• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal Usaha Apotek Sejahtera

N/A
N/A
Farid Prasetyo

Academic year: 2024

Membagikan "Proposal Usaha Apotek Sejahtera"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Proposal Usaha Apotek Sejahtera BAB 1: Pendahuluan

Latar Belakang

Apotek pada dasarnya merupakan tempat pendistribusian obat yang dibutuhkan oleh masyarakat secara luas serta sarana bagi apoteker untuk mengabdikan diri kepada masyarakat.

Sama halnya dengan Apotek Sejahtera yang dibangun untuk melayani kebutuhan obat-obatan bagi seluruh masyarakat khususnya di pelosok negeri dengan komitmen mensejahterakan masyarakat kecil agar bisa mendapatkan pelayanan yang sama dengan masyarakat perkotaan.

Kami menyadari bahwa masyarakat di pelosok desa belum sepenuhnya mendapatkan pelayanan kesehatan serta obat-obatan yang lengkap sehingga kami berusaha untuk memfasilitasinya dengan mendirikan Apotek Sejahtera.

Apotek Sejahtera juga dilengkapi oleh tenaga kefarmasian yang memiliki sertifikat resmi agar masyarakat juga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai dan obat-obatan lengkap sesuai dengan kebutuhannya dengan harga yang sangat terjangkau.

Konsep Usaha

Apotek Sejahtera berdiri dengan konsep kerjasama dengan distributor obat-obatan resmi dimana lokasi usaha kami berpusat di desa-desa kecil yang ada di Indonesia.

Saat ini kami telah membuka 25 apotek yang tersebar di pelosok pulau Jawa dan kami akan terus membuka apotek-apotek baru di desa kecil di seluruh Indonesia agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang sama.

Visi Misi

Visi: Menjadi apotek yang berdedikasi untuk kesejahteraan masyarakat, memberikan pelayanan setulus hati serta menyediakan obat-obatan lengkap dengan harga yang dapat dijangkau oleh masyarakat kecil di pelosok negeri.

Misi:

Membangun apotek di desa-desa terpencil di seluruh Indonesia.

Memberikan pelayanan terbaik dengan harga yang terjangkau.

Senantiasa bersikap sopan dan santun dalam melayani masyarakat yang datang secara langsung ke apotek.

Memberikan jasa pesan antar obat bagi masyarakat yang tidak dapat datang langsung ke apotek Sejahtera.

BAB 2: Analisa SWOT

Strength:

(2)

Kami bekerjasama dengan distributor obat-obatan resmi dan tenaga kefarmasian yang

profesional sehingga apotek Sejahtera dapat memberikan obat-obatan terbaik bagi masyarakat di pelosok desa dengan harga yang sangat terjangkau.

Weakness:

Proses distribusi obat membutuhkan waktu yang cukup lama karena lokasi Apotek Sejahtera yang berada di pelosok desa dan jauh dari jangkauan perkotaan.

Opportunity:

Saat ini belum banyak apotek dengan fasilitas tenaga kefarmasian profesional serta obat- obatan yang lengkap yang berdiri di pelosok desa sehingga peluang untuk mengembangkan Apotek Sejahtera dalam waktu dekat sangat terbuka lebar.

Threat:

Rumitnya proses izin pendirian usaha Apotek Sejahtera di pelosok desa serta maraknya penyalahgunaan obat-obatan di kalangan masyarakat.

BAB 3: Rencana Usaha

Nama usaha:

Apotek Sejahera

Produk yang dihasilkan:

Obat-obatan dari supplier yang telah memiliki izin resmi untuk menjual obat-obatan.

Rincian harga:

Harga dari obat-obatan yang dijual di Sejahtera sangat bervariasi mulai dari Rp. 2.000 - Rp.

85.000 tergantung pada jenis obatnya.

Target market:

Target market dari Apotek Sejahtera adalah seluruh masyarakat di desa tanpa adanya batas usia.

Strategi pemasaran:

Apotek Sejahtera berdiri di desa-desa kecil sehingga strategi pemasaran yang kami lakukan adalah dengan bekerjasama dengan pihak desa untuk melakukan penyuluhan kepada masyarakat.

Selain itu kami juga melakukan pemasaran dengan menyediakan layanan konsultasi dan pesan antar bagi masyarakat yang tidak bisa datang secara langsung ke apotek serta rutin

mengunggah konten-konten edukasi obat-obatan di media sosial resmi apotek sejahtera.

Sistem usaha:

Apotek Sejahtera dijalankan menggunakan sistem distribusi langsung dengan mendirikan apotek di desa-desa kecil di seluruh Indonesia. Melalui sistem distribusi secara langsung ini kami berharap agar masyarakat dapat merasakan pelayanan terbaik dari Apotek Sejahtera

(3)

Sistem pembagian hasil:

Dalam rangka mewujudkan pemerataan obat-obatan di pelosok desa, Apotek Sejahtera menyediakan paket usaha franchise seharga Rp. 75.000.000 dengan syarat dan ketentuan yang telah kami tetapkan.

