• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH PASCASARJANA UIN KHAS JEMBER MEI 2022

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH PASCASARJANA UIN KHAS JEMBER MEI 2022"

Copied!
223
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGEMBANGAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN

MELALUI MEDIA BIG BOOK BERBASIS INTEGRASI NILAI-NILAI KEISLAMAN KELAS II MADRASAH IBTIDAIYAH MUHAMMADIYAH 01 WATUKEBO

AMBULU JEMBER

TESIS

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Magister Pendidikan (M.Pd)

Oleh:

SITI AMINAH NIM. 203206040010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH PASCASARJANA UIN KHAS JEMBER

MEI 2022

(2)

ii

PERSETUJUAN

Tesis dengan judul “Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.” yang ditulis oleh Siti Aminah ini, telah disetujui untuk diuji dan di pertahankan di depan dewan penguji tesis.

Jember, 20 Mei 2022 Pembimbing I

Dr. H. Mundir, M.Pd.

NIP. 196311031999031002

Jember, 20 Mei 2022 Pembimbing II

Dr. Hj. St. Mislikhah, M.Ag.

NIP. 196806131994022001

(3)

iii

PENGESAHAN

Tesis dengan judul “Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melaui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.” yang ditulis oleh Siti Aminah ini, telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Tesis Pascasarjana UIN KHAS Jember pada hari Selasa, 24 Mei 2022 dan diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd.)

DEWAN PENGUJI

1. Ketua Penguji :Dr. H. Abd. Muhith, S.Ag, M.Pd.I (...) 2. Anggota

a. Penguji Utama : Dr. H. Mashudi, M.Pd (...) b. Penguji 1 : Dr. H. Mundir, M.Pd (...) c. Penguji 2 : Dr. Hj. St. Mislikhah, M.Ag (...)

Jember, Mei 2022 Mengesahkan

Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Sissiq Jember

Direktur,

Prof. Dr. Moh. Dahlan, M.Ag.

NIP. 197803172009121000

(4)

iv ABSTRAK

Siti Aminah, 2022. Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

Pembimbing 1: Dr. H. Mundir, M.Pd. Pembimbing II : Dr. Hj. St.

Mislikhah, M.Ag.

Kata Kunci : Keterampilan Membaca Pemahaman, Media Big book, Bebasis Nilai-Nilai Keislaman

Pada pembelajaran di kelas II, keterampilan membaca pemahaman harus diajarkan kepada siswa, yaitu pada KD 3.8 Menggali informasi dari dongeng binatang (fabel) tentang sikap hidup rukun dengan tujuan untuk kesenangan dan KD 4.8 Menceritakan kembali teks dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring. Hal ini, mendorong guru untuk mengembangkan strategi dan inovasi agar siswa dapat memahami isi bacaan dengan mudah dengan menggunakan media pembelajaran Big book. Big book adalah buku cerita yang memiliki karakteristik khusus yang dibesarkan baik teks maupun gambarnya, memungkinkan terjadinya kegiatan membaca bersama antara guru dan s iswa.

Kegiatan membaca bersama dengan media Big book akan mempermudah keterampilan membaca pemahaman siswa secara terbimbing.

Penelitian ini bertujuan: 1) menghasilkan media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. 2) mengetahui validitas dan efektivitas media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. Model penelitian dan pengembangan menggunakan model Borg and Gall dengan langkah-langkah: (1) penelitian dan pengumpulan. (2) perencanaan, (3) pengembangan draf produk, (4) uji coba lapangan awal, (5) merevisi hasil uji coba, (6) uji coba lapangan, (7) penyempurnaan produk hasil uji lapangan, (8) uji pelaksanaan lapangan, (9) penyempurnaan produk hasil, dan (10) diseminasi dan implementasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif, dengan sobyek uji coba lapangan pada siswa kelas 2 di MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. Uji efektifitas dilakukan dengan bantuan software Statistical Package for the Sciences versi 2.6.

Hasil uji validasi materi /isi 82%, validasi bahasa 92%, dan validasi desain 90%. Dengan demikian media pembelajaran ini berada pada kriteria sangat baik. Berdasarkan analisis data kuantitatif, analisis paired sample T test menunjukkan bahwa nilai signifikansi hitung adalah sebesar 0,00 < 0,05, dan selisih rata-rata antara posttest dan pretest adalah 33,478. Data t hitung sebesar 7,842 dan t tabel sebesar 1,717. Oleh karena t hitung 7,842 > t tabel 1,717 maka disimpulkan terdapat perbedaan skor pre dan post tes sehingga media Big book berbasis terintegrasi nilai-nilai keislaman efektif untuk digunakan.

(5)

v ABSTRACT

Siti Aminah, 2022. The Development of Reading Comprehension Skills Through Big Book Media Based on Integration of Islamic Values on 2nd- Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

Advisor 1: Dr. H. Mundir, M.Pd. Advisor 2: Dr. Hj. Siti. Mislikhah, M.Ag.

Keywords: Reading Comprehension Skills, Big Book Media, Islamic Values In 2nd Grade learning, reading comprehension skills must be taught to students. Basic Competence 3.8 Exploring information from animal fairy tales (fables) about living in harmony to have fun and basic Competence 4.8 Retelling texts of animal tales (fables) that describe the attitude of living in harmony, which have been read aloud. This encourages teachers to develop strategies and innovations so that students can understand the content of reading quickly by using Big Book learning media. Big Books are storybooks with special characteristics brought up in both text and images, enabling shared reading activities between teachers and students. Reading activities and Big Book media will facilitate students' reading comprehension skills in a guided manner.

This study aims to: 1) Create a Big Book media based on integrating Islamic values for reading comprehension skills for 2nd-grade Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. 2) Determine the validity and effectiveness of Big Book media based on integrating Islamic values for reading comprehension skills for 2nd-grade Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. The research and development model uses the Borg and Gall model with the following steps: (1) doing research and collection. (2) Planning, (3) creating a draft development, (4) initial field trials, (5) revising the results of trials, (6) field trials, (7) refinement of products resulting from field tests, (8) field implementation tests, (9) refinement of product results, and (10) dissemination and implementation. The data analysis technique used descriptive qualitative analysis and descriptive quantitative analysis, with the subject of field trials on 2nd-grade students at Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember. The effectiveness test was carried out with the help of the Statistical Package for the Sciences software version 2.6.

The material/content validation test results were 82%, the language validation was 92%, and the design validation was 90%. Thus this learning media is an excellent criterion. The paired sample T-test analysis showed that the statistical significance value was 0.00 < 0.05, and the average difference between the post-test and pretest was 33,478. Based obtained that the t-count data is 7.842, and the t-table is 1.717. Because t arithmetic 7,842 > t table 1,717, it is concluded that there are differences in pre and post-test scores so that the Big Book media based on integrated Islamic values is practical to use.

