara, orang tua Aiza Aster Pratiwi, siswa kelas IV SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021. 84 Hasil wawancara dengan Ibu. Pertiwi Wati orang tua Ade Andea siswa kelas IV SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021 89 Hasil wawancara dengan Ibu. Mariana, orang tua asal Koswara, siswa kelas IV SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021.
96 Hasil wawancara dengan Ibu Rita Zahara, orang tua Aiza Aster Pratiwi, siswa IV. kelas SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021. 97 Hasil wawancara dengan Ibu Mariana, orang tua Koswar, siswa IV. di SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021. 100 Hasil wawancara ibu Zemlja Wati, orang tua Ada Andeo, siswa IV. kelas di SDN 134 Bengkulu Utara, 23 Mei 2021.
Pembahasaan Hasil Penelitian
- Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran Tematik terhadap Pencapaian KKM di SD
Peran Orang Tua Dalam Pembelajaran Daring Siswa Kelas IV Mata Pelajaran Tematik Terhadap Prestasi KKM Di Sekolah Dasar Mata Pelajaran Tematik Terhadap Prestasi KKM Di SD Negeri 134 Bengkulu Utara. Orang tua siswa Kelas IV SD Negeri 134 Bengkulu Utara ketika menjalankan perannya sebagai orang tua yaitu dengan membimbing anak dalam mengerjakan tugas sekolah. Orang tua siswa Kelas IV SD Negeri 134 Bengkulu Utara dalam menjalankan perannya sebagai orang tua yaitu dengan menyediakan fasilitas belajar yang dibutuhkan anaknya.
Dalam pembelajaran daring jenis ini, orang tua siswa menghadapi kendala dalam menjalankan perannya. Berdasarkan uraian hasil pembahasan di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa orang tua siswa kelas IV SD Negeri 134 Bengkulu Utara sudah berperan sebagai orang tua dalam pembelajaran daring. Peran orang tua siswa kelompok IV SD Negeri 134 Bengkulu Utara dalam membimbing anak dalam melaksanakan proses pembelajaran daring telah dilakukan dengan sebaik-baiknya oleh orang tua siswa.
PENUTUP
Saran
Orang tua siswa hendaknya lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya selama belajar, terutama pada saat belajar menggunakan telepon genggam agar tidak menyalahgunakan telepon genggam tersebut untuk bermain game online dan membuka hal-hal lain yang tidak berhubungan dengan pembelajaran. Dan orang tua juga perlu lebih meningkatkan wawasannya terhadap ilmu pengetahuan, sehingga jika anak bertanya tentang materi pembelajaran yang belum dipahaminya, orang tua dapat membantu membimbingnya. Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Model Pendidikan Jarak Jauh di SD Kota Jayapura: Al-Madrasah, Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, vol 5 no.
Eka Selviana, 2020, Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring pada Siswa Kelas IV dalam Pembelajaran Tematik Terhadap Kinerja KKM di Mi Ma'arif 2 Wadas Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Erik Pernando, 2019, Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca dan Menulis Anak di Desa Kota Padang Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, Program Studi S-1 Skripsi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Institut Agama Islam Negeri Tdris Bengkulu ( IAIN). Peran Orang Tua dan Pendidik dalam Menerapkan Perilaku Disiplin pada Anak Usia Dini, Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, vol.