BAB 4: Analisa Keuangan

1 . Modal

Kebutuhan Perlengkapan

Keterangan Harga

Kipas Angin Rp. 2.000.000

Rak Obat-Obatan Rp. 4.000.000

Etalase Kaca Rp. 3.000.000

Kulkas Rp. 2.500.000

Meja Racik Obat Rp. 500.000

Timbangan Digital Rp. 1.500.000

Kursi Rp. 500.000

Meja Kasir Rp. 1.000.000

Komputer dan Printer Rp. 5.000.000

Perlengkapan Racik Obat Rp. 500.000

Buku Standar Rp. 500.000

Alat Kesehatan Lengkap Rp. 10.000.000

Banner Promosi Rp. 300.000

Sewa Tempat

(4)

Keterangan Harga

Biaya Sewa Tahunan Rp. 15.000.000

Biaya Renovasi Rp. 10.000.000

Gaji Karyawan

Keterangan Harga

1 Apoteker Rp. 3.000.000

1 Staf Operasional Rp. 2.500.000

1 Office Boy Rp. 1.800.000

Biaya Operasional

Keterangan Harga

Belanja Obat-Obatan Lengkap Rp. 10.000.000

Listrik Rp. 250.000

Air Rp. 250.000

Wifi Rp. 200.000

2. Harga Pokok Penjualan

Keterangan HPP Harga Jual Keutungan

Tablet Dosis Ringan Rp. 2.500 Rp. 5.000 Rp. 2.500

Tablet Dosis Sedang Rp. 8.000 Rp. 12.000 Rp. 4.000

(5)

Tablet Dosis Berat Rp. 18.000 Rp. 22.000 Rp. 4.000

Sirup Dosis Ringan Rp. 10.000 Rp. 15.000 Rp. 4.000

Sirup Dosis Berat Rp. 25.000 Rp. 30.000 Rp. 5.000

Tabel harga diatas adalah rata-rata harga yang ditetapkan oleh Apotek Sejahtera karena harga jual pada setiap obat berbeda-beda tergantung pada jenis dan dosisnya.

3. Perkiraan Keuntungan

Nama Produk Target Penjualan Perhari Keuntungan Kotor Per Hari

Tablet Dosis Ringan 50 pcs Rp. 125.000

Tablet Dosis Sedang 50 pcs Rp. 200.000

Tablet Dosis Berat 50 pcs Rp. 200.000

Sirup Dosis Ringan 50 pcs Rp. 200.000

Sirup Dosis Berat 35 pcs Rp. 175.000

Total 195 pcs Rp. 900.000

4. Estimasi Balik Modal

Keterangan Total

Profit Kotor Bulanan Rp. 27.000.000

Biaya Operasional Bulanan Rp. 18.000.000

Profit Bersih Bulanan Rp. 9.000.000

BAB 5: Penutup

Apotek Sejahtera merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan sekaligus membawa manfaat bagi masyarakat di desa kecil agar mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.

(6)

Kami berharap kerjasama ini bisa terjalin dengan baik agar permasalahan kesehatan yang selama ini masih terjadi di desa-desa kecil bisa segera teratasi dan kesejahteraan masyarakat kecil bisa terjamin.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pasien maka apotek Sarana juga bekerja sama dengan apotek lain dalam hal mengupayakan obat-obat yang tidak ada di apotek.Hal ini menjadi

Kendala- kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan Standart Pelayanan Kefarmasian di Apotek Kota Bangkalan antara lain kurangnya jumlah tenaga kefarmasian di apotek,

Kendala yang dihadapi apoteker di apotek dalam pelaksanaan Standart Pelayanan Kefarmasian di Kota Gresik antara lain kurangnya jumlah tenaga kefarmasian di apotek,

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa 54% Apotek memiliki lebih dari 1 apoteker, 80% apotek memiliki lebih dari 1 tenaga teknis kefarmasian, 26% memiliki

Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat dilihat rata- rata untuk tenaga non kefarmasian di setiap apotek di Kota Magelang memiliki 2 tenaga non kefarmasian, maka pelayanan

Untuk lama penyiapan obat seharusnya pasien mendapatkan informasi dari apotek karena sesuai dengan Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek salah satu indikator yang

sediaan farmasi, perbe perbekalan kesehatan lainnya kalan kesehatan lainnya kepad kepada a masyar masyarakat.M akat.Menuru enurut t PP 51 PP 51 tahun tahun 2!,

Hasil pengetahuan responden apoteker dan tenaga teknis kefarmasian Diagram di atas, menunjukkan bahwa sebanyak 63% tenaga kefarmasian yang bekerja di Apotek Kota Malang mempunyai