(6)

vi

ثحبلا صخلم

،ةنيمأ يتس ۲۲۲۲

ميقلا لماكت ساسأ ىلع ريبكلا باتكلا ةليسو للاخ نم يئارقلا مهفلا ةراهم ريوطت . ةيدحملا ةيملاسلإا ةيئادتبلاا ةسردملاب يناثلا فصلل ةيملاسلإا ۱

.ربمج ولوبمأ وبيكوتاو تحت

:فارشلاا )

۲ ( و ،ريتسجاملا رذنم جاحلا روتكدلا :

) ۲ ( .ريتسجاملا ةحيلسم ةجاحلا روتكدلا

:ةيسيئرلا تاملكلا ةيملاسلإا ميقلا لماكت ساسأ ىلع ،ريبكلا باتكلا ةليسوو ،يئارقلا مهفلا ةراهم

ةءافكلا يف ينعي .ةبجاولا ءايشلأا نم يناثلا فصلا ميلعت يف بلاطلل مهفلاو ةءارقلا ةراهم ميلعت نوكي

ةيساسلأا ٣

. ٨ يف شيعلا لوح )تافارخلا( ةيلايخلا تاناويحلا تاياكح نم تامولعملا فاشكتسا يهو

ةيساسلأا ةءافكلاو ةعتملا ىلع لوصحلل ماجسنا

، ٤ . ٨ )تافارخلا( تاناويحلا تاياكح صوصن ةياور يهو

ريوطت ىلع ملعملا عجشي اذه و .عفترم توصب اهتءارق ماقت يتلاو ،ماجسنا يف شيعلا فقوم فصت يتلا باتكلا ميلعتلا ةليسو مادختساب ةعرسب ةءارقلا ىوتحم مهف نم بلاطلا نكمتي ىتح تاراكتبلااو تايجيتارتسلاا يبكلا باتكلاو .ريبكلا صوصنلا نم لك يف تأشن ةصاخ صئاصخ تاذ ةيصصق بتك نع ةرابع وه ر

باتكلا ةليسو ةءارقلا ةطشنأ يرجت ثيح .بلاطلاو ملعملا نيب ةكرتشملا ةءارقلا ةطشنأ حيتي امم ،روصلاو .ةهجوم ةقيرطب بلاطلا ىدل ةءارقلا مهف ةراهم ليهست ىلع ريبكلا

( :ىلإ ثحبلا اذه فدهي ١

ةليسو ىلع لوصحلا ) ةيملاسلإا ميقلا لماكت ساسأ ىلع ريبكلا باتكلا

ةيدحملا ةيملاسلإا ةيئادتبلاا ةسردملاب يناثلا فصلل ١

(و ؛ربمج ولوبمأ وبيكوتاو ١

ةيلاعفو ةيحلاص ديدحت )

ةيدحملا ةيملاسلإا ةيئادتبلاا ةسردملاب يناثلا فصلل ةيملاسلإا ميقلا لماكت ساسأ ىلع ريبكلا باتكلا ةليسو ١

بيكوتاو جرب دنع جذومنلا ريوطت للاخ نم ثحبلا جذومن ثحبلا اذه يف ةثحابلا تمدختسا .ربمج ولوبمأ و

( :ةيلاتلا تاوطخلا عم لاجو ١

(و .عيمجتلاو ثحبلا ءارجإ ) ۲

(و ،طيطختلا ) ٣

(و ،ريوطتلا ةدوسم ءاشنإ ) ٤

)

(و ،لولأا ةيناديملا ةببرجتلا ٥

(و ،ةبيرجتلا جئاتن ةعجارم ) ٦

اديملا ةبيرجتلا ) (و ،ةين

٧ ةجتانلا تاجتنملا نيسحت )

(و ،يناديملا رابتخلاا نع ٨

(و ،يناديملا ذيفنتلا رابتخا ) ٩

(و ،ةجتنملا جئاتنلا لامكإ ) ١٠

.ذيفنتلاو رشنلا )

ةبيرجتلا عوضوم عم ،يفصولا يمكلا ليلحتلاو يفصولا يفيكلا ليلحتلا تانايبلا ليلحت ةقيرط تمدختساو اثلا فصلا بلاط ىلع ةيناديملا ةيدحملا ةيملاسلإا ةيئادتبلاا ةسردملاب يف ين

١ متو .ربمج ولوبمأ وبيكوتاو

رادصلإا ةدعاسمب ةيلاعفلا رابتخا ءارجإ ۲

. ٦ .مولعلل ةيئاصحلإا ةمزحلا جمانرب نم

ىوتحملا داوملا ةحص نم ققحتلا رابتخا جئاتنو ٨۲

٪ ةغللا نم ققحتلاو ، ٩۲

٪ نم ققحتلاو ،

ميمصتلا ةحص ٩٠

٪ رابتخا ليلحت رهظأ .زاتمم رايعم يه هذه ميلعتلا ةليسو نإف يلاتلابو . T

ةجودزملا ةنيعلل

تناك ةيئاصحلإا ةللادلا ةميق نأ ٠

. ٠٠

<

٠ . ٠٥ يلبقلا رابتخلااو يدعبلا رابتخلاا نيب قرفلا طسوتم نأو ،

ناك ٣٣،٤٧٨ تانايب نأ ىلع اًضيأ لوصحلا مت ، هلاعأ لودجلا ىلإ اًدانتسا .

t - يه دعلا ٧ . ٨٤۲ نأو ،

لودج t وه ١ . باسحلا لودج نلأ اًرظن . ٧١٧ ٧،٨٤۲

>

٧١٧ ، t ١ يف تافلاتخا كانه نأ جتنتسا دقف ،

ةيملاسلإا ميقلا ىلإ دنتسملا ريبكلا باتكلا طئاسو مادختسا نوكي ثيحب رابتخلاا دعبو لبق رابتخلاا تاجرد

.اًيلمع اًرمأ ةلماكتملا

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga proposal tesis yang berjudul “Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember,”

dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya menuju agama Allah sehingga tercerahkanlah kehidupan saat ini.

Penyusunan tesis ini merupakan sumbangsih kecil penulis terhadap perkembangan pendidikan di Indonesia. Sebagai masyarakat sekaligus pendidik, maka tentu penulis memiliki tugas dan tanggungjawab atas terselenggaranya pendidikan yang lebih baik. Oleh karena itu, maka disusunlah tesis

“Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

Dalam penyusunan tesis ini, banyak pihak yang terlibat dalam membantu penyelesaiannya. Oleh karena itu patut diucapkan terima kasih teriring do’a jazaakumullahu ahsanal jaza kepada:

1. Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE, M.M selaku Rektor UIN KHAS Jember yang telah memfasilitasi semua kegiatan akademik.

(8)

viii

2. Prof. Dr. Moh. Dahlan, M.Ag. selaku Direktur Pascasarjana UIN KHAS Jember yang telah memberikan motivasi, memberikan banyak ilmu dan membimbing selama penulis menempuh pendidikan.

3. Dr. H. Abd. Muhith, S.Ag, M.Pd.I selaku Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah yang telah banyak memberikan petunjuk dan saran agar tesis ini layak untuk diujikan dari segi teknis maupun substansinya.

4. Dr. H. Mundir, M.Pd sebagai Dosen Pembimbing I yang memberikan banyak sumbangsih saran dan kritikan agar penyusunan tesis ini dapat tersusun dengan baik.

5. Dr. Hj. ST. Mislikhah, M.Ag. sebagai dosen Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah sebagai dosen pembimbing II yang telah banyak memberikan petunjuk dan saran untuk kesempurnaan tesis.

6. Dr. H. Dr. Mashudi, M.Pd, sebagai penguji utama yang telah banyak memberikan saran atas kekurangan-kekurangan penelitian ini sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.

7. Seluruh Dosen Pascasarjana UIN KHAS Jember yang telah banyak memberikan ilmu, mendidik dan membimbing selama penulis menempuh pendidikan.

8. Dr. Khotibul Umam, M.A selaku validator isi/materi, Dr. A. Suhardi, ST.

M.Pd selaku validator desain, dan Dr. Fitri Amalia, selaku validator bahasa.

Terima kasih telah memberikan sumbangsih saran dan masukan atas penyusunan media pembelajaran ini sehingga layak untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

(9)

ix

9. Edi Hartono, S.Pd, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember yang telah bersedia memberikan ijin untuk melaksanakan penelitian pada Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

11. Dewan guru Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember yang telah berkenan untuk berkerja sama dan dan berpartisipasi dalam kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti.

12. Teman-teman Pascasarjana UIN KHAS Jember yang senantiasa memberikan motivasi dan dukungan hingga penyelesaian tesis ini.

11. Suami yang menjadi pemimpin keluargaSyaiful Rokhim sebagai motivator dan Putra tercinta Muhammad Syafiq Nasyiful ‘Ulya serta Salma Izzatul Millah, semoga bisa menjadi anak yang sholih dan sholikhah, menjadi kebanggaan orang tua, agama, dan bangsa. Semoga penyusunan tesis ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.

