23
BAB III
Perencanaan Produksi
3.1. Lokasi Produksi
Lokasi pengambilan audio (program talkshow radio) ini akan dilaksanakan di Radio Elisa FM yang berlokasi di Kota Salatiga Jawa Tengah. Salatiga dipilih sebagai lokasi produksi karena penulis berdomisili di Salatiga dan Salatiga masih dalam masa PPKM. Selain itu karna program yang disajikan di radio Elisa berupa informasi dan hiburan.
3.2. Pendekatan Perancangan Media
Sumber informasi utama yang digunakan oleh penulis yaitu Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Kepala Sekolah salah satu SD Negeri di Salatiga dan Komite Sekolah selaku wakil dari orang tua siswa selain itu penulis juga menggunakan informasi melalui berita-berita yang ada di internet untuk mendukung perancangan Tugas Akhir ini.
3.3. Desain Produksi
Desain produksi Audio (Program Talskshow di radio):
a. Kategori : Informasi dan Edukasi
b. Format : Audio (Program Talkshow di Radio)
c. Judul : Dilema Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar di Salatiga pada Masa Pandemi COVID-19
d. Tema : Fenomena Sosial (Pandemi COVID-19)
e. Sasaran : Masyarakat umum terutama bagi yang memiliki putra dan putri yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar di Kota Salatiga
f. Genre : Talkshow (Edukasi & Informasi)
g. Tujuan :Mencari solusi terkait sistem pembelajaran siswa sekolah dasar sekaligus menginformasikan dan mengedukasi masyarakat di Masa Pandemi COVID-19.
h. Durasi : 45-60 Menit
i. Lokasi : Radio Elisa FM Salatiga
24 3.3.1. Latar Belakang Judul
Alasan judul penelitian ini diangkat karena peneliti ingin membagikan informasi dan edukasi kepada masyarakat khususnya pendengar radio tentang dilema yang dihadapi oleh orang tua yang mempunyai anak yang dududk di bangku sekolah dan mulai harus mengikuti pembelajaran tatap muka di masa pandemi ini. Topik tersebut akan didiskusikan bersama dengan Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Kepala Sekolah salah satu SD Negeri di Salatiga dan juga Komite Sekolah selaku wakil dari orang tua siswa siswi.
3.3.2. Objek Audio (Program Talkshow di Radio)
Objek Audio pada perancangan Tugas Akhir ini adalah Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Kepala Sekolah salah satu SD Negeri di Kota Salatiga dan Komite Sekolah selaku wakil dari orang tua siswa.
a) Dinas pendidikan berwenang menjelaskan tentang Dilema Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar di Salatiga, dilema tersebut yaitu perubahan sistem pembelajaran dari daring menjadi luring ataupun sebaliknya pada masa pandemi COVID-19.
b) Kepala Sekolah berwenang menjelaskan tentang strategi yang di lakukan oleh sekolah terhadap berubah ubahnya sistem pembelajaran di masa pandemi COVID-19.
c) Komite Sekolah selaku wakil dari orang tua siswa Sekolah Dasar berwenang menjelaskan mengenai problem dan kecemasan yang dihadapi oleh orang tua terhadap system pembelajaran anak yang masih berubah-ubah. Orang tua yang memiliki peran lebih banyak ketika anaknya menjalani sekolah secara daring karena orang tua harus menggantikan peran guru yang ada di sekolah.
3.4. Time Table Proses Pembuatan Audio Talkshow Tabel 2
Proses pembuatan Audio Talkshow
25
No. Kegiatan Waktu Target
Pra Produksi 1. Melakukan pengumpulan
data
2 Minggu
a) Mendapatkan data untuk perancangan produksi
b) Memastikan host dan narasumber.
c) Mengatur jadwal dengan narasumber dan host
2. Merancang konsep Audio 2 Minggu
a) Membuat konsep untuk Audio (program Radio).
b) Menghasilkan segmen dan breakdown segmen
c) Survey ke lokasi audio (Radio di salatiga)
d) Briefing bersama dengan host dan narsumber
e) Persiapan Perekrutan Crew Produksi f) Menyiapkan properti yang dibutuhkan Produksi
3. Proses pengambilan audio
2 Hari Pengambilan Audio (Program Talkshow di Radio)
Pasca Produksi 4. Membuat laporan dari
hasil pembuatan Audio (Program Talkshow Radio)
3 minggu Laporan yang dihasilkan baik dan sesuai dengan target yang ditentukan
3.5. Breakdown Segmen
Judul : Dilema Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar di Salatiga pada Masa Pandemi COVID-19
26 Topik : Pandemi COVID-19
Pengambilan Audio : 14 juni 2022
Host : Penyiar Radio
Wardrobe host : Sopan dan Rapi Narasumber :
1. Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga ( Ibu Nunuk Dartini) 2. Kepala Sekolah SD Negeri Salatiga 01 ( Ibu Pudiastuti)
3. Komite Sekolah SD Negeri Salatiga 01 (Bapak M. Nurul Huda)
Tabel 3
Segmen Breakdown
Segmen 1 OPENING
1. Menjelaskan latar belakang topic
(program audio talkshow ini merupakan salah satu tugas akhir untuk memenuhi syarat kelulusan maka dari itu peneliti merancang program audio
27 talkshow yang membahas tentang Dilema Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar di Salatiga pada Masa Pandemi COVID-19)
2. Pengenalan Host dan Narasumber
(Narasumber 1 Dinas Pendidikan Kota Salatiga Narasumber 2 Kepala sekolah
Narasumber 3 Komite sekolah)
Segmen 2 1. Dinas Pendidikan Kota Salatiga menjelaskan mengenai fenomena COVID- 19 dan dampaknya di dunia pendidikan
2. Kepala sekolah menjelaskan mengenai fenomena Pandemi Covid-19 di lingkungan Sekolah Dasar. Kepala sekolah menginformasikan terkait sistem pembelajaran yang ditetapkan di sekolahnya.
3. Komite Sekolah selaku wakil dari orang tua siswa menyampaikan dilema dan kecemasanya terhadap perubahan sistem pembelajaran siswa sekolah dasar pada pandemi Covid-19 (pembelajaran daring ke luring maupun sebaliknya)
4. Komite sekolah menyampaikan kesulitannya dalam menghadapi Putra atau putrinya saat menjalani sekolah daring maupun luring di masa Pandemi.
5. Komite sekolah meminta saran kepada Dinas Pendidikan, bagaimana caranya menghadapi Putra putrinya saat harus menjalani pembelajaran daring ataupun luring.
Segmen 3 Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah, Komite Sekolah bersama-sama berdiskusi untuk mendapatkan solusi terkait permasalahan yang dihadapi.
Segmen 4 CLOSING
- Dinas Pendidikan menjelaskan mengenai kesimpulan tentang dilema yang dihadapi orang tua murid terkait sistem pembelajaran yang berubah-ubah - Kepala sekolah menjelaskan mengenai kesimpulan bersekolah di masa
pandemi. Kepala sekolah menjelaskan bagaimana strateginya agar pendidikan di sekolahnya tetap berjalan dengan baik dan siswa-siswa dapat teredukasi dengan baik. Kepala sekolah juga menjelaskan bagaimana caranya guru-guru dapat mengajar dengan baik walaupun melalui media online, selain itu Kepala Sekolah juga menjelaskan mengenai sistem pembelajaran luring, agar siswa-siswi tetap aman dan tidak tertular virus.
28 (STRATEGI DARI SEKOLAH DALAM MENGHADAPI MASA PANDEMI)
