Fakultas Farmasi
ANALISIS DIETILEN GLIKOL DALAM SEDIAAN SIRUP
MENGGUNAKAN INSTRUMEN GC-MS
Project Based Learning
Laboratotium Analisis Farmasi II Dosen Pembimbing :
(Prof. Dr. Muchlisyam M.Si., Apt)
NIP: 1271212206500001
Fakultas Farmasi
Nama Anggota Nama Anggota
Aqidatul Izzah (221501020)
Nadya Fisya Tanjung (221501021)
Afzaal Fayzul Haq (221501022)
Masitah Khairani (221501023)
Husnah Silmi (221501024)
Siti Hardani Pramudita S. (221501025)
Cindi P.C Purba (221501026)
Muhammad Zahron Dwi Arnold (221501027) Sri Wulan Lestari (221501028)
Reisa Aura Zhafira ZD (221501029)
Fakultas Farmasi
PENDAHULUAN
Dietilen glikol adalah cairan jernih, tidak berwarna; higroskopik. larut dengan air, aseton, dan dengan alkohol;
bercampur sebagian dengan minyak sayur; sedikit larut dalam alkohol; tidak bercampur dengan minyak mineral. Dietilen Glikol Monoetil Eter mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak lebih dari 101,0%
C₆Oₗ₄H₃. Dietilen Glikol atau Etilen Glikol sering juga digunakan sebagai pelarut pada obat seperti halnya gliserin, tetapi Etilen Glikol dan Dietil Glikol dapat memberikan efek buruk bila kadarnya berlebih. Batas standar yang diperbolehkan oleh kemenkes terkait dengan konsumsi etilen glikol dan dietilen glikol adalah 0,5 mg/kg BB (Berat Badan) perhari. Dietilen Glikol Monoetil Eter diproduksi dari kondensasi etilen oksida dan alkohol, kemudian didestilasi. DEG atau 2-(2-Hydroxyethoxy) dengan rumus kimia C₄Hₗ₀O₃. Dietilen glikol merupakan senyawa turunan dari Etilen Glikol (EG). Berdasarkan EU Scientific Committee on Consumer Product (EU SCCP), senyawa ini tidak diijinkan untuk digunakan pada produksi pangan karena keterbatasan data keamanannya. Penentuan ini dilakukan dengan kromatografi gas digabungkan dengan spektrometri massa (GC-MS). Pada Kromatografi gas dengan deteksi ionisasi nyala (GC-FID), ultra- cairan berkinerja tinggi kromatografi digabungkan dengan spektrometri massa resolusi tinggi. Pengocok tabung (IKA, Jerman) dan centrifuge (Thermo Scientific, Waltham, USA) digunakan dalam persiapan sampel.
Fakultas Farmasi
Prinsip percobaan
Prinsip kerja GM-CS
Fakultas Farmasi
Tujuan
Untuk mengetahui prinsip pada metode GCMS Untuk mengetahui cara kerja GCMS
Untuk mengetahui analisis apa yang digunakan pada senyawa dietilen glikol secara kuantitatif dengan metode GCMS
Manfaat
Agar kita mengetahui prinsip pada metode GCMS Agar kita mengetahui cara kerja GCMS
Agar kita mengetahui analisis apa yang digunakan pada senyawa dietilen glikol secara
kuantitatif dengan metode GCMS.
Fakultas Farmasi
Alat
Alat alat yang digunakan pada percobaan ini adalah beaker glass 100 ml, bola hisap, botol semprot, corong pendek, gelas ukur 5 ml, , labu ukur 25 ml, neraca analitik, perangkat GCMS, perkamen, pipet ukur 1 ml, spatula, tisu (jolly).
Bahan
Bahan-bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah aquades dan dietilen glikol.
Fakultas Farmasi
Flowsheet
Preparasi Sampel Dietilen Glikol dengan Metode GC-MS
Metode Analisis Standar Sampel
Fakultas Farmasi
Metode Analisis GC-MS
Fakultas Farmasi
Thank you
Fakultas Farmasi
LAMPIRAN HASIL
Chromatographic separation of standards: ethylene glycol, propylene glycol, and diethylene glycol
Kualitatif
Data konsentrasi kalibrasi
Hasil analisis DEG