Jember, 20 Mei 2022

Siti Aminah Peneliti

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

ABSTRAK ... iv

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR GAMBAR ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Tujuan Penelitian dan Pengembangan ... 7

C. Spesifikasi Produk yang Diharapkan ... 7

D. Pentingnya Penelitian dan Pengembangan... 8

E. Asumsi dan Keterbatasan Penelitian dan Pengembangan ... 11

F. Definisi Operasional... 12

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 16

A. Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman ... 16

1. Keterampilan Membaca ... 16

2. Jenis-Jenis Membaca ... 18

3. Membaca Pemahaman ... 19

B. Media Big book ... 25

1. Pengertian Media ... 25

2. Pengelompokan Dan Jenis-Jenis Media ... 27

3. Prinsip-Prinsip Penggunaan Dan Pengembangangan Media... 28

4. Mengembangkan Media Big book ... 29

5. Prinsip-Prinsip Pembuatan Media Big book ... 33

6. Langkah-Langkah Pembuatan Big book ... 37

(11)

xi

C. Integrasi Nilai-nilai Keislaman ... 37

1. Pengertian Nilai-Nilai Keislaman ... 37

2. Integrasi Pada Pelajaran Akidah Akhlak ... 42

BAB III METODE PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ... 45

A. Model Penelitian dan Pengembangan ... 45

B. Prosedur Penelitian dan Pengembangan ... 47

C. Uji Coba Produk ... 50

1. Desain Uji Coba ... 50

2. Subjek Uji Coba ... 50

3. Jenis Data ... 51

4. Instrumen Pengumpulan Data ... 51

5. Teknik Analisis Data ... 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ... 60

A. Penyajian Data Uji Coba ... 60

1. Penyajian Data Pada Tahap Penelitian dan Pengumpulan Data ... 57

2. Penyajian Data Pada Tahap Perencanaan ... 63

3. Penyajian Data Pada Tahap Pengembangan Draf Produk 64

4. Penyajian Data Pada Tahap Uji Coba Lapangan Awal ... 76

5. Penyajian Data Pada Tahap Revisi Hasil Uji Coba ... 83

6. Penyajian Data Pada Tahap Uji Coba Lapangan Awal ... 87

7. Penyajian Data Penyempurnaan Hasil Uji Lapangan Awal 89 8. Penyajian Data Pada Tahap Uji Coba Lapangan Akhir ... 101

9. Penyajian Data Pada Tahap Penyempurnaan Uji Coba Lapangan Akhir ... 101

10. Penyajian Data Pada Tahap Diseminasi dan Implementasi 104

B. Analisis Data Uji Coba... 105

1. Hasil Perolehan Data Uji Lapangan Awal ... 105

2. Hasil Perolehan Data Uji Lapangan Akhir ... 106

C. Revisi Produk ... 118

(12)

xii

BAB V KAJIAN DAN SARAN ... 143 A. Kajian Produk Media Pembelajaran yang Dikembangkan ... 143 B. Saran Pemanfaatan, Diseminasi, dan Pengembangan Produk

Lebih Lanjut ... 145 DAFTAR RUJUKAN ... 148 LAMPIRAN-LAMPIRAN

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Target Kompetensi Dasar Peserta Didik ... 22

Tabel 2.2 Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar Peserta Didik ... 23

Tabel 2.3 Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Akidah Akhlak ... 43

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Angket Penelitian Ahli Isi/Materi ... 52

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Angket Penelitian Ahli Bahasa ... 53

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket Penelitian Ahli Desain ... 53

Tabel 3.4 Kriteria Skor Penilaian Validasi Ahli ... 57

Tabel 3.5 Kriteria Interval Penelitian Validasi Ahli ... 58

Tabel 4.1 Integrasi Nilai-Nilai Keislaman/Akidah Akhlak Pada Fabel ... 64

Tabel 4.2 Hasil Validasi Ahli Materi/Isi ... 77

Tabel 4.3 Hasil Validasi Ahli Bahasaa ... 80

Tabel 4.4 Hasil Validasi Ahli Desain ... 88

Tabel 4.5 Hasil Pretest Uji Coba Lapangan Awal ... 88

Tabel 4.6 Hasil Pretest Uji Coba Lapangan Akhir ... 101

Tabel 4.7 Hasil Posttest Uji Coba Lapangan Akhir ... 99

Tabel 4.8 Analisis Hasil Pretest Uji Coba Lapangan Awal ... 103

Tabel 4.9 Analisis Hasil Posttest Uji Coba Lapangan Awal ... 104

Tabel 4.10 Analisi Hasil Pretest Uji Coba Lapangan Akhir ... 105

Tabel 4.11 Analisis Hasil Posttest Uji Coba Lapangan Akhir ... 106

(14)

xiv

Tabel 4.12 Analisis Hasil Uji Coba Lapangan Awal dan Akhir ... 113

Tabel 4.13 Hasil Analisa Uji Beda Paired Sample T Test ... 114

Tabel 4.14 Hasil Output SPSS Kelompok Kecil ... 114

Tabel 4.15 Hasil Output Spss Kelompok Besar ... 116

Tabel 4.16 Revisi Produk Fabel 1 (Sebelum-Sesudah ... 124

Tabel 4.17 Revisi Produk Fabel 2 (Sebelum-Sesudah ... 119

Tabel 4.18 Revisi Produk Fabel 3 (Sebelum-Sesudah ... 131

Tabel 4.19 Revisi Produk Fabel 4 (Sebelum-Sesudah ... 137

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema Jenis-jenis membaca Broughton ... 19

Gambar 2.2 Kerucut pengalaman Edgar Dale... 26

Gambar 3.1 Metode penelitian Borg and Gall ... 46

Gambar 4.1 Pengembangan Media Pembelajaran di MI Muhammadiyah 01 Watukebo... 62

Gambar 4.2 Pengembangan Big book di MI Muhammadiyah 01 Watukebo 63 Gambar 4.3 Draf/Model Produk/Media Fabel 1 ... 67

Gambar 4.4 Draf/Model Produk/Media Fabel 2 ... 70

Gambar 4.5 Draf/Model Produk/Media Fabel 3 ... 73

Gambar 4.6 Draf/Model Produk/Media Fabel 4 ... 76

Gambar 4.7 Penambahan Petunjuk Penggunaan Media/Produk ... 84

Gambar 4.8 Revisi Penggunaan Tanda Baca ... 85

Gambar 4.9 Revisi Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Pada Teks ... 86

Gambar 4.10 Revisi Judul Media/Produk ... 87

Gambar 4.11 Produk/Media Hasil Revisi Fabel 1 ... 92

Gambar 4. 12 Produk/Media Hasil Revisi Fabel 2 ... 95

Gambar 4. 13 Produk/Media Hasil Revisi Fabel 3 ... 98

Gambar 4. 14 Produk/Media Hasil Revisi Fabel 4 ... 100

(16)

xvi

Gambar 4.15 Desiminasi Produk Di MI Nurul Ulum Watukebo Ambulu

Jember ... 104

Tabel. 4. 16 Revisi Produk Fabel 1 (Sebelum-Sesudah) ... 119

Gambar 4.16 Desiminasi Produk Di MI Muhammadiyah 03 Wuluhan Jember ... 101

Tabel. 4. 17 Revisi Produk Fabel 2 (Sebelum-Sesudah) ... 124

Tabel. 4. 18 Revisi Produk Fabel 3 (Sebelum-Sesudah) ... 131

Tabel. 4. 19 Revisi Produk Fabel 4 (Sebelum-Sesudah) ... 137

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1 : Foto Kegiatan Pretest-Posttest ... 150

