• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prinsip-prinsip Dasar Mengajar Sekolah Minggu

N/A
N/A
Desire Channel

Academic year: 2024

Membagikan "Prinsip-prinsip Dasar Mengajar Sekolah Minggu"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Prinsip-prinsip Dasar Mengajar Sekolah

Minggu

(2)

Asas atau kebenaran

Apa arti prinsip Dasar?

Berpikir

03

01 02 Pokok dasar

Bertindak

04

(3)

Apa yang menjadi prinsip-prinsip dasar

mengajar sekolah

minggu??

(4)

1. Prinsip dasar guru sekolah minggu adalah prinsip yang berdasarkan Alkitab.

Jadi pernyataan, pedoman dalam berfikir atau

bertindak GSM haruslah sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.

2. Prinsip dasar guru sekolah minggu yang Alkitabiah maksudnya adalah, guru sekolah minggu harus memiliki prinsip berdasarkan kebenaran Firman Tuhan.

Di dalam mengajar, di dalam semua kegiatan yang di lakukan GSM harus berdasarkan kasih

Tuhan.

(5)
(6)
(7)

Let’s

Discuss!!

Masalah/Tantangan apa yang biasa dihadapi oleh anak-

anak jaman now?

(8)

Apa yang harus

dilakukan oleh seorang gsm?

#1 GSM harus terus mau berkembang dan

mengikuti perkembangan jaman.

#2 GSM harus

mengetahui apa yang

menjadi tantangan ASM.

(9)

Tantangan GSM sesuai Jaman

#2

(10)

Adanya perbedaan generasi

Generasi baby boomer (1946-

1964)

Generasi Z/

I Generation (1996-2010) Generasi Y atau

milenial (1977- 1995)

Generasi alpha (2010-sekarang)

Generasi X

(1965-1976

(11)

Generasi baby boomer

1. Generasi ini terlahir saat berbagai perang telah berakhir sehingga perlu penataan ulang kehidupan.

2. Adat istiadat dan etika masih dipegang teguh.

3. Bahasa yang digunakan masih baku.

4. Orang-orang masih cenderung “kolot”

5. Sangat matang dalam pengambilan keputusan. Generasi yang berjiwa petualang.

6. Optimistik

7. Berorientasi kerja 8. Anti- pemerintah.

9. Tidak suka menerima kritik.

10.Gengsi menjadi urutan pertama dalam kehidupan sosialnya.

(12)

Generasi X

1. Generasi yang matang dalam pengambilan keputusan.

2. Tidak lagi “kolot”.

3. Lebih toleran dan menerima berbagai perbedaan yang ada.

4. Dari segi teknologi, sudah menguasai dan mulai berpikir inovatif.

5. Sangat terbuka dengan kritik dan saran.

6. Pandangan generasi ini adalah bekerja untuk hidup, bukan hidup untuk bekerja sehingga kehidupan antara pekerjaan, pribadi, dan keluarga cenderung seimbang.

7. Individualis 8. Luwes

9. Skeptis terhadap wewenang

10.Harapan yang tinggi terhadap pekerjaan.

(13)

Generasi Y atau milenial

1. Percaya diri

2. Berorientasi terhadap kesuksesan, toleran, kompetitif dan haus perhatian.

3. Komputer dan internet menjadi hal yang biasa.

4. Memiliki pola pikir yang penuh ide-ide, inovatif dan visioner.

5. Cenderung bertanya dan meminta kritik dan saran untuk kemajuannya.

6. Reward terbaik adalah Ketika pekerjaannya dinilai berarti.

7. Keseimbangan gaya hidup dan pekerjaan menjadi hal yang sangat penting.

8. Cenderung mencari pekerjaan yang dapat menunjang gaya hidup.

9. Bekerja tidak lagi terjebak dalam kubikel kantor.

10.Lebih suka pekerjaan kreatif.

11.Lebih berani menerima tantangan kerja dan melakukan banyak inovasi.

(14)

Generasi z atau I generation

1. Generasi ini peralihan dari generasi Y saat teknologi sedang berkembang.

2. Pola pikir cenderung instan.

3. Kehidupan generasi ini bergantung kepada teknologi.

4. Mementingkan popularitas dari media social yang digunakan.

5. Karakter generasi ini adalah menghargai

keberagaman, menghendaki perubahan

social,suka berbagi, dan berorientasi pada

target.

(15)

Generasi alpha

1. Generasi ini adalah lanjutan dari generasi Z atau I generation, yakni mereka terlahir dengan teknologi yang sudah

berkembang pesat.

2. Sudah Melek teknologi seperti gawai, smartphone, dan kecanggihan teknologi yang ada.

3. Pola pikir generasi ini terbuka pada perkembangan, transformative, dan inovatif.

4. Multitasking, misalnya Ketika membaca sambal

mendengarkan music, atau menonton sambal berbicara.

5. Komunikasi luas berkat penggunaan gawai.

6. Menginginkan kebebasan/ tidak suka diatur.

7. Memiliki ambisi

8. Menguasai Bahasa Inggris 9. Pembelajar Mandiri

(16)

Conclusion

(17)

GSM dapat menjadi Penolong bagi anak sekolah Minggu

dalam menghadapi

tantangan jaman, jika GSM

mau belajar terus menerus.

(18)

Guru yang mengajar

harus terus belajar!

(19)

Pengikut kristus di

karuniakan tidak hanya untuk percaya. Tetapi juga

untuk menderita

(20)

● Tuhan akan perlengkapi-

Tuhan

memberikan

penyertaan

(21)

Menjadi

pekerja Yesus

yang mulia

Referensi

Dokumen terkait

Kinerja mengajar guru Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Bojongloa Kaler Kota Bandung belum menunjukan kinerja yang diharapkan, Kinerja mengajar guru

Pengaruh Supervisi Akademik Kepala Sekolah dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Mengajar Guru Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur..

pentingnya untuk membawa usia dini mengenal Tuhan dalam kekristenan dapat terjawab lewat adanya sekolah minggu. Mulai dari membacakan cerita oleh guru sekolah minggu,

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Komitmen Kerja Guru Terhadap Kinerja Mengajar Guru Sekolah Dasar Di Kecamatan Cimahi Selatan”, rumusan masalah yang dibahas yaitu

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kepemimpinan instruksional kepala sekolah dan kinerja mengajar guru terhadap efektivitas sekolah di sekolah

Pelayanan guru Sekolah Minggu merupakan sebuah tanggung jawab yang penting dalam gereja, sehingga dibutuhkan karakteristik dan nilai-nilai kepribadian yang dapat

Melalui perancangan ini, media puppet diharapkan dapat memberikan alternatif media kepada Sekolah Minggu dalam menyampaikan Firman Tuhan kepada anak-anak dengan cara

Temuan ini membuktikan bahwa hipotesis penelitian telah ditolak, yang artinya tidak ada perbedaan persepsi guru sekolah dasar x berdasarkan lama mengajar tentang