Lampiran 2 : Foto Kegiatan Uji Coba Lapangan Media/Produk ... 151

Lampiran 3 : Surat Izin Penelitian ... 152

Lampiran 4 : Curriculum Vitae Peneliti ... 153

Lampiran 5 : Surat Permohonan Validasi Isi/Materi ... 159

Lampiran 6 : Curriculum Vitae Validator Isi/Materi ... 160

Lampiran 7 : Angket Validasi Isi/Materi ... 162

Lampiran 8 : Surat Permohonan Validasi Bahasa ... 166

Lampiran 9 : Curriculum Vitae Validator Bahasa ... 167

Lampiran 10 : Angket Validasi Bahasa ... 172

Lampiran 11 : Surat Permohonan Validasi Desain ... 163

Lampiran 12 : Curriculum Vitae Validator Desain... 164

Lampiran 13 : Angket Validasi Desain ... 174

Lampiran 14 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Fabel 1 ... 177

Lampiran 15 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Fabel 2 ... 183

Lampiran 16 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Fabel 3 ... 186

Lampiran 17 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Fabel 4 ... 189

Lampiran 18 : Hasil Pretes ... 199

Lampiran 19 : Hasil Posttes... 201

(18)

xviii

Lampiran 20 : Instrumen Wawancara (Observasi Pengumpulan Data ... 203 Lampiran 21 : Surat Keterangan Telah Selesai Penelitian ... 204 Lampiran 22 : Surat Pernyataan Keaslian Hasil Penelitian ... 205

(19)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Membaca merupakan salah satu keterampilan dari empat aspek keterampilan berbahasa yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis. Hodgson mengemukakan bahwa, ”membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/bahasa tulis”.1

Dalam agama Islam membaca menjadi perintah yang pertama yang harus dilakukan sebelum diperintahkanya hal-hal yang lain, sebagaimana dalam surah al-Alaq 96: 1-5:



















































Artinya: “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan tuhanmulah yang maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantara kalam. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”. (Q.S. al-Alaq 96: 1-5).2

Kemampuan membaca secara mekanik tidak cukup, namun juga harus memiliki kemampuan membaca pemahaman. Dengan kemampuan siswa dalam memiliki keterampilan membaca pemahaman, mereka akan memiliki hikmah dari pengetahuan yang mereka miliki. Hal ini dijelaskan dalam surat Ali-Imran: 58;

1 Tarigan, H. G, Membaca: Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa (Bandung: Angkasa, 2015), 7..

2 Al Qur’an, 98:1-5.

1

(20)

ِمْيِكَحْلا ِرْكِ ذلا َو ِتٰيٰ ْلْا َنِم َكْيَلَع ُه ْوُلْتَن َكِلٰذ

Artinya: “Demikianlah (kisah Isa), Kami membacakannya kepada kamu sebagian dari bukti-bukti (kerasulannya) dan (membacakan) Al Quran yang penuh hikmah.” [Ali- Imran: 58].3

Semua yang ada dalam Al-Quran, setiap kandungannya selalu dipelajari dengan cara membaca dan setiap ayat yang dibaca memiliki pengetahuan yang berguna untuk kehidupan baik di dunia maupun di akhirat. Ayat ini menjelaskan akan pentingnya membaca pemahaman, bukan sekedar membaca.

Keterampilan membaca pemahaman berarti seseorang dituntut untuk mengerti makna dari teks yang dibacanya sehingga dapat memperoleh informasi. Pengertian membaca pemahaman oleh Rijk .4 yaitu proses penggalian dan pembentukan makna secara bersamaan melalui interaksi dan keterlibatan dengan teks.

Target kompetensi peserta didik dalam keterampilan membaca pemahaman dikembangkan berdasarkan Kompetensi Dasar sesuai dengan permendikbud nomor 37 tahun 2018, tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Kompetensi Inti, KI 1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. KI 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru. KI 3. Memahami pengetahuan faktual

3Al Qur’an, 3:58.

4Van Rijk, Y., Volman, M., de Haan, D., & van Oers, B., “ Maximising Meaning: Creating a Learning Environment for Reading Comprehension of Informative Texts from a Vygotskian Perspective”, Learning Environments Research, 20(2017), 77–98. https://doi.org/10.1007/s10984- 016-9218-5.

(21)

dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

KI 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan l ogis dalam karya yang estetika, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Pada pembelajaran di kelas II, keterampilan membaca pemahaman harus diajarkan kepada siswa, yaitu pada KD 3.8 Menggali informasi dari dongeng binatang (fabel) tentang sikap hidup rukun dengan tujuan untuk kesenangan. KD 4.8 Menceritakan kembali teks dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring.

Guru harus mampu mengembangkan strategi dan inovasi agar siswa dapat memahami isi bacaan dengan mudah. Misalnya; menggunakan media pembelajaran Big book.

Big book adalah buku cerita yang memiliki karakteristik khusus yang dibesarkan baik teks maupun gambarnya, memungkinkan terjadinya kegiatan membaca bersama antara guru dan siswa. Buku ini mempunyai karakteristik khusus penuh warna-warni, memiliki kata yang dapat diulang-ulang, mempunyai alur cerita yang mudah ditebak, dan memiliki pola teks yang sederhana.5 Ukuran Big book A3, A4, A5, atau A2/seukuran koran. Kegiatan membaca bersama dengan media Big book akan

5 Solehuddin dkk, Pembaharuan Pendidikan TK (Jakarta: Universitas Terbuka, 2008), 41

(22)

mempermudah keterampilan membaca pemahaman siswa secara terbimbing. Big book dengan karakteristiknnya, dapat menarik perhatian dan membangkitkan semangat membaca siswa. Apabila siswa memiliki minat dan semangat dalam membaca, maka siswa tersebut akan lebih mudah memahami materi pembelajaran.6

Pengembangan Big book keterampilan membaca pemahaman melalui media Big book, menjadi salah satu fokus unit Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Kementerian Agama RI tahun 2020.7 Sebagai program tindak lanjut PKB, pengembangan media Big book untuk bisanya dikembangkan di Madrasah, termasuk di MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

Kemajuan pendidikan di Madrasah adalah hal yang menjadi pencapaian keberhasilan dari prestasi yang diraih. MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember adalah salah satu lembaga pendidikan dibawah naungan Kementrian Agama RI yang mempunyai banyak prestasi tingkat daerah sampai tingkat internasional pada bidang Literasi dalam keterampilan membaca dan pengembangan media literasi membaca.

Diantara prestasinya ialah Juara 3 Lomba Inovasi Pengelolaan Madrasah Tingkat Jawa Timur Kategori Madrasah Literat Tahun 2019. Peserta BCF- 3 (Borobudur Cartoon Forum) 30 negara Tahun 2019. Perwakilan Kemenag Kabupaten Jember dalam Expo Literasi Madrasah Tingkat Jawa

6 Nambiar, M, “Early Reading Instruction-Big Books In The Esl Classroom”, Jurnal The English English Teacher (Vol XXII). 1993, 5.

7 Kementrian Agama RI, Modul Pembelajaran Literasi Madrasah Ibtidaiyah Strategi

Mengajarkan Membaca Pemahaman Dan Menulis (Jakarta: Direktorat GTK MI RI, 2020), 19.

(23)

Timur dalam pengembangan literasi dan media literasi Tahun 2019. Juara 1 Lomba Baca Puisi dan Mendongeng Pekan Literasi Sekolah Muhammadiyah Tingkat Jawa Timur Tahun 2019. Juara Nasional Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional Tahun 2020 & 2021.

Prestasi sebagai Madrasah literasi diraih dari berhasilnya madrasah mengembangkan budaya literasi membaca dan berbagai media pembelajaran literasi, seperti Kartu Huruf, Domino Suku Kata, Buku Zig zag, Kipas Baca, dan Wayang. Selain pengembangan media pembelajaran, MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember melakukan pengadaan buku cerita bergambar di perpustakaan kelas dan perpustakaan Madrasah.

Guru dan siswa ramah/familier dengan pembelajaran menggunakan media.

Pengembangan Media Big book telah dilakukan di MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember, membantu siswa yang mengalami kesulitan membaca dan memahami isi bacaan. Selain itu dapat menambah koleksi media pembelajaran di Madrasah dan bahan bacaan perpustakaan. Oleh karena itu MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember ingin mengembangkan media Big book.

Media Big book yang telah ada di MI Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember belum diintegrasikan dengan mata pelajaran agama yang seharusnya harus ada untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan nasional. Padahal pada tujuan pendidikan nasional yang ada dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3, menyebutkan bahwa, tujuan pendidikan nasional adalah

(24)

mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Peran seorang guru sangatlah penting, berbagai cara harus dilakukan, salah satunya adalah mengembangkan media pembelajaran yang mengandung nilai-nilai keagamaan, karena dalam nilai-nilai keagamaan terkandung semua hal yang diharapkan dalam tujuan pendidikan nasional. Disinilah perlunya dikembangkan media pembelajaran yang diintegrasikan dengan nilai agama Islam sebagai pedoman hidup sehari-hari. Bertujuan untuk meningkatkan religius siswa dan penanaman nilai-nilai keislaman yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Mengintegrasikan nilai-nilai keislaman ke dalam suatu pembelajaran dalam cerita yang relevan dengan kompetensi dasar pembelajaran yang tertuang dalam kurikulum 2013.

Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti melakukan penelian dan pengembangan yang berjudul: “Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai- Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.”

B. Tujuan Penelitian dan Pengembangan

Berdasarkan dari rumusan masalah tersebut, tujuan dari penelitian ini yaitu sebagai berikut:

(25)

1. Menghasilkan media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

2. Mengetahui validitas dan efektivitas media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Ambulu Jember.

C. Spesifikasi Produk yang Diharapkan

Spesifikasi lengkap produk yang dihasilkan sebagai berikut:

1. Produk yang dihasilkan berupa buku cerita berbentuk Big book yang berukuran besar dengan ukuran A3 (pxl:42x30cm)

2. Memiliki tampilan menarik, karena penuh warna-warni gambar dan teks/tulisan dengan ukuran besar. Hal ini karena pada anak tahap SD/MI mempunyai kemampuan visio-spatial. Artinya seorang anak tertarik untuk memvisualisasikan apa yang ada dalam pikirannya, fantasi atau imajinasinya dalam bentuk gambar, desain, grafis, atau lukisan.

3. Media yang dikembangkan adalah Big book berbasis integrasi nilai- nilai keislaman mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk mengembangkan keterampilan membaca pemahaman di kelas 2 Semester 2 Tema 7 Madrasah Ibtidaiyah. KD 3.8 Menggali informasi dari dongeng binatang (fabel) tentang sikap hidup rukun dengan tujuan untuk kesenangan dan KD 4.8 Menceritakan kembali teks

(26)

dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring. Terdiri dari 4 Judul fabel/satu judul per sub tema, digunakan untuk 4 kegiatan tatap muka (satu pekan satu judul).

4. Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman ini terdiri atas 10 halaman dalam tiap judul fabel. Halaman utama/pertama berisi judul, gambar, ilustrator/nama pembuat, dan halaman berikutnya merupakan isi cerita.

5. Konten isi berupa materi pembelajaran Bahasa Indonesia yang diintegrasikan dengan memasukkan nilai-nilai keislaman dalam teks dongeng.

D. Pentingnya Penelitian dan Pengembangan

Pentingnya penelitian dan pengembangan keterampilan membaca pemahaman melalui media Big book berbasis integrasi nilai- nilai keislaman untuk keterampilan membaca pemahaman kelas II ini ada 5. Media Big book berbasis nilai-nilai keislaman dapat menciptakan suasana pembelajaran menarik, efektif dan menyenangkan dalam pembelajaran. Menciptakan suasana pembelajaran interaktif dan mudah melatih membaca pemahaman siswa. Melatih keterampilan membaca lancar. Bersifat fleksibel dan integratif. Meningkatkan karakter nilai-nilai keislaman siswa.

1. Penelitian dan pengembangan keterampilan membaca pemahaman melalui media Big book dapat menghasilkan media pembelajaran Big

(27)

book yang lebih efektif, menarik, tepat dan mudah untuk mengajarkan membaca pemahaman.

Penelitian dan pengembangan proses yang penting untuk dilakukan dalam pengembangan media pembelajaran. Melalui penelitian dan pengembangan pastinya akan menjadikan media pembelajaran akan lebih efektif, menarik, tepat, dan mudah digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

2. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman dapat menciptakan suasana pembelajaran menarik, efektif dan menyenangkan dalam pembelajaran.

Karakteristik khusus Big book seperti berisikan cerita singkat, gambarnya dibesarkan dan diberi warna yang menarik disertai petunjuk dengan format tulisan berukuran besar untuk menarik perhatian dan lebih efektif membimbing siswa dalam memahami teks.

Siswa dapat merasakan jalannya cerita, dan Big book merupakan hal baru yang akan membuat siswa tertarik dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi terhadap apa yang ada di dalamnya. Sehingga, siswa menjadi antusias dan senang dalam pembelajaran.

3. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman dapat menciptakan suasana pembelajaran interaktif dan mudah melatih membaca pemahaman siswa.

Saat guru menggunakan buku biasa, biasanya siswa akan asyik bermain sendiri. Namun, dengan Big book siswa akan tertarik dan

(28)

mau memperhatikan cerita dari guru, siswa akan lebih mengerti dan memahami isi cerita dalam Big book dari pada buku bacaan biasa karena kata–kata yang terdapat dalam Big book merupakan kata-kata sederhana. Siswa dapat mengikuti setiap kata yang diucapkan oleh guru dan mengetahui bagaimana penulisannya, Big book memfasilitasi siswa seakan-akan melihat langsung cerita yang dibacakan guru.

4. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman dapat melatih keterampilan membaca lancar.

Kegiatan membaca terbimbing dengan media Big book dapat melatih keterampilan membaca lancar dengan bimbingan guru atau saat kegiatan membaca bersama, khususnya bagi siswa yang belum bisa membaca ataupun siswa yang belum lancar membaca.

5. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman bersifat fleksibel dan integratif.

Guru dapat membuat Big book sendiri. Materi pembelajaran yang ada di media dapat disesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan pada waktu tertentu dan dapat diintegrasikan dengan indikator Mata Pelajaran lain.

6. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman dapat meningkatkan karakter nilai-nilai keislaman siswa.

Media Big book berbasis nilai-nilai keislaman dapat meningkatkan karakter nilai-nilai keislaman siswa. Dalam nilai-nilai

(29)

keagamaan terkandung semua hal yang diharapkan dalam tujuan pendidikan nasional. Disinilah perlunya dikembangkan media pembelajaran yang diintegrasikan dengan nilai agama Islam sebagai pedoman hidup sehari-hari. Bertujuan untuk meningkatkan religius siswa dan penanaman nilai-nilai keislaman yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

E. Asumsi dan Keterbatasan Penelitian dan Pengembangan

Asumsi dasar terhadap penelitian pengembangan keterampilan membaca pemahaman melalui media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman:

1. Pengembangan dalam penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan produk yang telah ada. Big book dan media buku cerita biasa menjadi Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman.

2. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman digunakan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dapat menarik minat belajar siswa dikarenakan mengkombinasikan berbagai unsur sumber belajar dari teks dan visual.

3. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman ini merupakan inovasi sebagai upaya mengajarkan pembelajaran membaca pemahaman dengan metode membaca bersama atau terbimbing.

4. Media Big book ini memadukan atau mengintegrasikan nilai-nilai keislaman pada teks dongeng untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia.

(30)

Sementara itu, ada pula beberapa keterbatasan dari penelitian ini di antaranya adalah sebagai berikut:

a. Penelitian ini terbatas pada pengembangan keterampilan membaca pemahaman melalui media pembelajaran Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman Bahasa Indonesia pada semester 2 kelas II tema 7 Madrasah Ibtidaiyah.

b. Media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman yang terbatas pada mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk membaca pemahaman.

F. Definisi Operasional

Ada tiga definisi istilah dan operasional yang menjadi penelitian yaitu:

Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman, Media Big book, dan Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman.

1. Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman

Pengembangan merupakan sebuah usaha untuk mengembangkan kegiatan pembelajaran menjadi lebih luas. Pengembangan dalam penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan, melakukan penelitian dan pengembangan produk yang telah ada. Mengembangkan keterampilan membaca pemahaman mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas II semester 2 Tema 7 dengan media Big book dan media buku cerita menjadi membaca pemahaman menggunakan media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman.

Membaca pemahaman merupakan salah satu jenis dari membaca.

Tujuan utama membaca adalah mendapatkan makna. Seseorang

(31)

mendapatkan makna dari bacaan dengan cara memahaminya terlebih dahulu.

Pemahaman seseorang terhadap bacaan tidak terjadi begitu saja. Hal tersebut berasal dari praktik membaca yang sering. Oleh karena itu, hal yang penting untuk melatih membangun pemahaman yaitu menghabiskan banyak waktu untuk membaca dengan sering membaca.

Keterampilan membaca pemahaman yang dimaksud dalam penelitian ini berarti membaca pemahaman dimana seseorang dituntut untuk mengerti makna dari teks yang dibacanya sehingga dapat memperoleh informasi. Keterampilan membaca pemahaman merupakan proses penggalian dan pembentukan makna secara bersamaan melalui interaksi dan keterlibatan dengan teks. Kegiatan membaca pemahaman dilakukan dengan kegiatan membaca terbimbing. Siswa mengerti dan memahami isi cerita dengan mengikuti setiap kata yang diucapkan oleh guru dan mengetahui bagaimana penulisannya dan memfasilitasi siswa seakan-akan melihat langsung cerita yang dibacakan guru dengan menggunakan media. Siswa dapat merasakan jalannya cerita dari kegiatan membaca.

2. Media Big book

Media Big book yang dimaksud dalam penelitian ini adalah media pembelajaran berupa buku bacaan yang memiliki ukuran, tulisan, dan gambar yang besar dengan ukuran A2 (pxl:42x30 cm) yang digunakan sebagai pemodelan dalam membaca. Big book juga merupakan buku bergambar/buku cerita yang berkarakteristik khusus yang dibesarkan, baik teks maupun gambarnya, untuk memungkinkan terjadinya kegiatan

(32)

membaca bersama dan membaca terbimbing antara guru dan siswa. Besar cetakan dan berwarna-warni dengan ilustrasi yang memungkinkan seluruh ruang kelas, menjadikan siswa dapat memahami tentang isi cerita atau bahkan merangsang imajinasi siswa. Big book menciptakan suasana aman dan santai di dalam kelas dan menarik perhatian siswa dalam proses belajar mengajar.

3. Berbasis Integrasi Nilai-nilai keislaman

Integrasi memiliki makna suatu pembaruan atau penggabungan aktivitas, program, atau komponen, menjadi satu kesatuan utuh yang bersifat fungsional. Maksud dari integrasi dalam penelitian ini yaitu adanya keterpaduan yang mencakup tujuan dan hakikat pembelajaran dengan menanamkan nilai-nilai Islam pada seluruh komponen proses pembelajaran sehingga akan memunculkan konsep dan aktualisasi diri dari nilai Islam sebagai hasil dari proses pembelajaran. Integrasi nilai-nilai keislaman yang dimaksud adalah mengintegrasikan nilai-nilai keislaman pada teks dongeng mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Berdasarkan definisi ditas maka yang dimaksud dengan Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Media Big Book Berbasis Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Kelas II Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 01 Watukebo Jember adalah: usaha untuk mengembangkan media pembelajaran berupa buku bacaan yang memiliki ukuran, tulisan, dan gambar yang besar yang diintegrasikan nilai-nilai keislaman pada mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk digunakan sebagai pemodelan dalam

(33)

kegiatan membaca pemahaman yang dilakukan dengan kegiatan membaca bersama dan terbimbing pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas II semester 2 Tema 7.

(34)

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Bab ini akan membahas beberapa teori tentang pengembangan keterampilan membaca pemahaman melalui media Big book berbasis integrasi nilai-nilai keislaman. Dalam pembahasan ini antara lain meliputi: kajian teori pengembangan keterampilan membaca pemahaman, media Big book, dan integrasi nilai-nilai keislaman.

A. Pengembangan Keterampilan Membaca Pemahaman

Pada sub bab ini akan dibahas tentang: keterampilan membaca, jenis-jenis membaca, dan membaca pemahaman.

1. Keterampilan Membaca

Menurut Dawson, keterampilan berbahasa (language arts, language skills) dalam kurikulum di sekolah biasanya mencakup empat segi, yaitu:

keterampilan menyimak/mendengarkan (listening skills), keterampilan berbicara (speaking skills), keterampilan membaca (reading skills), dan keterampilan menulis (writing skills).8 Membaca merupakan salah satu keterampilan dari empat aspek keterampilan berbahasa yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis.9 Membaca adalah keterampilan yang bisa diajarkan.

Menurut Broughton, Membaca adalah suatu keterampilan yang kompleks, yang rumit, yang mencangkup atau melibatkan serangkaian

8 Dawson, Mildred A, 1963. “Guiding Language Learning”, New York: Harcourt. Brace & World, (2015), 27.

9 Tarigan, H. G, Membaca: Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa (Bandung: Angkasa, 2015), 7.

16

(35)

keterampilan-keterampilan yang lebih kecil yang mencangkup tiga komponen yaitu:

Pengenalan terhadap aksara serta tanda-tanda baca, korelasi aksara beserta tanda-tanda baca dengan unsur linguistik yang formal, dan hubungan lebih lanjut dengan makna atau meaning.10 Setiap guru harus menyadari hal tersebut, untuk itu perlau memberi latihan dan bimbingan membaca.

Dalam agama Islam membaca menjadi perintah yang pertama yang harus dilakukan sebelum diperintahkanya hal-hal yang lain, sebagaimana dalam surah al-Alaq 96: 1-5:

















































Artinya : “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan.

Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan tuhanmulah yang maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantara kalam. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”.(Q.S. al Alaq 96: 1-5).11

Perintah membaca sangat penting dan istemewa tentunya, karena ayat pertama yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW, adalah perintah untuk membaca.

10 Broughton, Geoffrey, Teaching English as a foreiggn Language (London: Oxford University Press, 1978), 90.

11 Al Qur’an, 98:1-5.

(36)

2. Jenis-jenis Membaca

Jenis-jenis membaca menurut Broughton, dikelompokkan menjadi 2 yaitu: membaca nyaring (reading aloud atau oral reading) dan membaca dalam hati (silent reading).12. Membaca dalam hati (silent reading) terdiri atas: membaca ekstensif/extensive reading (membaca survei/survey reading, membaca sekilas/skimming, membaca dangkal/superficial reading), dan membaca intensif/intensive reading. Sedangkan membaca intensif dapat dibagi menjadi 2 yaitu membaca telaah isi/content study reading (membaca teliti/content study reading, membaca teliti/close reading, membaca pemahaman/comperehensive reading, membaca kritis/critical reading, membaca ide/reading for idea) dan membaca telaah bahasa/language study reading (membaca bahasa asing/foreign language reading, membaca sastra/literary reading).

Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai jenis- jenis membaca, perhatikan gambar skema berikut ini!

12 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: Rajawali Pers, 2019), 13

(37)

Gambar 2.1 Skema Jenis-jenis Membaca Broughton 3. Membaca Pemahaman

Hodgson mengemukakan,13 ”membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/bahasa tulis”.

Menurut Astuti,14 membaca adalah upaya aktif pada pembaca untuk memahami pesan seorang penulis. Tiga istilah sering digunakan untuk memberikan komponen dasar dari proses membaca, yaitu recording, decoding, dan meaning. Recording merujuk pada kata-kata dan kalimat

13 Hodgson F.M, Learning Modern Language (London Routledge & Hegan Paul, 1960), 43-44.

14 Dwi Puji Astuti, “Minat Baca Penentu Kualitas Bangsa”, Jurnal Pendidikan, Vol 2, No 3 (2013), 17.

(38)

kemudian mengasosiasikannya dengan bunyi-bunyinya sesuai dengan sistem tulisan yang digunakan, sedangkan decoding (penyandian) merujuk pada proses penerjemahan rangkaian grafis ke dalam kata-kata.

Dari pengertian membaca diatas dapat disimpulkan bahwa dalam membaca perlu proses memahami yang meliputi recording, decoding, dan meaning pada simbul-simbul berbentuk teks bacaan yang berisi pesan yang disampaikan penulis sehingga menghasilkan informasi atau pengetahuan baru atau membaca pemahaman.

Membaca pemahaman merupakan salah satu jenis dari membaca.

Tujuan utama membaca menurut Van Rijk, Volman, de Haan, & van Oers adalah mendapatkan makna. Seseorang mendapatkan makna dari bacaan dengan cara memahaminya terlebih dahulu. Pemahaman seseorang terhadap bacaan tidak terjadi begitu saja. Hal tersebut berasal dari praktik membaca yang sering. Oleh karena itu, hal yang penting untuk melatih membangun pemahaman yaitu menghabiskan banyak waktu untuk membaca. Membaca pemahaman berarti seseorang dituntut untuk mengerti makna dari teks yang dibacanya sehingga dapat memperoleh informasi.

Pengertian membaca pemahaman oleh Rijk yaitu,15 proses penggalian dan pembentukan makna secara bersamaan melalui interaksi dan keterlibatan dengan teks.

15 Van Rijk, Y., Volman, M., de Haan, D., & van Oers, B., “ Maximising Meaning: Creating a Learning Environment for Reading Comprehension of Informative Texts from a Vygotskian Perspective”, Learning Environments Research, 20(2017), 77–98.

https://doi.org/10.1007/s10984-016-9218-5.

(39)

Kemampuan membaca secara mekanik tidak cukup, namun juga harus memiliki kemampuan membaca pemahaman. Dengan kemampuan siswa dalam memiliki keterampilan membaca pemahaman, meraka akan memiliki hikmah dari pengetahuan yang mereka miliki. Hal ini dijelaskan dalam surat Al- Imran: 58;

ُلْتَن َكِلٰذ ِمْيِكَحْلا ِرْكِ ذلا َو ِتٰيٰ ْلْا َنِم َكْيَلَع ُه ْو

Artinya: “Demikianlah (kisah Isa), Kami membacakannya kepada kamu sebagian dari bukti-bukti (kerasulannya) dan (membacakan) Al Quran yang penuh hikmah.” [Al- Imran:58].16.

Semua yang ada dalam Al-Quran, setiap kandungannya selalu dipelajari dengan cara membaca dan setiap ayat yang dibaca memiliki pengetahuan yang berguna untuk kehidupan baik di dunia maupun di akhirat. Ayat ini menjelaskan akan pentingnya membaca pemahaman, bukan sekedar membaca.

Membaca pemahaman yang dimaksud disini adalah membaca yang bertujuan untuk memahami pola-pola fiksi (pattern of fiction). Memahami, menilai, dan meresensi sesuatu fiksi ataupun non fiksi, seperti: sejarah, cerita berita, cerita fabel, dan lain sebagainya.

Berdasarkan Kompetensi Dasar sesuai dengan permendikbud nomor 37 tahun 2018 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah untuk kelas 2, sebagai berikut:17

16 Al Qur’an, 3:58.

17 Kementrian Agama RI, 2020. Modul Pembelajaran Literasi Madrasah Ibtidaiyah Strategi Mengajarkan Membaca Pemahaman Dan Menulis. Jakarta: Direktorat GTK MI RI, 10-14.

(40)

Kompetensi Inti:

KI 1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KI 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru

KI 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah

KI 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dalam karya yang estetika, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Kompetensi Dasar

Tabel 2.1

Target Kompetensi Dasar Peserta Didik

No. Kompetensi Dasar Target Kompetensi Dasar 3.8 Menggali informasi dari dongeng

binatang (fabel) tentang sikap hidup rukun dari teks lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan

Mencari dan menuliskan informasi dari dongeng binatang

(41)

4.8 Menceritakan kembali teks dongeng binatang (fabel) yang

menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring sebagai bentuk ungkapan diri

Menceritakan kembali teks dongeng binatang (fabel)

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi dasar dikembangkan menjadi beberapa indikator pencapaian kompetensi sebagai acuan bagi guru untuk mengukur pencapaian kompetensi dasar, sebagai berikut:

Tabel 2.2.

Indikator Pencapaian Kompetensi Peserta Didik

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.8 Menggali informasi dari dongeng

binatang (fabel) tentang sikap hidup rukun dari teks lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan

3.8.1 Menjawab pertanyaan dari wacana dongeng yang disajikan 3.8.2 Menuliskan informasi dari

dongeng yang disajikan 4.8 Menceritakan kembali teks

dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring sebagai bentuk ungkapan diri

4.8.1 Menceritakan kembali dongeng dengan menggunakan bahasa sendiri

4.8.2 Mencari kata yang berkaitan dengan sikap rukun dan membuat kalimatnya dengan tepat

Strategi Membaca Pemahaman ada 2 yaitu, strategi memprediksi dan stetegi menghubungkan.18.

18 Kementrian Agama RI, Modul Pembelajaran Literasi Madrasah Ibtidaiyah Strategi Mengajarkan Membaca Pemahaman Dan Menulis (Jakarta: Direktorat GTK MI RI, 2020), 21.

(42)

1) Strategi Memprediksi

Strategi ini menuntut pembaca untuk membuat prediksi tentang apa yang akan terjadi dan menginformasi prediksi tersebut dalam aktivitas membaca yang dilakukannya. Manfaat dari strategi ini adalah pembaca menjadi lebih terlibat dalam pengalaman membaca dan selalu berhasrat untuk terus membaca.

Contoh pertanyaan yang bisa diajukan untuk menerapkan “strategi memprediksi”, antara lain:

a) Apa yang akan terjadi kemudian?

b) Bagaimana cerita selanjutnya?

2) Strategi Menghubungkan

Melalui strategi ini, pembaca membuat hubungan antara: teks dengan dirinya sendiri, teks dengan dunia anak, dan teks dengan teks lain.

Pembaca menghubungkan teks yang sedang mereka baca dengan pengetahuan mereka sebelumnya.

Contoh-contoh pertanyaan yang dapat dikembangkan untuk mendorong pembaca melakukan kegiatan “menghubungkan”, antara lain sebagai berikut.

a) Menghubungkan teks dengan dirinya sendiri Apakah kamu pernah membantu ibu di rumah?

Apa pekerjaan ibu yang kamu bantu?

Mengapa kamu suka membantu menyiram tanaman itu?

(43)

b) Menghubungan teks dengan dunia anak

Apakah kamu pernah melihat bunga yang berbeda? Coba ceritakan!

Menghubungkan teks dengan teks.

Apakah kamu pernah membaca buku tentang menyiram bunga atau tanaman?

Adakah persamaan dengan cerita ini?

3) Strategi Menceritakan Kembali

Strategi menceritakan kembali dapat dilakukan untuk mengecek pemahaman siswa atas teks yang telah dibacanya. Pengecekan dilakukan dengan meminta siswa menceritakan kembali apa yang telah dibacanya.

Pada saat menceritakan Kembali siswa diharapkan menggunakan kalimat atau kata-katanya sendiri.

B. Media Big book

Sub bab ini akan membahas 4 hal, tentang: pengertian media, pengelompokan dan jenis-jenis media, prinsip-prinsip penggunaan dan pengembangan media, dan media Big book.

1. Pengertian Media

Media merupakan sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan. Boove menjelaskan media merupakan sebuah alat yang mempunyai fungsi menyampaikan pesan.19. Sependapat dengan Boove, Heinich mengemukakan media adalah saluran komunikasi, berasal dari kata Latin yang berarti “antara” kata ini mengacu pada sesuatu yang membawa

19 Boove, Business communication today. (New York: Prentice Hall)

(44)

informasi antara pengirim pesan kepada penerima pesan.20. Contohnya seperti film, televisi, diagram, buku, komputer dan instruktur.

Salah satu gambaran yang paling banyak dijadikan acuan sebagai landasan teori penggunaan media dalam proses belajar adalah kerucut pengalaman Edgar Dale dalam buku Azhar A,21. sebagai berikut:

Gambar 2.2 Kerucut Pengalaman Edgar Dale

Dari gambar tersebut dapat kita lihat rentangan tingkat pengalaman dari yang bersifat langsung hingga ke pengalaman melalui simbol-simbol komunikasi, yang merentang dari yang bersifat kongkrit ke abstrak, dan tentunya memberikan implikasi tertentu terhadap pemilihan metode dan

20 Heinich, R.,et al, “Instructional media and technologies for learning”, New Jersey: Prentice Hall, Englewood Cliffs, 1996.

21 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: Rajawali Pers, 2019), 13.

(45)

bahan pembelajaran, khususnya dalam pengembangan Media Pembelajaran.

Hasil belajar seseorang diperoleh melalui pengalaman langsung (kongkrit), kenyataan yang ada dilingkungan kehidupan seseorang kemudian melalui benda tiruan, sampai kepada lambang verbal (abstrak).

Semakin keatas puncak kerucut semakin abstrak media penyampai pesan itu. Proses belajar dan interaksi mengajar tidak harus dari pengalaman langsung, tetapi dimulai dengan jenis pengalaman yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kelompok siswa yang dihadapi dengan mempertimbangkan situasi belajar”. Pengalaman langsung akan memberikan informasi dan gagasan yang terkandung dalam pengalaman itu, oleh karena ia melibatkan indera penglihatan, pendengaran, perasaan, penciuman, dan peraba”.

2. Pengelompokan dan Jenis-Jenis Media

Menurut Seels & Richey yang dikutib di buku Azhar Arsyad;22 Media pembelajaran dapat dikelompokkan menjadi 4 yaitu: (1) media hasil teknologi cetak visual, (2) media hasil teknologi audio-visual, (3) media hasil teknologi yang berdasarkan komputer, dan (4) media hasil gabungan teknologi cetak dan komputer/multimedia berbasis komputer dan interaktive vidio.

Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku dan materi visual statis terutama

22 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: Rajawali Pers, 2019), 31.

(46)

melalui proses pencetakan mekanis atau fotografis. Kelompok media ini meliputi teks, grafik, dan foto/fotografik. Materi cetak dan visual merupakan dasar pengembangan dan penggunaan. Teknologi ini menghasilakan materi dalam bentuk salinan tercetak.

Teknologi cetak memiliki ciri-ciri:23 (1) teks dibaca secara linier, sedangkan visual diamati berdasarkan ruang, (2) baik teks maupun visual menampilkan komunikasi satu arah dan reseptif, (3) teks dan visual ditampilkan statis/diam, (4) pengembangannya sangat tergantung kepada prinsip-prinsip kebahasaan dan persepsi visual, (5) baik teks maupun visual berorientasi/berpusat pada siswa, (6) informasi dapat diatur kembali atau ditata ulang oleh pemakai.

3. Prinsip-Prinsip Penggunaan dan Pengembangan Media

Prinsip-prinsip penggunaan dan pengembangan media pembelajaran mengikuti taksonomi leshin dkk. yang dikutib dalam buku Azhar Arsyad yaitu,24 media berbasis manusia (guru, instruktur, totor, dan lain-laian), media berbasis cetakan (buku, buku kerja, dan lembaran lepas), media berbasis visual (buku, grafik, peta, gambar, slide, dan lain-lain), dan media berbasis audio-visual (vidio, film, televisi, dan silde bersama tape), media berbasis komputer (pengajaran dengan bantuan komputer dan vidio interaktif).

23 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta: Rajawali Pers, 2019), 32.

24 Azhar Arsyad, 2019. Media Pembelajaran ...., 79.

(47)

4. Mengembangkan Media Big book

Pada kajian Big book meliputi 4 hal, yaitu: pengertian media Big book, karakteristik media Big book, keistemewaan media Big book, dan keuntungan media Big book.

a. Pengertian Media Big book

Big book adalah buku bacaan yang memiliki ukuran, tulisan dan gambar yang besar. Berdasarkan pendapat Tompkins & Hoskisson, Big book adalah buku

bergambar yang ukurannya sangat besar dan dipakai guru dalam kegiatan membaca bersama.25 Hal yang sama diungkapkan Jalongo,26 Big book artinya buku bergambar berukuran besar yang dipakai untuk demonstrasi membaca.

Menurut Brown,27 Big book adalah buku dengan ukuran besar dan ilustrasi penuh warna yang digunakan guru untuk menyampaikan cerita dalam suatu kelas. Colville-Hall & Connor mengatakan Big books typically use predictable texts, allowing readers to use their prior knowledge to identify words that come next in a sentence, as well as rhythm, rhyme, and repetition, all of which aid word recognition and identification.28 Big book merupakan buku yang menggunakan teks yang dapat diprediksi, memungkinkan 120 pembaca untuk

25 Tompkins, G. E & Hoskisson, Language arts content and teaching strategies (USA: Prentice- Hall, 1995)

26 Jalongo, Early chilhood language arts. (USA: Pearson Education, 2007)

27 Brown, E., “Te bases of reading acquisition. Reading research”, 1980.

28 Colville- H, S & O’Connor, B. 2006. “Using Big book: a standards-based instructional approach for foreign language teacher candidate in preK-12 program”, Foreign Language Annals, 39 (2006), 487.

(48)

menggunakan pengetahuan mereka sebelumnya untuk mengidentifikasi kata-kata yang muncul berikutnya dalam sebuah kalimat, serta ritme, sajak, dan pengulangan, yang semuanya membantu pengenalan dan identifikasi kata.

Big book merupakan buku cerita yang memiliki karakteristik khusus yang dibesarkan baik teks maupun gambarnya, sehingga memungkinkan terjadinya kegiatan membaca bersama antara guru dan siswa. Buku ini mempunyai karakteristik khusus seperti penuh warna- warni, memiliki kata yang dapat diulang-ulang, mempunyai alur cerita yang mudah ditebak, dan memiliki pola teks yang sederhana.29 Big book menciptakan suasana aman dan santai di dalam kelas dan menarik perhatian siswa dalam proses belajar mengajar.

b. Karakteristik Media Big Book

Menurut Karges-Bone and Connor30, ada 6 karakteristik media Big book, yaitu:

1) Cerita pendek (10–15 halaman) yang langsung menarik minat siswa.

2) Berisi pola rima yang disukai anak-anak.

3) Membantu dalam konstruksi makna

4) Memiliki frasa berulang dan kosakata yang membantu pembelajaran kosakata

5) Memiliki alur cerita yang sederha

Gambar

Gambar 2.1 Skema Jenis-jenis Membaca Broughton  3.  Membaca Pemahaman
Gambar 2.2  Kerucut Pengalaman Edgar Dale
Gambar 3.2  Desain Eksperimen pretest-posttest.  51 Keterangan:
Tabel  hasil kegiatan pretest-posttest yang dilakukan untuk data analisis.
+6

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengucapkan rasa syukur yang sangat mendalam kepada Allah SWT, akhirnya penelitian dengan judul “ Kapasitas Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Dalam

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan penerapan kunjungan rumah guru pada kemampuan membaca puisi di masa pandemi covid-19 di kelas II MI Al-Musthofa Klepek

Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat sepuluh jenis literatur yang disitir dalam penulisan tesis mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Amat Baik.. Perbedaan Signifikan Prestasi Belajar Mahasiswa Laki-laki dengan Mahasiswa Perempuan pada Mata Kuliah Matematika I angkatan 2014- 2016 Program Studi

Dengan demikian yang dimaksud penulis dengan judul &#34;Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kompetensi Dasar Kepedulian Terhadap Hewan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa efektiviitas penggunaan aplikasi Wordwall dalam pembelajaran daring (Online) Matematika pada materi bilangan